Jenis Peraturan (Types of
Nomor (Number)
Regulation)
PP (Regulation of the Government)
PERMEN KEUANGAN (Regulation of the
Minister of Finance)
PERMEN HUKUM DAN HAM (Regulation of
the Minister of Law and Human Rights)
PERMEN PUPR (Regulation of the Minister of
Public Works and Public Housing)
PERMEN LHK (Regulation of The Minister of
Environment and Forestry)
PERMEN PERHUBUNGAN (Regulation of the
Minister of Transportation)
Judul KETERANGAN
PERIODE II BULAN AGUSTUS 2022 (SECOND PERIOD OF AUGUST 2022)
Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2022 (“PP 26/2022”) telah diterbitkan dan merevisi jenis dan tarif penerimaan negara
bukan pajak (“PNBP”) yang berlaku pada Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (“Kementerian”). Penyesuaian ini
akan mulai berlaku pada 15 September 2022 dan akan menggantikan rezim saat ini untuk jenis dan tarif PNBP yang berlaku
di Kementerian, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 81 Tahun 2019.
JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK YANG BERLAKU PADA KEMENTERIAN ENERGI Secara garis besar, PP 26/2022 mengategorikan jenis-jenis PNBP yang berlaku di Kementerian sebagai berikut:
26/2022 DAN SUMBER DAYA MINERAL 1. Jenis PNBP yang tarifnya ditentukan dalam Lampiran
2. Jenis PNBP lain yang tarifnya tidak ditentukan dalam Lampiran.
JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK KEBUTUHAN MENDESAK BERUPA TARIF
122/PMK.02/2022 LAYANAN KESEHATAN YANG BERLAKU PADA RUMAH SAKIT UMUM PUSAT KEMENTERIAN KESEHATAN DI -
PROVINSI MALUKU, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR, DAN PROVINSI PAPUA
122/PMK.02/2022 LAMPIRAN
BESARAN, PERSYARATAN, DAN TATA CARA PENGENAAN TARIF PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK SAMPAI
14/2022 DENGAN NOL RUPIAH ATAU NOL PERSEN PELATIHAN JABATAN FUNGSIONAL PERANCANG PERATURAN -
PERUNDANG-UNDANGAN
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (“Menteri PUPR”) telah menerbitkan Peraturan No. 8 tahun 2022
(“Peraturan 8/2022”) yang mengatur tata cara pelaksanaan pemenuhan sertifikasi standar jasa konstruksi dalam rangka
mendukung efisiensi perizinan usaha bagi pelaku usaha subsektor jasa konstruksi.
Peraturan baru ini menetapkan bahwa semua pelaku usaha subsektor jasa konstruksi harus memiliki sertifikat standar jasa
TATA CARA PELAKSANAAN PEMENUHAN SERTIFIKAT STANDAR JASA KONSTRUKSI DALAM RANGKA konstruksi. Untuk mendapatkan sertifikasi tersebut, pelaku usaha harus mengikuti program sertifikasi yang diselenggarakan
8 Tahun 2022 MENDUKUNG KEMUDAHAN PERIZINAN BERUSAHA BAGI PELAKU USAHA JASA KONSTRUKSI oleh lembaga berlisensi. Secara umum, Peraturan 8/2022 mengatur ketentuan sertifikasi dan perizinan bagi pelaku usaha
yang bergerak di bidang jasa konstruksi.
19/2022 ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PERHUTANAN SOSIAL DAN KEMITRAAN LINGKUNGAN -
18/2022 ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PEMANTAPAN KAWASAN HUTAN DAN TATA LINGKUNGAN -
ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DIREKTORAT JENDERAL KONSERVASI SUMBER DAYA
17/2022 ALAM DAN EKOSISTEM -
16/2022 ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PENGELOLAAN HUTAN LESTARI -
ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER
15/2022 DAYA MANUSIA -
ORGANISASI DAN TATA KERJA UNIT PELAKSANA TEKNIS DIREKTORAT JENDERAL PENGELOLAAN DAERAH ALIRAN
14/2022 SUNGAI DAN REHABILITASI HUTAN -
ORGANISASI DAN TATA KERJA BALAI PENGAMANAN DAN PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN HIDUP DAN
13/2022 KEHUTANAN
-
PM 12/2022 KELAIKLAUTAN KAPAL KECEPATAN TINGGI BERBENDERA INDONESIA -

