Modul-3. MTK I Limit Dan Kontinuitas Fungsi

MODUL PERKULIAHAN
Matematika I
(Limit dan Kontinuitas Fungsi)
a. Konsep kekontinuan fungsi dan rumus-rumusnya

b. Kekontinuan fungsi komposisi
c. Asimtot grafik fungsi kontinu
d. Bentuk-bentuk tak tentu limit fungsi
Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh
03
Fakultas Teknik Teknik Sipil MK90016 Hendy Yusman F, M.Pd
Abstract Kompetensi
Agar Mahasiswa :
Dalam modul ini Anda akan 1. Mengerti apa yang dimaksud
mempelajari 4 materi yaitu : dengan kontinuitas fungsi
Konsep kekontinuan fungsi dan komposisi.
rumus-rumusnya, 2. Dapat menentukan asimtot dari
Kekontinuan fungsi komposisi, sebuah kurva dengan
menggunakan limit.
Asimtot grafik fungsi kontinu, 3. Memahami bentuk-bentuk tak
Bentuk-bentuk tak tentu limit tentu limit fungsi.
fungsi,
1. Konsep Kontinuitas dan Diskontinuitas Fungsi
Definisi : Fungsi f(x) dikatakan kontinu (sinambung) di x = a jika dan hanya jika
lim f (x )  f (a ) .
x a
Dari definisi terlihat ada tiga syarat fungsi f(x) kontinu di x = a, yaitu :
1. f(a) terdefinisi (ada)
2. lim
xa
f ( x ) terdefinisi ada
3. lim
xa
f ( x )  f (a )
Apabila satu di antara ketiga syarat itu tidak dipenuhi, maka fungsi f(x) diskontinu
(tak sinambung) di x =a.
Perhatikan gambar berikut :

1. y
f(x) kontinu di x = a, sebab
f(a)
f(x)
x
a
y
2. f(x) diskontinu di x = a, sebab tidak ada
f(x)
f(a)
x
a
y
3. f(x) diskontinu di x = a, sebab  f(a)
f(x)
f(a)
x
a
Contoh 1:
2014 Matematika I
2 Hendy Yusman F, M.Pd
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Tunjukkan bahwa fungsi kontinu di x = 1
Jawab :
a. f (1)  12  1  3  1  f(1) terdefinisi
b.  lim
x 1
f ( x ) terdefinisi
c. lim
x 1
f ( x )  f (1) Jadi fungsi f ( x )  x 2  x  3 kontinu di x =1.
Contoh 2 :
x2 9
Selidiki apakah fungsi f (x )  x3
kontinu di x = 3
Jawab :
32  9
f ( 3)  3 3
 0 (tidak terdefinisi)
0
Karena f(3) tak terdefinisi, maka f(x) diskontinu di x = 3
2. Kekontinuan Fungsi Komposisi
Jika y = Q(x) fungsi komposisi, dan kontinu di x = c dan f(y) kontinu pada y = Q(c) , maka
fungsi komposisi f(Q(x)) kontinu pada x = c. Pernyataan tersebut dapat dinyatakan :
Contoh :
Apakah sin ( x + 5x2) kontinu di x = 0
Jawab :
Misalkan y = Q(y) = x + 5x2 dan z = f(y) = sin y = sin ( x + 5x2)
a. Untuk x = 0, maka Q(0) = 0 ( ada atau terdefinisi)
b.
= sin ( 0 + 5(0)2
= sin 0
= 0, Maka = 0 ( ada atau terdefinisi)
2014 Matematika I
c. = Q(0) ,
Jadi memenuhi syarat kekontinuan suatu fungsi maka Q(x) kontinu di x = 0
Berikutnya untuk f(y) = sin y
a. F(0) = sin 0 = 0
b.
c.
Jadi f(y) kontinu di y = 0
Maka fungsi komposisi sin ( x + 5x2) kontinu di x = 0 dan dapat ditulis :
3. Asimtot grafik fungsi kontinu

