M TALENTA
PEMBUKAAN
Kesejahteraan adalah hak asasi setiap manusia. Untuk mencapai
kesejahteraan itu kami sepakat membentuk komunitas untuk menunjang
usaha bersama dan sebagai tempat belajar bersama dan komunitas ini
kami sebut CredoUnion Modifikasi (CUM). Dalam mencapai kesejahteraan
tersebut secara bersama-sama kami membuat kesepakatan yang harus
dijalankan oleh setiap anggota Credo Union Modifikasi (CUM). Untuk
itu kami setia kepada kesepakatan yang kami tuangkan pada Anggaran
Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) yang tercantum di bawah
ini:
BAB I
NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Pasal 1
1. Disebutkan Credo karena berdasar atas pengakuan bersama
(Credo = pengakuan)
2. Credo Union Modifikasi ini bernama Credo Union
Modifikasi Talenta.
3. Dengan singkatan CUM Talenta.
4. Dan selanjutnya dalam Anggaran Dasar ini disebut CUM
Talenta yang berkedudukan di Saribudolok.
Sedangkan daerah keanggotaan meliputi wilayah
pelayanan GKPS.
Pasal 2
CUM Talenta didirikan dalam jangka waktu yang tidak ditentukan.
BAB II
AZAS, LANDASAN,TUJUAN DAN PRINSIP
Pasal 3
1. Azas CUM Talenta ini adalah kekeluargaan, kegotong-
royongan dan pelayanan.
2. Landasan CUM Talenta adalah Pancasila dan UUD 1945.
3. Tujuan CUM Talenta ini adalah :
a. Meningkatkan iman kepada Tuhan
Yesus Kristus.
b. Meningkatkan kesejahteraan
sebagai perwujudan Hak Azasi Manusia berdasarkan Pancasila dan UUD
1945.
c. Sebagai lembaga pendidikan
masyarakat di bidang kerohanian, ekonomi, sosial, budaya dan
politik.
d. Menciptakan sumber-sumber modal
dari, oleh dan untuk anggota dengan jasa yang pantas dan layak.
4. CUM Talenta melakukan kegiatannya berdasarkan
prinsip-prinsip koperasi yaitu :
a. Keanggotaan bersifat
sukarela dan terbuka.
b. Pengelolaan dilakukan
secara demokratis.
c. Partisipasi anggota dalam
kegiatan ekonomi.
d. Otonomi dan kemandirian
dengan mengindahkan kesepakatan bersama.
e. Pendidikan, pelatihan dan
informasi.
f. Kerjasama antar koperasi.
g. Kepedulian terhadap
masyarakat.
BAB III
BENTUK DAN JENIS
Pasal 4
Bentuk dan jenis CUM Talenta ini adalah lembaga pelayanan gereja
dalam bidang pemberdayaan ekonomi jemaat.
BAB IV
USAHA
Pasal 5
Untuk mencapai tujuan sebagaimana dimaksud pasal 4, maka CUM Talenta
menyelenggarakan kegiatan usaha yang berkaitan dengan kegiatan usaha
anggota, sebagai berikut:
1. Mewajibkan dan menggiatkan anggota untuk menyimpan secara
teratur dalam rangka membangun
permodalan yang kuat dan sehat.
2. Memberikan pelayanan pinjaman atau kredit kepada anggota
dengan mengutamakan pinjaman produktif
dalam rangka mengembangkan potensi dan usaha
perekonomian yang kuat, maju dan profesional.
3. Membina dan mengembangkan potensi dan usaha perekonomian
anggota agar menjadi kuat, mandiri dan
profesional.
4. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan tentang
perkoperasian khususnya CUM, manajemen
kewirausahaan kepada anggota CUM Talenta.
5. Mengembangkan jaringan kerja sama usaha antar CUM dan antar
anggota dengan lembaga usaha lain yang
relevan.
6. Memberikan Pelayaanan sosial dan ekonomi kepada anggota CUM
Talenta.
7. Memberikan jasa perlindungan kepada
anggota.
8. Menyelenggarakan kegiatan usaha pengadaaan barang/ jasa yang
berkaitan dengan kegiatan usaha anggota
seperti:
a. Mengadakan usaha pertokoan dan warung serba
ada (waserba).
b. Mengadakan usaha dagang sembilan bahan pokok
(sembako).
c. Mengadakan usaha transportasi kargo biro
perjalanan dan jasa.
d. Mengadakan usaha perbengkelan (servis mobil,
sepeda motor , sepeda dan ganti oli).
e. Mengadakan usaha borongan/ rekanan dan
kontraktor, distribusi, leveransir dan supplier.
f. Mengadakan usaha jasa pembayaran rekening
listrik, telepon, perusahaan air minum (PAM), pajak bumi
dan bangunan dan penjualan minyak tanah
dan SPBU.
g. Mengadakan usaha jasa pengurusan surat izin
mengemudi (SIM), Surat Tanda Nomor Kenderaan
Bermotor (STNK), Buku Pemilik Kenderaan
Bermotor (BPKB).
h. Mengadakan usaha Perkebunan Inti Rakyat (PIR)
dan Warung Telekomunikasi (Wartel).
i. Mengadakan usaha toko spare part kenderaan
bermotor.
j. Mengadakan usaha kerajinan rumah tangga
(home industry).
k. Mengadakan usaha konveksi, developer.
l. Mengadakan usaha percetakan, foto copy,
sablon, rental computer dan pendidikan.
m. Mengadakan usaha perdagangan dan perhotelan.
n. Eksport dan import, finance.
o. Membuka Taman Wisata Iman.
p. Mengadakan usaha perkebunan dan peternakan.
q. Usaha-usaha lainnya yang bermanfaat dalam
rangka meningkatkan kesejahteraan anggota dan tidak
bertentangan dengan undang-undang dan/
peraturan lainnya.
