RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

KELAS X
MATA PELAJARAN MATEMATIKA WAJIB

Nama : FALDI ALFIANTO S, S. Pd.

Bidang Studi : MATEMATIKA

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN

KATEGORI 1 GELOMBANG 2
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA
JAKARTA
2022
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMAN 16 Bekasi

Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Trigonometri
Alokasi Waktu : 1 pertemuan ( 2 x 45 menit )

A. Kompetensi Inti (KI)

KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI-2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar
3.7. Menjelaskan rasio
trigonometri (sinus, cosinus,
tangen, cosecan, secan dan
cotangen) pada segitiga siku-
siku (C2)
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.7.3. Menentukan perbandingan trigonometri pada
sudut-sudut istimewa segitiga siku-siku (C3)
3.7.4. Memecahkan masalah konstektual rasio
trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan
dan cotangen) pada segitiga siku-siku (C4)

2
 4.7. Menyelesaikan masalah 4.7.1. Menentukan solusi dari masalah konstektual
konstektual yang berkaitan yang berkaitan dengan rasio trigonometri (P5)
dengan rasio trigonometri
(sinus, cosinus, tangen,
cosecan, secan dan cotangen)
pada segitiga siku-siku (P5)

C. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan Problem Based Learning yang dipadukan
dengan metode diskusi kelompok, melakukan penyelidikan, tanya jawab, dan pendekatan
saintifik:
1. peserta didik dapat menentukan perbandingan trigonometri pada sudut-sudut istimewa
segitiga siku-siku dengan benar.
2. peserta didik dapat memecahkan masalah konstektual rasio trigonometri (sinus,
cosinus, tangen, cosecan, secan dan cotangen) pada segitiga siku-siku dengan benar.
3. peserta didik dapat menentukan solusi dari masalah konstektual yang berkaitan dengan
rasio trigonometri dengan benar.

D. Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)

Karakter yang dikembangkan Peserta didik menunjukkan sikap :
1. Religius
2. Disiplin
3. Tanggung jawab
4. Jujur
E. Materi Pembelajaran
Fakta 1. 𝛼, 𝛽, 𝜃, 𝑑𝑎𝑛 𝛾 merupakan lambang sudut.
2. Mengamati masalah sehari-hari yang berhubungan dengan trigonometri.

3
 Konsep Trigonometri adalah sebuah cabang dari ilmu matematika yang berhadapan
dengan sudut segitiga dan fungsi trigonometri seperti sinus, cosinus dan
tangen sedangkan menurut KBBI trigonometri adalah ilmu ukur mengenai
sudut dan sempadan dengan segitiga (digunakan dalam astronomi)
Prosedur 1. Langkah-langkah menentukan perbandingan trigonometri pada segitiga
siku-siku.
2. Langkah-langkah menentukan perbandingan trigonometri pada sudut-
sudut istimewa
Metakognitif 1. Peserta didik dapat mengaitkan materi perbandingan trigonometri dengan
masalah konstektual

F. Model, Pendekatan, dan Metode Pembelajaran

Model : Project Based Learning
Pendekatan : Saintifik
Metode : Diskusi Kelompok, tanya jawab

G. Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar

1. Media
Video interaktif dan LKPD
2. Alat/Bahan
Papan Tulis, Laptop, LCD Proyektor, Spidol, Klinometer, Meteran
3. Sumber Belajar
a. Buku penunjang kurikulum 2013 mata pelajaran Matematika Wajib Kelas X
Kemendikbud, tahun 2013 Edisi Revisi 2019.
b. PKS Matematika Wajib kelas X SMA/MA, tahun 2017 Edisi Revisi
c. Setyowati, T. (2018). Alat Peraga Klinometer BBPP untuk Meningkatkan
Aktivitas Belajar Matematika Materi Trigonometri Siswa Kelas X IPS 2 SMA
Negeri Kebakkramat Tahun Pelajaran 2017/2018. Prosiding SEMPOA (Seminar
Nasional, Pameran Alat Peraga, dan Olimpiade Matematika) 4 2018
d. Sukwantini, S. (2020). MENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA
MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF PROBLEM BASED
LEARNING PADA MATERI TRIGONOMETRI DI SMA. Jurnal Kajian
Pembelajaran dan Keilmuan, 3(2), 173-184.

4
H. Langkah-langkah Pembelajaran
 Pertemuan ke-2
Alokas
Kegiatan Deskripsi Kegiatan i
Waktu
Pendahuluan Orientasi (Menunjukkan sikap disiplin sebelum memulai 15
proses pembelajaran, menghayati dan mengamalkan ajaran Menit
agama yang dianut dan Jiwa Nasionalis (Karakter) serta
membiasakan membaca dan memaknai (Literasi))
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka
2. Menanya kabar peserta didik
3. Peserta didik berdo’a dan Guru meminta ketua kelas
memimpin do’a untuk memulai pembelajaran dan
memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
(PKK Religius – Integritas)
Apersepsi
4. Menyampaikan materi pelajaran yang akan dipelajari pada
hari ini: Perbandingan Trigonometri pada masalah
konstektual
5. Peserta didik dibantu Guru untuk mengingat kembali
materi sebelumnya sebagai materi prasyarat yaitu tentang
perbandingan trigonometri .(content knowledge,
communication)
Motivasi
6. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari
pelajaran yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-
hari.
7. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang
berlangsung.
Inti Fase 1 : Tahap penentuan pertanyaan mendasar 65
menit

