Disusun oleh :
NAILLA MARYATUL GHIFTI
X FKK 1
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang masih memberi
kesehatan, sehingga saya dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah ini dengan judul
“Materi Bola besar dan Kecil”. Makalah ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas
pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan
baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki
penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi
penyempurnaan pembuatan makalah ini. Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-
besarnya kepada semua pihak yang telah membantu saya dalam menyusun makalah ini.
Penulis juga berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang konstruktif sangat kami
harapkan dari para pembaca guna untuk meningkatkan dan memperbaiki pembuatan
makalah pada tugas yang lain dan pada waktu mendatang.
Marchamah
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................................... i
KATA PENGANTAR................................................................................................... ii
DAFTAR ISI.................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang.............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah........................................................................................ 1
C. Tujuan.......................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Sepak Bola................................................................................................... 2
B. Bola Volley.................................................................................................. 4
C. Bola Basket.................................................................................................. 8
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan.................................................................................................. 12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Olahraga adalah gerakan-gerakan yang dapat menyehatkan tubuh. Dengan
olahraga tubuh akan merasa segar dan bugar. Oleh karena itu, olahraga sangat
penting dalam kehidupan ini.
Permainan bola besar adalah salah satu cabang olahraga yang dilakukan secara
berkelompok dengan menggunakan bola berdiameter lebih dari 50 cm. Di dunia ini
terdapat banyak macam dan jenis olahraga yang satu ini. Mulai dari basket, volly,
dan sepak bola dls.
Olahraga dapat berupa gerakan-gerakan tertentu diantaranya senam, yoga, dan
juga joging. Sedangkan olahraga yang berupa permainan diantaranya sepak bola,
bola volly, dan juga bola basket.
Permainan bola terbagi menjadi dua bagian yang pertama permainan bola besar
dan permainan bola kecil. Permainan bola besar terbagi menjadi beberapa macam
yaitu :
1. Sepak bola
2. Bola volly
3. Bola basket
4. Bola tangan
Dalam makalah ini , penulis akan membahas tentang permainan bola besar
dalam memenuhi tugas dari mata pelajaran olahraga.
B. Rumusan Masalah
Apa saja macam-macam permainan bola besar?
C. Tujuan
1. Tujuan umum
Adapun tujuan umum dibuatnya makalah ini adalah untuk menambah
pengetahuan tentang jenis-jenis permainan bola besar
2. Tujuan khusus
Adapun tujuan khusus dibuatnya makalah ini adalah tugas remidi
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
tanggal 1930 Julius Rimet menyelenggarakan kejuaraan dunia pertama yang
bertempat di Uruguay.
4. Teknik Dasar Permainan Sepak Bola
a. Dribbling.
Teknik sepak bola yang pertama yaitu dribbling atau teknik menggiring
bola.
b. Shooting.
Selanjutnya, ada teknik yang sudah pasti harus dilakukan pada setiap
pertandingan yaitu teknik shooting atau teknik menendang bola.
c. Passing.
Keterampilan untuk memindahkan bola dari satu pemain ke pemain lain
nya.
5. Peraturan Permainan Sepak Bola
a. Lapangan sepak bola
Panjang lapangan sepak bola standar nasional ialah 90 m sampai 120 m;
Lebar lapangan sepak bola ialah 45 m sampai 90 m; Lingkar tengah
mempunyai radius 9.15 m; Ukuran kotak pinalti keduanya 40,3 m x
16,5 m
Semua wilayah di dalam garis lapangan pada lapangan adalah bagian
dari area permainan. Pelanggaran yang dilakukan di bagian seluas 16,5
meter (18 yard) pada pertahanan tim (area penalti) dapat menghasilkan
tendangan penalti. Oleh karena itu, bola harus benar-benar melewati
garis lapangan untuk keluar dari area permainan, maka bola harus
sepenuhnya telah melewati garis gawang (antara dua tiang gawang) saat
gol disahkan; jika ada sebagian dari bola yang masih berada di garis
gawang, bola tersebut masih dalam area permainan.
