Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

PENYUSUNAN DOKUMEN LINGKUNGAN


PEKERJAAN REKONSTRUKSI JALAN RUAS GADING - PLAYEN

1. Latar Jalan Ruas Gading – Playen merupakan jalan kolektor primer di DIY
Belakang yang mempunyai peranan penting dalam mendukung aksesibilitas antar
wilayah di propinsi DIY,khususnya di Kabupaten Gunung Kidul, maka
perkembangan arus lalu – lintas pada daerah tersebut perlu diikuti
dengan tingkat pelayanan jalan yang sesuai agar tidak mengganggu
kenyamanan dan kesalamatan bagi pengguna jalan.
Permasalahan dominan yang terjadi pada Jalan Ruas Gading – Playen
adalah kerusakan permukaan jalan akibat beban lalu- lintas kendaraan
serta ketidakstabilan kondisi tanah eksisting. Sehingga DPUPESDM
DIY, merencanakan Rekonstruksi Jalan Ruas di lokasi ruas tersebut. .
Untuk mendukung proses Rekonstruksi Jalan Ruas tersebut DPUP-
ESDM DIY pada tahun anggaran 2023 bermaksud melaksanakan
kegiatan Penyusunan Dokumen Lingkungan hidup, melalui penyedia
jasa konsultansi.
2. Maksud Dan Maksud kegiatan adalah terciptanya pembangunan yang berwawasan
Tujuan lingkungan serta pembangunan sarana jalan yang dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat sekaligus tetap memperhatikan keseimbangan
dan kelestarian lingkungan.

Tujuan dari Penyusunan Dokumen Lingkungan hidup Rekonstruksi


Jalan Ruas Gading – Playen adalah untuk mengetahui cara mengkaji
dan memprakirakan dampak lingkungan serta mengevaluasi dampak
terhadap lingkungan hidup dari rencana kegiatan pada tahap pra
konstruksi, konstruksi dan pasca konstruksi terhadap komponen
lingkungan hidup serta mengidentifikasi dampak yang timbul akibat dari
kegiatan pembangunan nantinya.
3. Sasaran Sasaran dari kegiatan ini adalah
1. Tersusunnya Dokumen Lingkungan hidup sebagai acuan dasar
pelaksanaan kegiatan pembangunan, pada tahap konstruksi dan
operasional.
2. Terbitnya Izin Lingkungan

4. Lokasi Lokasi Kegiatan dilaksanakan di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah


Kegiatan Istimewa Yogyakarta,
5. Sumber Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan APBD P Tahun Anggaran
Pendanaan 2023.
6. Nama Dan Bidang Bina Marga DPUP-ESDM DIY Selaku Pejabat Pembuat
Organisasi Komitmen (PPK)
Pejabat
Pembuat
Komitmen
DATA PENUNJANG
7. Data Dasar 1. RTRW Wilayah setempat.
2. Dokumen Perencanaan Teknis/Detail Engineering Design (DED)
3. Data kependudukan, sosial, ekonomi dan budaya masyarakat (data BPS
terbaru).
4. Data sarana dan prasarana infrastruktur yang ada.
5. Peta geologi regional
8. Standar Dalam pelaksanaan perencanaan teknis ini konsultan harus mengacu
Teknis Norma, Standar, Pedoman, Manual, Petunjuk Teknis dan Peraturan
yang digunakan/dikeluarkan di lingkungan Ditjen Bina Marga dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup.

9. Studi-Studi Dokumen Perencanaan Teknis/Detail Engineering Design (DED)


Terdahulu

10. Referensi a. Undang-undang No. 2 Tahun 2022 Tentang Perubahan Kedua atas
Hukum Undang-Undang No. 38 Tahun 2004;
b. Undang-Undang No. 11 Tahun 2020 Tentang Cipta Kerja;
c. Undang-undang No. 38 Tahun 2004 Tentang Jalan;
d. Peraturan Pemerintah No. 34 Tahun 2006 Tentang Jalan;
e. Undang-undang No. 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi;
f. Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan barang /Jasa Instansi Pemerintah dan
lampiran Perubahan Peraturan Presiden RI No. 16 tahun 2018
tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan barang /Jasa Instansi
Pemerintah dan lampiran.
g. Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Melalui Penyedia
h. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta No. 34 Tahun 2022
Tentang Standar Satuan Harga dan Standar Biaya Umum Tahun
Anggaran 2023
i. Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 4 Tahun 2021
tentang Daftra Usaha dan/ atau Kegiatan yang Wajib memiliki Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan Hidup, Upaya Pengelolaan
Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup
11. Lingkup Lingkup pekerjaan kegiatan ini meliputi :
Kegiatan 1. Persiapan dan Mobilisasi
• Konsultan harus membuat Rencana Kerja Terinci mengenai
semua tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan. Rencana kerja
ini akan digunakan sebagai acuan bagi pengguna jasa untuk
melakukan pemantauan kemajuan pekerjaan
• Kebutuhan personil maupun peralatan-peralatan dan data
pendukung dipersiapkan dengan baik dan disusun rencana kerja
terinci sebagai acuan dalam pelaksanaan pekerjaan sehingga
dapat diselesaikan tepat waktu.
• Akomodasi yang difasilitasi sesuai yang tertera pada kontrak
dengan spesifikasi :
- Operasional Kantor ( ATK, bahan operasional komputer,
- Operasional Printer, Fotocopy, bahan gambar dll)

