Borang Tina

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 7

1.

RPS :
pasien datang dengan keluhan batuk sejak 3 Hari smrs yang semakin memberat, batuk
berdahak + disertai dengan pilek + encer putih dan disertai dengan demam + naik turun
sejak 3 Hari smrs, sesak -, mual -, muntah -, gusi berdarah -, mimisan -, Anak masih mau
makan dan minum, kenning banyak,
RPD : asma (-)

O:
Nadi : 128x/i
Suhu : 38,4
RR : 32x/i
SpO2 : 99% dengan o2

Pemeriksaan Fisik :
- Kepala : Konjungtiva anemis (-/-) mata cekumg (-/-)
- Paru : Vesikular (+/+), rhonki (+/+), wheezing (+/+) retraksi (-)
- Jantung : BJ I/II regular, murmur (-), Gallop (-)
- Abdomen : Soepel, timpani, BU (+) Normal
- Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik

Hasil labor :
wbc : 10.970
hb : 11,7
plt : 302.000
pct : 38.6%

nebu Ventolin + nacl


nebu Ventolin + nacl

IVFD RL 33cc/ jam


nebu Ventolin nacl / 6 jam
cefotaxime 3x200 mg
pct drop 4x0,8 ml Mika demam
pct infus 80 mg Mika t > 39
monitor sesak dan ttv

2. Ny. Nurjanah/62 tahun/11-09-2022


S : pasien datang dengan keluhan sesak nafas yang memberat sejak pukul 06.00 wib,
sesak nafas awalnya sudah dirasakan 6 bulan yang lalu namun hilang timbul. Pasien
juga mengeluhkan batuk berdahak hilang timbul. Batuk sudah dirasakan kurang lebih
2 tahun namun hilang timbul. 5 bulan yang lalu terdapat batuk berdarah 1x. keringat
malam hari (+). Penurunan berat badan (+). Meriang (+). Pasien memiliki Riwayat TB
paru 4 tahun yang lalu. Namun berhenti berobat (hanya 3 bulan pengobatan).

O:
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 126x/i
Suhu : 37,4
RR : 30x/i
SpO2 : 75% dengan O2 nasal canul
Pemeriksaan Fisik :
- Kepala : Konjungtiva anemis (-/-)
- Paru : Vesikular (+/+), rhonki (+/+), wheezing (-/-)
- Jantung : BJ I/II regular, murmur (-), Gallop (-)
- Abdomen : Soepel, timpani, BU (+) Normal
- Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik
Pemeriksaan Penunjang :
Leukosit : 21.700
HB : 13.9
PLT : 235.000
HCT : 42.8%
GDS : 117 mg/dl

A : Dyspneu ec TB Paru Putus Obat

P :
- Informed consent
- O2 NRM 10 lpm
- IVFD NaCl 0.9% 15 tpm
- Inj. Furosemide 1 amp (extra)
- Infus levofloxacin 1x500 mg IV
- Inj. Omeprazole 2x40 mg
- N – Acetylsystein 3x1 tab
- Miniaspi 1x80 mg
- Digoxin 1x1

3. Tn. Abdul Hadi/70 tahun/10-09-2022


S : pasien datang dengan keluhan kejang 1 jam SMRS. Kejang 2 hari. Kejang pertama
pukul 15.00 wib selama 15 menit. Kejang ke 2 selama >1 jam.
Riwayat stroke 4 tahun yang lalu.

O:
TD : 270/130 mmHg
Nadi : 128x/i
Suhu : 37,4
RR : 28x/i
SpO2 : 85%
Pemeriksaan Fisik :
- Kepala : Konjungtiva anemis (-/-)
- Paru : Vesikular (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-)
- Jantung : BJ I/II regular, murmur (-), Gallop (-)
- Abdomen : Soepel, timpani, BU (+) Normal
- Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik

A : stroke Non Hemoragik (susp stroke infark LVO) + Hipertensi


P :
- Informed consent
- Bed rest, head trunk up 30 derajat
- O2 nasal canul 3 lpm
- IVFD NaCl 0,9% 1000 ml/24 jam
- Inj. Citicolin 2x1 amp
- Inj. Lansoprazole 1x1 amp
- Inj. Fenitoin loading dose 900 mg
Cara pemberian fenitoin
1. Fenitoin 300 mg dalam NaCl 0,9% 100 ml habis dalam 15 menit
2. Fenitoin 300 mg dalam NaCl 0,9% habis dalam 15 menit
3. Fenitoin 300 mg dalam NaCl 0,9% habis dalam 15 menit
4. Fenitoin Maintenance 3x100 mg dalam NaCl 0,9% 100 ml habis dalam 15 menit
- As. Folat 1x1 personde
- Vit B6 2x1 personde

4. An. Aura/12 tahun/11-09-2022


S : pasien datang dengan keluhan luka robek pada panggung kaki kanan sejak 20
menit SMRS. Luka diakibatkan tertabrak motor. Pingsan (-), muntah (-). Terdapat
luka lecet pada telapak tangan kanan dan jari ke lima tangan kiri sejak 20 menit
SMRS.

