Anda di halaman 1dari 8

LEMBAR PENGESAHAN

PETUNJUK OPERASIONAL KEGIATAN (POK)


REVISI 2 DIPA T.A 2012
SKPD DEKONSENTRASI DINAS PEKERJAAN UMUM
PROVINSI GORONTALO

Disetujui : Disahkan :
Direktur Jenderal Penataan Ruang Kepala Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi Gorontalo

Ir. Imam S. Ernawi,MCM.MSc Dr. Ir.Hi. Nurdin Mokoginta ,MM


NIP.110 025 718 NIP. 195711301985121001

Mataram, September 2012


Mengetahui Kepala SKPD Dekonsentrasi /Tugas Pembantuan
Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo

Wahyudin Katili, S.STP.MT


NIP.19770625 199612 1 001
DAFTAR ISI
PETUNJUK OERASIONAL KEGIATAN ( POK ) REVISI 2
TAHUN ANGGARAN 2012
SKPD DEKONSENTRASI DINAS PEKERJAAN UMUM
PROVINSI GORONTALO

A. PETUNJUK OPERASIONAL KEGIATAN


1. Dasar Hukum
2. Ruang Lingkup Kegiatan
3. Substansi dan Manfaat Kegiatan
4. Pengadaan Barang dan Jasa
5. Rencana Kerja
6. Pengawasan Teknis dan Pengendalian
7. Penilaian dan Penerimaan Pekerjaan
8. Pembayaran
9. Pemantauan dan Pelaporan
B. LAMPIRAN
1. Lampiran 1 : Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian /Lembaga TA. 2012
2. Lampiran 2 : Struktur Kegiatan Satuan Kerja TA.2012
3. Lampiran 3 : Lingkup Kegiatan Satuan Kerja TA.2012
4. Lampiran 4 : Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
5. Lampiran 5: Daftar Laporan Yang Wajib di Buat Satuan kerja
6. Lampiran 6 : Rencana Kerja Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Penataan Ruang Daerah
7. Lampiran 7 : Rencana Kerja Kegiatan KAPET Bima
A. PETUNJUK OPERASIONAL KEGIATAN
1. DASAR HUKUM
a. Undang – undang Nomor 32 Tahun 2004 tanggal 15 Oktober 2004 tentang Pemerintahan
Daerah
b. Undang – undang Nomor 26 Tahun 2007 tanggal 9 Juli 2007 tentang Penataan Ruang
c. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tanggal 9 Juli 2007 tentang
Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan
Pemerintahan Daerah Kabupaten dan Kota :
d. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2010 tanggal 4 Februari 2010
tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan
e. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Jasa /
Pemerintah
f. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 150 Tahun 2000 tanggal 19 Oktober 2000
tentang kawasan Pengembangan Pengembangan Ekonomi Terpadu
g. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 03/PRT/M/2010 tanggal 11 Februari 2010
tentang Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Departemen Pekerjaan Umum yang merupakan
Kewenangan Pemrintah yang di Laksanakan Melalui Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan
h. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 43/PRT/M/2007 tentang Standar dan Pedoman
Pengadaan Jasa Konstruksi
i. Peraturan Menteri Dalam Negeri No.65 Tahun 2008 tentang Pedoman Pembentukan Tim
Koordinasi Penyelenggaraan Dekonsetrasi dan Tugas Pembantuan.
j. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 239/IX/6/8/2003 tanngal 25 Maret
2003 tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah.
k. DIPA SATKER No…………………….
l. Keputusan Gubernur Provinsi Gorontalo No…..Tahun……. tentang Pembentukan Tim
Koordinasi Penyelenggaraan Dekonsetrasi dan Tugas Pembantuan.
m. Pedoman Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di Lingkungan Depertemen
Pekerjaan Umum 2007, Januari 2007
n. SK Gubernur No…………tentang Penunjukan Pejabat Pengelola Anggaran Pendapatan Belanja
Negara (APBN) dana Dekonsentrasi TA 2012 pada Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo
o. Surat Keputusan Kepala Satuan Kerja Perangkat Dekonsentrasi Pekerjaan Umum Bidang
