Anda di halaman 1dari 7

RS.

ISLAM ”IBNU SINA”


JL. Melati No.60
Pekanbaru
PENGENDALIAN RESIKO ALAT MEDIS
RUMAH SAKIT ISLAM IBNU SINA PEKANBARU

NAMA ALAT
NO RESIKO PENGENDALIAN RESIKO
MEDIS

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta user
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
Dapat menyebabkan kematian pada Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
1 AED pasien jika terjadi kegagalan fungsi oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
mesin. terakreditasi.
Menyediakan backup mesin atau sparepart,
untuk berjaga-jaga apabila mesin yang sedang
digunakan tiba-tiba rusak.
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
Dapat menyebabkan kematian pada
maintenance preventif sesuai jadwal serta
pasien jika terjadi kegagalan fungsi
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
mesin.
intruksi ( SPO )
Dapat memberikan resiko berbahaya Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
2 Anesthesi kepada usser jika terjadi kebocoran gas oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
medis terakreditasi.
Memastikan gas medis tersupply 24 jam ,baik itu
  O2 maupun N2O berikut dengan instalasinya
terpantau dengan baik
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
Kegagalan fungsi peralatan dapat maintenance preventif sesuai jadwal serta
menyebabkan kesalahan diagnosa dan memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
3 Audiometri dilanjutkan dengan tindakan yang intruksi ( SPO )
tidak tepat, yang bisa berbahaya bagi Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
pasien oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Kegagalan fungsi mesin, dapat
menyebabkan user mengalami luka
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
bakar,serta resiko terjadi kebakaran.
maintenance preventif sesuai jadwal serta
Selain itu ada kemungkinan hasil steril
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
mesin tidak standart, dan jika
intruksi ( SPO )
4 Autoclave Steam digunakan dapar berbahaya bagi
pasien
Kesalahan penggunaan dan Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
maintenance yang tidak tepat dapat oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menyebabkan kerusakan mesin terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
Kegagalan fungsi peralatan dapat memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
menyebabkan kesalahan diagnosa atau intruksi ( SPO )
5 Autorefraktometer
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
berbahaya bagi pasien Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
Dapat menyebabkan resiko luka bakar
maintenance preventif sesuai jadwal serta
hingga kematian jika terjadi kegagalan
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
fungsi mesin
intruksi ( SPO )
6 Baby Incubator
Kesalahan penggunaan dan Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
maintenance yang tidak tepat dapat oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menyebabkan kerusakan mesin terakreditasi.

7 Cardiocotograph Kegagalan fungsi peralatan dapat Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
maintenance preventif sesuai jadwal serta
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
menyebabkan kesalahan diagnosa dan
intruksi ( SPO )
dilanjutkan dengan tindakan yang
tidak tepat, yang bisa berbahaya bagi Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
pasien oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
Kegagalan fungsi peralatan dapat
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
menyebabkan kesalahan diagnosa dan
intruksi ( SPO )
8 Centrivuge dilanjutkan dengan tindakan yang
tidak tepat, yang bisa berbahaya bagi
pasien Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


Kegagalan fungsi mesin dapat
maintenance preventif sesuai jadwal serta
menyebabkan salah pemberian terapi
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
kepada pasien
intruksi ( SPO )
9 Tens+US
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
Dapat memberikan efek luka bakar
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
kepada pasien
terakreditasi.

Kegagalan fungsi peralatan dapat Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


menyebabkan salah terapi kepada maintenance preventif sesuai jadwal serta
pasien.sehingga mempengaruhi memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
keamanan pasien. intruksi ( SPO )
10 CPAP

Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali


Kegagalan penggunaan mesin dapat
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menyebabkan kematian pada pasien.
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Dapat menyebabkan kematian pada dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
11 Defibrilator pasien jika terjadi kegagalan fungsi
mesin. Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Kegagalan fungsi peralatan dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan salah tindakan kepada
maintenance preventif sebulan sekali serta user
pasien dan mempengaruhi keamanan
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
pasien.
12 Dental
Kesalahan penggunaan dan Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
maintenance yang tidak tepat dapat oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menyebabkan kerusakan mesin terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
menyebabkan kesalahan diagnosa dan
13 Echocardiograph dilanjutkan dengan tindakan yang Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat, yang bisa berbahaya bagi oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
pasien terakreditasi.

