PEKERJAAN :
PEMBANGUNAN JALAN, TALUD DAN LANDSCAPE
SUMBER PENDANAAN :
DIPA Universitas Sulawesi Barat Tahun Anggaran 2022 (APBN 2022)
TAHUN ANGGARAN 2022
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
“KEGIATAN PEKERJAAN : Pembangunan Jalan, Talud dan Landscape”
A. LATAR BELAKANG
Program pembangunan jalan rabat beton dan plat decker pada daerah kawasan
Universitas Sulawesi Barat (UNSULBAR), merupakan salah satu upaya kampus
dalam menunjang pencapaian sasaran pengembangan kawasan kampus
UNSULBAR. Sebuah rencana pendukung pengembangan kampus yang berfungsi
untuk menerjemahkan visi dan misi sebuah institusi pendidikan di masa depan
dalam bentuk perencanaan ruang kampus secara tiga dimensi. Hal-hal tersebut
tercermin dalam fasilitas-fasilitas yang direncanakan, aktivitas-aktivitas yang
diwadahi dalam setiap pola dan struktur ruang yang di rencanakan, serta
kerangka, konsep dan strategi perencanaan pengembangan kampus yang
dituangkan dalam rencana induk pengembangan kawasan kampus. Citra sebuah
kampus tercerminkan melalui perencanaan kawasannya yang inklusif serta
berkelanjutan.
Pembangunan jalan rabat beton dan plat decker sangat terkait dengan pemerataan
pembangunan pada kawasan Universitas Sulawesi Barat (UNSULBAR) berserta
hasil-hasilnya, yang melalui pengembangan jalan rabat beton dan plat decker
sesuai dengan kebutuhan yang di sebabkan laju perkembangan/ pertumbuhan
dalam wilayah kampus Universitas Sulawesi Barat (UNSULBAR).
B. MAKSUD DANTUJUAN
Maksud dari pekerjaan ini adalah dalam rangka melaksanakan pembangunan ruas
jalan yang telah di rencanakan demi memudahkan dalam proses pencapaian
sehingga dapat menghasilkan suatu pekerjaan yang tepat waktu, efisien dan mutu
yang memenuihi standar spesifikasi yang ada.
Tujuan dari pekerjaan ini adalah tersedianya jalan yang memadai yaitu
pembangunan jalan rabat beton dan plat decker pada kawasan kampus Universitan
Sulawesi Barat
C. SASARAN
Sasaran dari pekerjaan ini adalah membantu Pengguna Anggaran/ Kuasa
Pengguna Anggaran dalam hal ini Rektor, penataan ruang dan kawasan kampus
dalam pelaksanaan pembangunan jalan rabat beton dan plat decker di wilayah
1
Kawasan Universitas Sulawesi Barat (UNSULBAR) tentunya bermanfaat bagi
masayarakat kampus, masyarakat sekitar kampus dan peningkatan ekonomi.
