A. ADMINISTRASI
1. Asesor menandatangani pakta integritas dan surat pernyataan menjaga kerahasiaan
2. Asesor wajib melakukan kaji ulang terhadap semua dokumen APL01, APL02, MMA,
MPA, maupun MAK
3. Asesor wajib melakukan kaji ulang terhadap prosedur operasional standar untuk Ahli
tehnologi Laboratorium Medik
4. Form APL01 dan Form APL02 diisi dan divalidasi sebelum pelaksanaan asesmen (paling
lambat 1 minggu sebelum pelaksanaan asesmen), dan tanggal pengisian harus tertulis
sebelum tanggal pelaksanaan asesmen (Form APL 01 divalidasi oleh Admin LSP, Form
APL02 divalidasi oleh asesor)
5. Asesor harus memvalidasi Form APL 2 dengan memperhatikan bukti bukti pendukung
(Fotokopi rapor semester 1 sampai dengan 5 dan sertifikat prakerin yang sudah dilegalisir,
serta Kartu Pelajar), kriteria bukti pendukung diceklis di kolom V, A, T (untuk metode
pengumpulan bukti dengan observasi)
6. Peserta mengisi APL01 kemudian divalidasi oleh Admin LSP
*catatan : Pemohon diterima sebagai peserta
7. Peserta mengisi APL 02 kemudian divalidasi oleh asesor
*catatan : Peserta direkomendasikan mengikuti asesmen
8. Sebelum melakukan asesmen, terlebih dahulu melakukan konsultasi pra asesmen
9. Konsultasi Pra Asesmen :
a. Perkenalkan diri dan menunjukkan surat tugas dari LSP
b. Mengecek kembali SKNI dan unit-unit yang akan diujikan
c. Kaji ulang hasil asesmen mandiri FR APL02
d. Menginformasikan bukti yang dikumpulkan menggunakan prinsip asesmen (Valid
Reliabel Fleksibel Adil) dan aturan bukti (VATM)
e. Menginformasikan metode pengumpulan bukti langsung berupa observasi dan bukti
tambahan (tes tulis dan wawancara)
f. Menunjukkan dan menginformasikan form MAK 03 : Formulir Banding Asesmen
g. Menunjukan dan menginformasikan form MAK 01 : formulir persetujuan kerahasiaan
dan ketidakberpihakan
h. Melakukan pengisian bersama asesi pada form MAK 03 *catatan : form ini harus
diserahkan kepada LSP
i. Menjelaskan tata tertib asesmen dan jadwal asesmen
j. Menandatangani rencana asesmen, tutup
10. Pelaksanaan Asesmen
a. Menginformasikan bahwa apabila asesi merasa lelah bisa mengajukan untuk istirahat
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
SMK MUHAMMADIYAH LEBAKSIU
JL. Raya Barat No. 23 Lebaksiu Kab. Tegal 52461 Telp
(0283) 3466588
Email : smkfarmasi.muh.lbs@gmail.com website :
www.smkfamuba.sch.id
- Tetes darah akan menyebar pada sisi kaca pengeser itu, tunggulah
sampai darah itu mencapai titik kira-kira ½ cm dari sudut kaca
penggeser.
- Segeralah geserkan kaca itu ke kiri sambil memegangnya miring
dengan sudut antara 30 dan 45 derajat. Janganlah menekan kaca
penggeser itu kebawah.
- Biarkan sediaan kering diudara.
- Tulislah nama pasien dan tanggal pada bagian sediaan yang tebal
- Asesi melakukan pewarnaan giemsa
- Letakkan sediaan yang akan dipulas diatas rak tempat pemulas dengan
lapisan darah ke atas.
- Teteskanlah sekian banyak metilalkohol / methanol ke atas sediaan
itu, sehingga bagian yang terlapis darah tertutup seluruhnya. Biarkan
selama 5 menit.
- Tuangkan kelebihan metilalkohol dari kaca.
- Liputilah sediaan itu dengan Giemsa yangtelah diencerkan dengan
larutan penyanggah dan biarkan selama 20 menit.
- Bilas lah dengan air suling
- Letakkan sediaan dalam sikap vertical dan biarkan mongering pada
udara.
4) Asesi memeriksa apusan darah / diffcount
- Pilihlah sebagian dari sediaan yang patut dipakai, yaitu yang cukup
tipis dengan penyebaran lekosit yang merata.
