Anda di halaman 1dari 2

PEMERIKSAAN FISIK

Nomor : /SOP/PKM-MB/2017
No. Revisi : 0
SOP Tgl Terbit :
Halaman :1- 2

UPT. Puskesmas Fahripie, SKM


Martapura Barat NIP.197105261998031009

1. Pengertian Pemeriksaan tubuh pasien secara keseluruhan atau hanya bagian tertentu
yang dianggap perlu.
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan pemeriksaan fisik.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Martapura Barat No. tentang
Pelayanan Medis UPT. Puskesmas Martapura Barat.
4. Referensi H.M.S Markum. Penuntun Anamnesis dan Pemeriksaan Fisik. FKUI.
Jakarta. 2000
5. Alat dan Bahan a.Alat :
a). Sphygmomanometer
b). Termometer
c). Stetoskop
d). Pen light
e). Alat Tulis
f). Hammer Refleks
g). spatel tongue
b. Bahan :
a).Rekam Medik
6.
7. Prosedur 1. Mengatur posisi pasien sesuai kebutuhan
/Langkah- 2. Memasang gorden atau sampiran
langkah 3. Melakukan pemeriksaan pada bagian sesuai yang dianggap perlu
4. Adapun pemeriksaan pada bagian tubuh yaitu :
a. Kepala
b. Mata
c. Hidung
d. Mulut
e. Telinga
f. Leher
g. Dada
h. Abdomen
i. Ekstremitas
Selain pemeriksaan di atas perlu diperhatikan juga gejala-gejala
objektif pasien, misalnya :
-  Sikap pasien : ketakutan, apatis dan sejenisnya.
- Sikap tubuh : biasa, lordosa atau kyposa
Pemeriksaan dengan cara :
a) Melihat (inspeksi)
b) Meraba (palpasi)
c) Mengetuk (perkusi)
d) Mendengar (Auskultasi)
5. Setelah selesai pasien dirapikan dan peralatan dikembalikan ke tempat
semula.
8.
9. Unit terkait a. Ruang Pemeriksaan Umum
b. Ruang Tindakan
c. Ruang Pelayanan KIA KB
d. Ruang MTBS
10.Rekaman No Halaman Yang dirubah Perubahan Tgl. Diberlakukan
Historis
PEMERIKSAAN FISIK
Nomor : /SOP/PKM-MB/2017
No. Revisi : 0
SOP Tgl Terbit :
Halaman :2- 2

UPT. Puskesmas Fahripie, SKM


Martapura Barat NIP.197105261998031009

Anda mungkin juga menyukai