Anda di halaman 1dari 6

NAMA : CLAUDIA ELIZA TEXEIRA DE FATIMA

NPM : 202010121298
KELAS : DD 5

UAS HUKUM PERIJINAN

1. Apakah pentingnya Hukum Perizinan dalam hubungan antara pemerintah


dan masyarakat ?
Berilah contoh salah satu bentuk izin dan isinya
Istilah izin dapat diartikan tampaknya dalam arti memberikan dispensasi dari
sebuah larangan dan pemakaiannya dalam arti itu pula Yang Merupakan bagian dari
hubungan hukum antara pemerintah administrasi dengan warga masyarakat dalam
rangka menjaga keseimbangan kepentingan antara masyarakat dengan
lingkungannya dan kepentingan individu serta upaya mewujudkan kepastian hukum
bagi anggota masyarakat yang berkepentingan.
2. Dalam praktik ditemukan 3 ( tiga) jenis perizinan ( vergunning) yaitu
dispensasi, konsesi dan lisensi.
Pertanyaan :
Jelaskan pengertian dan perbedaan 3 ( tiga) jenis perizinan dimaksud.

1. Dispensasi merupakan keputusan administrasi negara yang membebaskan suatu


perbuatan dan kekuasaan suatu peraturan yang menolak perbuatan itu. Menurut
W.F Prins mengatakan bahwa dispensasi adalah tindakan pemerintahan yang
menyebabkan suatu peraturan perundang-undangan menjadi tidak berlaku lagi
bagi sesuatu hal yang istimewa (relaxio legis).
2. Konsesi merupakan suatu ijin yang berhubungan dengan pekerjaan yang besar
dimana kepentingan umum terlibat erat sekali sehingga sebenarnya pekerjaan itu
menjadi tugas pemerintah, tetapi oleh pemerintah diberikan hak
penyelenggaraannya kepada pemegang ijin (konsesionaris). Menurut H. D. van
Wijk, “de consessiefiguur wordt vooral gebruikt voor activiteiten van openbaar
belangdie de oveheid niet zelf verricht maar overlaat aan particuliere
ondernemingen” (bentuk konsesi terutama digunakan untuk berbagai aktivitas
yang menyangkut kepentingan umum, yang tidak mampu dijalankan sendiri oleh
pemerintah, lalu diserahkan kepada perusahaan-perusahaan swasta).
3. Lisensi adalah suatu ijin yang memberikan hak untuk menyelenggarakan suatu
perusahaan. Lisensi digunakan untuk menyatakan suatu ijin yang
memperkenankan seseoranga untuk menjalankan suatu perusahaan dengan ijin
khusus atau istimewa.

perbedaan dari 3 ( tiga) jenis perizinan tersebut, yaitu :

 Konsesi

izin pemerintah untuk melaksanakan pembukaan lahan (tanah) dan menjalankan


sebuah perusahaan di atasnya; atau suatu keputusan yang mengizinkan
dilakukannya perbuatan yang penting bagi umum.

 Lisensi

surat izin untuk melakukan usaha, suatu bentuk hak untuk melakukan satu atau
serangkaian tindakan atau perbuatan yang diberikan oleh mereka yang berwenang
dalam bentuk izin, suatu izin yang memperkenankan yang bersangkutan, yaitu
yang mendapatkan lisensi, melakukan suatu usaha bersifat komersial, serta
perjanjian tertulis pemberian hak untuk menikmati manfaat ekonomi suatu paten
atau merek dalam jangka waktu tertentu dengan pembayaran royalti kepada
pemegang paten atau merek, dengan ketentuan pemegang paten atau merek tetap
boleh melaksanakan sendiri atau memberi lisensi kepada pihak ketiga lainnya
untuk melaksanakan paten atau menggunakan merek guna memperoleh
keuntungan ekonomi.
 Dispensasi

suatu pengecualian terhadap ketentuan-ketentuan peraturan-peraturan hukum atau


pun undang-undang yang seharusnya berlaku secara formil; suatu keputusan yang
memperkenankan dilakukannya suatu perbuatan yang pada umumnya dilarang
oleh pembuat peraturan. dispensasi merupakan administrasi negara yang
membebaskan suatu perbuatan yang diatur dalam peraturan. Dengan kata lain,
dispensasi mengesampingkan pelanggaran secara khusus.

3. Asas-asas umum pemerintahan yang baik (AUPB) menjadi landasan


pemerintah dalam penyelenggaraan pelayanan publik. Inovasi pelayanan
publik dibidang perizinan dilakukan pemerintah untuk peningkatan kualitas
penyelenggaraan Pelayanan perizinan diantaranya yaitu model pelayanan
perizinan terpadu berbasis teknologi informasi.
Pertanyaan:
a. Bagaimanakah perizinan online di Indonesia ?
b. Sebutkan dasar hukumnya.