2. Pengumpulan Data Deskripsi Kegiatan


Pengumpulan data deskripsi kegiatan dilakukan oleh konsultan
dengan berkoordinasi pada pihak pemrakarsa kegiatan. Deskripsi
kegiatan yang telah dikumpulkan akan digunakan sebagai salah satu
dasar prediksi/prakiraan dampak terhadap lingkungan yang akan
terjadi.

3. Pengumpulan Data Primer dan Sekunder


Pengumpulan data primer dan sekunder dilakukan oleh konsultan,
yang hasilnya akan digunakan sebagai data pendukung dalam
melakukan prediksi/prakiraan dampak terhadap lingkungan yang
akan terjadi.
- Melakukan konsultasi, koordinasi dan evaluasi dengan pengguna
jasa dalam hal ini Bidang Bina Marga DPUPESDM DIY.
- Melaksanakan koordinasi dengan stakeholder terkait aspek
lingkungan jalan dan melakukan kegiatan survai lapangan untuk
mendapatkan data primer dan data sekunder, serta data terkait
lainnya.

4. Kajian Kualitas Lingkungan Hidup


a. Kajian lingkungan kimia meliputi ; kualitas udara, tingkat
kebisingan, kualitas air permukaan/ sungai. Pengujian dilakukan
oleh Laboratorium Uji yang terakreditasi
Pengujian yang dilakukan minimal :
1. Uji Lab Udara (Emisi dan Ambien)
2. Uji Kebisingan dan Getaran
3. Uji Lab kualitas air permukaan/sungai (apabila ada yang
terlintasi)

b. Kajian lingkungan biologi meliputi ; keanekaragaman flora-fauna


dilindungi, flora-fauna akuatik, flora-fauna produktif serta biota air.
c. Kajian lingkungan sosial ekonomi dan budaya meliputi ;
kependudukan, kesempatan kerja, kesempatan usaha, tingkat
pendapatan masyarakat, proses sosial masyarakat dan persepsi
masyarakat
d. Kajian lingkungan kesehatan masyarakat meliputi : pola penyakit,
sanitasi lingkungan, fasilitas kesehatan dan pola pencarian
pengobatan, dan resiko pencemaran lingkungan
e. Kajian lingkungan transportasi meliputi : Menyusun strip map ruas
jalan yang menjadi lingkup studi untuk menggambarkan kondisi
rona lingkungan berdasarkan data sekunder dan/atau primer
sesuai kebutuhan dengan format mengacu pedoman Surat
Edaran Direktur Jenderal Bina Marga Nomor 07/SE/Db/2014
tentang Petunjuk Praktis Pengelolaan Lingkungan Hidup Bidang
Jalan No.01/P/BM/2014.

5. Prakiraan dan Evaluasi Dampak Lingkungan


Prakiraan dan evaluasi dampak lingkungan dilakukan untuk
memberikan gambaran bagaimana suatu komponen atau parameter
lingkungan akan berubah akibat adanya suatu aktivitas/kegiatan
pembangunan. Metode perkiraan dan evaluasi dampak yang
digunakan adalah pendekatan yang bersifat formal maupun non
formal dengan menggunakan kriteria atau standar baku mutu
lingkungan yang ada

6. Penyusunan Dokumen Lingkungan


Menyusun Dokumen Lingkungan yang format dan persyaratannya
mengacu pada Peraturan Pemerintah RI No. 22 Tahun 2021 tentang
Penyelenggaraan Pelindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