5
 Alokas
Kegiatan Deskripsi Kegiatan i
Waktu
8. Peserta didik menonton video pembelajaran (tutorial
penggunaan klinometer) di youtube. (TPACK-technology,
Mengamati)
9. Peserta didik bersama guru melakukan tanya jawab terkait
video pembelajaran tersebut. Pertanyaannya adalah:
a. Apa yang dibahas dalam video tersebut?
b. Bagaimana cara menggunakan klinometer?
c. Coba kalian sebutkan urutan pengukuran
menggunakan klinometer.

Fase 2 : Tahap mendesain perencanaan proyek

10. peserta didik dikelompokan dengan jumlah 4-5 orang
secara heterogen berdasarkan hasil belajar.
11. Peserta didik dibagikan Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD).
12. Guru bersama peserta didik menyepakati aturan bersama
dalam menyelesaikan proyek, yakni:
a. pemilihan bangunan atau pohon yang akan diukur
ketinggiannya
b. waktu maksimal pengerjaan proyek
c. sanksi pelanggaran aturan main (apabila tidak bekerja
dengan sungguh-sungguh dalam kelompok maka
namanya tidak boleh dicantumkan dalam kelompok)
d. Alat dan bahan yang dapat digunkan untuk membantu
penyelesaian proyek.
Fase 3 : Menyusun jadwal
13. Guru dan peserta didik menyepakati waktu untuk
menyelesaikan proyek selama 45 menit. (Collaboration-
4C)

6
 Alokas
Kegiatan Deskripsi Kegiatan i
Waktu
14. Peserta didik menyusun jadwal pembuatan proyek sesuai
batas waktu yaitu;
a. 25 menit pertama menyelesaikan proses pengukuran
b. 20 menit kedua untuk tahap penyelesaian laporan di
LKPD
Fase 4 : Memonitor perkembangan proyek
15. Peserta didik mengerjakan proyek sesuai langkah-langkah
yang mereka susun.
16. Guru berkeliling dan memonitoring kegiatan peserta didik
dalam menyelesaikan proyek dan membimbing peserta
didik yang mengalami kesulitan
17. Peserta didik setelah 45 menit melaporkan perkembangan
proyek yang mereka buat dengan cara menunjukan kepada
guru
Fase 5 : Tahap menguji hasil
18. Guru melihat hasil proyek dari peserta didik apakah sudah
selesai atau belum
19. Peserta didik menerima penilaian selama monitoring
20. Peserta didik secara berkelompok mempersentasikan hasil
proyeknya. Kelompok lain menanggapi hasil karya yang
ditampilkan. (Communication-4C)

Fase 6 : Mengevaluasi
21. Peserta didik secara berkelompok melakukan refleksi
terhadap aktivitas dan hasil proyek yang sudah dijalankan.
Hal-hal yang direfleksi adalah kesulitan-kesulitan yang
dialami dan bagaimana cara mengatasinya.
22. Guru menanyakan materi/permasalahan mana yang belum
dipahami oleh peserta didik.

7
 Alokas
Kegiatan Deskripsi Kegiatan i
Waktu
Penutup 23. Guru dan peserta didik bersama-sama menyimpulkan 10
pembelajaran pada hari ini. menit
24. Peserta didik diberikan tes formatif terkait permasalahan
perbandingan trigonometri pada masalah konstektual.
(PKK Jujur)..
25. Peserta didik mendapatkan umpan balik setelah
pembahasan.
26. Peserta didik di bimbing melakukan refleksi pembelajaran
pada pertemuan ini.
27. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan pesan untuk
tetap semangat belajar serta memberitahukan akan ada
penilaian harian di pertemuan selanjutnya.
28. Peserta didik mengucap syukur dan berdoa bersama, serta
menjawab salam dari guru. (PKK Religius)

I. Penilaian
1. Sikap
Contoh
Bentuk Waktu
No Teknik Butir Keterangan
Instrumen pelaksanaan
Instrumen
1. Observasi/ Lembar Selama Penilaian
pengamatan observasi pembelajaran untuk
berlangsung pencapaian
pembelajaran

2. Pengetahuan
Contoh
Bentuk Waktu
No Teknik Butir Keterangan
Instrumen pelaksanaan
Instrumen
1. Tes tertulis Tes formatif Setelah Penilaian
pembelajaran pencapaian
selesai pembelajaran

8
 3. Keterampilan
Contoh
Bentuk Waktu
No Teknik Butir Keterangan
Instrumen pelaksanaan
Instrumen
1. Produk Penilaian LKPD Setelah Penilaian
pembelajaran sebagai
selesai pencapaian
pembelajaran

J. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

1. Remedial
Remedial akan dilakukan berdasarkan hasil analisis hasil belajar peserta didik dengan
bentuk kegiatan:
a) Pembelajaran ulang (apabila tidak tuntas ≥ 50%)
b) Bimbingan kelompok (apabila tidak tuntas 20% – 50%)
c) Bimbingan perorangan (apabila tidak tuntas ≤ 25%)
Peserta didik diberi materi tambahan sesuai dengan indikator yang belum tercapai,
setiap peserta didik bisa berbeda/melihat indikator mana yang belum tuntas untuk tindak
lanjut sesuai waktu yang tersedia.
2. Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan
belajar diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mengumpulkan dan
mempelajari soal-soal PAS dan USBN mengenai perbandingan trigonometri.