Penataan Ruang Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo No…………..tentang Penetapan
Struktur OTK SKPD Dekonsentrasi /Tugas Pembantuan Pekerjaan Umum Bidang Penataan
Ruang Provinsi Gorontalo Tahun 2012
2. RUANG LINGKUP KEGIATAN
A. Program Penyelenggaran Penataan Ruang di Provinsi NTB Kegiatan Pembinaan dan
Pengawasan Penataan Ruang Daerah
1) Melaksanakan Administrasi kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Penataan Ruang Daerah
2) Melaksanakan Kegiatan Swakelola ;
a. Sosialisasi /Diseminasi / Workshop
1) Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Bidang Penataan Ruang;
2) Sosialisasi Program Pengembangan Kota Hijau
b. Bimbingan / Pendampingan
1) Bimbingan Teknis Percepatan Penyelesaian RTRW Kab/Kota (TDP);
2) Penasehatan Peningkatan Kualitas RTRW Kab/Kota (Tim Ahli);
c. Fasilitasi
1) Fasilitasi Percepatan Proses Mendapatkan Rekomendasi Gubernur dan Legislasi
RTRW Kab / Kota ;
d. Koordinasi / Sinkronisasi / Kerjasama
1) Peningkatan Kompetensi Teknis Aparat BKPRD dalam Proses Rekomendasi
Gubernur, Persetujuan Substansi dan Legislasi RTR ;
e. Penguatan Kelembagaan / Capacity Building
1) Fasilitasi Pengembangan Kelembagaan Penyelenggaraan Penataann Ruang Kepada
Pelajar Sekolah;
f. Monitoring dan Evaluasi
1) Pengawasan Teknis Terhadap Penyelenggaraan Penataan dan pemenuhan SPM
Penataan Ruang di Daerah.
3) Melaksanakan Kegiatan Kontraktual
g. Informasi /Komunikasi/Produk Audio Visual
1) Kampanye Publik Bidang Penataan Ruang Melalui Media TV,Radio dan Surat Kabar
h. Penyiapan Data dan Profil
1) Pengadaan dan Pemutakhiran data tentang Profil Penataan Ruang Kabupaten dan
Kota ;
B. Program Pelaksanaan Penataan Ruang Nasional Kegiatan Pengelolaan KAPET……
1) Melaksanakan Administrasi kegiatan Pengelolaan Kapet
2) Melaksanakan Kegiatan Swakelola ;
a. Pembinaan / Pemberdayaan SDM
1) Peningkatan Kapasitas BP Kapet
b. Fasilitasi
2) Fasilitasi Penyiapan Raperpres RTR KSN Kapet…..
c. Promosi /Peluang Investasi
3) Promosi Kapet
3. SUBSTANSI DAN MANFAAT KEGIATAN
a. Substansi Kegiatan
1. Substansi Kegiatan Rutin
Melaksanakan Tertib Administrasi kegiatan SKPD Dekon untuk
1) Kegiatan PPK Pembinaan dan Pengawasan Penataan Ruang Daerah
2) Kegiatan PPK Pengelolaan Kapet………
2. Substansi Kegiatan Swakelola
a. Pembinaan dan Pengawasan penataan Ruang daerah
1) Melaksanakan,Menyelenggarakan Sosialisasi Undang-undang Bidang Penataan Ruang
2) Melaksanakan Sosialisasi Program Pengembangan Kota Hijau
3) Melaksanakan Bimbingan / Pendampingan Penyelesaian RTRW Kab/Kota (TDP);
4) Melaksanakan Bimbingan Pendampingan Penasehatan Peningkatan Kualitas RTRW
Kab/kota (Tim Ahli);
5) Melaksanakan Fasilitasi Percepatan Proses Mendapatkan Rekomendasi Gubernur dan
Legislasi RTRW Kab/Kota;
6) Melaksanakan Fasilitasi Persetujuan Substansi dan Perda RTRW Kab /Kota Provinsi
Gorontalo
7) Melaksanakan Koordinasi /Sinkronisasi /Kerjsaama Peningkatan Kompetensi Teknis
Aparat BKPRD dalam Proses Rekomendasi Gubernur,Persetujuan Substansi dan
Legislasi RTR;
8) Melaksanakan Fasilitasi Pengembangan Kelembagaan Penyelenggaraan Penataan
Ruang Kepada Pelajar Sekolah
9) Melaksanakan Pengawsan Teknis terhadap Penyelenggaraan dan Pemenuhan SPM di
Daerah.
b. Pengelola Kapet Gorontalo
1) Melaksanakan Peningkatan Kapasitas BP Kapet Gorontalo
2) Melaksanakan Fasilitasi Penyiapan Raperpres RTR KSM Kapet Gorontalo
3) Melaksanakan Kegiatan Promosi Kapet
3. Substansi Kegiatan Kontraktual
a) Pembinaan dan Pengawasan Penataan Ruang Daerah
1) Kampanye Publik Bidang Penataan Ruang Penataan Ruang Melalui Media TV,Radio