SE MENTERI DALAM NEGERI (Circular of the
Minister of Home Affairs)
PEDOMAN OPERASIONAL TERTIB PENYELENGGARAAN PENUNJUKAN LANGSUNG PERMINTAAN BERULANG
17/SE/M/2022 (REPEAT ORDER) DALAM PENGADAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI DI KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN
PERUMAHAN RAKYAT
Dalam rangka meningkatkan operasional dan efektifitas pelaksanaan pekerjaan konstruksi serta mendorong penyedia jasa
untuk meningkatkan kinerjanya dalam kerangka pembinaan usaha kecil, menengah, dan besar, Menteri Pekerjaan Umum
dan Perumahan Rakyat (“Menteri”) telah menerbitkan Surat Edaran No. 17/SE/M/2022 (“Surat Edaran 17/2022”) Pedoman
Pelaksanaan Tertib Penyelenggaraan Penunjukan Langsung Repeat Order (“Penunjukan Langsung”) Dalam Pengadaan
Pekerjaan Konstruksi di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (“Kementerian”) yang harus dimanfaatkan
oleh berbagai pihak terkait, khususnya:
1. Pengguna Anggaran (“PA”);
2. Kuasa Pengguna Anggaran (“KPA”);
3. Pejabat Pembuat Komitmen (“PPK”);
4. Kepala Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi (“BP2JK”);
5. Ketua Tim Pengadaan Barang/Jasa Khusus (“TPBJK”); dan/atau
6. Kelompok Kerja Pemilihan (“Pokja Pemilihan”).
Sebagai latar belakang, repeat order merupakan jenis penunjukan langsung yang berlaku untuk penyedia pekerjaan
konstruksi yang sama dengan pekerjaan yang pernah dilakukan penyedia tersebut sebelumnya. Repeat order tersebut kini
telah menjadi cara inovatif untuk mempercepat proses pemilihan pengadaan pekerjaan konstruksi.

SE MENTERI PUPR (Circular of the Minister of SUSUNAN TENAGA AHLI PENYEDIA JASA KONSULTANSI PENGAWASAN KONSTRUKSI DI KEMENTERIAN
Public Works and Public Housing) 16/SE/M/2022 PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
-

SE MENTERI PERHUBUNGAN (Circular of the PETUNJUK PELAKSANAAN PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI DENGAN TRANSPORTASI DARAT PADA MASA
Minister of Transportation) SE 85/2022 PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) -

PETUNJUK PELAKSANAAN PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI DENGAN TRANSPORTASI PERKERETAAPIAN

SE 84/2022 PADA MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) -

PETUNJUK PELAKSANAAN PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI DENGAN TRANSPORTASI LAUT PADA MASA
SE 83/2022 PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)
-

PETUNJUK PELAKSANAAN PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI DENGAN TRANSPORTASI UDARA PADA MASA
SE 82/2022 PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) -

PETUNJUK PELAKSANAAN PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI DENGAN TRANSPORTASI PERKERETAAPIAN

SE 80/2022 PADA MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) -

PERUBAHAN ATAS SURAT EDARAN MENTERI PERHUBUNGAN NOMOR SE 73 TAHUN 2022 TENTANG PETUNJUK
SE 79/2022 PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI PADA MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)
-

PETUNJUK PELAKSANAAN PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI DENGAN TRANSPORTASI UDARA PADA MASA
SE 77/2022 PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE (COVID-19) -

INSTRUKSI MENTERI DALAM NEGERI PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT PADA KONDISI CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI
(Diretive of the Minister of Home Affairs) 41/2022 WILAYAH JAWA DAN BALI -

PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT PADA KONDISI CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI
40/2022 WILAYAH JAWA DAN BALI
-

PERATURAN DIRJEN PAJAK (Regulation of the

Director-General of Tax) PER-11/PJ/2022 PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR PER-03/PJ/2022 TENTANG FAKTUR PAJAK -

SE DIRJEN PENCEGAHAN DAN

PENGENDALIAN PENYAKIT (Circular of the PERCEPATAN PENGHAPUSAN ALAT KESEHATAN BERMERKURI DAN PENINGKATAN PELAPORAN ALAT
Director-General of Disease Prevention and HK.02.02/C/3806/2022 KESEHATAN BERMERKURI MELALUI BORANG DARING
-
Control)

SE DIRJEN PELAYANAN KESEHATAN (Circular

of the Director-General of Health Services) HK.02.02/111/2617/2022 PELAPORAN HASH PEMERIKSAAN LABORATORIUM COVID-19 DALAM APLIKASI ALLRECORD-TC19 (NAR) -

HK.02.02/111/2617/2022 LAMPIRAN
SURAT DIRJEN IMIGRASI (Letter of the
Director-General of Immigration) IMI.2.UM.01.01- 3.3898 TANDA TANGAN PEMEGANG PASPOR RI -