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 6
1. Keanggotaan terdiri dari:
a. Anggota biasa adalah warga Negara
Indonesia yang produktif dan berkemampuan penuh untuk
melakukan tindakan hukum (dewasa
dan tidak berada dalam perwalian dan sebagainya).
b. Anggota luar biasa adalah warga
Negara Indonesia yang belum atau tidak produktif secara ekonomis
dan belum atau tidak berkemampuan
untuk melakukan tindakan hukum.
2. Syarat-syarat keanggotaan :
a. Memahami dan mematuhi AD/ ART dan
peraturan serta sistim yang berlaku dalam CUM Talenta.
b. Mengajukan surat permohonan menjadi
anggota kepada pengurus.
c. Disahkan oleh rapat pengurus.
d. Telah melunasi Simpanan Pokok,
Simpanan Wajib dan Uang Pangkal.
e. Keanggotaan melekat pada anggota
sendiri dan tidak dapat dipindahkan atau diwakilkan kepada orang
lain dengan dalih dan cara apapun
juga (tidak bisa menggantikan nomor yang sudah berhenti).
f. Bilamana pengurus menolak permohonan
untuk menjadi anggota maka yang berkepentingan dapat
mengajukan keberatan, jika perlu
dapat meminta pertimbangan rapat anggota berikutnya.
g. Bersedia hadir pada setiap
penabungan, bekerjasama dan mau ikut ambil bagian dalam kegiatan CUM
Talenta.
h. Menyimpan secara teratur di dalam CUM
Talenta dan memanfaatkan pinjaman untuk mengembangkan
usaha.
i. Anggota berhubungan langsung dengan
Manager berkaitan dengan kegiatan operasional CUM Talenta.
j. Tidak melakukan suatu usaha atau
pekerjaan yang bertentangan dengan CUM Talenta, misalnya
rentenir.
k. Anggota luar biasa dapat menyertakan
simpanannya yang digolongkan sebagai simpanan sukarela
akan tetap mendapat sisa hasil
usaha setiap akhir tahun namun demikian tidak mempunyai hak
meminjam.
l. Masuk dalam lingkungan ikatan
pemersatu.
Pasal 7
Pasal 8
Pasal 9
1. Hubungan antara CUM Talenta dan Gereja Kristen Protestan
Simalungun (GKPS) adalah sebagai Pembina
agar dapat berjalan sesuai dengan program gereja yaitu
sebagai pemberdayaan warga jemaat.
2. Komisaris CUM Talenta yang ada di jemaat berkoordinasi
dengan Badan Diakonia Sosial Gereja atau badan
yang dihunjuk oleh Pimpinan Majelis jemaat setempat.
3. Menjadi anggota dari Badan Koordinasi (Bakor) Antar Credit
Union yang dibentuk oleh GKPS
BAB VII
KEPENGURUSAN
Pasal 10
1. Pengurus dipilih dari dan oleh anggota dalam Rapat
Anggota.
2. Yang dapat dipilih menjadi Pengurus ialah mereka
yang memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
a. Anggota CUM Talenta, yang bertugas
aktif sebagai Pendeta/Penginjil GKPS.
b. Mengerti tentang organisasi dan
tata kerja CUM Talenta.
c. Mempunyai sifat kejujuran dan
pengabdian yang tinggi.
d. Memiliki sifat kerjasama antara
sesama Pengurus dan anggota.
3. Pengurus sebelum melakukan tugas dan kewajibannya
lebih dahulu mengucapkan janji.
4. Pengurus dilantik oleh Pimpinan Pusat GKPS dalam
suatu Kebaktian GKPS.
Pasal 11
Pasal 12
Pasal 14
Pengurus tidak menerima gaji, tetapi dapat diberi uang jasa bulanan
menurut anggaran yang ditetapkan berdasarkan keputusan RAT.
BAB VIII
MANAGER
Pasal 15
BAB IX
PENGAWAS
Pasal 16
BAB X
PENASEHAT
Pasal 17
BAB XI
MODAL KEKAYAAN
Pasal 18
BAB XII
SIMPANAN, PINJAMAN DAN PENUNJANG PINJAMAN
Pasal 19
Pasal 20
BAB XII
PEMBAGIAN SISA HASIL USAHA
Pasal 21
BAB XIII
PEMBUKUAN
Pasal 22
BAB XIV
RAPAT-RAPAT
Pasal 23
Rapat Anggota
Pasal 24
Jenis Rapat Anggota
Pasal 25
Fungsi Rapat Anggota Tahunan
Pasal 26
Rapat Pengurus, Rapat Pengawas,Rapat tim atau Panitia
BAB XV
PEMBUBARAN DAN PENYELESAIAN
Pasal 27
Pembubaran
Pembubaran CUM Talenta dapat dilakukan :
Pasal 28
Penyelesaian
Akta ini ditandatangani oleh kami yang diberi kuasa oleh rapat pada
tanggal ……………. di ………………………….. dan daftar Pendiri CUM
Talenta dan daftar hadir Rapat Pembentukan menjadi lampiran Anggaran
Dasar ini.