Meskipun sering dimaknai sebagai garis dalam antara kedua tiang
gawang, garis gawang sebenarnya diukur dari kedua ujung lapangan,
dari satu bendera sudut ke bendera yang lain. sedangkan, garis byline
merujuk pada garis gawang di luar area gawang.
"garis lapangan" (panjang lapangan), sementara sisi lain (lebar
lapangan) di area pertahanan disebut garis gawang. Panjang lapangan
harus berukuran antara 90 hingga 120 meter (100 hingga 110 meter
untuk pertandingan resmi tingkat internasional), dan lebar lapangan
3
antara 45 hingga 90 meter (64 dan 75 meter untuk pertandingan resmi
tingkat internasional) dan harus berbentuk persegi panjang. Semua garis
harus memiliki luas yang sama dan tidak melebihi 12 cm (5 inchi).
Keempat sudut lapangan harus dibatasi oleh bendera sudut. Lingkaran
pusat adalah istilah lain untuk garis melingkar dengan jari-jari 9.5 m (10
yard) di tengah area lapangan.
6. Jumlah pemain dalam sepak bola
a. Jumlah pemain 11 orang salah satu diantaranya sebagai penjaga
gawang
b. Jumlah setiap cadangan dari setiap regu 7 orang
c. Nama pemain cadangan harus diserahkan kepada panitia
4
e. Bola dinyatakan out apabila keluar dari garis lapangan.
f. Pemain harus melakukan passing, smash, dan teknik lainnya di area
lapangannya sendiri. Artinya, pemain tidak boleh sampai melewati
batas net atau memasuki area lawan.
g. Bola dinyatakan masuk apabila sudah menyentuh lantai dan berada di
dalam garis lapangan permainan.
h. Pemain hanya boleh memukul/memantulkan bola, bukan menangkap
atau melemparnya seperti permainan basket. Menangkap dan melempar
bola akan dinyatakan sebagai pelanggaran.
i. Pemain boleh menggunakan anggota tubuh mana saja untuk
memantulkan bola. Pemain dianggap melakukan pelanggaran apabila
memantulkan bola dengan cara menendang.
j. Tidak ada batasan untuk pergantian pemain dan boleh dilakukan
berkali-kali.
k. Pemain dilarang menyentuh net secara sengaja maupun tidak sengaja.
l. Berbicara kasar, baik kepada tim lawan maupun wasit, bisa dianggap
sebagai pelanggaran.
2. Penghitungan Skor
Permainan bola voli biasanya berlangsung selama 2–3 set. Dua babak pertama
akan menentukan apakah diperlukan set tambahan atau tidak. Apabila ada tim
yang langsung memenangkan dua set secara berturut-turut, pertandingan tidak
perlu dilanjutkan.
Bila kedua tim sama-sama menang di dua set pertama, pertandingan akan
berlanjut sampai set ketiga. Babak inilah yang akan menentukan siapa yang
menjadi pemenangnya.
Sementara untuk penghitungan skor, olahraga ini menggunakan sistem rally
point dengan jumlah poin 25. Artinya, tim yang mendapatkan poin 25 terlebih
dahulu akan dinyatakan pemenang di babak tersebut.
Akan tetapi, apabila terjadi skor seri (misalnya 24-24), target poin
kemenangan akan berubah. Pertandingan akan dilanjutkan sampai ada salah
satu tim yang berhasil memimpin dengan selisih dua angka.
5
3. Teknik Dasar Permainan Bola Voli
a. Passing Bawah
Passing bawah umumnya dapat dilakukan jika bola datang dengan
ketinggian yang cukup rendah. Bola yang datang dapat diumpan kepada
teman dalam tim, maupun untuk dapat dimasukkan ke daerah
pertahanan lawan.
b. Passing Atas
Passing atas merupakan salah satu cara untuk dapat mengumpan bola
yang berada di atas kepala dengan menggunakan jari-jari tangan.
c. Service Bawah
Service bawah merupakan bentuk service yang dilakukan dengan
menggunakan tangan bagian bawah. Service ini dapat dilakukan untuk
menghidupkan permainan.