Dalam menganalisa suatu fungsi kita sering memerlukan nilai atau harga fungsi tersebut
ada jarak tak hingga dari titik nol. Jika kurva suatu fungsi mendekati perilaku garis lurus,
maka garis lurus tersebut adalah asimtot dari kurva.
3.1. Asimtot tegak
Jika jarak suatu kurva terhadap suatu garis vertikal mendekati nol, maka garis tegak lurus
tersebut adalah asimtot tegak dari kurva. Contoh asimtot tegak dapat dilihat pada
Gambar 3.1 berikut. Asimtot tegak suatu kurva dapat ditentukan sebagai berikut.
y
x
0
x=–a x=a
Gambar 3.1
2014 Matematika I
3.2. Asimtot datar
Jika jarak suatu kurva terhadap suatu garis datar mendekati nol, maka garis tersebut adalah
asimtot datar dari kurva. Contoh dari asimtot datar dapat silihat pada Gambar 3.2 berikut.
kurva f(x).
y=a
x
0
Gambar 3.2
3.3. Asimtot miring
Jika jarak suatu kurva terhadap suatu garis miring mendekati nol, maka garis tersebut
adalah asimtot miring dari kurva. Contoh dari asimtot miring dapat silihat pada Gambar
3.3 berikut.
y
y=ax+b
x
0
Gambar 3.3
2014 Matematika I
miring kurva f(x). Jika a = 0 maka tidak terdapat asimtot miring.
Contoh 1 :
Jawab :
asimtot miring
x
0
x = –4
Gambar 3.4
Contoh 2 :
Jawab :
2014 Matematika I
asimtot miring
Contoh 3 :
Jawab :
Jadi asimtot miring adalah y = x +2
4. Bentuk-bentuk limit tak tentu

1. Bentuk terdefinisi (tertentu) : yaitu bentuk yang nilainya ada dan tertentu, misalnya :
6
3 , 40 .
5
2. Bentuk tak terdefinisi : yaitu bentuk yang tidak mempunyai nilai, misalnya : 0
3. Bentuk tak tentu : yaitu bentuk yang nilainya sembarang, misalnya : 0

0
,  ,    ,1
Penting : Persoalan limit adalah mengubah bentuk tak tentu menjadi bentuk
tertentu.
4.1 Bentuk  00 
Limit ini dapat diselesaikan dengan memfaktorkan pembilang dan penyebutnya, lalu
substitusikan nilai x = a.
Catatan :
2014 Matematika I
1. Karena xa, maka (xa)  0 sehingga pembilang dan penyebut boleh dibagi
dengan (x  a)
2. Nilai limitnya ada dengan syarat : Q(a)  0
3. Jika pembilang atau penyebutnya memuat bentuk akar, maka sebelum difaktorkan
dikalikan dulu dengan bentuk sekawannya.
Contoh :
2
1. lim x x25x9 6  lim ((xx 33)()( xx 23))  lim xx 23  3 2
3 3  1
6
x 3 x 3 x 3
3 2 x ( x 2  x  5) 2
0 2  0 5
2. lim xx3 4xx 252xx  2
x (x 4x 2)
 lim xx2 4xx52  2
0  4 ( 0) 2
 5
2
x 0 x 0
3.
lim
x 1
x 2  3  5x  1
x2 x
 lim
x 1
x 2  3  5x  1
x 2 1  x 2  3  5x  1
x 2  3  5x  1   lim ( x 2  3)  ( 5x  1)
x 1 ( x 2  1)  x 2  3  5x  1

x 2  5x  4 ( x  1)( x  4 ) (x 4)
lim  lim  lim 
x 1 ( x  1)  x 2  3  5x  1
2
x 1 ( x  1)( x  1)  x2 3 5x  1 x 1 ( x  1)  x2 3 5x  1
1 4
 3
 3
  83
(1 1)  4 4  2 (2 2 ) 8
4.2 Limit Bentuk   

Limit ini dapat diselesaikan dengan membagi pembilang dan penyebut dengan
variabel pangkat tertinggi, kemudian digunakan rumus : lim  0 .

a
x  x
Contoh :
1.
2014 Matematika I
2.
3.
Kesimpulan:
Jika f ( x )  a0 x n  a1 x n 1  .....  an
g ( x )  b0 x m  b1 x m1  .....  bm
maka:
f (x) a0
1. lim g(x)
 b0 untuk n = m
x 
f (x)
2. lim
x 
g(x)  0 untuk n < m
f (x)
3. lim g(x)   atau - untuk n > m
x 
5 4 3
4. lim 62xx5 2xx 378xx 2  2
6  1
3 (kesimpulan (1))
x 
10 8 7
5. lim xx 12 212x x 53 xx 2  0 (kesimpulan (2))
x
7 4
6. lim 23xx6 76xx4 x23   (kesimpulan (3))
x 
4.3 Limit Bentuk   
Limit ini umumnya memuat bentuk akar:
Cara Penyelesaian :
1. Kalikan dengan bentuk sekawannya !
2014 Matematika I
2. Bentuknya berubah menjadi   
3. Selesaikan seperti pada (2.4.2)
Contoh:
1. Tentukan nilai dari :
Jawab :
2. Tentukan nilai dari
Jawab :
Secara umum:
b q
1) 2 a
jika a=p
2)  jika a>p
3) - jika a<p
2014 Matematika I
Contoh :
1.
2.
3.
4.4 Limit Bentuk 1 


Definisi :
Dari definisi dapat dibuktikan teorema berikut :
1.
2.
Contoh :
1.
2.
3.
4.5 limit Trigonometri dan eksponen
Berikut ini diberikan beberapa rumus yang sering digunakan,
1)
2)
2014 Matematika I
Untuk keperluan praktis teorema tersebut dapat dikembangkan menjadi:
Seperti pada fungsi aljabar, maka pada fungsi trigonometri juga berlaku bahwa jika f(a)
terdefinisi, maka: lim

x a
f (x )  f (a )
Contoh :
1. lim
x 0
sin 2x  cos x  sin 0  cos 0  0  1  1
2.
4.5.1 Limit Bentuk  00 
1.
2.
3.
4.5.2 Limit Bentuk   
Limit bentuk    dapat diselesaikan dengan mengubahnya ke bentuk  .

