NIM : 2223540050 Tugas Resume Metodologi Penelitian Pertemuan ke 11
“Prosedur Penelitian Kuantitatif”
Penelitian kuantitatif terbagi menjadi dua jenis, yaitu penelitian eksperimental dan menelitian non-eksperimental atau biasa dikenal dengan penelitian survey. Penelitian eksperimental bertujuan untuk mengetahui apakah pemberian perlakuan tertentu pada subjek dapat mempengaruhi hasil penelitian. Hal ini dilakukan dengan cara memberi perlakuan khusus kepada suatu kelompok dan tidak memberikan perlakuan khusus pada kelompok lainnya, kemudian diberikan tes dan membandingkan hasil dari keduanya Penelitian non-eksperimental memberikan dekripsi mengenai data kuantitatif, sikap,opini populasi dengan mempelajari populasi tersebut. Penelitian ini termasuk penelitian cross-sectional dan studi longitudinal menggunakan kuisioner atau wawancara terstruktur untuk pengumpulan data, dengan menggeneralisasi dari sampel ke populasi
Variabel pada penelitian kuantitatif menurut antara lain:
Variabel independen adalah variabel yang (mungkin) menyebabkan atau memengaruhi hasil. Biasanya juga disebut variabel perlakuan, manipulasi, anteseden, atau prediktor . Variabel dependen adalah variabel yang bergantung pada variabel independen, variabel ini adalah hasil dari pengaruh variabel independen. Nama lain untuk variable ini adalah kriteria, hasil , dan variabel pengaruh . Variabel intervensi atau mediasi berada di antara variabel independen dan dependen, dan mereka memediasi pengaruh variabel independen terhadap variable dependen. Sebagai contoh, jika siswa mengerjakan tes metode penelitian dengan baik (variabel dependen), hasilnya mungkin karena (a) persiapan studi mereka (variable independen) dan / atau (b) pengorganisasian yang dilakukan dari mempelajari ide-ide ke dalam suatu kerangka kerja (variable intervening) yang mempengaruhi kinerja mereka pada uji. Variabel mediasi, organisasi studi, berdiri di antara independen dan variabel dependen. Variabel moderasi adalah variabel baru yang dibangun oleh seorang peneliti dengan mengambil satu variable dan mengalikannya dengan yang lain untuk menentukan dampak bersama dari keduanya (misalnya, usia X terhadap sikap kualitas hidup). Variabel-variabel ini biasanya ditemukan dalam percobaan.
Karateristik Penelitian Kuantitatif
Adapun karateristik utama dari penelitian kuantitatif adalah: Adanya masalah yang akan diteliti tentang hubungan antar variable Adanya literatur guna mendukung dalam menentukan tujuan dan penelitian pertanyaan penelitian maupun hipotesis. Membuat tujuan dari penelitian, pertanyaan penelitian, dan hipotesis yang spesifik yang akan diteliti. Mengumpulkan data numerik dengan menggunakan instrumen yang telah ditetapkan Membuat hasil penelitian menggunakan standar, struktur tetap, dan kriteria evaluasi.
Teknik Pengumpulan Data
Dalam buku Fraenkel (1932), proses pengambilan data pada penelitian kualitatif adalah sebagai berikut: 1. Hipotersis 2. Sampel dan Sampling 3. Ruang Sampel dan Populasi