ibu dan bapak guru telah diketahui bahwa terdapat empat jenjang kemampuan

literasi peserta didik dalam rapor pendidikan yang menjadi acuan letak kecakapan
literasi satuan kita
pada praktiknya saat sudah mengetahui posisi literasi satuan pendidikan kita Apa
yang harus dilakukan apa saja yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan
kemampuan peserta didik di setiap jenjang kemampuannya, lalu contoh penyesuaian
kegiatan seperti apa yang perlu dilakukan sebelum membahas lebih dalam Mari kita
ulas kembali mengenai 4 jenjang kemampuan literasi
Terdapat 4 jenjang kemampuan literasi dalam rapor pendidikan yang digambarkan
pada tabel berikut ini satuan pendidikan dapat berada pada jenjang kemampuan
literasi yang berbeda dalam hal ini posisi kemampuan literasi satuan pendidikan
tersebut digambarkan oleh profil peserta didik berdasarkan kemampuan literasinya
jika satuan pendidikan ingin meningkatkan kemampuan literasi peserta didik maka
perlu untuk mengetahui posisi jenjang kemampuan literasinya terlebih dahulu agar
intervensi yang dilakukan dapat tepat sasaran setelah satuan pendidikan
mengetahui PT kondisi literasinya dalam raport pendidikan maka warga sekolah
dapat merancang program yang lebih terarah untuk meningkatkan kemampuan
literasi peserta didiknya untuk itu Mari kita coba analisis Apa yang perlu diperhatikan
dari masing-masing jenjang kemampuan literasi tersebut
pertama satuan Pendidikan dengan profil peserta didik berupa perlu intervensi
khusus artinya berada pada posisi jenjang kemampuan literasi jauh di bawah
kompetensi umum pada jenjang ini hal yang perlu menjadi perhatian adalah
memastikan bahwa peserta didik memiliki kesiapan dan ketertarikan untuk
mengembangkan kemampuan literasinya dalam hal ini guru dapat menyediakan
bahan ajar seperti teks bacaan yang sesuai dengan minat dan kemampuan
membaca peserta didik peserta didik yang belum dapat membaca dengan Fasih
dapat diberi teks bacaan yang mudah dicerna dengan teks yang sesuai tersebut
peserta didik dibimbing agar meningkatkan kemampuan membacanya
selanjutnya satuan pendidikan dengan profil peserta didik berupa jenjang
kemampuan dasar artinya berada pada posisi jenjang kemampuan literasi di bawah
kompetensi minimum hal yang perlu diperhatikan pada jenjang ini adalah pentingnya
membangun minat dan kebiasaan membaca peserta didik sehingga mereka
memiliki pajanan atau exposure kepada kosakata yang kaya peserta didik perlu
diberikan bacaan yang sesuai dengan minatnya dengan elemen gambar yang
membantu pemahaman terhadap isi bacaan guru dapat memberikan pendampingan
secara individu dengan kegiatan membaca terbimbing guru mengecek kefasihan
membaca si peserta didik dan menanyakan pertanyaan untuk memeriksa
pemahaman peserta didik terhadap kosakata yang menjadi kunci pada bacaan
tersebut ibu dan bapak dapat melihat beberapa strategi yang dapat diterapkan pada
topik penguatan literasi

selanjutnya jika profil peserta didik berada pada jenjang kemampuan cakap maka
artinya satuan pendidikan berada pada jenjang kemampuan literasi mencapai
kompetensi minimum hal yang perlu diperhatikan pada jenjang ini adalah pentingnya
meningkatkan pajanan peserta didik terhadap teks dengan beragam tema yang
tingkat kesulitannya meningkat, guru dapat melatih kemampuan peserta didik untuk
menginterpretasi materi bacaan dengan pertanyaan untuk memprediksi isi bacaan
sebelum membaca Apa isi bacaan pada halaman berikutnya atau mengambil
kesimpulan berdasarkan beberapa Fakta pada bacaan yang saling berhubungan
terakhir satuan Pendidikan yang berada pada jenjang di atas kompetensi minimum
artinya memiliki profil peserta didik yang mahir saat literasi dalam rapor pendidikan
sudah sampai pada tahap akhir perhatikanlah bahwa murid tetap membutuhkan
tantangan agar tidak bosan, maka dari itu guru perlu untuk memperhatikan aktivitas
atau teks bacaan murid dengan teks yang menarik topik yang beragam dan tingkat
kesulitan yang semakin meningkat, guru dapat mengajak peserta didik untuk
menuliskan tanggapan terhadap isi bacaan menandai kosakata atau diksi tertentu
yang menunjukkan asumsi opini dan bukti yang dipaparkan oleh penulis peserta
didik juga dapat diajak untuk menganalisis pesan penulis mengkritisi posisi penulis
dan membongkar stereotip atau produk yang terkandung secara implisit dalam
bacaan berbagai tema, dalam membangun analisis peserta didik diajak untuk
menghubungkan isi bacaan dengan pengalaman atau teks lain yang pernah
dibacanya

usaha meningkatkan kemampuan literasi peserta didik perlu dilakukan oleh seluruh
warga sekolah, satuan pendidikan dapat menyediakan fasilitas seperti pojok bacaan
di sudut-sudut ruangan kelas, mengadakan kegiatan rutin berupa jadwal membaca
di perpustakaan untuk setiap kelas, hingga merayakan bulan bahasa dengan
mengadakan kegiatan perlombaan yang melibatkan kegiatan literasi aktivitas-
aktivitas tersebut diharapkan dapat mengembangkan kemampuan literasi peserta
didik secara menyeluruh selesai sudah pembahasan mengenai empat jenjang
kemampuan literasi dilapor pendidikan
Semoga ibu dan bapak guru sudah lebih memahami mengenai hal-hal yang perlu
diperhatikan untuk meningkatkan kemampuan pada setiap jenjang serta mengetahui
contoh kegiatan penyesuaian yang dapat diterapkan sampai jumpa pada
pembahasan berikutnya