0
0
Contoh :
2014 Matematika I
4.5.3 Limit Bentuk  0. 
Limit bentuk  0. dapat diselesaikan dengan mengubahnya ke bentuk  00  .

Contoh :
4.5.4 Bentuk eksponen
dimana
didapat :
sehingga diperoleh:
contoh :
tentukan
jawab :
2014 Matematika I
Latihan Soal :
I. Tentukan semua asimtot dari fungsi-fungsi berikut, jika ada!
II. Tentukan limit fungsi berikut :
a. c. e.
b. d. f.
III. Tentukan limit fungsi berikut :
a. b. c. d.
2014 Matematika I
e. f. g. h.
i. j. k.
l.
IV. Hitung limit fungsi berikut :
a. b. c.
d. e. f.
V. Hitung limit fungsi berikut :
a.
b.
c.
d.
Daftar Pustaka
1. Frank. Ayres J.R.,Kalkulus Diferensial dan Integral, Erlangga, Jakarta, 2004
2. Purcell,Edwin J., Kalkulus dan Geometri Analitik Jilid I, Erlangga, Jakarta, 2003
3. Yusuf Yahya, D.Suryadi H.S., Agus Sumin, Matematika dasar Untuk Perguruan
Tinggi, Ghalia Indonesia, 2004
2014 Matematika I

Modul-3. MTK I Limit Dan Kontinuitas Fungsi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul-3. MTK I Limit Dan Kontinuitas Fungsi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MODUL PERKULIAHAN

a. Konsep kekontinuan fungsi dan rumus-rumusnya

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

1. Konsep Kontinuitas dan Diskontinuitas Fungsi

1. f(a) terdefinisi (ada)

Perhatikan gambar berikut :

a. f (1)  12  1  3  1  f(1) terdefinisi

Karena f(3) tak terdefinisi, maka f(x) diskontinu di x = 3

2. Kekontinuan Fungsi Komposisi

Apakah sin ( x + 5x2) kontinu di x = 0

Misalkan y = Q(y) = x + 5x2 dan z = f(y) = sin y = sin ( x + 5x2)

a. Untuk x = 0, maka Q(0) = 0 ( ada atau terdefinisi)

= 0, Maka = 0 ( ada atau terdefinisi)

Jadi memenuhi syarat kekontinuan suatu fungsi maka Q(x) kontinu di x = 0

Berikutnya untuk f(y) = sin y

Jadi f(y) kontinu di y = 0

Maka fungsi komposisi sin ( x + 5x2) kontinu di x = 0 dan dapat ditulis :

3. Asimtot grafik fungsi kontinu

3.3. Asimtot miring

Jadi asimtot miring adalah y = x +2

4. Bentuk-bentuk limit tak tentu

3. Bentuk tak tentu : yaitu bentuk yang nilainya sembarang, misalnya : 0

2. Nilai limitnya ada dengan syarat : Q(a)  0

4.2 Limit Bentuk   

variabel pangkat tertinggi, kemudian digunakan rumus : lim  0 .

4.3 Limit Bentuk   

Limit ini umumnya memuat bentuk akar:

1. Kalikan dengan bentuk sekawannya !

1. Tentukan nilai dari :

2. Tentukan nilai dari

4.4 Limit Bentuk 1 

Dari definisi dapat dibuktikan teorema berikut :

4.5 limit Trigonometri dan eksponen

Berikut ini diberikan beberapa rumus yang sering digunakan,

terdefinisi, maka: lim

4.5.1 Limit Bentuk  00 

4.5.2 Limit Bentuk   

Limit bentuk    dapat diselesaikan dengan mengubahnya ke bentuk  .

Limit bentuk  0. dapat diselesaikan dengan mengubahnya ke bentuk  00  .

4.5.4 Bentuk eksponen

I. Tentukan semua asimtot dari fungsi-fungsi berikut, jika ada!

II. Tentukan limit fungsi berikut :

III. Tentukan limit fungsi berikut :

IV. Hitung limit fungsi berikut :

V. Hitung limit fungsi berikut :

Anda mungkin juga menyukai