PEMERINTAH KABUPATEN LINGGA

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN TATA RUANG

URAIAN SINGKAT PEKERJAAN

PENYUSUNAN DOKUMEN LINGKUNGAN JALAN WILAYAH

I (PULAU SINGKEP DAN POSEK)

TAHUN ANGGARAN 2024

 URAIAN SINGKAT PEKERJAAN (KAK)

PENYUSUNAN DOKUMEN LINGKUNGAN JALAN WILAYAH I (PULAU SINGKEP DAN

POSEK)

1. LATAR BELAKANG

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2022 tentang Perubahan Kedua

Atas Undang-undang Nomor 38 Tahun 2004 Tentang Jalan menyatakan bahwa
infrastruktur Jalan sebagai salah satu pilar utama untuk kesejahteraan umum dan
sebagai prasarana dasar dalam pelayanan umum dan pemanfaatan sumber daya
ekonomi sebagai bagian dari sistem transportasi nasional melalui pendekatan
pengembangan wilayah agar tercapai konektivitas antar pusat kegiatan, keseimbangan
dan pemerataan pembangunan antar daerah, peningkatan perekonomian pusat dan
daerah dalam kesatuan ekonomi nasional sesuai dengan amanat Pasal 33 ayat (4)
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta membentuk dan
memperkukuh kesatuan nasional untuk memantapkan pertahanan dan keamanan serta
membentuk struktur ruang dalam rangka mewujudkan sasaran pembangunan nasional
berdasarkan nilai-nilai Pancasila.

Jalan sebagai salah satu bentuk prasarana transportasi memiliki peran penting dalam
perkembangan sosial ekonomi wilayah. Pada lahap awal, infrastruktur jalan mampu
membuka keterisolasian daerah untuk mendukung petumbuhan. Pada tahap
selanjutnya infrastruktur jalan akan dibutuhkan untuk melayani tuntutan akibat
pergerakan pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut Selain itu, jalan juga berperan
penting dalam membentuk dan memperkukuh kesatuan nasional untuk memantapkan
pertahanan dan keamanan nasional.

Kondisi topografis di Kabupaten Lingga yang relatif kompleks menimbulkan sulitnya

pengembangan infrastruktur yang akan mengakibatkan ketertinggalan kawasan
(kawasan permukiman dan daerah pedalaman terisolir).

Oleh karena itu, dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur jalan di

Kabupaten Lingga pemerintah melalui Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang
Kabupaten Lingga bermaksud mengembangkan perekonomian serta mendukung
semua aspek kehidupan masyarakat dalam bidang transportasi, pariwisata dan
keamanan melalui pelaksanaan kegiatan pembangunan dan/ atau peningkatan jalan di
Kabupaten Lingga yang akan dibiayai melalui dana APBD TA 2024.

-1-
 Melalui kegiatan pembangunan jalan ini. Diharapkan dapat memberikan manfaat yang
maksimal bagi masyarakat pengguna dan masyarakat sekitarnya. Bagi masyarakat
yang terkena proyek jalan ini dapat memberikan peningkatan dalam kehidupan sosial
ekonominya.

Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Kabupaten Lingga menyelenggarakan fungsi
diantaranya adalah pelaksanaan penyusunan dokumen lingkungan hidup. Hal ini
dilakukan untuk meminimalisasi dampak negatif yang akan terjadi dan memaksimalkan
dampak positif yang ditimbulkan. Sebagai upaya khususnya untuk memenuhi tugas dan
fungsi tersebut, serta dalam rangka memenuhi UU Nomor 32 tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, UU Nomor 11 tahun 2020 tentang
Cipta Kerja. Adapun usaha dan/atau Kegiatan yang memiliki dampak penting atau tidak
penting terhadap lingkungan di atur dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan
Kehutanan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2021 Tentang Daftar Usaha Dan/Atau
Kegiatan Yang Wajib Memiliki Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Upaya
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup Atau Surat
Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Dan Pemantauan Lingkungan Hidup, wajib
memiliki Persetujuan Lingkungan. Hal ini tertuang dalam PPRI Nomor 22 Tahun 2021
tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup maka
Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Kabupaten Lingga bermaksud seperti yang
diuraikan diatas dan guna mendukung kelancaran kegiatan tersebut pada Tahun
Anggaran 2024 mengajukan PENYUSUNAN DOKUMEN LINGKUNGAN JALAN
WILAYAH I (PULAU SINGKEP DAN POSEK) di Kabupaten Lingga.