Refleksi Guru

…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………

9
 Bekasi, 26 November 2022

Mengetahui
Kepala SMAN 16 Bekasi Guru Mata Pelajaran

Drs. Uding, M.Pd Faldi Alfianto S, S.Pd

NIP. 196410112007011005 NIP. 198807032022211005

10
 PENILAIAN SIKAP RUBRIK DAN KRITERIA PENIALAIAN

A. RANAH SIKAP SPIRITUAL

Satuan Pendidikan : SMAN 16 Bekasi
Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : X / Genap
Topik : Perbandingan Trigonometri
Pertemuan ke-2
KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

Lembar Observasi Penilaian Sikap Spiritual

SKOR KATEGORI
NAMA PESERTA
NO SPIRITUAL SKOR KRITERIA
DIDIK
1 2 3 4
1. ATHAR FAUZAN
MARWANDA

2. BAYU AJI PURNOMO

3. BAYU SEJATI

4. BUDIYANSAH

5. CHELVYN MAYCHAEL
SALOMO NADEAK

6. DENDI YULIANTO

7. DIAZ ZUHAD

8. EGI AFRIYANSYAH

9. EVANIA NATASYA

10. FABIAN NATHANIEL P

11. FARABI ILMAM

12. FARELL CAHYA AULIA

13. FASSA ROBBY ADJI

14. GIGIH RIZKY

PRASETYO

15. HAURA QURROTA

AINY

16. HERMAWATI
ARTAMEYVIA
 17. KAYLA NURHALIZA
SIREGAR

18. LAILA FITRIANA A

19. LELITA PRAMESWARI

20. MAHDIYYAH MEILINAH

21. MARSYANANDA
JANURI

22. MEILIANA ZULFA

23. MELISA OCEANE

24. MIMI RUBBIATUL

ADAWIYAH

25. MUHAMAD IHSAN

MAULANA

26. MUHAMMAD AQBAR

GIBRAN

27. MUHAMMAD NAUFAL

DURRY

28. NAILLA FATINAH

29. NI KETUT KRISTIANI

DEWI

30. NISRINA APRILYANTI

31. RAMZAH

32. RIDHO FEBIANTO

33. RIFKY DWICAHYA

PUTRA

34. RYANZA SATYA

SANTOSA

35. SHAFIRA AZRA AKHIRI

36.
Cara Mengisi Instrumen Penilaian Sikap Spiritual
● Berilah tanda centang () jika peserta didik telah menunjukkan sikap sesuai dengan
keterangan penilaian sikap di bawah ini
● Hitunglah banyaknya skor sesuai centangan dan tuliskan jumlahnya pada kolom jumlah nilai
● Kategorikan nilai sikap sesuai dengan rubrik penilaian
4 : apabila empat indikator terpenuhi
3 : apabila tiga indikator terpenuhi
2 : apabila dua indikator terpenuhi
 1 : apabila satu indikator terpenuhi
Indikator Penilaian Spiritual
a. Berdoa dengan hikmat sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran
b. Menunjukkan rasa syukur secara verbal maupun non-verbal setelah mengerjakan tugas atau
menyelesaikan masalah.
c. Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi.
d. Menghormati guru dan teman saat pembelajaran

Kriteria Penskoran :
Apabila Skor 4 : Sangat Baik
Apabila Skor 3 : Baik
Apabila Skor 2 : Cukup
Apabila Skor 1 : Kurang

B. RANAH SIKAP SOSIAL

Satuan Pendidikan : SMAN 16 Bekasi
Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/Semester : X / Genap
Topik/Subtopik : Trigonometri
Pertemuan ke 1 dan 2
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya
diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif
sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah,
masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan
regional.

Lembar Pengamatan Penilaian Sikap

NAMA TANGGUNG TOTAL
JUJUR DISIPLIN
NO PESERTA JAWAB NILAI
DIDIK 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 AKHIR
1. ATHAR
FAUZAN
MARWANDA

