PUSKESMAS HULONTHALANGI
Alamat :Jln. Satsuit Tubun Kelurahan Tenda Kecamatan Hulonthalangi
Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM)
yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam
penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan
kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar/sosial dasar untuk
mempercepat penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi.
Posyandu menjadi sarana penting di dalam masyarakat yang mendukung upaya
pencapaian keluarga sadar gizi (KADARZI), membantu penurunan angka kematian bayi dan
kelahiran, serta mempercepat penerimaan norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera. Kegiatan
didalamnya meliputi kegiatan pemantauan pertumbuhan yang diintegrasikan dalam pelayanan
seperti imunisasi seperti pencegahan penyakit, penanggulangan diare, pelayanan kesehatan ibu
dan anak, pelayanan kontrasepsi, hingga penyuluhan dan konseling.
Wilayah Kerja Puskesmas Hulonthalangi Kecamatan Hulonthangi memiliki 11 Posyandu yang
tersebar di 5 kelurahan diantaranya Kelurahan Tanjung Kramat, Kelurahan Pohe, Kelurahan Tenda,
Kelurahan Siendeng dan Kelurahan Donggala. Pemantauan pertumbuhan balita sangat penting
dilakukan untuk mengetahui adanya gangguan pertumbuhan (growth faltering) secara dini. Anak
umur 12-59 bulan memperoleh pelayanan pemantauan pertumbuhan setiap bulan, minimal 8 x
dalam setahun yang tercatat di KMS, atau buku pencatatan lainnya.
Berdasarkan data Puskesmas Simpam Pesak Tahun 2021 diketahui cakupan partisipasi
masyarakat (D/S) sebesar 90.6%, sedangkan cakupan penimbangan (N/D) sebesar 88.6%.
Hasil tersebut menunjukkan jika kegiatan pemantauan pertumbuhan balita di Posyandu wilayah kerja
Puskesmas Hulonthalangi Kecamatan Hulonthalangi sudah mencapai SPM, namun perlu ditingkatkan
agar masyarakat lebih berperan aktif dalam kegiatan upaya perbaikan gizi keluarga melalui
posyandu.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatnya kualitas pelayanan gizi melalui pemantauan pertumbuhan balita di posyandu.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatnya kualitas pelayanan gizi melalui pemantauan pertumbuhan balita
diposyandu dengan sistem 5 meja
b. Melakukan pemantauan dan pengawasan pengukuran BB dan TB balita di posyandu
c. Melakukan analisa dan interpretasi data pemantauan pertumbuahn balita di Posyandu
d. Melakukan konseling gizi terhadap balita yang tidak naik 2 kali (2T)
C. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Kegiatan Pokok
a. Penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan balita
b. Penilaian status pertumbuhan balita
c. Konseling pertumbuhan balita
d. Rujukan ke Puskesmas untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap balita yang BGM
2. Rincian Kegiatan
a. Validasi jumlah sasaran balita disetiap kelurahan wilayah puskesmas Hulonthalangi
b. Persiapan alat ukur dan penimbangan berupa timbangan Dewasa, Baby scale, microtic,
infatometer
c. Mengecek kelayakan alat antropometri yang akan digunakan
d. Sosialisasi refres kembali penggunaan alat yang benar dan tepat pada petugas yang akan turun
dalam pelaksanaan kegiatan bulan penimbangan.
e. Penimbangan dan pengukuran balita diposyandu
f. Input dan validasi data hasil penimbangan dan pengukuran pada balta.
g. Melaporkan hasil kegiatan pada kepala puskesmas dan instansi terkait lainnya
D. WAKTU PELAKSANAAN
E. SASARAN
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan untuk melihat apakah kegiatan sudah terlaksana sesuai
dengan jadwal yang telah diencanakan. Pelaporan dibuat dan dilaporkan kepada kepala puskesmas.
G. PEMBIAYAAN