Kegagalan fungsi peralatan dapat


Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa dan
Elektro Surgery Unit maintenance preventif sesuai jadwal serta
14 dilanjutkan dengan tindakan yang
(ESU) memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
tidak tepat, yang bisa berbahaya bagi
intruksi ( SPO )
pasien
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
Dapat menyebabkan luka bakar baik
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
kepada pasien atau usser
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
15 Elektrocardiograph
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
Kegagalan fungsi mesin dapat memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
Extracorporeal Shock intruksi ( SPO )
16 menyebabkan salah pemberian terapi
Wave terapi
kepada pasien
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
17 Fetal Dopler
tindakan tidak tepat, yang bisa Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


Kegagalan fungsi peralatan dapat maintenance preventif sebulan sekali serta user
menyebabkan kesalahan diagnosa atau dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
18 Holter Monitor
tindakan yang tidak tepat, yang bisa Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


Dapat menyebabkan resiko luka bakar
maintenance preventif sesuai jadwal serta
hingga kematian jika terjadi kegagalan
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
fungsi mesin
intruksi ( SPO )
19 Infant Warmer
Kesalahan penggunaan dan Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
maintenance yang tidak tepat dapat oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menyebabkan kerusakan mesin terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


Dapat menyebabkan resiko luka bakar,
maintenance preventif sesuai jadwal serta
kesalahan terapi jika terjadi kegagalan
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
fungsi mesin
intruksi ( SPO )

20 Infra Red Lamp


Kesalahan penggunaan dan Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
maintenance yang tidak tepat dapat oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menyebabkan kerusakan mesin terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
Kegagalan fungsi mesin dapat
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
menyebabkan salah pemberian
intruksi ( SPO )
21 Infusion Pump tindakan dan dosis obat kepada pasien
sehingga menyebabkan hal berbahaya
kepada pasien. Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
maintenance preventif sesuai jadwal serta
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
Kegagalan fungsi mesin dapat
intruksi ( SPO )
22 Lampu Operasi menyebabkan kesalahan tindakan baik
kepada pasien atau usser.
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
Kegagalan fungsi mesin dapat
Micro Wave intruksi ( SPO )
23 menyebabkan salah pemberian terapi
Diathermy
kepada pasien
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
Kegagalan fungsi mesin dapat
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
menyebabkan salah pemberian
intruksi ( SPO )
24 Neopuff tindakan kepada pasien sehingga
menyebabkan hal berbahaya bahkan
kematian kepada pasien. Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
25 Patient Monitor
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
26 Pulse Oxiometri
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
Kegagalan fungsi mesin dapat
intruksi ( SPO )
27 Short Wave Diathermi menyebabkan salah pemberian terapi
kepada pasien
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
28 Slit Lamp
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
29 Spigmomanometer Kegagalan fungsi peralatan dapat Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa atau maintenance preventif sebulan sekali serta user
tindakan yang tidak tepat, yang bisa dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
berbahaya bagi pasien
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
30 Spirometer
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Kegagalan fungsi mesin dapat Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan salah tindakan kepada maintenance preventif sesuai jadwal serta
pasien sehingga menyebabkan hal memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
berbahaya kepada pasien. intruksi ( SPO )
31 Suction Pump
Maintenance dan penggunaan yang
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat
terakreditasi.
dipergunakan.
Kegagalan fungsi mesin dapat Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan salah tindakan kepada maintenance preventif sesuai jadwal serta
pasien sehingga menyebabkan hal memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
berbahaya kepada pasien. intruksi ( SPO )
32 Suction Wall
Maintenance dan penggunaan yang
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat
terakreditasi.
dipergunakan.
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
maintenance preventif sesuai jadwal serta
Kegagalan fungsi mesin dapat
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
menyebabkan salah pemberian
intruksi ( SPO )
33 Syringe Pump tindakan dan dosis obat kepada pasien
sehingga menyebabkan hal berbahaya Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
kepada pasien. oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sebulan sekali serta user
Kegagalan fungsi peralatan dapat
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
Timbangan Sama menyebabkan kesalahan dosis atau
34
Lengan diagnosa yang tidak tepat, yang bisa Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
berbahaya bagi pasien oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
Kegagalan fungsi mesin dapat
intruksi ( SPO )
35 Traction Unit menyebabkan salah pemberian terapi
kepada pasien
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Kegagalan fungsi peralatan dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
maintenance preventif sebulan sekali serta user
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
berbahaya bagi pasien
36 Treadmill Monitor
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
Dapat menyebabkan cidera pada
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
pasien
terakreditasi.
Kegagalan fungsi mesin dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan salah pemberian
maintenance preventif sesuai jadwal serta
tindakan dan dosis obat kepada pasien
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
sehingga menyebabkan hal berbahaya
intruksi ( SPO )
37 Ultrasonic Nebulizer kepada pasien.
Maintenance dan penggunaan yang
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat
terakreditasi.
dipergunakan.

Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


maintenance preventif sesuai jadwal serta
memastikan user dapat menggunakan alat sesuai
Kegagalan fungsi mesin dapat
intruksi ( SPO )
38 Ultrasound terapi menyebabkan salah pemberian terapi
kepada pasien
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Kegagalan fungsi peralatan dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
maintenance preventif sebulan sekali serta user
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
berbahaya bagi pasien
39 Uroflowmetri
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
  oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.
Kegagalan fungsi peralatan dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
maintenance preventif sebulan sekali serta user
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
berbahaya bagi pasien
40 USG
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
  oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
terakreditasi.

Dapat menyebabkan kematian pada Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan


pasien jika terjadi kegagalan fungsi maintenance preventif sebulan sekali serta user
mesin. dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
Maintenance dan penggunaan yang
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin
41 Ventilator General oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat
terakreditasi.
dipergunakan.
Menyediakan backup mesin atau sparepart,
  untuk berjaga-jaga apabila mesin yang sedang
digunakan tiba-tiba rusak.
42 Ventilator mobile Dapat menyebabkan kematian pada
pasien jika terjadi kegagalan fungsi
mesin.
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
maintenance preventif sebulan sekali serta user
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )

Maintenance dan penggunaan yang Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat terakreditasi.
dipergunakan.
Menyediakan backup mesin atau sparepart,
untuk berjaga-jaga apabila mesin yang sedang
digunakan tiba-tiba rusak.
Kegagalan fungsi peralatan dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
maintenance preventif sebulan sekali serta user
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
berbahaya bagi pasien
Dapat memberikan efek radiasi yang
Memastikan penggunaan APD baik Usser
43 Xray Konventional berbahaya, baik kepada Usser ataupun
maupun pasien.
Pasien
Maintenance dan penggunaan yang
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat
terakreditasi.
dipergunakan.
Kegagalan fungsi peralatan dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
maintenance preventif sebulan sekali serta user
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
berbahaya bagi pasien
Dapat memberikan efek radiasi yang
Memastikan penggunaan APD baik Usser
44 Panoramic berbahaya, baik kepada Usser ataupun
maupun pasien.
Pasien
Maintenance dan penggunaan yang
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat
terakreditasi.
dipergunakan.
Kegagalan fungsi peralatan dapat
Petugas teknisi elektromedis wajib melakukan
menyebabkan kesalahan diagnosa atau
45 Xray Dental maintenance preventif sebulan sekali serta user
tindakan yang tidak tepat, yang bisa
dapat menggunakan alat sesuai intruksi ( SPO )
berbahaya bagi pasien
Dapat memberikan efek radiasi yang
Memastikan penggunaan APD baik Usser
berbahaya, baik kepada Usser ataupun
maupun pasien.
Pasien
Maintenance dan penggunaan yang
Alat wajid dilakukan kalibrasi 1 tahun sekali
tidak tepat dapat menyebabkan mesin
oleh BPFK/badan kalibrasi swasta yang telat
menjadi tidak berfungsi saat
terakreditasi.
dipergunakan.

Dibuat Oleh:

Putri meisalina
Elektromedis

Anda mungkin juga menyukai