IMI.2.UM.01.01- 3.3898 LAMPIRAN

IMI.2.UM.01.01- 3.3773 PENERAAN TANDA TANGAN PEMEGANG PASPOR RI -
IMI.2.UM.01.01- 3.3773 LAMPIRAN
IMI.2-UM.01.01-4.3652 TINDAK LANJUT KEBIJAKAN PENGAMBILAN PASPOR RI DALAM MASAWABAH COVID-19 -
SURAT DIRJEN PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN PENYAKIT (Letter of the UPDATE REGIMEN VAKSINASI COVID-19 DOSIS LANJUTAN KEDUA (BOOSTER KE-2) BAGI SUMBER DAYA
Director-General of Disease Prevention and SR.02.06/C/3856/2022 MANUSIA KESEHATAN (SDM KESEHATAN) -
Control)
SR.02.06/C/3856/2022 LAMPIRAN
SR.01.02/C.IV/2484/2022 PEMBERITAHUAN PERUBAHAN SASARAN VAKSINASI COVID-19 -
SE DIRJEN PERHUBUNGAN UDARA (Circular
of the Directorate-General of Air
Transportation)
PERATURAN BANK INDONESIA (Regulation of
Bank Indonesia)
PERATURAN DEWAN GUBERNUR BI
(Regulation of the Board of Governors of
Bank Indonesia)
PERATURAN BAPPEBTI (Regulation of the
Commodity Futures Trading Regulatory
Agency)
SE 7 TAHUN 2022 PENINGKATAN KESELAMATAN PENERBANGAN -
Dalam rangka meningkatkan pengawasan terhadap kondisi kesehatan penerbang oleh badan usaha angkutan udara (“Badan
Usaha”), serta untuk melaksanakan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Pasal 121.535
(b) dan Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil Pasal 135.537 ( b), Direktur Jenderal Perhubungan Udara (“Direktur
Jenderal”) telah menerbitkan Surat Edaran No. SE 06 Tahun 2022 (“Surat Edaran 06/2022”), yang membahas sistem yang
SE 6 TAHUN 2022 SISTEM PEMANTAUAN KESEHATAN PENERBANG bertanggung jawab untuk pengawasan kesehatan penerbang (yaitu pemantauan dan analisis), yang diselenggarakan oleh
Badan Usaha.
24/14/PBI/2022 PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG RUPIAH KERTAS PECAHAN 1.000 (SERIBU) TAHUN EMISI 2022​​ -
24/13/PBI/2022 PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG RUPIAH KERTAS PECAHAN 2.000 (DUA RIBU) TAHUN EMISI 2022 -
24/12/PBI/2022 PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG RUPIAH KERTAS PECAHAN 5.000 (LIMA RIBU) TAHUN EMISI 2022​ -
PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG RUPIAH KERTAS PECAHAN 10.000 (SEPULUH RIBU) TAHUN EMISI
24/11/PBI/2022 2022 -
PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG RUPIAH KERTAS PECAHAN 20.000 (DUA PULUH RIBU) TAHUN EMISI
24/10/PBI/2022 2022​
-
PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG RUPIAH KERTAS PECAHAN 50.000 (LIMA PULUH RIBU) TAHUN EMISI
24/9/PBI/2022 2022​ -
PENGELUARAN DAN PENGEDARAN UANG RUPIAH KERTAS PECAHAN 100.000 (SERATUS RIBU) TAHUN EMISI
24/8/PBI/2022 2022 -
Dewan Gubernur Bank Indonesia (“BI”) telah menerbitkan Peraturan No. 24/13/PADG/2022 (“PADG 13/2022”) tentang Pelaksanaan
Transalsi di Pasar Valuta Asing (“Transaksi”) Berdasarkan Prinsip Syariah (“Transaksi Berdasarkan Prinsip Syariah”), yang memuat ketentuan
