TUGAS KLIPING

PENCEMARAN LINGKUNGAN

Disusun oleh :

NAMA : KHATAMA AL ZIHDAN

KELAS : VII-3

MAPEL : IPA

SMP YAYASAN PERGURUAN KELUARGA

PEMATANGSIANTAR
2022
 PENCEMARAN LINGKUNGAN

 JENIS-JENIS PENCEMARAN LINGKUNGAN

1. Pencemaran air
2. Pencemaran tanah
3. Pencemaran udara
4. Pencemaran Suara
1. PENCEMARAN AIR

Pencemaran air adalah masuknya makhluk hidup, zat, energi atau komponen lain ke
dalam air. Akibatnya, kualitas air turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan air tidak
berfungsi sebagai mana mestinya.

Contoh-contoh Pencemaran Air

1. Pencemaran Limbah Rumah Tangga

Contoh pencemaran air paling sederhana adalah dari limbah rumah tangga. Pencemaran
air jenis ini biasanya dari air sabun atau detergen, sampah rumah tangga, dan lain hal yang
mungkin terkesan sepele dan “sehari-hari”, padahal menyebabkan dampak pencemaran air yang
signifikan.

Gambar 1. Pencemaran air akibat detergen Gambar 2. Pencemaran air akibat sampah

2. Pencemaran Limbah Industri

Contoh pencemaran air yang kedua adalah pencemaran yang disebabkan oleh limbah
industri. Penyebab pencemaran air ini merupakan faktor pencemaran air yang paling besar.
Limbah industri yang langsung dibuang ke perairan tanpa diolah terlebih dahulu menjadi
penyebab pencemaran air.
 Gambar 3. Pencemaran air akibat limbah pabrik

Gambar 4. Pencemaran air akibat limbah industri

3. Pencemaran Air Dari Sektor Pertanian

Kegiatan pertanian juga dapat menghasilkan limbah yang menjadi penyebab pencemaran
air. Contoh pencemaran air dari limbah pertanian ini berasal dari pupuk kimia dan pestisida yang
digunakan untuk memelihara tanaman. Air limbah pertanian sebenarnya tidak menimbulkan
dampak negatif pada lingkungan. Namun dengan digunakannya fertilizer sebagai pestisida yang
kadang-kadang dilakukan secara berlebihan, sering menimbulkan dampak negatif pada
keseimbangan ekosistem air. Pada sector pertanian juga dapat terjadi pencemaran air. Terutama
akibat dari penggunaan pupuk dan bahan kimia pertanian tertentu, seperti insektisida dan
herbisida. Penggunaan pupuk yang berlebihan juga dapat menyebabkan suburnya ekosistem di
perairan kolam, sungai, waduk, atau danau. Pupuk yang tidak terserap ke tumbuhan akan
terbuang menuju perairan. Akibatnya, terjadi blooming algae atau tumbuh suburnya ganggang di
atas permukaan air. Tanaman ganggang ini dapat menutupi seluruh permukaan air, sehingga
mengurangi kadar sinar matahari yang masuk ke dalam perairan tersebut. Akibatnya, proses
fotosintesis fitoplankton terganggu dan kadar oksigen yang terlarut dalam air menurun sehingga
merugikan makhluk hidup lain yang berada di dalamnya.

Gambar 5. Blooming alga akibat Pencemaran Pupuk

4. Pencemaran Air Dari Sektor Peternakan dan Perikanan

Sektor peternakan dan perikanan juga mampu menyumbang limbah untuk contoh
pencemaran air yang terjadi. Limbah peternakan dan perikanan yang dihasilkan berupa kotoran
ternak dan sisa makanan ternak bisa menjadi penyebab pencemaran air jika tidak diolah terlebih
dahulu.

Gambar 6. Pencemaran akibat kotoran ternak

5. Pencemaran air akibat Tumpahan Minyak di Laut

Meski merupakan hal yang insidentil, contoh pencemaran air ini juga dapat terjadi.
Tumpahan minyak atau kebocoran minyak di laut akan mencemari air dan membahayakan
ekosistem laut yang ada.

Gambar 7. Pencemaran air akibat Tumpahan minyak

 2. PENCEMARAN TANAH

Pencemaran tanah adalah suatu kondisi di mana tanah tercampur oleh polutan atau bahan
lainnya yang merusak kandungan tanah.Akibatnya, tanah jadi rusak dan sulit ditanami oleh
tumbuhan.

Contoh-Contoh Pencemaran Tanah

1. Pencemaran oleh Pestisida dan Pupuk

Contoh pertama pencemaran tanah adalah disebabkan oleh pestisida dan pupuk. Pestisida
biasanya digunakan untuk mengusir atau membunuh hama yang menyebabkan tanaman
terganggu pertumbuhannya. Sedangkan pupuk digunakan untuk menambah nutrisi pada tanah,
agar tumbuhan dapat tumbuh cepat dan besar.