O:
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 107x/i
Suhu : 36,8
RR : 21x/i
SpO2 : 97%
Pemeriksaan Fisik :
- Kepala : Konjungtiva anemis (-/-)
- Paru : Vesikular (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-)
- Jantung : BJ I/II regular, murmur (-), Gallop (-)
- Abdomen : Soepel, timpani, BU (+) Normal
- Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik. Vulnus ekstremitas et regio digiti V
manus sinistra 4x2 cm dasar dermis, vulnus laseratum et regio dorsum pedis
dextra 3x1 cm dasar otot, deformitas (+). Vulnus ekskoriatum et regio plantar
manus dextra 3x2 cm, dasar dermis.

A:
- Open fraktur proximal phalang digiti 4 pedis dextra
- Open fraktur metatarsal 5 pedis dextra
- Close fraktur prosesus acromion dextra

P :
Wound toilet, balut verban
Hecting situasional
Inj. Tetagam (extra)
Inj. Cefazolin 1 gr/12 jam
Inj. Deksketoprofen 1 amp/8 jam
Inj. Ranitidine 1 amp/12 jam
Pasang arm sling kanan
Edukasi rujuk : butuh Sp. OT
IVFD NaCl 0,9% 15 tpm

5. An. Zaskia/4 tahun/11-09-2022


S : pasien datang dengan keluhan demam sejak 1 bulan SMRS, naik turun.
Sebelumnya pasien demam tidak turun – turun sejak hari ini. Muntah 1x kemarin
malam berisi air. Pasien tidak mau makan sejak 3 hari ini. Pasien juga tidak mau
minum sejak 1 hari SMRS. Sesak (-). Batuk (+) 8 hari, dahak (+). Pilek 3 hari. Diare
(+).

O:
Nadi : 155x/i
Suhu : 39,8
RR : 30x/i
SpO2 : 98%
Pemeriksaan Fisik :
- Kepala : Konjungtiva anemis (-/-), mata cekung (+/+)
- Paru : Vesikular (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-)
- Jantung : BJ I/II regular, murmur (-), Gallop (-)
- Abdomen : Soepel, timpani, BU (+) Normal, nyeri tekan (+)
- Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik. Turgor kulit baik
Pemeriksaan Lab :
Leukosit : 40.270
HB : 10.7
HCT : 31.9
PLT : 408.000
GDS : 81 mg/dl
Badan Keton : +2
Protein : +1

A:
- Pneumonia + Sepsis + Hiperpireksia

P :
IVFD RL 44 cc/jam
Nebu combivent + NaCl 2 cc/12 jam
Inj. Cefotaxime 4 x 500 mg IV
Paracetamol sirup 4 x 5 ml
Paracetamol infus 1x120 mg jika >39 derajat celcius

6. Tn. Nurhalik/34 tahun/10-09-2022


S : pasien datang dengan keluhan kejang 1 jam SMRS. Kejang 2 hari. Kejang pertama
pukul 15.00 wib selama 15 menit. Kejang ke 2 selama >1 jam.
Riwayat stroke 4 tahun yang lalu.

O:
TD : 270/130 mmHg
Nadi : 128x/i
Suhu : 37,4
RR : 28x/i
SpO2 : 85%
Pemeriksaan Fisik :
- Kepala : Konjungtiva anemis (-/-)
- Paru : Vesikular (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-)
- Jantung : BJ I/II regular, murmur (-), Gallop (-)
- Abdomen : Soepel, timpani, BU (+) Normal
- Ekstremitas : Akral hangat, CRT <2 detik

A : stroke Non Hemoragik (susp stroke infark LVO) + Hipertensi

P :
- Informed consent
- Bed rest, head trunk up 30 derajat
- O2 nasal canul 3 lpm
- IVFD NaCl 0,9% 1000 ml/24 jam
- Inj. Citicolin 2x1 amp
- Inj. Lansoprazole 1x1 amp
- Inj. Fenitoin loading dose 900 mg
Cara pemberian fenitoin
5. Fenitoin 300 mg dalam NaCl 0,9% 100 ml habis dalam 15 menit
6. Fenitoin 300 mg dalam NaCl 0,9% habis dalam 15 menit
7. Fenitoin 300 mg dalam NaCl 0,9% habis dalam 15 menit
8. Fenitoin Maintenance 3x100 mg dalam NaCl 0,9% 100 ml habis dalam 15 menit
- As. Folat 1x1 personde
- Vit B6 2x1 personde

Anda mungkin juga menyukai