2. BAYU AJI
PURNOMO

3. BAYU SEJATI

4. BUDIYANSAH
5. CHELVYN
MAYCHAEL
SALOMO
NADEAK

6. DENDI
YULIANTO

7. DIAZ ZUHAD

8. EGI
AFRIYANSYAH

9. EVANIA
NATASYA

10. FABIAN
NATHANIEL P

11. FARABI ILMAM

12. FARELL CAHYA
AULIA

13. FASSA ROBBY

ADJI

14. GIGIH RIZKY

PRASETYO

15. HAURA
QURROTA
AINY

16. HERMAWATI
ARTAMEYVIA

17. KAYLA
NURHALIZA
SIREGAR

18. LAILA FITRIANA

A

19. LELITA
PRAMESWARI

20. MAHDIYYAH
MEILINAH

21. MARSYANAND
A JANURI

22. MEILIANA
ZULFA

23. MELISA
OCEANE

24. MIMI
RUBBIATUL
ADAWIYAH
 25. MUHAMAD
IHSAN
MAULANA

26. MUHAMMAD
AQBAR
GIBRAN

27. MUHAMMAD
NAUFAL
DURRY

28. NAILLA
FATINAH

29. NI KETUT
KRISTIANI
DEWI

30. NISRINA
APRILYANTI

31. RAMZAH
32. RIDHO
FEBIANTO

33. RIFKY
DWICAHYA
PUTRA

34. RYANZA
SATYA
SANTOSA

35. SHAFIRA AZRA

AKHIRI

36.
37.
38.
Cara Mengisi Instrumen Penilaian Sikap
● Berilah tanda centang () jika peserta didik telah menunjukkan sikap sesuai dengan
keterangan penilaian sikap di bawah ini
● Hitunglah banyaknya skor sesuai centangan dan tuliskan jumlahnya pada kolom jumlah nilai
● Kategorikan nilai sikap sesuai dengan rubrik penilaian
4 : apabila empat indikator terpenuhi
3 : apabila tiga indikator terpenuhi
2 : apabila dua indikator terpenuhi
1 : apabila satu indikator terpenuhi
Indikator Penilaian Sikap
1. Jujur
a) Peserta didik mengerjakan soal sendiri
b) Soal diselesaikan tepat waktu
c) Tidak mencontek jawaban dari buku
d) Tidak minta bantuan teman
2. Tanggung Jawab
a) Melaksanakan tugas dengan baik
b) Menerima resiko atas tindakan yang dilakukan
c) Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan
d) Sungguh-sungguh dalam mengerjakan tugas
3. Disiplin
a) Menyelesaikan tugas tepat pada waktunya
b) Mengumpulkan tugas di tempat sesuai yang ditetapkan
c) Melaksanakan perintah sesuai yang diminta guru
d) Saling menjaga dengan teman agar semua tugas-tugas terlaksana dengan baik

Petunjuk Penskoran:
Sangat Baik : Apabila Nilai akhir 4
Baik : Apabila 3 ≤ Nilai akhir < 4
Cukup : Apabila 2≤ Nilai akhir < 3
Kurang : Apabila 1≤ Nilai akhir < 2
 LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

● PERTEMUAN KE -1
A. Kisi-Kisi Soal
KOMPETENSI MATERI INDIKATOR BENTUK NOMOR
NO. IPK LEVEL
DASAR POKOK SOAL SOAL SOAL
1 2 3 4 5 6 7 8
1 3.7 Menjelaskan 3.7.3 Menentukan perbandingan Perbandin Diberikan
rasio trigonometri pada sudut-sudut gan masalah
trigonometri istimewa segitiga siku-siku trigonome kontekstual,
(sinus, 3.7.4 Memecahkan masalah konstektual tri peserta didik
cosinus, rasio trigonometri (sinus, cosinus, dapat
tangen, tangen, cosecan, secan dan memecahkan C4 Uraian 1
cosecan, cotangen) pada segitiga siku-siku masalah yang
secan dan berkaitan dengan
cotangen) perbandingan
pada segitiga trigonometri
siku-siku

B. Kartu Soal dan Pedoman Penskoran

KARTU SOAL NOMOR 1
(URAIAN)
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
 Kelas/Semester : X / Genap

Menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan dan cotangen) pada
Kompetensi Dasar
segitiga siku-siku
Materi Perbandingan trigonometri
Diberikan masalah kontekstual, peserta didik dapat memecahkan masalah yang berkaitan
Indikator Soal
dengan perbandingan trigonometri
Level Kognitif C4
1. Perhatikan gambar berikut

Gambar di atas menunjukkan seorang anak yang berada pada jarak 32 meter dari kaki sebuah gedung. Ia mengamati
puncak gedung dan helikopter di atasnya dengan sudut elevasi masing-masing 30° dan 45°. Hitunglah tinggi helikopter
tersebut dari atas gedung.
NO SKO
KUNCI/ KRITERIA JAWABAN
SOAL R
1 Diketahui : Anak tersebut melihat puncak gedung dengan sudut elevasi 300

Anak tersebut melihat helikopter dengan sudut elevasi 450 1

Jarak anak dengan kaki gedung adalah 32 meter

Ditanya : Jarak antara helikopter dengan puncak gedung… 1

Penyelesaian:

Misalkan tinggi gedung adalah x dan ketinggian helikopter dari tanah adalah y 1

𝑑𝑒 1
𝑇𝑎𝑛 𝛼 =
𝑠𝑎

Mencari tinggi gedung

𝑥
𝑇𝑎𝑛 30° =
32 1
1 x
√3 =
3 32
32 1
𝑥= 3
√3 meter

Mencari ketinggian helikopter

32
𝑇𝑎𝑛 45° =
𝑦
1
 32
1=
𝑦

𝑦 = 32
1

Jarak helikopter dengan puncak gedung

32 1
𝑦 − 𝑥 = 32 − √3
3

32
Jadi jarak antara helikopter dengan puncak gedung adalah 32 − √3 meter
3 1

Jumlah 10

Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena :
1. Memerlukan analisis untuk mengetahui jarak ketinggian dengan menggunakan informasi sudut elevasi dan jarak anak ke gedung
 LEMBAR PENILAIAN KETERAMPILAN
PENILAIAN PRODUK

Satuan Pendidikan : SMAN 16 Bekasi

Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Kelas/ Semester : X/ Genap
Materi Pokok : Trigonometri

● PERTEMUAN KE-2
Kompetensi Dasar :
4.1. Memodelkan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan persamaan trigonometri
Indikator Pencapaian Kompetensi ( IPK ) :
4.1.1. Menyajikan penyelesaian masalah kontekstual yang berkaitan dengan persamaan trigonometri.
(P3)
4.1.2. Menggunakan konsep persamaan trigonometri untuk menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan persamaan trigonometri (P5)

Petunjuk : Pada penilaian keterampilan ini, guru menilai proses yang dilakukan oleh peserta didik pada
hasil pengerjaan tugas LKPD yang diberikan.
Guru memberikan tanda ceklist ( √ ) pada kolom sesuai dengan pengamatan guru pada hasil pengerjaan
LKPD peserta didik.

SKOR
NO. ASPEK PENGAMATAN KETERAMPILAN
1 2 3 4
1. Pemahaman terhadap masalah
2. Perencanaan penyelesaian masalah
3. Penerapan rencana
4. Ketelitian
5. Kemandirian
Jumlah Skor
Rubrik Penilaian Keterampilan
ASPEK YANG
NO. POIN RUBRIK
DINILAI
1. Pemahaman terhadap Memahami masalah secara lengkap ditunjukkan dengan
masalah 4 mencantumkan apa yang diketahui dan apa yang ditanya
dengan jelas dan tepat
Memahami masalah belum lengkap ditunjukkan dengan
3 mencantumkan apa yang diketahui dan apa yang ditanya
namun belum jelas dan belum tepat
Memahami masalah tidak lengkap ditunjukkan dengan tidak
2 lengkap dalam mencantumkan apa yang diketahui dan apa
yang ditanya
Tidak memahami masalah ditunjukkan dengan tidak
1
mencantumkan apa yang diketahui dan apa yang ditanya
2. Perencanaan Ada strategi yang dapat menghasilkan jawaban yang benar
4
penyelesaian bila diterapkan dengan benar
masalah Ada strategi yang benar, namun pada langkah pengerjaan
3
ada sedikit kesalahan
Ada strategi yang benar, namun pada langkah pengerjaan
2
ada beberapa kesalahan
1 Tidak ada strategi penyelesaian, atau strategi yang salah
3. Penerapan rencana Jawaban benar, penarikan kesimpulan benar dan sesuai
4
dengan soal
Jawaban benar, sudah sesuai dengan soal, namun penarikan
3
kesimpulan masih salah atau belum ada
Jawaban akhir masih kurang tepat namun langkah –
2
langkahnya sudah benar, sudah sesuai dengan soal
1 Jawaban salah
4. Ketelitian Dalam mengerjakan soal – soal latihan dan menjawab
4 pertanyaan yang diberikan setiap langkah – langkah
pengerjaan selalu tepat
Dalam mengerjakan soal – soal latihan yang diberikan setiap
3
langkah – langkah pengerjaan pernah sekali salah
 Dalam mengerjakan soal – soal latihan yang diberikan setiap
2
langkah – langkah pengerjaan kadang kala tepat
Dalam mengerjakan soal – soal latihan yang diberikan setiap
1
langkah – langkah pengerjaan sering salah
5. Kemandirian Langkah dikerjakan semuanya dengan benar dan secara tepat
4
menjelaskan menggunakan bahasa sendiri
Langkah dikerjakan semuanya dengan benar dan namun
3
masih ada beberapa yang sama dengan jawaban temannya
Langkah dikerjakan belum semuanya benar dan jawaban
2
masih sama persis dengan jawaban temannya
Langkah yang dikerjakan salah, dan jawaban masih sama
1
persis dengan jawaban temannya
 Kelompok : d
Anggota : d
d
d
d

Langkah Pengerjaan!
1. Setiap kelompok menentukan bangunan atau objek yang berbeda (seperti: tiang,
pohon, dll) yang ada di lingkungan sekitar sekolah.
2. Masing-masing kelompok menentukan satu anggota kelompok yang dijadikan
sebagai pengamat atau pengukur benda tersebut dan mengisi informasi di bawah
ini