yang berlaku bagi bank umum syariah (“BUS”), maupun unit usaha syariah (“UUS”) sehubungan dengan Transaksi yang dilakukan terhadap
mata uang rupiah berupa:
1. Transaksi Tunai : Transaksi Today, Transaksi Tomorrow dan Transaksi Spot.
2. Transaksi Lindung Nilai Syariah: Transaksi sederhana dan Transaksi kompleks. Kategori Transaksi ini wajib dilaksanakan dengan
ketentuan sebagai berikut:
- Harus dilakukan untuk tujuan yang bukan bersifat spekulatif;
- Harus meminimalkan risiko terhadap nilai tukar berjangka;
- Penentuan nilai tukar atau perhitungannya harus dilakukan pada saat Forward Agreement yang bersangkutan.
Melalui penerbitan PADG 13/2022, Surat Edaran BI No. 18/11/DEKS Tahun 2016 tentang Transaksi Lindung Nilai Berdasarkan Prinsip
24/13/PADG/2022 PERATURAN PELAKSANAAN TRANSAKSI DI PASAR VALUTA ASING BERDASARKAN PRINSIP SYARIAH Syariah (“Surat Edaran 18/2016”) saat ini telah dicabut dan diganti. Sesuai dengan judulnya, Surat Edaran 18/2016 hanya mengatur
ketentuan yang secara khusus mengatur transaksi lindung nilai, sedangkan untuk transaksi tunai tidak diatur.
Secara umum, ruang lingkup PADG 13/2022 meliputi: 1) Transaksi berdasarkan Prinsip Syariah; 2) Underlying Transaksi; 3) Transaksi yang
dilakukan melalui pihak ketiga; 4) Larangan Transaksi; 5) Transfer rupiah kepada bukan penduduk; 6) Penyelesaian transaksi; 7) Dokumen
transaksi; 8) Kurs acuan; 9) Pelaporan; dan 10) Pengenaan sanksi.
24/13/PADG/2022 LAMPIRAN
Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (“BAPPEBTI”) baru-baru ini mengeluarkan Peraturan No. 11 Tahun 2022
tentang Penetapan Daftar Aset Kripto yang Dapat Diperdagangkan di Pasar Fisik Aset Kripto (“Peraturan 11/2022”).
BAPPEBTI semakin menyadari kebutuhan untuk mengakomodasi permintaan pedagang aset kripto dan kebutuhan untuk
mengembangkan industri aset kripto Indonesia. Kebutuhan ini telah dikuatkan oleh data pertumbuhan nasabah aset kripto
dan volume transaksi di Indonesia. Sejalan dengan pertumbuhan sektor keuangan ini, jumlah jenis aset kripto yang dapat
diperdagangkan di pasar kini telah meningkat.
Secara umum, Peraturan 11/2022 mengatur keseluruhan prosedur dan persyaratan perdagangan untuk aset kripto yang
11 Tahun 2022 PENETAPAN DAFTAR ASET KRIPTO YANG DIPERDAGANGKAN DI PASAR FISIK ASET KRIPTO akan diperdagangkan di pasar fisik aset kripto. Selanjutnya, Peraturan 11/2022 juga telah memperluas daftar aset kripto
yang dapat diperdagangkan (yang kini telah ditetapkan pada 383) dari daftar yang sebelumnya diatur dalam Peraturan
BAPPEBTI No. 7 Tahun 2020 yang memiliki judul yang sama (“Peraturan 7/2020”) dan yang kini telah dicabut dan diganti
(jumlah jenis aset kripto yang dapat diperdagangkan sebelumnya ditetapkan pada 229).
11 Tahun 2022 LAMPIRAN