D. NAMA DAN ORGANISASI
1. Nama K/L/D : Kementerian Pendidikan, kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Satker : Universitas Sulawesi barat
Alamat : Jl. Prof. Dr. Baharuddin Lopa, SH, Talumung, Kab. Majene,
Sulawesi Barat
Telepon : 0422-22357, Faksimili 0422-22357
2. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
Nama : Drs. H.MUSLIMIN, MM
Nip : 196812311993031134
Jabatan : PPK Kegiatan PEKERJAAN : JALAN, TALUD, DAN LANDSKAP
(RABAT BETON DAN PLAT DECKER) KAWASAN UNIVERSITAS
SULAWESI BARAT
H. DATA PENUNJANG
1. Data Dasar
2
Harga Perkiraan Sendiri (HPS)
Gambar Rencana
Spesifikasi Teknis
Rancangan Kontrak
2. Peraturan – Peraturan Yang Terkait
Dokumen Kontrak Pekerjaan dan Kelengkapannya
Berita Acara Pre Award Meeting
Berita Acara Pre Construction Meeting
Buku Peraturan Standar Spesifikasi Perencanaan Geometrik Jalan Raya
No.13/1970 dari Direktorat Jenderal Bina Marga;
Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997;
Surat Edaran (SE) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor :
02/SE/Db/2018 Tentang Spesifikasi Umum Bina Marga Tahun 2018 Untuk
Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan;
3. Standar Teknis
Dokumen Kontrak Pekerjaan dan Kelengkapannya
Berita Acara Pre Award Meeting
Berita Acara Pre Construction Meeting
Buku Peraturan Standar Spesifikasi Perencanaan Geometrik Jalan Raya
No.13/1970 dari Direktorat Jenderal Bina Marga;
Manual Kapasitas Jalan Indonesia (MKJI) 1997;
Surat Edaran (SE) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor :
02/SE/Db/2018 Tentang Spesifikasi Umum Bina Marga Tahun 2018 Untuk
Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan;
4. Studi Terdahulu
-
5. Referensi Hukum
UU Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;
UU Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan;
UU Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah;
UU Nomor 22 Tahin 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan;
UU Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang
Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;
3
UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi;
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu
Lintas Jalan;
Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan
Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2017, tentang Keselamatan Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan;
Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2020, tentang Perubahan Atas
Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Program
Pemulihan Ekonomi Nasional Dalam Rangka Mendukung Kebijakan
Keuangan Negara Untuk Penanganan Pandemi Corona Virus D/Sease 2019
(Covid- 19) Dan/Atau Menghadapi Ancaman Yang Membahayakan
Perekonomian Nasional Dan/Atau Stabilitas Sistem Keuangan Serta
Penyelamatan Ekonomi Nasional;
Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021, tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah;
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 11/Prt/M/2010 Tentang
Tata Cara dan Persyaratan Laik Fungsi Jalan;
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 20/Prt/M/2010
Tentang Pedoman Pemanfaatan dan Penggunaan Bagian-Bagian Jalan;
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 13/Prt/M/2011 Tentang
Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan;
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 19/PRT/M/2011,
tentang Persyaratan Teknis Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan;
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 04/Prt/M/2012 Tentang
Tata Cara Pengawasan Jalan;
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor
28/PRT/M/2016 tentang Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan
Bidang Pekerjaan Umum;
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 14
Tahun 2020, Tentang Standar Dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi
Melalui Penyedia;
Instruksi Dirjen Bina Marga No.02/IN/Db/2012 atau perubahannya (jika
ada) tentang Panduan Teknis Rekayasa Keselamatan Jalan);
Surat Edaran (SE) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor :
02/SE/Db/2018 Tentang Spesifikasi Umum Bina Marga Tahun 2018
Untuk Pekerjaan Konstruksi Jalan dan Jembatan
Surat Edaran (SE) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor :
11/SE/M/2019 Tentang Petunjuk Teknis Biaya Penyelengaraan
Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi.
Peraturan Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi Nasional (LPJKN) Nomor :