Keduanya memang mempunyai manfaat yang menguntungkan, apalagi bagi para petani.
Namun, karena keduanya dibuat dari berbagai macam campuran bahan kimia, kedua bahan ini
bisa mencemari tanah. Jika kita menggunakan pestisida dan pupuk secara berlebihan, maka
kandungan tanah bisa berubah dan rusak.

Gambar 8. Dampak Tanah akibat Pencemaran Pestisida

2. Pencemaran Tanah oleh Bahan Kimia

Selain bahan kimia dari pestisida dan pupuk yang mencemari tanah, suatu wilayah juga
bisa mengalami pencemaran tanah akibat bahan kimia dari sebuah industri. Limbah produksi
yang menghasilkan bahan kimia berbahaya jika tidak diolah dengan benar, maka akan
mencemari tanah. Hal ini karena, tanah jadi menyerap limbah kimia dan merusak komposisi
tanah. Akibatnya, tanah jadi rusak, tandus, kering, atau terlalu asam dan sulit ditanami.
 Gambar 9. Pencemaran tanah akibat bahan kimia

3. Pencemaran oleh Sampah

Jenis sampah sendiri ada dua, yaitu sampah organik dan anorganik. Sampah organik
adalah sampah yang bisa membusuk dan terurai secara alami. Sedangkan, sampah anorganik
adalah sampai yang sulit terurai dan tidak mudah membusuk dengan cepat. Keduanya sama-
sama berisiko mencemari tanah dan mengubah komposisi tanah. Apalagi, jenis sampah
anorganik seperti plastik yang sulit terurai. Wadah-wadah plastik akan mencemari tanah dan
bahan kimia plastiknya bisa bercampur dengan tanah.

Gambar 10. Pencemaran tanah oleh sampah

4. Pencemaran Tanah akibat Kebakaran Hutan

Kebarakan hutan juga bisa menyebabkan pencemaran tanah. Hutan yang telah terbakar
biasanya sulit untuk ditanami kembali karena kandungan zat-zat penting yang dalam tanah telah
mati dan rusak oleh api. Selain itu, kebakaran hutan juga bisa menyebabkan pencemaran udara.

Gambar 11. Pencemaran tanah akibat Kebakaran Hutan

 3.PENCEMARAN UDARA

Pencemaran udara adalah sebuah kondisi di mana udara tercampur dengan zat lain atau
unsur lain yang mengakibatkan kondisi buruk pada udara menjadi tidak layak, atau bahkan
membahayakan untuk digunakan makhluk hidup.

Contoh-Contoh Pencemaran Udara

1. Pencemaran Udara Asap Kendaraan Bermotor

Penyebab Pencemaran udara yang pertama adalah asap kendaraan bermotor. Contoh
pencemaran lingkungan ini terjadi setiap hari dan tanpa disadari telah diam-diam membunuh
makhluk hidup secara perlahan. Khususnya, di kota-kota besar yang penuh dengan kendaraan
bermotor. Dampak dari penggunaan kendaraan bermotor yang begitu banyak ini adalah
kandungan gas CO atau Karbon Monoksida yang terlepas menjadi polutan udara. Tidak heran
jika asap kendaraan bermotor menjadi penyumbang tersebar penyebab pencemaran udara.

Gambar 12. Pencemaran udara akibat asap kendaraan

2. Pencemaran Udara Dari Pembangkit Listrik

Contoh pencemaran udara tak hanya berasal dari asap kendaraan bermotor. Penyebab
Pencemaran udara lainnya adalah pembangkit listrik yang menggunakan bahan bakar seperti
batu bara, gas, dan minyak. Efek pembakaran ini yang menjadi penyebab Pencemaran udara
dengan gas nya yang berbahaya. Penyebab pencemaran udara berupa gas seperti Sulfur Dioksida
ini juga merupakan salah satu penyebab terjadinya pemanasan global yang tengah dihadapi bumi
saat ini.
 Gambar 13. Pencemaran udara akibat Pembangkit Listrik

3. Pencemaran Udara Dari Abu Polutan Letusan Gunung Berapi

Polutan letusan gunung berapi merupakan contoh pencemaran udara yang disebabkan
oleh alam. Indonesia sendiri memiliki wilayah gunung berapi yang masih aktif, sehingga
berpotensi menimbulkan pencemaran udara jika sampai meletus seperti kasus Gunung Kelud
yang belum lama ini kembali aktif.

Gambar 14. Pencemaran udara akibat Letusan Gunung Api

4. Pencemaran Udara Dari Limbah Asap Industri atau Pabrik

Contoh pencemaran udara berikutnya datang dari limbah asap industri atau pabrik.
Penyebab Pencemaran udara ini juga salah satu penyumbang terbesar pencemaran lingkungan di
dunia. Cerobong asap pabrik sering kali tidak memiliki filter sehingga membahayakan. Zat yang
keluar dari proses industri ini berupa zat yang berbahaya seperti Karbon Monoksida,
Hidrokarbon, dan senyawa lainnya yang dapat membahayakan kesehatan alam dan manusia. Tak
hanya pencemaran udara, limbah industri juga dapat menyebabkan pencemaran air dan tanah.