PERATURAN BPOM (Regulation of the
National Agency of Drug and Food Control)
PERATURAN DIREKSI KPEI (Regulation of the
Board of Directors of KPEI)
PERATURAN LKPP (Regulation of the National
Public Procurement Agency)
PERATURAN BPK (Regulation of the Audit
Board)
KEPUTUSAN DIREKSI KSEI (Decree of the
Board of Directors of KSEI)
KEPUTUSAN DIREKSI KPEI (Decree of of the
Board of Directors of KPEI)
KEPUTUSAN DIREKSI BEI (Decree of the Board
of Directors of the Indonesia Stock Exchange)
SE SATGAS COVID-19 (Circular of the Task
Force for the Mitigation of COVID-19)
SE BAPPEBTI (Circular of the Commodity
Futures Trading Regulatory Agency)
SE DIREKSI BEI (Circular of the Board of
Directors of the Indonesia Stock Exchange)
KEPUTUSAN GUBERNUR DKI JAKARTA
(Decision of the the Governor of DKI Jakarta)
KEPUTUSAN DISNAKERTRANS DKI JAKARTA
(Decree of the Department of Manpower and
Transmigration of DKI Jakarta)
Sebagai latar belakang, klaim suplemen kesehatan (“Klaim”) terdiri dari segala bentuk uraian yang menyatakan,
menyarankan, atau menyiratkan bahwa terdapat hubungan antara suplemen kesehatan (“Suplemen”) atau bahan aktifnya
dengan manfaat kesehatan. Klaim harus dicantumkan oleh badan hukum atau bukan badan hukum yang didirikan di
Indonesia yang menyelenggarakan kegiatan usaha di bidang Suplemen (secara kolektif disebut “Pelaku Usaha”) pada
kemasan Suplemen yang diedarkan. Pencantuman Klaim ini dilaksanakan pada saat pendaftaran Suplemen dan dibuat sesuai
dengan pedoman Klaim (“Pedoman Klaim”), sebagaimana diatur dalam kerangka Peraturan Badan Pengawas Obat dan
Makanan (“BPOM”) No. 19 tahun 2022 (“Peraturan 19/2022”).
Pedoman Klaim yang diperkenalkan dalam Peraturan 19/2022 harus digunakan sebagai referensi oleh:
1. Pelaku Usaha, dalam melakukan pencantuman Klaim Suplemen; dan
19/2022 PEDOMAN KLAIM SUPLEMEN KESEHATAN 2. BPOM, dalam melakukan evaluasi Klaim berdasarkan bukti ilmiah dan empiris
Perlu digarisbawahi, semua Klaim yang dicantumkan pada kemasan sebelum tanggal 8 Agustus 2022 harus disesuaikan
dengan Pedoman Klaim yang ditetapkan berdasarkan Peraturan 19/2022 paling lambat pada 8 Agustus 2024.
19/2022 LAMPIRAN
Badan Pengawas Obat dan Makanan (“BPOM”) telah mengeluarkan Peraturan No. 18 tahun 2022 (“PerBPOM 18/2022”)
yang memperkenalkan seperangkat pedoman mengenai cara pembuatan obat yang baik (“CPOB”) di sarana pengolahan
(“Sarana”) yang menangani produk berbasis sel dan jaringan manusia (secara bersama-sama disebut sebagai “Produk”)
untuk penyediaan pelayanan kesehatan dan uji klinik.
PEDOMAN CARA PEMBUATAN OBAT YANG BAIK DI SARANA PENGOLAHAN PRODUK BERBASIS SEL DAN
18/2022 JARINGAN MANUSIA Penerapan pedoman CPOB ini harus dibuktikan melalui sertifikat CPOB, sedangkan kepatuhan terhadap pedoman akan
diawasi dan tindak lanjut tertentu dapat dikenakan.
18/2022 LAMPIRAN
6 Tahun 2022 SISTEM PENGADUAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH -
PEMERIKSAAN KEUANGAN NEGARA OLEH PEMERIKSA DAN/ATAU TENAGA AHLI DARI LUAR BADAN PEMERIKSA
3 Tahun 2022 KEUANGAN DAN AKUNTAN PUBLIK BERDASARKAN KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN -
STIMULUS ATAS BIAYA PENARIKAN DANA (CASH WITHDRAWAL) MELALUI BANK INDONESIA-FAST PAYMENT (BI-
KEP-0025/DIR/KSEI/0822 FAST) DI PT KUSTODIAN SENTRAL EFEK INDONESIA DALAM RANGKA HARI ULANG TAHUN KEMERDEKAAN -