Caranya adalah bagian siku diluruskan, kemudian mengayunkan tangan
dari belakang ke depan melalui samping badan. Tangan yang lain
berfungsi untuk memegang bola. Kemudian bola tersebut dilambungkan
ke atas dan dipukul.
d. Service Atas
Service atas merupakan pukulan permulaan dengan memukul bola dari
atas kepala sebagai salah satu usaha menghidupkan bola ke dalam
permainan.
e. Service Samping
Service samping merupakan pukulan dari daerah service ke arah daerah
pertahanan lawan dengan sikap berdiri menyamping dan berat badan
bertumpu di kaki kanan.
f. Service Lompat
Service lompat merupakan pukulan permulaan untuk menghidupkan
permainan di daerah service dengan melompat setelah bola dapat
dilambungkan. Bola dilambungkan dengan menggunakan satu tangan
atau dua tangan ke daerah pertahanan lawan.
g. Smash (Spike)
6
Smash atau spike merupakan sebuah pola pemukulan bola yang dapat
dilakukan dengan kuat dan keras serta jalannya bola cepat, tajam dan
menukik ke arah daerah pertahanan lawan. Sehingga lawan akan
mengalami kesulitan dalam menerima atau mengembalikan bola.
h. Membendung
Membendung (bloking) merupakan gerakan seseorang atau beberapa
orang pemain yang berada di dekat net atau pemain depan.
i. Passing Atas
Passing atas merupakan salah satu teknik untuk dapat menyajikan bola
atau memberikan bola dengan menggunakan jari tangan untuk seorang
kawan atau langsung ke daerah perlawanan.
7
Bola yang digunakan dalam permainan bola voli tidak boleh
sembarangan. Ketentuannya sebagai berikut:
1) Bahan : kulit atau sintetis
2) Bentuk : bulat sempurna
3) Diameter : 18–20 cm
4) Keliling lingkaran : 65–67 cm
5) Berat : 260–280 gram
6) Tekanan : 4,26 – 4,61 hPa/psi
8
3) Panjang jala : 0,45 m
c. Papan Pantul
1) Panjang dan Lebar Papan : 1,20 m dan 0,90 m
9
di pinggir keranjang atau lawan menggerakkan keranjang, maka hal itu
tidak dihitung sebagai gol.
k. Wasit berhak memperhatikan permainan pemain, mencatat jumlah
pelanggaran, dan memberi diskualifikasi bagi pemain yang melanggar.
l. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila
bola dianggap keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, dan
menghitung waktu.
10
Lemparan ini sangat baik dilakukan untuk operan jarak dekat.
Cara melakukannya, yakni melempar bola basket dengan kedua
tangan dari bawah dengan posisi badan sedikit membungkuk.
b. Menangkap
Catching atau menangkap bola bisa dilakukan dengan satu atau dua
tangan. Teknik bola basket ini bisa diterapkan dalam keadaan berhenti,
berlari, atau berjalan.
11
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Menurut konsep Sehat organisasi kesehatan dunia yang mengemukakan
bahwa sehat adalah kesejahteraan jasmani Sejahtera rohani dan sosial bukan hanya
bebas dari penyakit cacat maupun kelemahan konsep tersebut dinamakan sehat
Paripurna atau Sejahtera seutuhnya. olahraga permainan bola besar untuk
permainan olahraga yang menggunakan peralatan bola dengan ukuran yang besar
salah satu cabang olahraga tim yang masing-masing pemainnya umumnya
memainkan suatu bola dengan tujuan utama untuk memenangkan pertandingan
12
13