2. REFERENSI HUKUM
- Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan;
- Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;
- Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (PPLH);
- Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan
Daerah
- Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 Tentang Jalan;
- PPRI Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.
- Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 4
Tahun 2021 Tentang Daftar Usaha Dan/Atau Kegiatan Yang Wajib Memiliki Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Dan

-2-
 Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup Atau Surat Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan Dan Pemantauan Lingkungan Hidup;
- Lampiran II, PPRI Nomor 22 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen
Lingkungan Hidup;
- PermenLH Nomor 05 Tahun 2021 tentang Tata Cara Penerbitan Persetujuan Teknis
Dan Surat Kelayakan Operasional Bidang Pengendalian Pencemaran Lingkungan;
- Peraturan Menteri Pekerjaan Umum nomor 19 Tahun 2011 tentang Persyaratan
Teknis Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan.
- Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 33);

3. MAKSUD DAN TUJUAN

Maksud dilaksanakannya kegiatan Penyusunan Dokumen Lingkungan Jalan Wilayah I
(Pulau Singkep dan Posek) di lingkup kerja Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang
Kabupaten Lingga adalah :

1) Mengidentifikasi dampak yang mungkin ditimbulkan akibat rencana usaha/kegiatan;

2) Mengidentifikasi komponen-komponen lingkungan hidup yang diprakirakan akan
terkena dampak;
3) Memprakirakan besaran dampak dan mengevaluasi dampak yang mungkin
ditimbulkan oleh rencana kegiatan terhadap lingkungan
4) Menganalisa upaya pengelolaan lingkungan dan upaya pemantauan lingkungan
untuk mencegah/mengeliminasi dampak negatif yang ditimbulkan;
5) Mengindentifikasi pertimbangan lingkungan untuk data dukung perencanaan dan
pelaksanaan pekerjaan fisik sebagai bahan integrasi lingkungan dengan
pelaksanaan pekerjaan fisik.

Tujuan : Adapun tujuan dari Penyusunan Dokumen Lingkungan ini adalah untuk
memperoleh pedoman yang akan menjadi acuan dalam Kegiatan Pembangunan Jalan
Wilayah I (Pulau Singkep dan Posek) sehingga dapat meminimalisir/menghilangkan
dampak negatif bagi lingkungan hidup sekitarnya. Tersusunnya Dokumen Lingkungan di
wilayah Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Kabupaten Lingga yang sesuai
dengan PermenLH Nomor 05 Tahun 2021 tentang Tata Cara Penerbitan Persetujuan
Teknis Dan Surat Kelayakan Operasional Bidang Pengendalian Pencemaran
Lingkungan dan PP RI Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

-3-
4. SASARAN
Sasaran yang ingin dicapai dari pekerjaan PENYUSUNAN DOKUMEN LINGKUNGAN
JALAN WILAYAH I (PULAU SINGKEP DAN POSEK) oleh Dinas Pekerjaan Umum Dan
Tata Ruang Kabupaten Lingga adalah :

1). Tersusunnya Dokumen Lingkungan sebagai bahan persiapan pembangunan lebih

lanjut;
2). Membantu proses pengambilan keputusan kegiatan dan/atau usaha Pembangunan
Jalan Wilayah I (Pulau Singkep dan Posek)
3). Memberikan rekomendasi untuk penyusunan desain rinci teknis dari rencana
kegiatan bagi perencanaan Pembangunan Jalan Wilayah I (Pulau Singkep dan
Posek);
4). Memberikan rekomendasi pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup bagi
kegiatan Pembangunan Jalan Wilayah I (Pulau Singkep dan Posek)
5). Diterbitkannya rekomendasi dokumen Lingkungan yang telah disetujui oleh Menteri,
Gubernur, Bupati atau Walikota sesuai dengan kewenangannya.