REPUBLIK INDONESIA KE-77
Kep-014/DIRJKPEI/0722 PENGANGKATAN ANGGOTA KOMITE HAIRCUT -
Kep-00044/BEI/08-2022 PENAMBAHAN KETENTUAN TERKAIT DENGAN ANGGOTA BURSA EFEK DALAM MELAKUKAN TRANSAKSI MARGIN -
PROTOKOL KESEHATAN PERJALANAN LUAR NEGERI PADA MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019
ADDENDUM 22/2022 (COVID-19)
-
KETENTUAN PERJALANAN ORANG DALAM NEGERI PADA MASA PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-
23/2022 19) -
TINDAK LANJUT IMPLEMENTASI KETENTUAN HANYA WAKIL PIALANG BERJANGKA YANG BERHAK
209/BAPPEBTI/SE/08/2022 BERHUBUNGAN LANGSUNG DENGAN NASABAH DAN CALON NASABAH -
208/BAPPEBTI/SE/08/2022 PENGHENTIAN PENERBITAN PERIZINAN PENDAFTARAN CALON PEDAGANG FISIK ASET KRIPTO -
PENJELASAN ATAS KETENTUAN TERKAIT PENCATATAN SAHAM DAN EFEK BERSIFAT EKUITAS SELAIN SAHAM
SE-00009/BEI/08-2022 YANG DITERBITKAN OLEH PERUSAHAAN TERCATAT
-
SE-00009/BEI/08-2022 LAMPIRAN
752/2022 PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT LEVEL 1 CORONA VIRUS DISEASE 2019 -
752/2022 LAMPIRAN
733/2022 BESARAN PAKET TARIF LAYANAN ANGKUTAN UMUM MASSAL -
733/2022 LAMPIRAN
PROTOKOL PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN COVID-19 DI PERKANTORAN/TEMPAT KERJA MILIK SWASTA,
2266/2022 BADAN USAHA MILIK NEGARA ATAU BADAN USAHA MILIK DAERAH PADA PEMBERLAKUAN PEMBATASAN -
KEGIATAN MASYARAKAT LEVEL 1 CORONA VIRUS DISEASE 2019
2266/2022 LAMPIRAN
PERIODE I BULAN AGUSTUS 2022 (FIRST PERIOD OF AUGUST 2022)
 PERMEN KEUANGAN (Regulation of the
Minister of Finance)
PERMEN PERDAGANGAN (Regulation of the
Minister of Trade)
PERMEN PERINDUSTRIAN (Regulation of the
Minister of Industry)
PERMEN KESEHATAN (Regulation of the
Minister of Health)
PERMEN KOORDINATOR BIDANG
PEREKONOMIAN (Regulation of the
Coordinating Minister for Economic Affairs)
KEPMEN KETENAGAKERJAAN (Decree of the
Minister of Manpower)
KEPMEN ESDM (Decree of The Minister of
Energy and Mineral Resources)
INSTRUKSI MENTERI DALAM NEGERI
(Diretive of the Minister of Home Affairs)
PERATURAN DIRJEN PAJAK (Regulation of the
Director-General of Tax)
PERUBAHAN KEDUA ATAS PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 39/PMK.010/2022 TENTANG PENETAPAN
123/PMK.010/2022 BARANG EKSPOR YANG DIKENAKAN BEA KELUAR DAN TARIF BEA KELUAR -
123/PMK.010/2022 LAMPIRAN
45/2022 PENETAPAN HARGA PATOKAN EKSPOR ATAS PRODUK PERTAMBANGAN YANG DIKENAKAN BEA KELUAR -
45/2022 LAMPIRAN
Demi mendukung pengembangan industri alat kesehatan dan industri alat kesehatan diagnostik in vitro dalam negeri serta meningkatkan
tingkat perlindungan kesehatan masyarakat saat ini, Menteri Perindustrian (“Menteri”) menerbitkan Peraturan No. 31 tahun 2022
Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri Alat Kesehatan dan Alat Kesehatan Diagnostik In Vitro
(“Permenperin 31/2022”).
Dengan diterbitaknnya Permenperin 31/2022, semua perhitungan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (“TKDN”) untuk alat kesehatan
dan alat kesehatan diagnostik in vitro wajib dilakukan sejalan dengan berbagai prosedur yang telah ditetapkan didalamnya. Selain itu, alat
kesehatan itu sendiri terdiri dari:
KETENTUAN DAN TATA CARA PENGHITUNGAN NILAI TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI ALAT KESEHATAN 1. Reagen in vitro dan kalibrator;