3 Tahun 2017.
Peraturan Lembaga (Perlem) LKPPP Nomor 12 Tentang Pedoman
4
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Melalui Penyedia Jasa;
Peraturan Lembaga (Perlem) LKPPP Nomor 15 Tentang Pelaku Pengadaan
barang/Jasa;
I. LINGKUP PEKERJAAN
Ruang lingkup pekerjaan pengadaan pekerjaan konstruksi Pembangunan Jalan Rabat Beton
dan Plat Decker
Uraian Pekerjaan Antara lain :
A. Umum meliputi :
Mobilisasi
Manajemen dan Keselamatan Lalu lintas
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Manajemen Mutu
B. Pekerjaan Tanah Dan Geosintetik :
Galian Biasa
Galian Struktur
Timbunan Pilihan dari sumber galian
Penyiapan Badan Jalan
C. PERKERASAN BERBUTIR
Perkerasan Beton Semen
Lapis Pondasi bawah Beton Kurus
D. STURKTUR
Beton strukur, fc’20 MPa
Baja Tulangan Polos-BjTP 280
Pasangan Batu
Dalam melaksanakan pekerjaan Penyedia Jasa harus mengacu pada Standar Perencanaan
dan dalam menjalankan kewajibannya diarahkan oleh KOnsultan Pengawas Teknis, penyedia
Jasa harus membuat Uraian kegiatan secara terinci yang sesuai dengan setiap bagian
pekerjaan pelaksanaan yang ada dilapangan, antara lain :
1. Pekerjaan Persiapan
Menyusun Program kerja, Alokasi Tenaga dan Konsep Pekerjaan
Menyusn Time Schedule dan Network Palnning yang diajukan oleh Kontraktor
Pelaksana selanjutnya diteruskan ke Konsultas Pengawas dan PPK
2. Pekerjaan Teknis Lapangan
Mobilisasi Tenaga, Peralatan dan Material yang dipergunakan
5
Melaksnakan Pekerjaan secara umum, melakukan koordinasi dan inspeksi kegiatan-
kegiatan pekerjaan agar pelaksanaan teknis yang dilakukan dapat secara terus
menerus sampai dengan pekerjaan diserahterimakan, masa pemeliharaan dan serah
terima Akhir.
Melaksanakan pekerjaan dengan benar sesuai Kualitas dan Kuantitas dari bahan atau
komponennya, peralatan dan perlengkapan selama pelaksanaan pekerjaan
dilapangan atau ditempat kerja lainyya.
3. Laporan
Membuat laporan dan administrasi mengenai kemajuan pekerjaan setiap hari,
Minggu dan Bulannya.
Melaporkan material yang dipakai, jumlah tenaga kerja dan alat yang digunakan
kepada Konsultan pengawas dan penyedia jasa
Membuat gambar-gambar kerja tambahan yang apabila ada tambahan atau
berkuragnya pekerjaan dan juga perhitungan serta Gambar Konstruksi (Shop drawing
dan Asbuilt Drawing)
4. Dokumen
Menerima dan menyiapkan Berita Acara sehubungan dengan penyelesaian
pekerjaan dilapangan serta unruk keperluan permintaan Pembayaran
Memeriksa dan menyiapkan daftar Volume dan Nilai Pekerjaan, serta penambahan
dan pengurangan pekerjaan untuk keperluan pembayaran (Addendum)
Mempersiapkan formulir Laporan Harian, Mingguan, dan Bulanan, Berita Acara
Kemajuan Pekerjaan, Serah terima Pertama dan Kedua serta Laporan-laporan lainnya
yang diperlukan untuk dokumen pelaksanaan
UJI LABORATORIUM
Untuk Pemeriksaan Laboratorium pengujian kualitas Meterial dan Bahan yang akan
digunakan dan terpasang dilokasi pekerjaan berupa Pekerjaan Struktur Beton Mutu Rendah
yang akan diadakan di Laboratorium UPTD dan Pengujian atau Instansi lain yang ditunjuk.
Pengambilan sampel material di Quarry lain, maka harus dilakukan pemerikasaan
Laboratorium pengujian kualitas material dan bahan tersebut untuk mengetahui rencana
dan hasil pekerjaan ini sesuai dengan Spesifikasi Umum Bina Marga 2018
8
- Pelaporan dan Penyelidikan Insiden
3. Gambar Shop Drawing
Gambar Shop Drawing atau Gambar Pelaksanaan dibuat setelah dilaksanakannya
Pemeriksaan Bersama (MC 0%) dan harus sudah disampaikan paling lambat 14 (empat
belas) Hari kerja setelah MC 0%.
