Nomor : 01/KKPA/BVI-YNK/III/2022
Pada Hari ini Kamis, Tanggal Dua Puluh Tiga, Bulan Maret, Tahun dua ribu dua puluh tiga
(23-03-2023), bertempat di Jakarta, telah dilaksanakan Penandatanganan “PERJANJIAN
KERJASAMA PENCAIRAN ASET” dalam hal ini (selanjutnya disebut "PERJANJIAN") antara
Kami yang bertandatangan di bawah ini:
I. PIHAK PERTAMA
Nama Perusahaan : PT. BUANA VENTURA INVESTAMA.
Nama Penanggungjawab : Firman, SE
Jabatan : Komisaris
Alamat Perusahaan : District 8, Treasury Tower 6th Fl, Unit F. SCBD Lot 28,
Jl. Jend. Sudirman Kav.52-53, Senayan, Keb. Baru,
Jakarta Selatan 12190
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Perusahaan berbadan Hukum
tersebut di atas, selaku “ Pemilik Aset SHMGB seluas 22.285 M2 ”, yang
selanjutnya dalam hal ini disebut sebagai "PIHAK PERTAMA".
Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
1. PIHAK PERTAMA adalah Perseroan Terbatas yang bertindak sebagai Pemilik Aset senilai
Rp. 209.000.000.000,- di Cikokol, Tangerang.
2. PIHAK KEDUA adalah Yayasan yang berafiliasi dengan beberapa Bank untuk pencairan
kredit dengan jaminan aset.
3. PIHAK PERTAMA siap melakukan negosiasi dengan Bank, melakukan strategi perbankan
yang memungkinkan proses pencairan dapat diterima direkening PiHAK PERTAMA
melalui kredit line PIHAK KETIGA senilai Rp. 100.000.000.000,-
4. PIHAK PERTAMA menyatakan bahwa setuju untuk mengikuti arahan PIHAK KEDUA.
Pasal 2
BIAYA
1. PIHAK KEDUA setuju untuk membayar biaya yang timbul meliputi Biaya apraisal dan
biaya Perbankan atas transaksi ini.
Pasal 4
ADDENDUM
PARA PIHAK sepakat, akan dibuatkan perjanjian secara terpisah dengan Perusahaan Pemilik
Fasilitas Kredit atas aset yang telah dijaminkan. Dan PIHAK KEDUA bertanggung jawab atas
pengalihan dan penyerahan kembali Aset tersebut pada saat PIHAK PERTAMA telah
menyelesaikan kewajiban kreditnya. Hal-hal lain yang timbul dikemudian hari yang belum
tercantum dalam “PERJANJIAN” ini jika diperlukan akan dituangkanan dalam suatu
ADDENDUM tersendiri dan merupakan Bagian yang tidak dipisahkan dari “PERJANJIAN” ini.
Pasal 5
PENUTUP
Demikian Surat “PERJANJIAN” ini dibuat dan ditandatangani di atas Kertas Bermeterai
Cukup menurut Hukum dan Undang–undang yang berlaku di Negara Kesatuan Republik
Indonesia dan PARA PIHAK memegang 1 (Satu) Rangkap dan Mempunyai Kekuatan Hukum
yang sama dan dinyatakan berlaku selama masing-masing PIHAK Menyelesaikan
Kewajibannya dari Tanggal Penandatanganan Surat “PERJANJIAN” ini dilaksanakan.