Memahami Kerja

Media Massa
Mahkamah Agung x Tempo Institute
Cara kerja media massa konvensional, sesederhana ini:

Mengumpulkan
informasi.

Media
Menyampaikan
berita.
Tidak semua informasi
adalah berita.
Setiap media massa punya kriteria layak berita, di antaranya:

1. Kebaruan.
2. Pertama kali.
3. Magnitude.
4. Kedekatan.
5. Tokoh.
6. Unik/aneh.
7. Inspiratif
8. Pengaruh pada pembaca.
9. Tren.
10. Misi.
Tidak semua informasi
adalah berita.
Setiap media massa punya kriteria layak berita, di antaranya:

1. Kebaruan.
2. Pertama kali.
3. Magnitude.
4. Kedekatan.
5. Tokoh.
6. Unik/aneh.
7. Inspiratif
8. Pengaruh pada pembaca.
9. Tren.
10. Misi.
Tidak semua informasi
adalah berita.
Setiap media massa punya kriteria layak berita, di antaranya:

1. Kebaruan.
2. Pertama kali.
3. Magnitude.
4. Kedekatan.
5. Tokoh.
6. Unik/aneh.
7. Inspiratif
8. Pengaruh pada pembaca.
9. Tren.
10. Misi.
Tidak semua informasi
adalah berita.
Setiap media massa punya kriteria layak berita, di antaranya:

1. Kebaruan.
2. Pertama kali.
3. Magnitude.
4. Kedekatan.
5. Tokoh.
6. Unik/aneh.
7. Inspiratif
8. Pengaruh pada pembaca.
9. Tren.
10. Misi.
 Garis Api

NARA
SUMBER
KRITERIA PEMILIK
BERITA MEDIA

Untuk menjaga berita agar selalu berada IKLAN

dalam kriteria yang tepat, sejumlah
media menerapkan garis api yang bisa
mengganggu penilaian.
 Bagaimana berita diterbitkan?

RAPAT
USULAN LIPUTAN EDITING PUBLISH
REDAKSI

Dalam proses yang normal, berita melalui sejumlah tahapan

sebelum bisa diterbitkan. Di sinilah kualitas berita diuji.
 Media Massa vs Media Sosial

FB
Twitter
Media IG
Massa

Youtube
Di era digital, media massa kehilangan
giginya karena kalah bersaing dengan
media sosial dalam mempengaruhi
massa.
Revenue Streams
SIRKULASI IKLAN

IKLAN SIRKULASI

INDONESIA NEGARA MAJU