4. Laporan Uji Laboratorium
Laporan Uji Laboratorium harus derahkan selambat-lambatnya 14 (empat belas) Hari
kerja sebelum memulai pekerjaan dilapangan untuk item pekerjaan yang mensyaratkan
Uji Laboratorium sebelum pelaksanaan.
5. Laporan Kemajuan Bulanan
Laporan Harian
Progres Mingguan
Dokumentasi Lapangan Mingguan
Rekapitulasi Progress Bulanan
Kurva “S” rencana dan realisasi
Pelaksanaan Rapat-rapat evluasi (Notulen Rapat, Dokumentasi Rapat dan BA Hasil
Rapat)
Laporan Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3)
6. Gambar Asbuilt Drawing
Dibuat setelah Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi dinyatakan 100 % dan sudah
disampaikan paling lambat 7 (tujuh) hari kerja sebelum Penandatangan Berita Acara
Serah Terima Pertama Pekerjaan (PHO).
7. Laporan lain yang dipersyaratkan
9
Berdasarkan ketentuan Pasal 13 ayat 7 Peraturan Menteri PUPR Nomor 14 Tahun 2020
disebutkan bahwa Penyedia Bertanggung Jawab Atas :
1. Pelaksanaan Kontrak
2. Kualitas Barang / Jasa
3. Ketepatan Perhitungan Jumlah atau Volume
4. Ketepatan Waktu enyerahan
5. Ketepatan Tempat Penyerahan, dan
6. Penerapan Keselamatan Konstruksi
12
6. Pencegahan Covid – 19 - Gejala Covid – 19 (Batuk, Demam, Sesak
Napas dan Influensa)
O. KELUARAN
Pada pekerjaan ini keluaran yang akan dihasilkan sebagai berikut :
1. Panjang Penanganan sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB), Gambar Rencana
(Kontrak) dan Spesifikasi Teknis.
2. Gambar Rencana (Shop Drawing)
3. Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK)
4. Rencana Mutu Pekerjaan Konstruksi (RMPK)
5. Rencana Manajemen Lalu Lintas (RMLL)
6. Surat Perintah Perubahan Pekerjaan dan BA Pemeriksaan Pekerjaan tambah kurang
(Addendum) apabila diperlukan
7. Buku Harian yang memuat semua kegiatan yang dilakukan setiap hari (Laporan Harian)
yang berisi sebagai berikut :
Tenaga Kerja
13
Material dan Bahan yang digunakan
Peralatan
Kondisi Cuaca
Waktu Pelaksanaan
Pekerjaan-pekerjaan yang dilaksanakan
8. Laporan Mingguan (Resume Laporan Harian)
9. Laporan Bulanan (Resume Laporan Mingguan)
10. Dokumentasi Kegiatan (Foto 0%, 25%, 50%, 75% dan 100%), Foto Per STA 50 Meter.
11. Data Pengukuran Lapangan (Backup Data MC %)
12. Backup Final Quantity
13. Asbuilt Drawing sesuai dengan Pelaksanaan
14. BA Kemajuan Pekerjaan untuk Pembayaran
15. Laporan – Laporan (Hard Copy dan Soft Copy)
P. PENUTUP
1. Tahap pelaksanaan pekerjaan, KAK ini hanya merupakan salah satu sumber informasi
bagi seluruh pelaku pengadaan, karena untuk memastikan target kualitas output
tercapai, lebih lanjut akan diatur dalam Kontrak Pelaksanaan Pekerjaan.
2. Syarat-syarat yang tercantum dalam KAK ini merupakan rujukan awal bagi Pokja
Pemilihan, adapun persyaratan lain yang wajib dipenuhi oleh calon penyedia menurut
peraturan perundang-undangan dan / atau menurut Standar Dokumen Pemilihan yang
ditetapkan oleh instansi berwenang, maka akan ditetapkan oleh Pokja Pemilihan
Drs. H.MUSLIMIN, MM
Nip. 196812311993031134
14