7. Pengajuan Pemeriksaan Dokumen Lingkungan dan Permohonan Izin


Lingkungan untuk dokumen lingkungan hidup atas rencana
Rekonstruksi Jalandi Kabupaten Gunung Kidul.
Melaksanakan pembahasan atau asistensi kepada :
• Pihak pengguna jasa untuk mendapatkan masukan sebelum
pembahasan di Dinas Lingkungan Hidup masing-masing
Provinsi/ Kabupaten/ Kota
• Dinas Lingkungan Hidup Provinsi/ Kabupaten/ Kota untuk
menerbitkan Rekomendasi terhadap Dokumen Lingkungan Hidup
dan penerbitan Persetujuan lingkungan dari Gubernur/ Bupati/
Walikota/ Pejabat yang berwenang.
• Pelaksanaan Rapat Pembahasan dan atau Sidang untuk Dokumen
Lingkungan Peningkatan Jalan Gading – Playen di Kabupaten
Gunung Kidul. Dengan penyiapan Sarana Prasarana, Print out
bahan paparan, dan Konsumsi menjadi tanggung jawab konsultan
dan berkoordinasi dengan Dinas PUP ESDM DIY.
• Pelaksanaan Paparan presentasi progres pekerjaan di Bidang Bina
marga Dinas PUP ESDM DIY, minimal 2 kali pertemuan, Dengan
penyiapan Sarana Prasarana, Print out bahan paparan, dan
Konsumsi menjadi tanggung jawab konsultan dan berkoordinasi
dengan Dinas PUP ESDM DIY
8. Persetujuan Lingkungan Hidup
Konsultan bertanggung jawab mengawal setiap tahapan penyusunan
dokumen lingkungan hidup Rekonstruksi Jalan Ruas Gading – Playen
sampai terbitnya Persetujuan Lingkungan dari Dinas/Pejabat
berwenang.
12. Keluaran Keluaran yang dihasilkan dari pekerjaan ini adalah tersedianya
Dokumen Lingkungan hidup untuk rencana Rekonstruksi Ruas Gading –
Playen yang dilengkapi dengan strip map.

13. Peralatan, 1. Akomodasi


Material, Sesuai kontrak;
Personil Dan 2. Fasilitas yang disediakan oleh pengguna jasa yang dapat digunakan
Fasilitas Dari oleh penyedia jasa
Pejabat (data yang disediakan oleh PPK).
Pembuat
Komitmen
14. Peralatan Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan
Dan Material peralatan yang dipergunakan untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan.
Dari Penyedia Sesuai kontrak
Jasa
Konsultansi

15. Lingkup Penyedia jasa berwenang menentukan metodologi yang dianggap paling
Kewenangan baik dan sesuai untuk menyelesaikan seluruh lingkup pekerjaan.
Penyedia Penyedia Jasa dapat mengatur penugasan tenaga ahli sesuai
Jasa
kebutuhannya dengan cermat yang disesuaikan dengan jadwal setiap
tahap kegiatan dan waktu yang tersedia sehingga seluruh sumber daya
yang ada dimanfaatkan secara maksimal untuk dapat menyelesaikan
pekerjaan dengan hasil yang baik dan tepat waktu, Disamping itu,
Penyedia jasa harus membuat Rencana Kerja Terperinci mengenai
semua tahapan kegiatan yang akan dilaksanakan. Rencana ini akan
digunakan sebagai acuan bagi pengguna jasa untuk melakukan
pemantauan kemajuan pekerjaan.

16. Jangka Waktu Jangka waktu pelaksanaan kegiatan jasa Penyusunan Dokumen
Penyelesaian Lingkungan ini adalah 75 (Tujuh Puluh Lima hari kalender)
Kegiatan
17. Personil Kebutuhan Personil (Orang Bulan) untuk jasa konsultansi perencanaan
teknik ini adalah sebagai berikut:
Jumlah
No Posisi Jumlah Orang
Bulan
1 Profesional Staff / Tenaga Ahli 2 Orang 5,00
2 Sub Profesional Staff / Teknisi 3 Orang 7,50

3 Supporting staff / Penunjang 1 Orang 2,50

Personil konsultan yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini


harus bekerja secara penuh dan mempunyai kualifikasi sebagai berikut :

Profesional Staff / Tenaga Ahli


Tenaga ahli yang dibutuhkan untuk pelaksanaan Kegiatan Penyusunan
Dokumen Lingkungan memiliki kualifikasi:
1. Ketua Tim, Estimasi Jumlah Total 2,5 OB
a. Pendidikan minimal S1 jurusan Teknik Sipil/ Teknik Lingkungan
b. Berpengalaman di bidang penyusunan dokumen Lingkungan
Hidup minimal 4 (empat) tahun.
c. Memiliki Kompetensi minimal SKK Konstruksi / Sertifikat Kursus
– Kursus Amdal
d. Bertanggung jawab untuk mengorganisir dan mengkoordinir
serta mengarahkan tugas kepada seluruh anggota tim mulai
dari awal pekerjaan sampai akhir pekerjaan.
2. Anggota Tim, Ahli Sosekbud, Estimasi Jumlah Total 2,5 OB
a. Pendidikan minimal S1 jurusan Ilmu Sosial/ Anthropologi/
Ekonomi
b. Berpengalaman di bidang penyusunan dokumen Lingkungan
Hidup minimal 2 (dua) tahun.