dan Surat Kabar.
2) Pengadaan dan Pemutakhiran Data Tentang Profil Penatan Ruang Kab/Kota.
b) Manfaat Kegiatan
1) Terwujudnya Peningkatan koordinasi antara Pemerintah daerah dengan Pemerintah
Provinsi , Pemerintah Kabupaten dan Kota dalam Penyelenggaraan Penataan Ruang.
2) Terwujudnya Koordinasi Badan Pengelola Kapet dan Instansi sektoral terkait dan
Penataan Ruang KAPET baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten
3) Terwujudnya efisiensi dan efektifitas penyelenggaraan penataan ruang oleh
pemerintah daerah melalui tugas – tugas Dekonsetrasi Bidang Penataan Ruang, dan
meningkatnya kegiatan Pemerintah Provinsi dalam Pembinaan dan Pengawasan teknis
pelaksanaan Penataan Ruang di daerah
4. PENGADAAN BARANG DAN JASA
Kegiatan Pengadaan Barang dan Jasa untuk tahun anggaran 2012 meliputi ;
1) Kampanye Publik Bidang Penataan Ruang Melalui Media TV,Radio dan Surat Kabar.
2) Pengadaan dan Pemutakhiran data tentang Profil Penataan Ruang Kabupaten/Kota.
Dalam Melaksanakan Kegiatan Pengadaan barang dan Jasa berpedoman pada peraturan
perundang-undangan dan ketentuan yaitu ;
a. UU No. 18 tentang Jasa Konstruksi
b. PP No.28 tahun 2000 tentang Peran Serta Masyarakat.
c. PP No.29 tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi.
d. Keppres No.42 /2002 tentang Pedoman Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara beserta perubahannya.
e. Keppres No.80 /2003 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa beserta
perubahannya.
f. Peraturan Presiden No.54 Tahun 2010 tentang Barang dan Jasa Pemerintah.
g. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 43/PRT/M/2007 tentang Standar dan
Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi.
h. Permen , Surat Edaran dan Petunjuk Pelaksanaan lainnya yang terkait, yang
dikeluarkan oleh Departemen Pekerjaan Umum yang masih berlaku.
i. Surat Edaran Gubernur………….No………..Tahun…….. tanggal….. tentang Pelaksanaan
Pengadaan Barang / jasa Pemerintah di lingkungan Provinsi Gorontalo
Pengumuman Lelang diumumkan melalui : Papan Pengumuman Resmi LPSE Provinsi
Gorontalo sesuai peraturan yang berlaku
5. RENCANA KERJA
a.Program Penyelenggaraan Penataan Ruang di provinsi Gorontalo
- Pembinaan dan Pengawasan Penataan Ruang daerah (terlampir)
b.Program Pelaksanaan Penataan Ruang Nasional
- Pengelolaan Kapet………. (terlampir)
6. PENGAWASAN TEKNIS DAN PENGENDALIAN
Kegiatan pengawasan teknis terdiri dari ;
a.Melaksanakan pengendalian /pengawasan pelaksanaan agar pelaksanaan pekerjaan di
lapangan sesuai dengan mutu , biaya,dan waktu yang ditentukan serta tercapainya tertib
administrasi
b.Menyusun Metode dan melaksanakan pengendalian dan pengawasan pelaksanaan
pekerjaan sehingga didapat jaminan terpenuhnya kualitas (quality assurance) pekerjaan
sesuai spesifikasi yang disyaratkan.
c. Selaku penanggung jawab keuangan melaksanakan pembayaran sesuai dengan ketentuan
batasan waktu yang berlaku dan dengan mengupayakan sisa anggaran seminimal
mungkin.
d.Memeriksa POK dan DIPA yang diterima dan membandingkan dengan keadaan
lapangan,apabila dijumpai ketidaksesuaian dan diperlukan revisi, agar segera diproses
revisinya sesuai ketentuan yang berlaku melalui Pembentukan Panitia Peneliti Kontrak.
e.Menyampaikan laporan kemajuan pelaksanaan pekerjaan kepada Atasan dan Atasan
Langsung secara Periodik sesuai dengan mekanisme ketentuan yang berlaku
f. Menunjuk Petugas pelaksanaan yang bertanggung jawab terhadap terselenggaranya
monitoring pelaksanaan SKPD Dekon yang dikukuhkan dengan SK kepala SKPD Dekon