31/2022 DAN ALAT KESEHATAN DIAGNOSTIK IN VITRO 2. Peragkat lunak;
3. Bahan atau material yang digunakan tunggal atau kombinasi;
4. Disinfeksi alat kesehatan;
5. Pengjian in vitro terhadap specimen dari tubuh manusia, yang dapat mengandung obat yang tidak mencapai kerja utama pada tubuh
manusia melalui proses farmakologi, imunologi, atau metabolism untuk dapat membantu fungsi atau kerja yang diinginkan.
31/2022 LAMPIRAN
15/2022 PEDOMAN PENGGUNAAN DANA DEKONSENTRASI KEMENTERIAN KESEHATAN TAHUN ANGGARAN 2022 -
15/2022 LAMPIRAN
PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN NOMOR 7 TAHUN 2021
9 Tahun 2022 TENTANG PERUBAHAN DAFTAR PROYEK STRATEGIS NASIONAL -
9 Tahun 2022 LAMPIRAN
95/2022 STANDAR DATA DAN METADATA DATA KETENAGAKERJAAN TAHUN 2022 -
95/2022 LAMPIRAN
170.K/MB.01/MEM.B/2022 HARGA MINERA LOGAM ACUAN DAN HARGA BATUBARA ACUAN UNTUK BULAN JULI TAHUN 2022 -
170.K/MB.01/MEM.B/2022 LAMPIRAN
PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT DAN MENGOPTIMALKAN POSKO PENANGANAN
CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI TINGKAT DESA DAN KELURAHAN UNTUK PENGENDALIAN PENYEBARAN
39/2022 CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI WILAYAH SUMATERA, NUSA TENGGARA, KALIMANTAN, SULAWESI, MALUKU,
-
DAN PAPUA
PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT PADA KONDISI CORONA VIRUS DISEASE 2019 DI
38/2022 WILAYAH JAWA DAN BALI
-
Dengan diterbitkannya Peraturan No. PER-08/PJ/2022 (“Peraturan 8/2022”), Direktur Jenderal Pajak (“Dirjen”) telah memperbarui tata
cara penelitian bukti pemenuhan kewajiban pajak penghasilan untuk penghasilan yang berasal dari transaksi berikut (secara kolektif
disebut “Pembayaran Pajak Penghasilan dari Transaksi Tanah/Bangunan”):
1. Pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan; dan
2. Pembuatan perjanjian pengikatan jual beli tanah dan/atau bangunan beserta perubahannya.
Sebelum Peraturan 8/2022 diterbitkan, tata cara tersebut diatur dalam Peraturan Direktur Jenderal No. PER-18/PJ/2017 dan perubahannya
(secara kolektif disebut “Peraturan 18/2017”), yang sekarang telah dicabut dan diganti dengan Peraturan 8/2022. Secara umum, Peraturan
8/2022 dan Peraturan 18/2017 mewajibkan wajib pajak orang pribadi atau badan yang telah memenuhi kewajiban Pembayaran Pajak
Penghasilan dari Transaksi Tanah/Bangunan untuk mengajukan permohonan penelitian formal dan material atas bukti pemenuhan
kewajiban tersebut ke Kantor Pelayanan Pajak (“KPP”) berikut:
TATA CARA PENELITIAN BUKTI PEMENUHAN KEWAJIBAN PENYETORAN PAJAK PENGHASILAN ATAS 1. Untuk penelitian formal: kantor tempat tanah/bangunan berada; dan
PER-08/PJ/2022 PENGHASILAN DARI PENGALIHAN HAK ATAS TANAH DAN/ATAU BANGUNAN, DAN PERJANJIAN PENGIKATAN 2. Untuk penelitian material:
JUAL BELI ATAS TANAH DAN/ATAU BANGUNAN BESERTA PERUBAHANNYA - Kantor tempat wajib pajak orang pribadi atau badan terdaftar; atau
- Kantor yang wilayah kerjanya mencakup domisili wajib pajak orang pribadi yang belum memiliki nomor pokok wajib pajak (“NPWP”).
Dengan tetap mempertahankan ketentuan yang sama tentang tata cara penelitian material yang semula diatur dalam Peraturan 18/2017,
Peraturan 8/2022 telah memperbarui ketentuan yang berlaku untuk tata cara pemeriksaan formal.
PER-08/PJ/2022 LAMPIRAN

