Anda di halaman 1dari 1

Nama: Sulistria Novriyanti

Kelas: X IPS 1
No Absen: 32

Pada zaman dahulu, ada seorang laka laki miskin berjalan mencan nekinya dengan berkeliling negara antah
berantah bernama Si Miskin Adapun nama raja di negara itu adalah Maharaja Indera Dewa Beberapa raja-raja di
tanah Maharaja Dewa itu takluk kepada baginda dan mengantar upeti kepada baginda setiap tahun.
Pada suatu hari baginda sedang dikunjungi oleh raja menten, dan rakyatnya di hadapannya Maka Si Miskin itupun
sampailah ke kunjungan tersebut. Lalu dilihatlah oleh orang banyak. Si Miskin laki laki dengan baju sobek dan kusut.
Maka orang orang itupun tertawa lalu mengambil kayu dan batu dilemparilah si miskin itu sehingga tubuhnya
bengkak dan berdarah Sehingga orang pun menjadi heboh baginda raa berkata "Apakah yang heboh di luar itu raja-
raja" Ya tuanku orang melempari Si Miskin tuanku Maka kata baginda Suruh usir jauh-jauh!" Ddiusir lah Si Miskin
hingga sampai ke dalam hutan. Miskin pun tidur di dalam hutan pada malam hannya Setelah siang han, ia pergi
berjalan masuk ke dalam negeri mencari nzkinya Si miskin pun dekat dengan orang orang kampung. dan diusirlah la
dengan kayu. Si Miskin itupun lari ke pasar apabila dilihat oleh orang pasa Si Miskin datang, maka masing-masing
orang pun datang melontan dengan batu Maka Si Miskin pun lan terbint-bint tubuhnya habis berlumur dengan darah
Pada petang hari, S. Miskin pun berjalan masuk ke dalam hutan tempatnya beristirahat itu. D: smalah ia tidur Lalu
dibersihkannya dar ah-darah yang ada ditubuhnya hingga kering Dan ia pun tidur di dalam hutan itu. Pagi harinya
berkatalah Si Miskin kepada isterinya "Istriku, sangatlah sakit rasanya tubuhku ini" Maka istnnya pun menangis
tersedu-sedu Lalu dengan rasa cinta, istrinya pun mengambil daun kayu dan mengobati tubuh suaminya yang luka
sambil ia berkata " Diamlah, istriku jangan menangis Si Miskin pun terlihat sedikit sehat dan menenangkan
istrinya.
Setelah beberapa lama istri Si Miskin itupun hamil tiga bulan Istrinya menangis ingin makan buah mempelam yang
ada di dalam taman raja Maka suaminya itupun berpikir setelah dilempan kayu dan batu di istana tersebut. Tetapi
dikarenakan istrinya sedang hamil, maka Si Miskin berkata, "Diamlah istriku, jangan menangist Biarlah kakanda pergi
mencari buah mempelam itu, jikalau dapat kakanda akan benkan pada engkau Maka isterinya itu pun diam. Lalu Si
Miskan pun pergi menghadap Maharaja Indera Dewa itu. Saat itu, baginda sedang rama dihadap oleh segala raja-
raja Dan Si Miskin pun datang Baginda berkata, "Hai Miskin, apa keinginanmu? Maka sahut si Miskin sambil sujud
kepalanya dan diletakkannya ketanah. "Ampun tuanku, beribu-ribu ampun tuanku jikalau ada karenanya Syah Alam
akan patuhlah hamba orang yang hina ini Hamba hendak memohonkan buah mempelam yang sudah jatuh ke tanah
itu tuanku Maka berkatalah baginda, "Hendak engkau buat apa buah mempelam itu? Si Miskin. "hendak dimakan
tuanku" Maka katabaginda "Ambilkanlah setangka berikan kepada si Miskin in Maka diambilkan orang lalu diberikan
kepada si Miskin itu Dan diambillah oleh Miskin buah itu dan berterima kasih

Anda mungkin juga menyukai