Nama Pengamat : d
Tinggi Badan : 𝑐𝑚d

3. Tentukan posisi pengamat untuk mengukur tinggi dari bangunan atau objek yang
dipilih.

Jarak Pengamat ke Objek : 𝑐𝑚d

Sudut yang terbentuk : °d

4. Hitung ketinggian bangunan atau objek

1
 KATA PENGANTAR

Dengan rahmat Allah SWT, Penulis mengucapkan syukur alhamdulilah atas

nikmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelsaikan modul
“Perbandingan Trigonometri”. Modul ini dirancang menggunakan
pembelajaran berbasis masalah atau Problem Based Learning ( PBL ) tujuan
modul ini untuk membimbing siswa dalam memahami konsep perbandingan
trigonometri dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Pada kesempatan ini tidak lupa juga penulis menyampaikan terima
kasih atas semua bantuan, bimbingan, dan dorongan dari semua pihak baik
Dosen Pembimbing maupun teman-teman Mahasiswa yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik secara materi ataupun
pikirannya hingga terselesaikannya modul ini. Harapan penulis dengan
selesainya modul ini dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi kita
semua. Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan modul ini masih
banyak kekurangan dan kesalahan, oleh karena itu penulis sangat
mengharap kritikan dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak
demi kesempurnaan penyusunan modul berikutnya.

Bekasi, November 2022

Penulis

i
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ................................................................................................................................................ i
DAFTAR ISI ...............................................................................................................................................................ii
PERBANDINGAN TRIGONOMETRI ................................................................................................................1
A. Kompetensi Dasar ....................................................................................................................................1
B. Tujuan Pembelajaran .............................................................................................................................1
C. Materi Pembelajaran ..............................................................................................................................1
D. Rangkuman .................................................................................................................................................6
EVALUASI ..................................................................................................................................................................7
GLOSARIUM ..............................................................................................................................................................8

ii
 PERBANDINGAN TRIGONOMETRI

A. Kompetensi Dasar
Menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, cotangen)
B. Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan Problem Based Learning yang di
padukan dengan metode diskusi kelompok melakukan penyelidikan, tanya jawab,
dan pendekatan saintifik:
1. Peserta didik dapat menjelaskan hubungan radian dan derajat dengan benar
2. Peserta didik dapat menentukan perbandingan trigonometri pada segitiga siku-
siku dengan benar
3. Peserta didik dapat memecahkan masalah kontekstual rasio trigonometri (sinus,
cosinus, tangen, cosecan, secan, cotangen) dengan benar.
4. Peserta didik dapat menentukan solusi dari masalah kontekstual yang berkaitan
dengan rasio trigonometri pada segitiga siku-siku
C. Materi Pembelajaran
Pernahkah Kalian melihat seorang sedang mengukur jalan yang akan diperbaiki
atau mengukur ketinggian sebuah gedung? Tahukah kalian bagaimana seorang
Nakhoda kapal memperkirakan jarak antara kapal dengan pelabuhan atau pantai
atau dengan kapal lain sehingga kapalnya tidak bertabrakan? Bagaimana seorang
ahli kelautan mengukur kedalaman Samudra, ketinggian ombak atau seorang
Astronom mengukur jarak bintang? Para ahli tersebut bekerja menggunakan
perhitungan Trigonometri. Aktivitas pengukuran tersebut hanya sebagian dari
penerapan trigonometri dalam kehidupan nyata.
Secara sederhana, menggunakan trigonometri berarti melakukan penghitungan
yang berkaitan dengan sudut. Trigonometri sering digunakan oleh surveyor,
astronot, ilmuwan, enginer, bahkan juga digunakan untuk kegiatan investigasi.
Dalam bidang fisika, teknik, dan kedokteran, trigonometri mengambil peranan
penting dalam pengembang teknologi kedokteran dan teori-teori fisika dan teknik.
Dalam Matematika, trigonometri digunakan untuk menemukan relasi antara sisi dari
sudut pada suatu segitiga.
Setelah membaca paparan di atas, Kalian bisa mengetahui betapa luasnya
penggunaan Trigonometri dalam kehiduapan nyata. Bagaimana, menarikkan?
Mudah-mudahan Kalian termotivasi untuk mempelajari lebih dalam Trigonometri,
khususnya belajar matematika sebagai tarunya ilmu pengetahuan.

Pengukuran Sudut (Derajat dan Radian)

Sesuatu yang bisa diukur itu memiliki satuan ukuran untuk mengukurnya. Begitu
pula dengan sudut. Satuan sudut yang paling sering kita temui dan dipergunakan
adalah derajat (dilambangkan dengan “°”). Namun, ada satuan lain yang dapat
digunakan untuk mengukur satuan sudut, yaitu satuan radian (dilambangkan dengan
“rad”).
Kalian pasti masih ingat pelajaran waktu SMP bahwa besar sudut dalam satu
putaran penuh adalah 360° atau 1° didefinisikan sebagai besar sudut yang dibentuk
1
oleh 360 putaran penuh.