5. NAMA ORGANISASI PENGGUNA JASA

Nama dan Organisasi Pengguna jasa adalah Pejabat Pembuat Komitmen Dinas
Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Kabupaten Lingga.

6. SUMBER PENDANAAN
Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan APBD Tahun Anggaran 2024 dengan
Pagu DIPA TA. 2024 sebesar Rp. 750.000.000.- (Tujuh Ratus Lima Puluh Juta Rupiah)
termasuk PPN. Sedangkan Harga Perkiraan Sendiri (HPS) sebesar Rp. 749.669.580.-
(Tujuh Ratus Empat Puluh Sembilan Juta Enam Ratus Enam Puluh Sembilan Ribu Lima
Ratus Delapan Puluh Rupiah) termasuk PPN.

7. PERSYARATAN KUALIFIKASI PERUSAHAAN

A. Syarat Kualifikasi Administrasi/Legalitas:
1. Memenuhi ketentuan peraturan perundang undangan untuk menjalankan
kegiatan/usaha:
a). Peserta yang berbadan usaha harus memiliki izin usaha di bidang jasa
konstruksi;
b). Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan sub bidang
klasifikasi/layanan Jasa Nasehat dan Konsultansi Rekayasa Teknik

-4-
 (RE 101) KBLI 2017 atau Jasa Pekerjaan Teknik Sipil Transportasi (RK
003) KBLI 2020.
2. Memiliki Nomor NPWP dengan status keterangan Wajib Pajak berdasarkan hasil
Konfirmasi Status Wajib Pajak Valid.

8. LINGKUP, LOKASI KEGIATAN, DATA DAN FASILITAS PENUNJANG SERTA ALIH

PENGETAHUAN
8.1 Ruang Lingkup

Lingkup kegiatan Penyusunan Dokumen Lingkungan TA 2024 dilaksanakan

sebagai berikut:

1). Lingkup kegiatan proyek yang diperkirakan menimbulkan dampak meliputi

tahap :
a. Pra Konstruksi
b. Kontruksi
c. Pasca Kontruksi
d. Operasional
2). Lingkup Wilayah Studi
Batas wilayah Penyusunan Dokumen lingkungan ini ditentukan dengan
memperhatikan Wilayah Kegiatan/Pekerjaan, Wilayah Ekologis, Wilayah
Sosial dan Wilayah Administratif.

3). Lingkup Pengumpulan dan Analisis Data:

a. Pengumpulan data primer, meliputi :
a). Komponen lingkungan terkena dampak penting rencana usaha
dan/atau kegiatan
- Komponen Lingkungan meliputi :
• Sumber daya geologi
• Tanah
• Air permukaan
• Air bawah tanah
• Udara
• Kebisingan dan lain sebagainya
- Komponen Biologi, meliputi :
• Biota daratan
• Biota perairan
- Komponen Sosial, Ekonomi dan Budaya

-5-
 • Tingkat pendapatan
• Demografi
• Mata pencaharian
• Budaya setempat
• Situs arkeologi
• Situs budaya dan lain sebagainya
- Komponen Kesehatan Masyarakat, meliputi:
• Perubahan tingkat kesehatan masyarakat
b). Usaha dan/atau kegiatan yang ada di sekitar lokasi rencana usaha
dan/atau kegiatan yang diusulkan beserta dampak yang
ditimbulkannya terhadap lingkungan hidup.
b. Pengumpulan data sekunder, meliputi:
a). Pengumpulan data iklim
b). Pengumpulan data hidrologi
c). Pengumpulan data geologi dan tata guna lahan
4). Metode Analisis Data
Analisis data menggunakan metoda yang baku sesuai dengan komponen
atau parameter yang diukur atau diamati dan mengacu pada peraturan
perundang-undangan yang berlaku.

