Narator 1: Feodora.
Narator 2: Christiano.
Murid : Naomi (Naura), Ananta (Dilan), Ryan (Ian), dan Santa (Nadira).
Guru : Christiano (Pak Samsul).
Kepala sekolah dan Ortu Naura dan Nadira : Ryan (Pak Jefri).
Ketua OSIS : Jeremy (Iqbal).
Ortu Dlan : Jeremy (Pak Albert)
Kakak Naura & Nadira: Feodora (Kak Vania)
BABAK 1
Narator 1: Hari ini adalah hari terakhir bagi siswa-siswi kelas 9 di sekolah SMP Teramia untuk saling
bertemu satu sama lain dan bersekolah di SMP Teramia. Karena, besok adalah hari kelulusan mereka.
Bagaimana perasaan siswa-siswi kelas 9 dihari terakhir mereka?
Naura: Gak terasa ya Nad. Besok, kita udah mau lulus aja.
Nadira : Iya, sedih banget. Kenapa sih harus lulus?
(Ananta/Dilan datang) -Lagu Care Bebek-
Ananta (Dilan) : Iih, sedih banget deh (Gaya alay)
Nadira: Kamu ngapain sih disini! Sana pergi!
Naura: Hai Dilan
Dilan: Hai Naura (memegang tangan Naura) -Lagu Cinta-
Nadira: Bisa gak sih, gak usah bermesraan didepan jomblo! -Lagu Galau-
Dilan dan Naura: Uups, lupa. Hahahah.
(Pak Jefri/Ryan lewat)
Dilan: Eh, eh, Naura, itu bukannya Pak Jefri (kaget dan panik. Langsung duduk di kursi) -Suara kursi
bergeser-
Sofi: Oh iya ya. Astaga (langsung kembali ke tempat duduk) -Suara kursi bergeser-
Ryan (Pak Jefri): Anak-anak, kalian lagi ngapain?
Dilan: Lagi ngomong-ngomong aja, Pak. Heheheh
Nadira: Enggak Pa! Tadi, Naura sama Dilan mesra-mesraan.
-Sound kepanikan-
Dilan: Ehehehehe, enggak kok Pak. Nadira cumin bercanda doang atuh Pak.
Naura: Iya Pa, aku kan anak baik
Pak Jefri: Oh baik, harap tenang ya Nak.
Dilan, Naura, dan Nadira: Baik Pak
(Pak Jefri meninggalkan kelas)
Naura: Fiuh, untung enggak ketahuan. Nadira nih
Dilan: Iya, cepu lo!
Nadira: Siapa suruh bermesraan!
Naura: Iya deh iya, si paling jomblo.
BABAK 2
(Kringgg -Bel Bunyi-)
Narator 1: Bel masuk kelas berbunyi. Karena hari ini adalah hari terakhir para murid kelas 9 bersekolah di
SMP Teramia, Kira-kira, apakah yang akan mereka lakukan?
-Iqbal masuk
-Tok, tok, tok-
Iqbal: Permisi pak Samsul. Izin masuk, Pak.
Pak Samsul: Silahkan, Iqbal.
Iqbal: Pak, saya ingin menginfokan Pak. Semua murid kelas 9 dipanggil ke aula untuk GR acara pelepasan
besok, Pak.
Pak Samsul: Terimakasih informasinya Iqbal.
Iqbal: Baik Pak. Saya permisi dulu, Pak.
-Iqbal keluar
Pak Samsul: Baik anak-anak semuanya, kalian pergi ke aula. Kita ada GR. Semua pergi ke aula dengan
tertib ya.
Murid-murid: Baik, Pak.
-Murid2 dan Pak Samsul berjalan ke aula
BABAK 3
-Sudah sampai di Aula. Murid-murid duduk. Pak Samsul pura-pura sedang berbicara/menyampaikan
informasi kepada murid-murid
-POV: Sudah selesai GR
Narator 1: Sesuai dengan perintah Pak Samsul, para murid kelas 9 pergi ke aula untuk GR kegiatan
pelepasan besok. Mereka dengan tertib mengikuti perintah dari guru mereka. Setelah sekian lama, GR
nya pun selesai.
-Dikelas POV
-Sesudah murid2 duduk, Pak Samsul datang
BABAK 4
-Dilan, Nad, dan Nau berjalan bareng. OTW ke rumah Nau dan Nad
Narator 2: Naura mengundang teman-teman sekelasnya nongkrong di rumahnya untuk BBQ, dalam
rangka sebagai kenang-kenangan terakhir bersama dengan teman-temannya. Namun, sayang Ian tidak
ikut bergabung. Mereka pun sepulang sekolah pergi ke rumah Naura dan Nadira. Mereka sama-sama
berjalan kaki, karena rumah Naura dan Nadira tidak jauh dari sekolah. Dan juga, rumah mereka juga
saling berdekat-dekatan.
-Iqbal lewat
Nadira: Bumbu ayam dan sosisnya aku loh yang buat (gaya sombong)
BABAK 5
-Ber4 pura2 lagi makan hasil BBQ nya bareng
Narator 2: Tak terasa, hari sudah mulai sore. Iqbal dan Dilan pamit kepada Naura dan Nadira untuk
pulang.
-Iqbal dan Dilan ambil tas, lalu lambaikan tangan ke Naura dan Nadira
Narator 2: Dalam perjalanan pulang, Dilan dan Iqbal saling berbincang-bincang. Namun, sepertinya Dilan
tidak mau berbicara dengan Iqbal. Tidak tahu mengapa. Sementara itu, dirumah Naura, dan Nadira
mereka menceritakan pengalaman mereka selama di SMP Teramia kepada orangtua mereka. Dan
sesampainya Dilan dirumahnya, ia menceritakan kesannya tentang SMP Teramia kepada orangtuanya.