1
 Satuan derajat ini berasal dari peradaban manusia yang mengaitkannya dengan
musim yang dipengaruhi oleh perputaran bumi terhadap matahari. Dalam 1 (satu)
kali revolusi bumi menyelesaikannya dalam 360 hari.
Coba Kalian cermati gambar berikut:

Gambar 1.
Dari gambar 1. didapat besar sudut berikut:

Kalian dapat mendeskripsikan beberapa satuan putaran yang lain. Selain ukuran
derajat, kita juga mengenal ukuran radian. satu radian atau 1 rad adalah besarnya
sudut yang dibentuk oleh dua buah jari-jari lingkaran berjari-jari r dan membentuk
busur sepanjang r juga atau besar sudut pusat dari suatu lingkaran yang panjang
busur di hadapan sudut tersebut adalah sama dengan jari-jari lingkaran tersebut.
Panjang busur suatu lingkaran dapat dihitung langsung dengan mengalikan besarnya
sudut dengan jari-jari lingkaran, apabila besarnya sudut telah dalam satuan radian.

Gambar 2.

2
 Hubungan satuan derajat dengan satuan radian adalah bahwa satu putaran penuh
sama dengan 2π radian. Untuk lebih jelasnya, dapat kita lihat seperti di bawah ini.

Coba Kalian perhatikan hubungan secara Aljabar antara derajat dengan Radian
berikut:

Tentunya dengan mudah kalian mampu mengubah ukuran sudut yang lain. Untuk
lebih memahami masalah hubungan antara derajat dengan radian, coba Kalian
perhatikan contoh-contoh berikut:
Contoh 1 :
Selesaikan soal-soal ukuran sudut berikut:
1
1) 4 𝜋 rad = … putaran = …°
1
2) putaran = … rad = …°
10
3) 135° = … rad = … putaran
4) Berapa radian sudut yang dibentuk jarum jam pada pukul 11.00?
Jawab:
1
1) 1 putaran = 360° = 2π rad, jadi 2 putaran = 180° = π
1 1 1 1 1
Oleh karena itu 4 𝜋 𝑟𝑎𝑑 = 4 × 2 𝑝𝑢𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛 = 8 𝑝𝑢𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛 = 8 × 360° = 45°
1 1 1
2) Karena 1 putaran = 2π rad, maka 10 × 2π rad = 5 𝜋 rad = 5 × 180° = 36°
𝜋 3 3 1 3
3) 135 = 135 × 180 𝑟𝑎𝑑 = 4 𝜋 𝑟𝑎𝑑 = 4 × 2 𝑝𝑢𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛 = 8 𝑝𝑢𝑡𝑎𝑟𝑎𝑛

3
 𝜋
4) Sudut yang terbentuk pada pukul 11.00 adalah 30°. Jadi 30° = 30 × 180 rad =
1
𝜋 rad.
6

Perbandingan Trigonometri
Perhatikan gambar. Segitiga ABC merupakan segitiga siku-siku dengan titik sudut
siku-siku di C. Panjang sisi di hadapan sudut A adalah a satuan, panjang sisi di
hadapan sudut B adalah b satuan, dan panjang sisi di hadapan sudut C adalah c
satuan.
Pada gambar, diketahui ∠𝐵𝐴𝐶 = 𝛼 . Sisi BC = a disebut sisi di depan sudut 𝜶, sisi AC
= b disebut sisi di samping sudut 𝜶 , dan sisi AB = c disebut sisi miring (hipotenusa).
Dari ketiga sisi segitiga siku-siku ABC tersebut, dapat ditentukan perbandingan-
perbandingan trigonometri sebagai berikut.
Definisi : Perbandingan Trigonometri pada Segitiga Siku-siku.
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎
sin 𝛼 = =
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑚𝑖) 𝑐
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏
cos 𝛼 = =
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑚𝑖) 𝑐

𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎
tan 𝛼 = =
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏

𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏
cot 𝛼 = =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎

𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑐
sec 𝛼 = =
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏

𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑚𝑖) 𝑐
cosec 𝛼 = =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎

Contoh 1
Diketahui segitiga ABC siku-siku di C dengan panjang sisi a = 8 satuan dan panjang
sisi b = 6 satuan. Jika ∠𝐵𝐴𝐶 = 𝛼, tentukanlah nilai keenam perbandingan
trigonometri untuk sudut 𝛼.
Jawab:
Nilai c dihitung dengan menggunakan teorema Pythagoras:

𝑐 = √𝑎 2 + 𝑏 2

𝑐 = √ 62 + 82 𝑐
𝑎=8
𝑐 = √ 62 + 82

𝑐 = √100 = 10
𝑏=6

4
Jadi, nilai perbandingan trigonometri sudut 𝛼 adalah:
𝑎 8 4 𝑏 6 3
sin 𝛼 = = = cot 𝛼 = = =
𝑐 10 5 𝑎 8 4
𝑏 6 3 𝑐 10 5
cos 𝛼 = = = sec 𝛼 = = =
𝑐 10 5 𝑏 6 3

𝑎 8 4 𝑐 10 5
tan 𝛼 = = = cosec 𝛼 = = =
𝑏 6 3 𝑎 8 4

Contoh 2
1
Diketahui cos 𝛼 = 2 dan 𝛼° sudut lancip (0° < 𝛼° < 90°). Carilah nilai perbandingan
trigonometri sudut 𝛼° yang lain.
Jawab:
Gambarlah segitiga siku-siku ABC sehingga nilai perbandingan trigonometri cos 𝛼 =
1
2