5). Lingkup Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan

Indentifikasi dampak lingkungan yang ditimbulkan berupa sumber dampak,
jenis dampak, dan besaran dampak serta bentuk upaya pengelolaan dan
pemantauan lingkungan hidup yang mencakup bentuk upaya, lokasi dan
periode sesuai dengan Lampiran II, Peraturan Menteri Lingkungan hidup
Nomor 22 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan Dokumen Lingkungan
Hidup.

6). Lingkup Integrasi Dokumen Lingkungan terhadap Desain harus bersifat

kuantitatif dan site specific dengan mencantumkan STA dan koordinat lokasi
pengelolaan serta langkah-langkah/teknik mitigasi dalam bentuk STRIP
MAP/peta indikasi.

8.2 Lokasi Kegiatan

Kegiatan Pembangunan Jalan Wilayah I (Pulau Singkep dan Posek) di Kabupaten

Lingga, terdiri dari :
1. Ruas Jalan Sp. Marok Kecil – Resang

-6-
 2. Ruas Jalan Resang – Napau
3. Ruas Jalan Sp. Tanah Putih – Sp. Remik

8.3 Data dan Fasilitas Penunjang

1). Penyediaan oleh Pejabat Pembuat Komitmen
Data dan fasilitas yang disediakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen yang
dapat digunakan dan harus dipelihara oleh penyedia jasa:
I Laporan dan Data
Kumpulan laporan dan data sebagai hasil studi terdahulu serta foto-foto
(bila ada).
II Akomodasi dan Ruangan Kantor
Untuk efektivitas pelaksanaan kegiatan, sebagian personil Penyusunan
Dokumen Lingkungan Jalan Wilayah I (Pulau Singkep dan Posek)
melakukan pekerjaannya di kantor Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata
Ruang Kabupaten Lingga yang fasilitas ruangannya akan ditentukan
kemudian oleh Pejabat Pembuat Komitmen. (jika dimungkinkan).
III Staf Pengawas/Pendamping
Pejabat Pembuat Komitmen akan mengangkat petugas atau wakilnya
yang bertindak sebagai pengawas atau Project Officer (PO) dalam
rangka pelaksanaan jasa konsultansi ini.
2). Penyediaan oleh penyedia jasa Penyedia jasa harus menyediakan dan
memelihara semua fasilitas dan peralatan yang dipergunakan untuk
kelancaran pelaksanaan pekerjaan. Barang-barang yang harus disediakan
oleh penyedia jasa untuk pekerjaan ini selengkapnya seperti tercantum pada
Rincian Biaya Langsung Non Personil.

8.4 Alih Pengetahuan

Apabila dipandang perlu oleh Pejabat Pembuat Komitmen, maka penyedia jasa
harus mengadakan pelatihan, kursus singkat, diskusi dan seminar terkait dengan
substansi pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan kepada staf di
lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Kabupaten Lingga.

9. DASAR-DASAR
Untuk penyusunan Dokumen Lingkungan diperlukan data-data sebagai berikut :

-7-
 1) Data Inventarsasi di wilayah Dinas Pekerjaan Umum Dan Tata Ruang Kabupaten
Lingga
2) Rencana Pemanfaatan / Penggunaan Lahan
3) Detail Engineering Design (DED)
4) Peta-peta yang dimiliki (Gambar Lay Out Rencana Pembangunan di ruas Jalan
Wilayah I (Pulau Singkep dan Posek))
5) Surat - surat dinas terkait dan data pendukung lain

10. STANDAR TEKNIS

Norma, Standar, Pedoman, Prosedur, dan Kriteria dikeluarkan oleh Dinas Pekerjaan
Umum Dan Tata Ruang Kabupaten Lingga.

11. JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN

12. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

Jangka waktu masa pelaksanaan Penyusunan Dokumen Lingkungan Jalan Wilayah I
(Pulau Singkep Dan Posek) ini selama 150 (Seratus Lima Puluh) hari kalender
terhitung sejak tanggal mulai yang tercantum pada Surat Perintah Mulai Kerja.

13. TENAGA AHLI

Kebutuhan tenaga ahli yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan ini adalah
sebagai berikut :

-8-
A. Tenaga Ahli SKA
1) Ketua Tim
- Disyaratkan seorang Sarjana Strata-1 (S1) atau yang lebih tinggi Jurusan
Teknik Lingkungan lulusan unlversitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan
tinggi swasta yang telah diakreditasi atau telah lulus ujian negara atau
perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi.
- Mempunyai Sertifikat Keahlian SKA Ahli Teknik Lingkungan - Madya (501) /
SKK Ahli Madya Teknik Lingkungan Bidang Jasa Kontruksi (TL 02) Jenjang 8 /
SKK Ketua Tim Penyusun AMDAL (LHK) yang diterbitkan oleh Lembaga
Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) dan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan penyusunan Dokumen Lingkungan selama 3 (tiga)
tahun.
- Memiliki sertifikat kompetensi Ketua Tim Penyusun Amdal (KTPA)
berdasarkan UU No. 32 Tahun 2009 dan Permen LH No. 7 Tahun 2010.
- Tugas dan Tanggungjawab
• Menunjuk dan mengkoordinasikan kegiatan anggota di bawah
tanggungjawabnya.
• Memberikan rekomendasi alternatif lokasi, desain, proses, bahan baku dan
bahan penolong bagi suatu rencana usaha dan/atau kegiatan.
• Mampu mengumpulkan serta memverifikasi laporan rekomendasi evaluasi
dampak dari anggota tim
• Mengambil keputusan terhadap hasil pelingkupan sampai evaluasi
dampak penting rencana usaha dan/atau kegiatan.
• Memberikan rekomendasi terhadap kelayakan atau ketidaklayakan
lingkungan terhadap rencana usaha dan/atau kegiatan, rencana
pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup rencana usaha dan/atau
kegiatan.
• Menyusun dan menyampaikan laporan hasil kajian Amdal atas rencana
usaha dan/atau kegiatan.
2) Ahli Teknik Jalan
- Disyaratkan seorang Sarjana Strata-1 (S1) Jurusan Teknik Sipil lulusan
universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah

-9-
 diakreditasi atau telah lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang
telah diakreditasi.
- Mempunyai Sertifikat Keahlian SKA Ahli Teknik Jalan - Muda (202) / SKK Ahli
Muda Teknik Jalan (SI 03) Jenjang 7 yang diterbitkan oleh Lembaga
Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) dan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan penyusunan Dokumen Lingkungan selama 4 (empat)
tahun.
- Tugas dan Tanggungjawab:
• Menerapkan Norma dan Etika Profesi Dalam bekerja khususnya
perencanaan dan pengawasan Jalan.
• Menerapkan Peraturan perundang-undangan perencanaan dan
pengawasan Jalan.
• Menerapkan ketentuan SMM, SMK3L, dan Peraturan Perundang-
undangan Jalan, serta Peraturan tentang Jasa Konstruksi
• Melakukan koordinasi di tempat kerja
• Melakukan perhitungan analisis hidrologi, geoteknik untuk menentukan
jenis dan tipe jalan
• Memeriksa gambar perencanaan, pondasi, jalan pendekat, bangunan
pelengkap jalan serta gambar detail perencanaan
• Membuat laporan pekerjaan
3) Ahli K3
- Disyaratkan seorang Sarjana Strata-1 (S1) Jurusan Teknik Sipil lulusan
universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah
diakreditasi atau telah lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang
telah diakreditasi.
- Mempunyai Sertifikat Keahlian SKA Ahli K3 Kontruksi - Muda (603) / SKK Ahli
Muda K3 Kontruksi (MP 01) Jenjang 7 yang diterbitkan oleh Lembaga
Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) dan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaan penyusunan Dokumen Lingkungan selama 2 (dua)
tahun.
- Tugas dan Tanggungjawab:
• Menerapkan ketentuan peraturan perundang-undangan tentang dan terkait
K3 Konstruksi
• Mengelola program K3
• Mengevaluasi prosedur dan instruksi kerja penerapan ketentuan K3