dengan ditembuskan ke unit eselon I terkait.
7. PENILAIAN DAN PENERIMAAN PEKERJAAN
a. Bilamana di butuhkan agar membentuk panitia penerimaan pekerjaan yang minimal
terdiri dari unsur penanggung jawab program , atasan langsung,pengguna jasa dan
unsur direksi teknis.
b. Mengupayakan untuk selalu memelihara hasil pekerjaan selama masa
pemeliharaan,sehingga kondisi hasil pekerjaan tetap berada seperti pada saat
penyerahan pertama pekerjaan.
c. Memperhatikan ketentuan ketentuan tentang penerimaan pekerjaan sebagaimana
diatur dalam standar dokumen pelelangan nasional pekerjaan jasa pemborongan dan
ketentuan lain yang berkait.
8. PEMBAYARAN
a. Persiapan Pembayaran
1) Penerbitan Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum.
2) Penetapan Pejabat Inti SKPD Dekonstrasi / Tugas Pembantuan Pekerjaan Umum
Bidang Penataan Ruangan
3) Pembantu Pejabat Inti Satuan Kerja
b. Pelaksanaan Pembayaran
Pelaksanaan Pembayaran APBN pada SKPD Dekon terdiri dari pembayaran melaui Uang
Persediaan (UP) dan Pembayaran Secara Langsung (LS) dengan Tahapan :
1) Pengajuan SPP oleh Kepala SKPD Dekon / Pejabat Pembuat Komitmen.
2) Penerbitan SPM oleh Pejabat Penguji dan Penandatangan SPM
3) Penerbitan SP2D oleh Kepala KPPN terkait
9. PEMANTAUAN DAN PELAPORAN
a. Laporan Hasil Pelaksanaan Program
1) Kegiatan Pembinaan dan Pengawasan Penataan Ruang Daerah.
- Laporan Bulanan
- Laporan Triwulan
- Laporan Semester
- Laporan Akhir Tahun Anggaran
- Laporan Lingkup Kegiatan Pembinaan Penataan Ruang
2) Kegiatan Pengelolaan Kapet……..
- Laporan Bulanan
- Laporan Triwulan
- Laporan Semester
- Laporan Akhir Tahun Anggaran
- Laporan Lingkup Kegiatan Kapet….
b. Laporan Sistem Akuntansi Instansi
1) Laporan Keuangan SAI .
- Laporan Realisasi Anggaran (LRA)
- Neraca
- Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK)
Pada waktu waktu tertentu penyampaian laporan dilengkapi dengan Arsip Data Komputer
(ADK) dan Berita Acara Rekonsiliasi (BAR)
2) Laporan Barang Milik Negara (BMN) SAI
- Laporan Barang
- Catatan Ringkas BMN
- Laporan Kondisi Barang
Serta Arsip data Komputer (ADK)
c. Laporan melalui e-Monitoring
1) Pemantauan dan Pelaporan atas pelaksanaan kegiatan SKPD meliputi tahapan :
- Persiapan Pelaksanaan Pekerjaan
- Pelaksanaan Pekerjaan
- Output / keluaran pekerjaan hasil program
2) Pemantauan dan Pelaporan atas persiapan pelaksanaan pekerjaan meliputi kegiatan
swakelola dan kontraktual :
Untuk Pekerjaan Kontraktual terdiri atas :
- Persiapan Pengadaan , yaitu sejak pengumuman pemenang sampai dengan
pengumuman pemenang;
- Pengadaan ,yaitu sejak pengumuman pemenang sampai dengan
ditandatanganinya kontrak;
- Pelaksanaan pemantauan dan Pelaporan pengadaan apabila dimungkinkan agar
melaui LPSE Provinsi Gorontalo
3) Pemantauan dan Pelaporan atas pelaksanaan pekerjaan kontraktual meliputi
seluruh pelaksanaan pekerjaan sejak di tandatanganinya kontrak sampai dengan
serah terima pekerjaan :
d. Laporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah
Laporan Keuangan dan kinerja instansi Pemerintah sesuai dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 6 Tahun 2006 berisi ringkasan tentang keluaran (output) dari masing-masing
kegiatan dan hasil (outcome) yang dicapai dari masing – masing program sebagaimana
ditetapkan dalam DIPA dan sudah diselesaikan 2 Bulan setelah tahun anggaran 2012
berakhir.

Kepala SKPD Dekonsentrasi / Tugas Pembantuan


Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Gorontalo

Wahyudin Katili, S.STP.MT


NIP.19770625 199612 1 001

Anda mungkin juga menyukai