- Mulailah menghitungpada pinggir atas sediaan dan berpindahlah kea
rah pinggir bawah dengan menggunakan micromanipulator
mikroskop.
- Pada pinggir bawah geserlah lapangan ke kanan agak lebih banyak
dari lebarnya lapangan imersi, kemudian kearah pinggir atas lagi.
- Sesampai dipinggir atas geserlah ke kanan lagi dan kemudian kea rah
pinggir bawah.
- Lakukan pekerjaan itu terus menerus sampai 100 sel lekosit dihitung
menurut jenisnya.
- Catat hasil diffcount per 100 sel lekosit
- Asesi meminta paraf asesor
5) Asesi menghitung sel-sel darah eritrosit
- Isaplah darah (kapiler, EDTA atau Oxalat) sampai garis tanda 0,5
tepat.
- Hapuslah kelebihan darah yang melekat pada ujung pipet
- Masukkan ujung pipet dalam larutan hayem sambil menahan darah
pada garis tanda tadi. Pipet dipegang dengan sudut 45 derajat dan
larutan hayem diisap sampai tanda garis 101. Hati-hatilah jangan
sampai terjadi terjadi gelembung hawa.
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
SMK MUHAMMADIYAH LEBAKSIU
JL. Raya Barat No. 23 Lebaksiu Kab. Tegal 52461 Telp
(0283) 3466588
Email : smkfarmasi.muh.lbs@gmail.com website :
www.smkfamuba.sch.id
- Angkatlah pipet dari cairan; tutup ujung pipet dengan ujung jari lalu
lepaskan karet pengisap.
- Kocoklah pipet itu selama 15-30 detik. Jika tidak segera akandihitung,
letakkan dalam sikap harisontal.
- Asesi mengisi kamar hitung
- Letakkan kamar hitung yang bersih benar dengan kaca penutupnya
terpasang mendatar diatas meja.
- Kocok lah pipet yang diisi tadi selama 3 menit terus menerus; jagalah
jangan sampai ada cairan terbuang dari dalam pipet itu diwaktu
mengocok.
- Buanglah semua cairan yang ada dalam batang kapiler pipet (3 atau 4
tetes) dan segeralah sentuhkan ujung pipet itu dengan sudut 30 derajat
pada permukaan kamar hitung dengan menyinggung pinggir kaca
penutup. Biarkan kamar hitung itu berisi cairan perlahan-lahan dengan
daya kapilaritasnya sendiri.
- Biarkan kamar hitung itu selama 2 atau 3 menit supaya eritrosit dapat
mengendap.
- Hitung lah semua eritrosit yang terdapat dalam 5 bidang yang tersusun
dari 16 bidang kecil.
- Hitung eritrosit dengan rumus : N x 10.000
6) Asesi menghitung sel-sel darah lekosit
- Isaplah darah (kapiler, EDTA atau Oxalat) sampai garis tanda 0,5
tepat.
- Hapuslah kelebihan darah yang melekat pada ujung pipet
- Masukkan ujung pipet dalam larutan turk sambil menahan darah pada
garis tanda tadi. Pipet dipegang dengan sudut 45 derajat dan larutan
hayem diisap sampai tanda garis 11. Hati-hatilah jangan sampai terjadi
terjadi gelembung hawa.
- Angkatlah pipet dari cairan; tutup ujung pipet dengan ujung jari lalu
lepaskan karet pengisap.
- Kocoklah pipet itu selama 15-30 detik. Jika tidak segera akan
dihitung, letakkan dalam sikap harisontal.
- Asesi mengisi kamar hitung
- Letakkan kamar hitung yang bersih benar dengan kaca penutupnya
terpasang mendatar diatas meja.
- Kocok lah pipet yang diisi tadi selama 3 menit terus menerus; jagalah
jangan sampai ada cairan terbuang dari dalam pipet itu diwaktu
mengocok.
- Buanglah semua cairan yang ada dalam batang kapiler pipet (3 atau 4
tetes) dan segeralah sentuhkan ujung pipet itu dengan sudut 30 derajat
pada permukaan kamar hitung dengan menyinggung pinggir kaca
penutup. Biarkan kamar hitung itu berisi cairan perlahan-lahan dengan
LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI
SMK MUHAMMADIYAH LEBAKSIU
JL. Raya Barat No. 23 Lebaksiu Kab. Tegal 52461 Telp
(0283) 3466588
Email : smkfarmasi.muh.lbs@gmail.com website :
www.smkfamuba.sch.id