Anda di halaman 1dari 8

FUNGSI ETIKA

dan

TUJUAN BELAJAR
ETIKA

OLEH: PDT. DR. IDRUS SASIRAIS


FUNGSI ETIKA
Menurut Pojman (2012:11), studi etika
memberikan beberapa keuntungan secara
praktis. Utamanya, studi etika dapat
membebaskan kita dari prasangka dan dogma.
Dengan mempelajari dan mendalami etika
secara komprehensif, orang akan dapat
menemukan prinsip-prinsip dasar dalam
mengambil keputusan moralnya sendiri. Selain
itu, dengan mempelajari etika kita juga dapat
menemukan dasar-dasar pertimbangan moral,
agar ketika kita menjumpai problem-problem
moral tertentu, kita dapat berpikir dengan lebih
jernih dari percaya diri. Studi etika juga
menyadarkan kita, bagaimana prinsip-prinsip
tentang moral dan nilai berkaitan satu sama lain,
dan menjadi pedoman kita dalam menjalani
kehidupan kita.
Seorang etikawan Inggris kontemporer, Harry J. Gensler (2011: 4),
juga memberikan alasan: Dengan mengkaji dan mempelajari etika,
kita dapat memperdalam refleksi kita tentang persoalan-persoalan
dasar dalam kehidupan. Utamanya adalah persoalan tentang nilai
dan hakikatnya, terlepas dari kepentingan-kepentingan praktis dan
pragmatis di balik nilai itu sendiri. Pendekatan moral kita tersebut
untuk mengambil putusan yang baik atau yang buruk, menjadi
gambaran dari pola pikir dan pola tindakan kita sendiri. Dengan
belajar etika kita dapat memperkaya pendekatan, memperluas
perspektif, memperdalam pertimbangan, menjernihkan refleksi,
dan memperbaiki cara berpikir kita terhadap setiap putusan moral
kita.
Etika menjadi penting, sebagaimana pentingnya kita
mengambil putusan moral setiap hari, seperti:
o Apa yang harus kita lakukan?
o Apa yang tidak seharusnya kita lakukan?
o Apa yang baik untuk kita?
o Apa yang tidak baik untuk kita?
Di tengah banyaknya pilihan moral dalam hidup, kita harus
memilih jalan yang paling bijaksana, dengan pertimbangan
moral yang dalam, sehingga setiap tindakan kita dapat kita
pertanggungjawabkan dengan baik.
Dengan penyelidikan etika kita akan
menjumpai aneka macam pertimbangan
moral terkait masalah-masalah etis
mendasar di tengah kompleksitas
kehidupan
Fungsi Etika:
Sebagai sarana
untuk memperoleh
orientasi kritis
berhadapan
dengan berbagai
moralitas
Orientasi kritis diperlukan
karena kita dihadapkan
dengan pluralisme moral.

Jika tidak memiliki orientasi


kritis, maka kita akan bingung
seperti cerita “Nasrudin yang
mau menjual keledai”.
Tujuan Belajar
Etika

• Kritis terhadap Lembaga-


lembaga Masyarakat: Orang
tua, agama, negara dll
• Kritis terhadap berbagai
Ideologi: konsumtif,
keserbabolehan, hura-hura
• Kritis terhadap Diri Sendiri

Anda mungkin juga menyukai