Sub Profesional Staff / Teknisi


1. Surveyor (3 orang) estimasi jumlah total 7,5 OB
a. Pendidikan minimal adalah lulusan Diploma Tiga (D3)
b. Berpengalaman kerja efektif minimum 2 (dua) tahun setelah lulus
D3 dalam melaksanakan pekerjaan sesuai dengan
bidang/tugasnya untuk pekerjaan survey dalam kegiatan
penyusunan dokumen lingkungan.

Supporting staff / Penunjang


1. Tenaga Pendukung/Penunjang (1 orang) estimasi jumlah total 2,5
OB
a. Administrator merangkap operator computer,
Pendidikan minimal adalah lulusan Diploma Tiga (D3)

LAPORAN
18. Laporan Laporan ini harus diserahkan selambat-lambatnya 5 hari untuk setiap
Pendahuluan akhir bulannya sebanyak 3 (tiga) buku laporan.
Laporan ini merupakan laporan hasil survei pendahuluan dimana harus
tercantum seluruh kegiatan dan data yang didapat selama survei
pendahuluan dan usulan penanganannya, termasuk data relokasi (bila
ada), erosi, harga satuan/upah, lokasi material dan sebagainya yang
dibuat slengkap-lengkapnya yang berisi antara lain :
1). Metodologi dan rencana kerja secara menyeluruh, yang akan dapat
berfungsi sebagai umpan balik/ feed back untuk perbaikan.
2). Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya;
3). Jadual kegiatan penyedia jasa,
4). Data lapangan sebagai bahan untuk survey berikutnya
5). Foto dokumentasi
Laporan ini harus diserahkan selambat-lambatnya 10 hari sejak
selesainya pelaksanaan survey pendahuluan, dan dibuat sebanyak 3
(lima) buku laporan.

19. Laporan Laporan interim dibuat sebelum Konsultan mulai melaksanakan


Antara perhitungan perencanaan.
Isi laporan ini memuat antara lain :
1). Rona lingkungan awal berisi hasil pengumpulan data
2). Hasil Identifikasi dampak potensial
3). Besaran dampak potensial
4). Konsep upaya pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup
Hasil sementara pelaksanaan pekerjaan harus diserahkan selambat-
lambatnya ditengah masa kontrak pekerjaan perencanaan teknis, dan
dibuat sebanyak 5 (Lima) buku laporan

20. Laporan Akhir Laporan Akhir ini terdiri atas :


1). Latar belakang rencana pembangunan, maksud, tujuan, sasaran,
ruang lingkup, dasar hukum terkait,
2). Identitas Pemrakarsa Kegiatan
3). Ruang lingkup studi yang berisi deskripsi rencana kegiatan,
kesesuaian dengan rencana tata ruang setempat, kegiatan lain di
sekitar lokasi rencana pembangunan, rona lingkungan awal,
kegiatan yang diduga menimbulkan dampak potensial
4). Dampak-dampak yang ditimbulkan akibat kegiatan Rekonstruksi
Jalan Ruas Gading – Playen serta Upaya Pengelolaan dan
Pemantauan Lingkungan Hidup
5). Surat Penyataan.
6). Lampiran-lampiran
21. Produksi Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus
dalam Negeri dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali
ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan
keterbatasan kompetensi dalam negeri.
22. Pedoman Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan berikut:
Pengumpulan a) Lokasi pekerjaan harus sesuai dengan kontrak
Data b) Ruas jalan harus sesuai dengan lokasi pekerjaan yang sudah
Lapangan ditentukan di dalam kontrak
c) Data-data teknis lapangan sesuai dengan desain/gambar teknis yang
sesuai dengan kontrak
23. Alih Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban
Pengetahuan untuk menyelenggarakan pertemuan dan pembahasan dalam rangka
alih pengetahuan kepada personil proyek/satuan kerja Pejabat.
24. Persyaratan 1. Memiliki TDP atau NIB
Penyedia 2. Mempunyai status valid keterangan Wajib Pajak berdasarkan hasil
Konfirmasi Status Wajib Pajak.
3. Mempunyai atau menguasai tempat usaha/kantor dengan alamat
yang benar, tetap dan jelas berupa milik sendiri atau sewa
4. Secara hukum mempunyai kapasitas untuk mengikatkan diri pada
Kontrak yang dibuktikan dengan:
a. Akta Pendirian Perusahaan dan/atau perubahannya
b. Surat Kuasa (apabila dikuasakan);
c. Bukti bahwa yang diberikan kuasa merupakan pegawai tetap
(apabila dikuasakan); dan
d. Kartu Tanda Penduduk.

Anda mungkin juga menyukai