-10-
 • Melakukan sosialisasi, penerapan dan pengawasan pelaksanaan program,
prosedur kerja dan instruksi kerja K3
• Mengelola laporan penerapan SMK3 dan pedoman teknis K3 konstruksi
• Mengelola metode kerja pelaksanaan konstruksi berbasis K3, jika
diperlukan
• Mengelola penanganan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja serta
keadaan darurat

B. Asisten Tenaga Ahli

1) Asisten Ahli Sosial, Ekonomi, dan Budaya
- Disyaratkan seorang Sarjana Strata-1 (S1) Jurusan Sosial / Sosiologi /
Antropologi / Kesejahteraan Sosial lulusan universitas/perguruan tinggi negeri
atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau telah lulus ujian negara
atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi.
- Berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan penyusunan Dokumen
Lingkungan selama 1 (satu) tahun.
- Tugas dan Tanggungjawab:
• Tenaga Asisten ahli ini bertanggungjawab dalam pelaksanaan pekerjaan
dari mulai tahap persiapan sampai pekerjaan selesai dan diterima dengan
baik oleh pemberi pekerjaan
• Bekerjasama dengan tenaga ahli lainnya dibawah koordinasi ketua tim
• Membuat daftar data primer dan sekunder yang diperlukan
• Membantu team leader dalam penyiapan dan penyelenggaraan public
hearing
• Mengidentifikasi dan menganalisa kondisi sosial masyarakat
• Menganalisa peran masyarakat dalam pembangunan
• Menganalisa sistem kemasyarakatan yang harus diakomodasi dalam
pengembangan daerah.
• Mengidentifikasi warisan budaya seperti gedung-gedung bersejarah,
kawsan cagar budaya, dan lain-lain.
• Mengidentifikasi nilai budaya masyarakat yang perlu diakomodasi dalam
pengembangan dan pembangunan suatu daerah.
• Menyusun rekomendasi tentang pemanfaatan warisan budaya kota sebagai
elemen ruang pengembangan daerah
2) Asisten Ahli Kesehatan Masyarakat

-11-
 - Disyaratkan seorang Sarjana Strata-1 (S1) Jurusan Kesehatan Masyarakat
lulusan universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang
telah diakreditasi atau telah lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri
yang telah diakreditasi.
- Berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan penyusunan Dokumen
Lingkungan selama 1 (satu) tahun.
- Tugas dan Tanggungjawab sebagai tenaga Asisten Ahli Kesehatan
Masyarakat adalah melaksanakan advokasi, melakukan penyebarluasan
informasi, melakukan pengkajian/penelitian perilaku masyarakat yang
berhubungan dengan kesehatan, serta merencanakan intervensi dalam rangka
mengembangkan perilaku masyarakat yang mendukung kesehatan yang
difokuskan pada berbagai determinan (penyebab tidak langsung) masalah
kesehatan untuk mengurangi risiko penyakit (risk reduction), dalam upaya
pencegahan.
3) Asisten Ahli Biologi
- Disyaratkan seorang Sarjana Strata-1 (S1) Jurusan Biologi lulusan
universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah
diakreditasi atau telah lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang
telah diakreditasi.
- Berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan penyusunan Dokumen
Lingkungan selama 1 (satu) tahun.
- Tugas dan Tanggungjawab sebagai tenaga Asisten Ahli Biologi adalah
mengambil dan mengamati sampel biota (flora dan Fauna), menganalisa hasil
laboratortum biota yang ada di lokasi keglatan, mengamati asal,
perkembangan, fungsi, susunan penyebaran, lingkungan dan antar hubungan
dan aspek bentuk kehidupan lainnya, mengamati karakteristik dan tingkah laku
bentuk kehidupan alam lingkungan mereka, Mengidentifikasikan specimen
untuk membantu studi mengenai perkembangannya, penyakit dan
permasalahan lain, membuat dan mempersiapkan laporan.
4) Asisten Ahli Teknik Lingkungan
- Disyaratkan seorang Sarjana Strata-1 (S1) Jurusan Teknik Lingkungan lulusan
universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah
diakreditasi atau telah lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang
telah diakreditasi.
- Berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan penyusunan Dokumen
Lingkungan minimal 1 (satu) tahun.