KEPUTUSAN DIRJEN MINERBA (Decree of the
Director-General of Mineral and Coal)
SE DIRJEN PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN PENYAKIT (Circular of the
Director-General of Disease Prevention and
Control)
SE DIRJEN BADILAG
SURAT DIRJEN PENCEGAHAN DAN
PENGENDALIAN PENYAKIT (Circular of the
Director-General of Disease Prevention and
Control)
SURAT DIREKTUR PENCEGAHAN DAMPAK
LINGKUNGAN USAHA DAN KEGIATAN (Letter
of the Director for the Prevention of
Environmental Impacts for Businesses and
Activities)
PERATURAN BAPETEN (Regulation of the
Nuclear Energy Regulatory Agency)
KEPUTUSAN DIREKSI BEI (Decree of the Board
of Directors of the Indonesia Stock Exchange)
SE BAPETEN (Circular of the National Agency
of Drug and Food Control)
KEPUTUSAN GUBERNUR DKI JAKARTA
(Decision of the the Governor of DKI Jakarta)
KEPUTUSAN DISNAKERTRANS DKI JAKARTA
PEDOMAN PELAKSANAAN PENYUSUNAN, EVALUASI, DAN PERSETUJUAN DOKUMEN LAPORAN STUDI
176.K/MB.01/DJB/2022 KELAYAKAN IZIN USAHA PERTAMBANGAN KOMODITAS BATUAN DENGAN LUASAN PALING LUAS 50 (LIMA -
PULUH) HEKTAR DAN DOKUMEN RENCANA PENAMBANGAN SURAT IZIN PENAMBANGAN BATUAN
176.K/MB.01/DJB/2022 LAMPIRAN
HK.02.02/C/3615/2022 VAKSINASI COVID-19 DOSIS BOOSTER KE-2 BAGI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN -
1349/2022 LEGALISASI SALINAN AKTA CERAI YANG DIALIH BAHASA KEDALAM BAHASA ASING -
REGIMEN VAKSINASI COVID-19 DOSIS LANJUTAN KEDUA (BOOSTER KE-2) BAGI SUMBER DAYA MANUSIA
SR.02.06/C/3632/2022 KESEHATAN (SDM KESEHATAN) -
SR.02.06/C/3632/2022 LAMPIRAN
KEWENANGAN PERSETUJUAN LINGKUNGAN KEGIATAN PERTAMBANGAN PASCA TERBITNYA PERATURAN
S.1617/PDLUK/P2T/PLA.4/6/2022 PRESIDEN NOMOR 55 TAHUN 2022 -
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (“BAPETEN”) telah memperbarui kerangka hukum manajemen penuaan reaktor nuklir
(“Manajemen”) melalui penerbitan Peraturan No. 5 tahun 2022 (“PerBAPETEN 5/2022”). Sebelumnya, hal-hal serupa
dibahas di bawah kerangka Peraturan BAPETEN No. 8 Tahun 2008 tentang Ketentuan Keselamatan Manajemen Penuaan
Reaktor Nondaya (“PerBAPETEN 8/2008”), yang sekarang telah dicabut dan diganti.
Sebagai informasi latar belakang, PerBAPETEN 5/2022 sekarang membahas Manajemen reaktor daya dan reaktor nondaya.
Sebagai perbandingan dan seperti judulnya, ruang lingkup PerBAPETEN 8/2008 sebelumnya terbatas pada manajemen
5 Tahun 2022 MANAJEMEN PENUAAN REAKTOR NUKLIR penuaan reaktor nondaya. PerBAPETEN 5/2022 sekarang akan digunakan sebagai acuan oleh pemegang izin nuklir terkait
(“Pemegang Izin”) selama pelaksanaan Manajemen untuk menjaga integritas dan keandalan Struktur, Sistem dan Komponen
(“SSK”).
Desain setiap bungkusan yang digunakan sehubungan dengan bahan radioaktof merupakan faktor yang sangat penting dalam hal
penggunaan zat radioaktif dan harus dapat melindungi pekerja, masyarakat dan lingkungan. Oleh karena itu, penting untuk memastikan
kualitas bungkusan bahan radioaktif (“Bungkusan”) melalui peningkatan laboratorium uji Bungkusan dalam negeri. Untuk merefleksikan
kehawatiran ini, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (“BAPETEN”) telah mengeluarkan Peraturan No. 4 tahun 2022 tentang Laboratorium Uji
Bungkusan Zat Radioaktif (“PerBAPETEN 4/2022”), yang kini mencabut dan mengganti sejumlah kerangka hukum sebelumnya yang
membahas hal serupa, yaitu:
1. Keputusan Kepala BAPETEN No. 03-P/Ka-BAPETEN/I-03 tentang Persyaratan Laboratorium Uji Bungkusan Zat Radioaktif Tipe A dan Tipe
B (KepBAPETEN 3/2003); dan
2. Ketentuan mengenai laboratorium uji bungkusan bahan radioaktif, sebagaimana tercantum dalam Lampiran I Peraturan BAPETEN No. 3
4 Tahun 2022 LABORATORIUM UJI BUNGKUSAN ZAT RADIOAKTIF tahun 2021 tentang Standar Kegiatan Usaha dan Standar Produk pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko di Sektor
Ketenaganukliran (“PerBAPETEN 3/2021”).
Pada dasarnya, PerBAPETEN 4/2022 menjadi dasar hukum penyelenggaraan laboratorium uji Bungkusan dan mengatur berbagai
persyaratan teknis, tata cara penunjukan, kriteria desain uji Bungkusan dan lain sebagainya.
4 Tahun 2022 LAMPIRAN
Kep-00040/BEI/07-2022 PELAPORAN TRANSAKSI EFEK MELALUI SISTEM PENERIMA LAPORAN TRANSAKSI EFEK (SISTEM PLTE) -
Kep-00040/BEI/07-2022 LAMPIRAN
1152/K/VI/2022 MASA BERLAKU SURAT IZIN PETUGAS INSTALASI DAN BAHAN NUKLIR -
705/2022 PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT LEVEL 1 CORONA VIRUS DISEASE 2019 -
705/2022 LAMPIRAN
PROTOKOL PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN COVID-19 DI PERKANTORAN/TEMPAT KERJA MILIK SWASTA,
2199/2022 BADAN USAHA MILIK NEGARA ATAU BADAN USAHA MILIK DAERAH PADA PEMBERLAKUAN PEMBATASAN -
KEGIATAN MASYARAKAT LEVEL 1 CORONA VIRUS DISEASE 2019
2199/2022 LAMPIRAN -