Angka Penting (AP) Ialah angka yang diperoleh dari hasil pengukuran dan angka yang di taksir.
Aturan Angka penting adalah sebagai berikut :
1. Semua angka yang bukan NOL adalah ANGKA PENTING Contoh :
456,2 cm -------- 4 AP, 12,3 Kg ------ 3 AP, 1200 --------- 2 AP 2. Angka NOL yang terletak diantara DUA Angka yang Bukan NOL termasuk ANGKA PENTING, Contoh ; 203 ------- 3 AP 2,003 ----------- 4 AP 3. Angka NOL yang terletak disebelah kanan angka bukan NOL dan diberi tanda khusus TERMASUK ANGKA PENTING Contoh : 450 ---- 3 AP 20,600 ----- 4 AP 1,5000 --- 5 AP 0,51 ------ 3 AP 4. Angka NOL yang terletak sebelah kiri angka bukan NOL baik yang terletak disebelah kiri maupun sebelah kanan koma decimal, BUKAN ANGKA PENTING Contoh : 0,56 ------ 2 AP 0,00065 ------- 2 AP PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN ANGKA PENTING
Aturan – aturan pembulatan bilangan :
a. Jika angka setelah digit tertentu lebih besar dari 5, maka paada digit tersebut dibulatkan diatas. Contoh : 7,26748 = 7,3 b. Jika angka setelah digit tertentu lebih kecil dari 5, maka angka pada digit tersebut tidak dibulatkan. Contoh : 7,244 menjadi 7,24 c. Untuk angka setelah digit tertentu sama dengan 5, jika digitnya tertentu tersebut ganjil maka pada digit tersebut dibulatkan keatas. Jika genap, tidak dibulatkan. Contoh : 7,475 menjadi 7,48.
Angka Penting, By Nurlailatul Hikmah, S.Pd Page 1
Pada Operasi penjumlahan dan pengurangan angka penting perlu dilakukan pembulatan sedemikian rupa sehingga hasilnya hanya mengandung 1 angka taksiran, Contoh : 40,235 7,92 + 48,155 ( Dua angka taksir dibulatkan 1 angka, ditaksir menjadi 48, 16 ------- 4 AP )