-12-
 - Tugas dan Tanggungjawab sebagai assisten tenaga ahli lingkungan adalah
untuk membantu kelancaran pekerjaan penyusunan Dokumen Lingkungan
dalam lingkup komponen lingkungan, seperti: mengumpulkan data-data
mengenai data iklim, kondisi udara dan kebisingan, kondisi lingkungan
perairan, tanah dan lain-lain, membantu tim leader dalam penyusunan laporan-
laporan yang diarahkan oleh tim leader.

C. Tenaga Pendukung
Selain tenaga-tenaga tersebut di atas, juga diperlukan tenaga pendukung/tenaga
lainnya seperti:
1) Operator CAD/Gis
- Disyaratkan lulusan Diploma-3 (D3) Jurusan Teknik Sipil/ PLanologi/
Geodesi dan berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan dibidangnya,
pengalaman minimal selama 1 (satu) tahun.
2) Surveyor
- Disyaratkan lulusan Diploma-3 (D3) Jurusan Teknik Sipil dan
berpengalaman dalam melaksanakan pekerjaan dibidangnya, pengalaman
minimal selama 1 (satu) tahun.
3) Operator Komputer
- Disyaratkan lulusan SMK/SLTA/Sederajat dan berpengalaman dalam
melaksanakan pekerjaandibidangnya, pengalaman minimal selama 1
(satu) tahun.

14. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari Kegiatan ini adalah :
1) Laporan Dokumen Lingkungan yang sesuai dengan tertuang dalam Peraturan
Pemerintah Republik Indonesia Lingkungan Hidup Nomor 22 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
2) Laporan dokumen lingkungan dilengkapi dengan :
a. Dokumen Integritas Lingkungan ke dalam Perencanaan Teknis Rinci untuk
masing-masing lokasi kegiatan.
b. BA Pembahasan dan Pengesahan Dokumen Lingkungan oleh BLH atau
instansi Lingkungan Hidup terkait.
c. Dokumen Lingkungan yang disahkan oleh Gubernur / Walikota / Bupati sesuai
kewenangannya.
A. Laporan Pendahuluan, berisi :
1) Penjelasan singkat tentang latar belakang kegiatan;

-13-
 2) Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya;
3) Metodologi dan pendekatan studi yang dipakai;
4) Rencana kerja untuk menyelesaikan pekerjaan penyusunan Dokumen
Lingkungan masing-masing ruas jalan;
5) Jadwal penugasan tenaga ahli;
6) Jadwal kegiatan penyedia jasa, dll.

Laporan Pendahuluan harus diserahkan selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sejak

SPMK diterbitkan sebanyak 1 (satu) buku laporan. Laporan Pendahuluan juga
diserahkan kepada Pengguna Jasa dalam bentuk soft copy yang tersimpan di
dalam hard disk dan diserahkan sebanyak 5 (lima) rangkap yang terdiri dari 2
(dua) rangkap dokumen asli dan 3 (tiga) rangkap hard copy. File terdiri dari File
dalam format Microsoft Words (*.doc) dan file PDF hasil scan dokumen Laporan
Pendahuluan (*.pdf).