Gambar 15. Pencemaran Udara Akibat Asap Industri

5. Pencemaran Udara akibat Kebakaran Hutan

Kebakaran hutan bisa terjadi karena faktor alam ataupun ulah manusia. Keduanya bisa
jadi penyebab pencemaran udara. Contoh pencemaran udara ini yang terjadi di Riau dan
Australia beberapa waktu lalu. Dampak Pencemaran udara karena terbakarnya hutan tak hanya
dirasakan wilayahnya sendiri, namun juga wilayah di sekitarnya karena asap akan terus terbawa
angin. Hal ini jelas tidak baik untuk kesehatan pernafasan makhluk hidup.

Gambar 16. Pencemaran Udara Akibat Kebakaram Hutan

6. Pencemaran Udara Karena Timbunan Sampah

Pencemaran udara selanjutnya disebabkan oleh timbunan sampah. Penyebab pencemaran

udara ini adalah bau yang dikeluarkan timbunan sampah tersebut. Contoh pencemaran udara ini
sering terjadi di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) karena proses pengolahan sampah yang tidak
benar atau lambat.

Gambar 17. Pencemaran Udara Akibat Pembakaran Sampah

4. PENCEMARAN SUARA

Pencemaran suara merupakan kegiatan atau keadaan dimana adanya suara-suara yang
dianggap dianggap terlalu banyak atau terlalu berlebihan yang dapat mengganggu dan juga
dirasa tidak diperlukan sehingga memberikan dampak yang buruk. Pencemaran suara bersumber
dari adanya kebisingan, dimana kebisingan itu bisa sangat mengganggu bahkan merusak
pendengaran manusia.

Contoh- Contoh Pencemaran Suara

1. Pencemaran Suara Akibat Aktivitas Industri

Penyebab pencemaran suara yang pertama dapat terjadi karena aktivitas industri. Seperti
diketahui di era saat ini kegiatan industri cukup berkembang pesat dan tidak dapat terlepas dari
kehidupan manusia. Meski menawarkan banyak manfaat bagi kehidupan, sayangnya aktivitas
industri juga dapat menimbulkan kerugian. Misalnya saja polutan yang dikeluarkan dari aktivitas
industri seperti pencemaran udara, suara ataupun limbahnya bisa mengganggu lingkungan dan
kehidupan. Berkaitan dengan pencemaran suara, aktivitas industri biasanya menggunakan mesin-
mesin besar yang menghasilkan suara bising. Diantara mesin-mesin besar tersebut meliputi
kompresor, generator, ataupun exhaust fan.

Gambar 18. Pencemaran Suara Akibat Akitivitas Idustri

2. Pencemara Suara Akibat Event Tertentu

Penyebab pencemaran suara selanjutnya adalah akibat dari pengadaan event tertentu.
Dalam sejumlah event yang biasanya diselenggarakan biasanya menggunakan hiburan untuk
menyempurnakan konsep acara. Hiburan tersebut bisa meliputi hiburan musik ataupun jenis
hiburan lainnya yang terkadang menimbulkan suara cukup tinggi. Melansir dari conserve-
energy-future.com, hiburan seperti musik dalam event tertentu bisanya dimainkan dengan
volume cukup tinggi. Tak heran apabila pada setiap event seringkali dapat terdengar dari jarak
cukup jauh. Pencemaran suara akan lebih berdampak apabila diselenggarakan pada lingkungan
terbuka dan padat.
 Gambar 19. Pencemaran Suara akibat Acara Musik

3. Pencemaran Suara Akibat Mesin Kendaraan

Penyebab pencemaran suara selanjutnya juga bisa dipicu oleh suara mesin kendaraan.
Sebab beberapa jenis suara mesin kendaraan seringkali menimbulkan kebisingan yang cukup
mengganggu pendengaran. Suara bising tersebut bersumber dari mesin yang digunakan untuk
menjalankan kendaraan. Hal ini akan lebih berdampak apabila kalian tinggal pada lingkungan
yang dekat dengan jalan raya. Bahkan suara bising dari kendaraan juga dapat dirasakan meski
tempat tinggal jauh dari kendaraan misalnya saja suara mesin pesawat terbang.

Gambar 20. Pencemaran Suara Akibat Mesin Pesawat

4. Pencemaran Suara Akibat Kegiatan Konstruksi

Kegiatan konstruksi juga menjadi penyebab pencemaran suara lainnya. Kegiatan

konstruksi tersebut meliputi pertambangan, pembangunan Gedung, pembangunan jalan,
pembangunan jembatan ataupun konstruksi lainnya. Dalam hal ini setiap kegiatan konstruksi
seringkali menimbulkan suara bising yang mengganggu. Suara bising tersebut bisa timbul dari
aktivitas konstruksi baik penggunaan mesin konstruksi ataupun pembangunan lainnya.
Pencemaran suara akibat kegiatan konstruksi akan lebih berdampak pada mereka yang berada
dekat di wilayah konstruksi.

Gambar 21. Pencemaran Udara Akibat Kegiatan Pembangunan