Anda di halaman 1dari 1

KRONOLOGI SEJARAH LAWANG SEWU

1904
Pembangunan Lawang Sewu dimulai oleh perusahaan kereta api swasta Nederlandsch-Indische
Spoorweg Maatschappij (NIS).

1907
Lawang Sewu selesai dibangun dan diresmikan sebagai kantor pusat NIS.

1929
NIS diakuisisi oleh perusahaan kereta api negara Staatsspoorwegen. Lawang Sewu tetap digunakan
sebagai kantor pusat Staatsspoorwegen.

1942
Jepang menduduki Indonesia. Lawang Sewu diambil alih oleh Jepang dan digunakan sebagai kantor
pusat Jawatan Kereta Api Jepang.

1945
Indonesia merdeka. Lawang Sewu dikembalikan kepada pemerintah Indonesia dan digunakan sebagai
kantor pusat Djawatan Kereta Api Republik Indonesia (DKARI).

1963
DKARI dibubarkan dan diganti dengan Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA). Lawang Sewu tetap
digunakan sebagai kantor pusat PJKA.

1994
PJKA dibubarkan dan diganti dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero). Lawang Sewu tetap
digunakan sebagai kantor pusat PT Kereta Api Indonesia (Persero).

2009
Lawang Sewu dipugar dan diresmikan sebagai museum pada tanggal 5 Juli 2011.

2018
Lawang Sewu dinobatkan sebagai salah satu dari 100 Destinasi Wisata Terbaik di Indonesia oleh
Kementerian Pariwisata.

2022
Lawang Sewu dikunjungi oleh lebih dari 1,5 juta wisatawan.

Sumber:

Wikipedia: https://id.wikipedia.org/wiki/Lawang_Sewu
Website PT Kereta Api Indonesia (Persero): https://www.kai.id/

Anda mungkin juga menyukai