-Iqbal dan Dilan out. Iqbal siap sedia jadi Pak Albert/Ayahnya Dilan
BABAK 6
Narator 1: Keesokan harinya, tibalah hari kelulusan dan acara pelepasan bagi siswa-siswi kelas 9 SMP
Teramia. Acara pelepasan diadakan pada sore hari. Siswa-siswi kelas 9 mulai Bersiap untuk acara
pelepasan di rumahnya masing-masing. Mereka harus mulai Bersiap karena sebelum acara mereka akan
mengadakan sesi foto bersama.
-Dilan POV
-Dilan lagi menyisir rambut
Dilan: Ashiap, ternyata aku ganteng banget
-Dilan selesai menyisir rambut
Dilan: Pa. Ayo kita pergi Pa, kami harus datang lebih awal.
Pak Albert: Oke Nakku
-Dilan dan Pak Albert pergi ke sekolah
-Murid murid langsung berkumpul dan baris. (Barisannya Naura, Nadira, dan Dilan)
Bang Asep: Siapa yang mau duluan?
Naura: Sayaa
Bang Asep: Oke. Berdiri disitu ya dek. 1 2 3 (Fotoin Naura) -Cikrik-
-Naura pergi
Bang Asep: Lanjut, siapa lagi?
Nadira: Saya
Bang Asep: Oke, 1 2 3 (Fotoin Nadira) -Cikrik-
-Nadira pergi
Dilan: Lanjut saya bang
Bang Asep: Oke, Bersiap. 1 2 3, ya! (Fotoin Dilan) -Cikrik-
Pak Jefri: Baiklah, semuanya berkumpul disini! (mengajak murid-murid berdiri disampingnya)
-Dilan, Naura, dan Nadira berdiri disamping Pak Jefri
Bang Jefri: Siap? 1 2 3, ya! (Fotoin ber4) -Cikrik-
BABAK 7
Narator 1: Usai para murid sesi foto, acara pelepasan kelas 9 SMP Teramia pun dimulai. Acaranya dihadiri
oleh murid-murid kelas 9, orangtua, guru-guru, dan kepala sekolahnya. Acara pelepasan kelas 9
berlangsung dengan baik. Sampai tibalah waktunya untuk pengumuman kelulusan siswa-siswi kelas 9
dan pengumuman siswa-siswi yang berprestasi selama 3 tahun pembelajaran di SMP Teramia.
Pak Samsul: Selanjutnya, kami akan memberikan pengumuman kepada siswa-siswi kami yang berprestasi
selama 3 tahun pembelajaran. Untuk siswa yang berprestasi………………………………………………………….
“Nadira Noren Zebua” (Nadira maju ke depan -sound tepuk tangan-)
Naura & Dilan : (Teriak) Selamat Nadira!!
-Nadira mengambil penghargaan lalu kembali duduk
Pak Samsul: Untuk siswa yang berprestasi dalam Bahasa Inggris ………………………………………………………..
“Dilan Alexander Lubis” (Dilan maju ke depan -sound tepuk tangan-)
Nadira & Naura: (Teriak) Yeayy, selamat Dilan!!
-Dilan mengambil penghargaan lalu kembali duduk
Pak Samsul: Terakhir, untuk siswa yang paling sopan dan baik, ialahhh……………………………………………..
“Naura Ziona Zebua” (Naura maju ke depan -sound tepuk tangan-)
Nadira & Dilan: Selamat Nauraa!!
-Naura mengambil penghargaan lalu kembali duduk
Pak Samsul: Baiklah bapak ibu semuanya, kita beri tepuk tangan untuk semua siswa-siswi kita (-sound
tepuk tangan-). Dengan demikian, acara pelepasan anak-anak murid kita sudah selesai. Sekali lagi, beri
tepuk tangan yang meriah (-sound tepuk tangan-. Lanjut, -Lagu manusia kuat (cover milka angela)-)
BABAK 8
Narator 2: Acara pelepasan pun tak terasa sudah selesai. Para murid saling mengucapkan selamat satu
sama lain, saling tukar hadiah, dan berfoto sebagai kenang-kenangan lulus SMP mereka.
Dilan: Selamat Naura (Memberikan bunga kepada Naura) -Lagu cinta-
Naura: Makasih Dilan (Menerima bunga dari Dilan) -Lagu Cinta berhenti-. Selamat juga buat Dilan. Oh
iya, semoga Naura bisa ketemu lagi sama Dilan. Naura sayanggg banget sama Dilan, dan gak mau pisah
dari Dilan. -Lagu sedih -
Dilan: Tenang aja kok Naura. (Pantun)
“Minum Jamu rasa mengkudu
Meskipun nanti gak ketemu, cintaku hanya untukmu”
Aku akan selalu ada disampingmu kok (memegang tangan Naura) -Lagu cinta-
-Naura menggandeng tangan Dilan. Nadira datang lalu memisahkan mereka ber2. -Lagu cinta berhenti-
Nadira: Cukup mesraannya! Bisa ngehargai orang jomblo gak sih?! -Lagu Galau-
Naura & Dilan: (Saling menatap, lalu tertawa bersama).
Narator 1: Itulah kisah siswa-siswi kelas 9 dalam hari-hari mereka saat mau lulus, dan tiba kelulusan.
Hikmat dari drama ini yang bisa kita ambil adalah “Meskipun nanti sudah tidak bertemu kembali, tapi
biarlah kita tetap mengingat kenang-kenangan bersama dan tidak melupakannya”. Demikian drama dari
kami. Terimakasih sudah menyaksikan