Anda di halaman 1dari 3

produk yang dimaksud.

Tindakan ini harus segera dilakukan begitu


mendapatkan pemberitahuan resmi dari pabrikan atau instansi yang
berwenang.
Sedangkan penarikan perbekalan farmasi yang dilakukan akibat mutu
atau telah mencapai batas kadaluarsa produk selanjutnya dicatat dan
dilakukan pemusnahan.
Tahapan pemusnahan obat terdiri dari :

a. Membuat daftar perbekalan farmasi yang akan dimusnahkan


b. Menyiapkan berita acara pemusnahan
c. Mengkoordinasikan jadwal, metode dan tempat pemusnahan kepada
pihak manajement.
d. Menyiapkan tempat pemusnahan
2.1.7 Pengendalian

Pengendalian dilakukan terhadap jenis dan jumlah persediaan


serta penggunaan Perbekalan farmasi. Pengendalian penggunaan
Perbekalan farmasi dilakukan oleh Instalasi Farmasi bersama dengan
Komite Farmasi dan Terapi.

Pengendalian dilakukan agar :

a. Penggunaan obat sesuai dengan Formularium Rumah Sakit.


b. Penggunaan obat sesuai dengan diagnosis dan terapi
c. Memastikan persediaan efektif dan efisien atau tidak terjadi kelebihan
dan kekosongan, kerusakan, kadaluarsa dan kehilangan.
Cara untuk mengendalikan persediaan Perbekalan Farmasi adalah :

a. Menyiapkan Formularium Rumah Sakit.


Untuk pelayanan obat pasien umum, Komite Farmasi dan Terapi telah
mengeluarkan Formularium Rumah Sakit yang berisi tentang
kebijakan penggunaan serta daftar obat yang digunakan di
lingkungan RSUD Andi Djemma Masamba. Formularium ini direvisi
sedikitnya sekali dalam setahun melalui Rapat yang diadakan oleh
KFT. Dalam pertemuan ini dibahas tentang obat-obat baru yang
diusulkan ditambah dalam formularium serta jenis obat yang
dipertimbangkan untuk dikeluarkan berdasarkan kriteria yang telah
ditetapkan antara lain indikasi penggunaan, efektifitas serta rasio
antara manfaat dan biaya.
Pelayanan obat Pasien BPJS dilayani dengan mengacu ke
Formularim Nasional yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan
RI.
b. Melakukan evaluasi penggunaan obat
Kegiatan ini dilakukan bersama antara Instalasi Farmasi RSUD Andi
Djemma dengan Komite Farmasi dan Terapi. Evaluasi dilakukan
untuk melihat sejauh mana penggunaan obat sesuai dengan
Formularium yang telah ditetapkan serta ketepatan indikasi, dosis,
route pemberian dan potensi KTD yang dimungkinkan timbul. Hasil
dari evaluasi ini dibicarakan dalam rapat KFT untuk mengevaluasi
Formularium yang digunakan.
c. Melakukan evaluasi persediaan yang tidak digunakan dalam waktu
tiga bulan berturut-turut.
Hasil dari evaluasi ini digunakan untuk mempertimbangkan
mengurangi atau merevisi daftar obat/formularium RSUD Andi
Djemma Masamba.
d. Stok opname yang dilakukan secara periodik dan berkala.
Kegiatan ini dilakukan sekali dalam 3 bulan, selain bertujuan untuk
melihat sisa stok perbekalan farmasi pada saat itu juga untuk
memantau kemungkinan adanya produk yang kadaluarsa, kehilangan
atau produk yang tidak memenuhi persyaratan mutu. Hasil dari
kegiatan ini dituangkan dalam form yang telah disiapkan.
Untuk mencegah kehilangan barang disamping kegiatan stok opname
tiap 3 bulan juga dilakukan pemantauan setiap hari oleh
penanggungjawab yang ditunjuk untuk mencocokkan jumlah fisik
barang dengan kartu stok yang disiapkan untuk tiap item perbekalan
farmasi.
Khusus untuk obat emergensi pengendalian stok obat dilakukan
untuk menjamin ketersediaan barang dan keamanannya. Pada
saat terjadi mutasi kurang maka pada saat itu harus segera
dilakukan penggantian. Pengamanan dilakukan dengan
menggunakan tempat penyimpanan yang terkunci menggunakan
kunci disposibel dan dilengkapi nomer kunci. Supervisi
dilakukan tiap bulan ke tempat-tempat penyimpanan obat
emergensi.
2.1.8 Administrasi
Kegiatan administrasi dilakukan secara tertib dan berkesinambungan.
Pencatatan dan pelaporan terhadap kegiatan pengelolaan perbekalan
farmasi yang meliputi perencanaan kebutuhan, pengadaan, penerimaan,
pendistribusian, pengendalian persediaan, pengembalian, pemusnahan
dan penarikan perbekalan farmasi. Pelaporan dibuat secara periodik oleh
masing-masing unit yang melakukan penyimpanan perbekalan farmasi

Unit pelayanan farmasi yang terpisah dari instalasi farmasi adalah Depo
farmasi yang berada di ruangan OK. Untuk memudahkan pengawasan,
maka dikembangkan system pelaporan harian depo ok. Sistem pelaporan
yang diberlakukan untuk ruangan Depo OK adalah

Anda mungkin juga menyukai