RPS Logika
RPS Logika
MATAKULIAH
PROGRAM STUDI S1 ILMU HUKUM
Mata Kuliah : Logika
Dosen :
Mahasiswa mampu berpikir secara sehat, dan mengindentifikasi kesalahan-kesalahan berpikir, serta mengambil
kesimpulan secara langsung
Deskripsi Matakuliah
Mata kuliah ini mengkaji bagaimana berpikir yang sehat sesuai dengan kaidah-kaidah logika dan pengambilan
kesimpulan secara langsung, serta berbagai kesalahan dalam berpikir.
Referensi
1. Warsono, 1997. Logika. Surabaya: IKIP University Press. 2. Soekadijo. 1985. Logika Dasar, Tradisional. Simbolik,
dan Induktif. Jakarta: Gramedia.
Pertemuan Ke 1
Kemampuan Akhir : Mampu menjelaskan manfaat, dan fungsi logika, serta hubungan logika dengan
ilmu
Indikator :
Mampu menjelaskan manfaat logika
Mampu menjelaskan fungsi logika
Mampu menjelaskan hubungan logika dengan ilmu
Mampu membedakan fakta dan harapan
Bahan Kajian :
Pengertian fungsi dan manfaat logika dan hubungan logika dengan ilmu
Fakta dan harapan
Pertemuan Ke 2
Kemampuan Akhir : Mampu menjelaskan manfaat, dan fungsi logika, serta hubungan logika dengan
ilmu
Indikator :
Mampu menjelaskan manfaat logika
Mampu menjelaskan fungsi logika
Mampu menjelaskan hubungan logika dengan ilmu
Mampu membedakan fakta dan harapan
Bahan Kajian :
Pengertian fungsi dan manfaat logika dan hubungan logika dengan ilmu
Fakta dan harapan
Pertemuan Ke 3
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu membedakan jenis dan fungsi kata, term
Indikator :
Mampu menyebutkan jenis kata
Mampu menyebutkan jenis term
Mampu membedakan kata dengan term
Bahan Kajian :
1. Jenis kata (Univok, Eikuvok), Konotasi, dan denotasi .
2. Jenis term: term Subjek dan Predikat
Pertemuan Ke 4
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu membuat proposisi kateoris maupun kondisional
Indikator :
Menyebutkan macam-macam proposisi.
Membuat contoh dari masing-masing proposisi
Bahan Kajian :
Proposisi kategoris, (A, E, I O)
Proposisi kondisional,
Proposisi konjungtif dan disjungtif
Pertemuan Ke 5
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu membuat proposisi kateoris maupun kondisional
Indikator :
Menyebutkan macam-macam proposisi.
Membuat contoh dari masing-masing proposisi
Bahan Kajian :
Proposisi kategoris, (A, E, I O)
Proposisi kondisional,
Proposisi konjungtif dan disjungtif
Pertemuan Ke 6
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu bernalar secara sehat (logis)
Indikator :
1. Menjelaskan kaidah-kaidah berpikir
2. Dapat menusun kalimat dan alinea yang logis
3. Membedakan penalaran deduksi dengan induksi
4. Dapat membuat penalaran secara deduksi dan induksi
Bahan Kajian :
1. Kaidah-kaidah berpikir (kontradiksi, kontrari, subkontrari, subaltern)
2. Tabel Kebenaran (A-E, A-I, A-O E-I, E-O, O-I)
3. Prinsip-prinsip deduksi dan induksi
Pertemuan Ke 7
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu bernalar secara sehat (logis)
Indikator :
1. Menjelaskan kaidah-kaidah berpikir
2. Dapat menusun kalimat dan alinea yang logis
3. Membedakan penalaran deduksi dengan induksi
4. Dapat membuat penalaran secara deduksi dan induksi
Bahan Kajian :
1. Kaidah-kaidah berpikir (kontradiksi, kontrari, subkontrari, subaltern)
2. Tabel Kebenaran (A-E, A-I, A-O E-I, E-O, O-I)
3. Prinsip-prinsip deduksi dan induksi
Pertemuan Ke 8
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu bernalar secara sehat (logis)
Indikator :
1. Menjelaskan kaidah-kaidah berpikir
2. Dapat menusun kalimat dan alinea yang logis
3. Membedakan penalaran deduksi dengan induksi
4. Dapat membuat penalaran secara deduksi dan induksi
Bahan Kajian :
1. Kaidah-kaidah berpikir (kontradiksi, kontrari, subkontrari, subaltern)
2. ·Tabel Kebenaran (A-E, A-I, A-O E-I, E-O, O-I)
3. Prinsip-prinsip deduksi dan induksi
Pertemuan Ke 9
Kemampuan Akhir : Menguasai materi pertemuan 1 sampai dengan 8
Indikator : Mahasiswa mampu menjawab pertanyaan/ soal
Bahan Kajian : Ujian Sub Sumatif
Pendekatan/Metode/Model/ : tes tulis
Strategi Pembelajaran
Sumber Belajar Media : 1. Warsono, 1997. Logika, IKIP University Press
2. Soekadijo, 1985. Logika Dasar, Tradisional., Simbolik, dan Induktif. Gramedia.
Jakarta
Waktu : 2 X 50
Pengalaman Belajar : Mahasiswa mengerjakan soal
Strategi Penilaian : tulis
Bentuk Penilaian : Kemampuan menjawab soal dan berargumentasi
Instrumen Penilaian : Dasar teori dan argumentasi
Kriteria Penilaian : Baik
Cukup
Kurang
Pertemuan Ke 10
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu mengambil kesimpulan secara langsung
Indikator :
1. Menarik kesimpulan dari suatu proposisi
2. Menentukan kesalahan dari suatu penalaran
Bahan Kajian :
1. Penyimpulan konversi, kontraposisi, dan obversi
2. Penyimpulan Tolendo Tollen dan Tolendo Ponnen
Bahan Kajian :
1. Penyimpulan konversi, kontraposisi, dan obversi
2. Penyimpulan Tolendo Tollen dan Tolendo Ponnen
Pertemuan Ke 12
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu mengidentifikasi hubungan sebab akibat, dan menarik
kesimpulan hubungan sebab akibat
Indikator :
1. Membedakan sebab dan akibat
2. Menjelaskan prinsip-prinsip hubungan sebab akibat
Bahan Kajian :
1. Prinsip hubungan sebab akibat.
2. Metode menarik kesimpulan hubungan sebab akibat
Pertemuan Ke 13
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu mengidentifikasi hubungan sebab akibat, dan menarik
kesimpulan hubungan sebab akibat
Indikator :
1. Membedakan sebab dan akibat
2. Menjelaskan prinsip-prinsip hubungan sebab akibat
Bahan Kajian :
1. Prinsip hubungan sebab akibat.
2. Metode menarik kesimpulan hubungan sebab akibat
Pertemuan Ke 14
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu mengindentifikasi kesalahan berpikir
Indikator : Mengindentifikasi kesalahan berpikir:
a. generalisasi
b. analogi
c. sesat bahasa
d. analogi
Bahan Kajian :
1. Generalisasi, membonceng wibawa, analogi, Idola market, sesat bahasa
2. Kepastian dan kemungkinan
Pertemuan Ke 15
Kemampuan Akhir : Mahasiswa mampu mengindentifikasi kesalahan berpikir
Indikator : Mengindentifikasi kesalahan berpikir:
a. generalisasi
b. analogi
c. sesat bahasa
d. analogi
Bahan Kajian :
1. Generalisasi, membonceng wibawa, analogi, Idola market, sesat bahasa
2. Kepastian dan kemungkinan