B. Laporan Antara, berisi:

Laporan Antara berisi laporan kegiatan yang telah dilaksanakan dalam kurun waktu
75 hari pertama, dan harus diserahkan selambat-lambatnya 100 (seratus puluh)
hari kalender setelah diterbitkannya SPMK sebanyak 1 (satu) buku laporan.
Laporan Antara juga diserahkan kepada Pengguna Jasa dalam bentuk bentuk soft
copy yang tersimpan di dalam hard disk dan diserahkan sebanyak 5 (lima)
rangkap yang terdiri dari 2 (dua) rangkap dokumen asli dan 3 (tiga) rangkap hard
copy. File terdiri dari File dalam format Microsoft Words (*.doc) dan file PDF hasil
scan dokumen Laporan Antara (*.pdf).

C. Laporan Akhir

Laporan Akhir harus diserahkan setelah perbaikan draft laporan akhir dan
selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari kalender sebelum kontrak berakhir dan
diserahkan kepada Pengguna Jasa dalam bentuk softcopy yang tersimpan dalam
hard disk serta sebanyak 5 (lima) rangkap yang terdiri dari 2 (dua) rangkap
dokumen asli dan 3 (tiga) rangkap hard copy. File terdiri File terdiri File Microsoft
Words (*.doc) dan File PDF (*.pdf), Peta (shp dan pdf) hasil scan dokumen
lingkungan yang telah mendapatkan rekomendasi.

D. Dokumen lingkungan, terdiri dari :

1) Konsep Dokumen Kerangka Acuan (KA Draft)
Konsep Dokumen Kerangka Acuan (KA Draft) merupakan dokumen URAIAN
SINGKAT PEKERJAAN yang akan diasistensikan kepada Instansi Lingkungan

-14-
 Hidup, dan harus diserahkan selambat-lambatnya 90 (sembilan puluh) hari
kalender setelah diterbitkannya SPMK sebanyak 5 (lima) rangkap.
2) Dokumen Kerangka Acuan (KA Final)
Dokumen Lingkungan Hidup final yang telah mendapatkan rekomendasi
Dokumen Lingkungan Hidup Final dari Instansi Lingkungan Hidup, untuk
proses mendapatkan Persetujuan Lingkungan menjadi tanggung jawab
penyedia jasa dan dokumen lingkungan hidup final yang telah mendapatkan
rekomendasi dari instansi lingkungan hidup diserahkan kepada Pengguna Jasa
dalam bentuk softcopy yang tersimpan dalam hard disk external dan
diserahkan sebanyak 5 (lima) rangkap. File terdiri dari File dalam format
Microsoft Words (*.doc) dan file PDF hasil scan dokumen lingkungan hidup
(*.pdf).
E. Back Up data
Semua Data sofcopy Hasil Pekerjaan Penyusunanan Dokumen Lingkungan
Wilayah I (Pulau Singkep dan Posek) ini disimpan dan diserahkan dalam Harddisk
Eksternal SSD 1 TB kepada Pengguna Jasa.
15. REKOMENDASI
1) Rekomendasi Lingkungan Hidup terhadap pembangunan jalan yang dimaksud;
2) Rekomendasi Persetujuan Lingkungan;
16. PRODUKSI DALAM NEGERI
Mengacu dokumen pengadaan

17. PERSYARATAN KERJASAMA

Ditentukan dalam dokumen pengadaan

18. PEDOMAN PENGUMPULAN DATA LAPANGAN

Mengacu referensi yang ada

Daik Lingga, 14 Maret 2024

Disiapkan Oleh:
KUASA PENGGUNA ANGGARAN
DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN
RUANG KABUPATEN LINGGA SUB KEGIATAN
PENYUSUNAN RENCANA, KEBIJAKAN, DAN
STRATEGI PENGEMBANGAN JARINGAN
JALAN SERTA PERENCANAAN TEKNIS
PENYELENGGARAAN JALAN DAN JEMBATAN

Dto

JEKI AMANDA S. Tr
NIP.19850203 201101 1 002

-15-