Nilai a dicari dengan menggunakan teorema Pythagoras:

𝑎 = √𝑐 2 − 𝑏2 = √22 − 12 = √4 − 1 = √3
Jadi, nilai perbandingan trigonometri sudut 𝛼 yang lain adalah
𝑎 √3 1
sin 𝛼 = = = √3
𝑐 2 2

𝑎 √3
tan 𝛼 = = = √3
𝑏 1

𝑏 1 1
cot 𝛼 = = = √3
𝑎 √3 3

𝑐 2
sec 𝛼 = =
𝑏 1
𝑐 2 2
cosec 𝛼 = = = √3
𝑎 √3 3

Perbandingan Trigonometri Pada Sudut Istimewa

Sudut istimewa adalah suatu sudut di mana nilai perbandingan trigonometrinya dapat
ditentukan secara langsung tanpa menggunakan daftar trigonometri atau kalkulator.
Sudut-sudut yang dimaksud adalah sudut-sudut yang besarnya 00, 300, 450, 600, dan 900.
Nilai perbandingan trigonometri untuk sudut-sudut istimewa dapat dilihat pada tabel berikut

Besar sudut α0
00 300 450 600 900
1 1 1
sin α0 0 √2 √3 1
2 2 2
1 1 1
cos α0 1 √3 √2 0
2 2 2

5
 1
tan α0 0 √3 1 √3 -
3
1
cot α0 - √3 1 √3 0
3
2
sec α0 1 √3 √2 2 -
3
2
cosec α0 - 2 √2 √3 1
3

Contoh 1 :
Hitunglah:
1 1
a. tan 300 + tan 450 = 3 √3 + 1 = 3 (√3 + 3)
2 2
1√2 1√2 1 1
b. sin2 450 + cos2 450 = ( 2
) +(
2
) = + =1
2 2

D. Rangkuman
Perbandingan Trigonometri pada Segitiga Siku-siku.
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎
sin 𝛼 = =
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑚𝑖) 𝑐
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏
cos 𝛼 = =
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑚𝑖) 𝑐

𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎
tan 𝛼 = =
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏

𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏
cot 𝛼 = =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎

𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑐
sec 𝛼 = =
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 (𝑠𝑎) 𝑏

𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 (𝑚𝑖) 𝑐
cosec 𝛼 = =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 (𝑑𝑒) 𝑎

Perbandingan Trigonometri Pada Sudut Istimewa

Besar sudut α0
0 0
0 30 450 600 900
1 1 1
sin α0 0 √2 √3 1
2 2 2
1 1 1
cos α0 1 √3 √2 0
2 2 2
1
tan α0 0 √3 1 √3 -
3
1
cot α0 - √3 1 √3 0
3
2
sec α0 1 √3 √2 2 -
3
2
cosec α0 - 2 √2 √3 1
3

6
 EVALUASI

1. Nyatakalah ukuran sudut berikut ke dalam ukuran radian

a. 2400

b. 330 0

2. Nyatakalah ukuran sudut berikut ke dalam ukuran derajat

7
a. 8
𝑟𝑎𝑑

15
b. 8

1 cos 𝛼.𝑡𝑎𝑛𝛼
3. Apabila nilai sin α = , maka tentukan nilai ( ).
3 sin 𝛼

4. Seorang pilot pesawat melihat puncak gunung dari ketinggian 1200 m. Apabila sudut
depresi (sudut lihat pilot terhadap arah mendatar) sebesar 300, maka:

a. Gambarkan sketsa puncak gunung, posisi pesawat dan ketinggian dari tanah

b. Tentukan jarak pesawat ke puncak gunung

5. Sebuah tangga disandarkan pada suatu pohon kelapa yang batangnya lurus dan
mempunyai buah siap panen. Sudut yang dibentuk oleh tangga itu dengan tanah
(horizontal) adalah 600. Jarak kaki tangga ke batang pohon kelapa hingga dapat meraih
buah adalah 5 m, hitunglah jarak lintasan yang ditempuh seseorang untuk dapat
mengambil buah pohon kelapa tersebut.

7
 GLOSARIUM

Trigonometri : sebuah cabang matematika yang mempelajari

hubungan yang meliputi panjang dan sudut
segitiga.

Identitas trigonometri : sebuah relasi atau kalimat terbuka yang bisa

memuat fungsi-fungsi trigonometri dan juga
bernilai benar untuk setiap penggantian
variabel secara konstan anggota domain
fungsinya.

Sinus : perbandingan sisi segitiga yang ada di depan

sudut dengan sisi miring (dengan catatan
bahwa segitiga itu adalah segitiga siku-siku

atau salah satu sudut segitiga itu ).

Cosinus : perbandingan sisi segitiga yang terletak di

sudut dengan sisi miring (dengan catatan
bahwa segitiga itu adalah segitiga siku-siku

atau salah satu sudut segitiga itu ).

Tangen : perbandingan sisi segitiga yang ada di depan

sudut dengan sisi segitiga yang terletak di
sudut (dengan catatan bahwa segitiga itu
adalah segitiga siku-siku atau salah satu sudut

segitiga itu ).