a. Online single submission (OSS) merupakan sebuah aplikasi lisensi yang baru saja
diluncurkan oleh pemerintah Indonesia.Sistem perizinan ini merupakan bagian dari
komitmen pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kemudahan berbisnis di
Indonesia. Melalui sistem yang baru ini, diharapkan investasi dalam dan luar negeri
dapat ditingkatkan secara langsung. Online single submission (OSS) hadir untuk
menggantikan sistem One Stop Services oleh BKPM, yang dianggap tidak terlalu
menguntungkan untuk menarik investasi langsung. Online Single Submission atau
OSS adalah sistem perizinan di daerah dan pusat yang telah terintegrasi. Sistem
perizinan ini berbasis teknologi informasi yang bertujuan untuk memudahkan pelaku
bisnis. Penggunaan OSS bertujuan untuk mendapatkan izin usaha dan izin komersial.
Online Single Submission berfungsi mengintegrasikan sistem daerah dan pusat serta
menyampaikan informasi pada pelaku bisnis. Fungsi khusus OSS adalah sebagai
berikut.
1. Pengurusan perizinan usaha akan menjadi mudah baik mencakup izin usaha,
izin lokasi & lingkungan, maupun izin operasional.
2. Memfasilitasi pelaku bisnis untuk menyimpan data-data yang berkaitan
dengan perizinan.
3. Mempermudah pelaku bisnis untuk terhubung serta mengkonfirmasi
kepada stakeholder ketika ada suatu kepentingan maupun kendala usaha.

Dalam penggunaan OSS ini pastinya terdapat beberapa persyaratan yang harus
dimiliki oleh para pembisnis yang akan mendaftarakan usahanya yiatu:

1. Memiliki NIK dan menginputnya dalam proses pembuatan user-ID.


Khusus untuk pelaku usaha berbentuk badan usaha, Nomor Induk
Kependudukan (NIK) yang dibutuhkan adalah NIK Penanggung Jawab Badan
Usaha.
2. Pelaku usaha badan usaha berbentuk PT, badan usaha yang didirikan
oleh yayasan, koperasi, CV, firma, dan persekutuan perdata menyelesaikan
proses pengesahan badan usaha di Kementerian Hukum dan HAM melalui
AHU Online, sebelum mengakses OSS.
3. Pelaku usaha badan usaha berbentuk perum, perumda, badan hukum
lainnya yang dimiliki oleh negara, badan layanan umum atau lembaga
penyiaran menyiapkan dasar hukum pembentukan badan usaha.

b. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 24 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha


Terintegrasi Secara Elektronik.

4. Perizinan lingkungan merupakan jenis perizinan yang baru yang termasuk


dalam perizinan bidang bangunan. Penegakan hukum dibidang lingkungan
hidup dapat berupa sanksi bestuursdwang (paksaan pemerintahan),
diantaranya berupa sanksi denda/ dwangsom
Pertanyaan:
a. Sebutkan dasar hukum penerbitan izin lingkungan
b. Siapakah lembaga yang berwenang untuk melakukan pengawasan atas
pelaksanaan izin lingkungan ?
c. Jelaskan pengertian bestuursdwang dan dwangsom.

a. Dalam Pasal 1 angka 1 Peraturan Pemerintah Nomor : 27 Tahun 2012 tentang Izin
Lingkungan dinyatakan bahwa: Izin Lingkungan adalah izin yang diberikan kepada
orang yang melakukan usaha dan/atau kegiatan yang wajib amdal dan UKl-UL dalam
rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan dan/atau kegiatan.

b. UU No 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan


Hidup disebutkan bahwa Menteri, gubernur, bupati/walikota sesuai dengan
kewenangannya wajib melakukan pengawasan terhadap ketaatan penanggung
jawab usaha dan/atau kegiatan atas ketentuan yang ditetapkan dengan peraturan
perundangundangan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
maupun izin lingkungan yang dimiliki oleh pelaku usaha dan/atau kegiatan

c. Paksaan pemerintah (bestuursdwang) merupakan tindakan nyata (feitelijk


handeling) oleh penguasa guna mengakhiri suatu keadaan yang dilarang oleh
suatu kaidah hukum administrasi atau bila masih melakukan apa yang
seharusnya ditinggalkan karena bertentangan dengan undang-undang.
Uang paksa/dwangsom adalah pembayaran sejumlah uang yang dibayar sekaligus atau
dengan cara diangsur kepada orang atau ahli warisannya, atau hukum badan perdata
yang bebankan tergugat (Badan/Pejabat Tata Usaha Negara) karena tidak bersedia
melaksanakan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara yang telah berkekuatan hukum
tetap (Inkcracht Van Gewijsde) dan hal tersebut menimbulkan kerugian material
terhadap orang atau badan hukum perdata
5. Pada umumnya sistem perizinan lingkup operasionalnya meliputi persetujuan dan
larangan yang diputuskan oleh pejabat yang berwenang terhadap aktivitas usaha
masyarakat. Terhadap Keputusan pejabat pemerintah yang terdiri atas penolakan
atau pemberian izin, dapat dilakukan: penarikan kembali / perubahan izin, dan
juga pengujian oleh hakim administrasi.
Pertanyaan:
a. Sebutkan alasan-alasan penolakan diberikan izin
b. Apakah yang dimaksud dengan Pengujian oleh Hakim Administrasi ?
c. Siapakah yang dimaksud dengan Hakim Administrasi ?
d. Mengapa suatu izin dapat dilakukan penarikan kembali atau perubahan ?
e. Sebutkah syarat-syarat umum bagi terbentuknya keputusan TUN (Tata Usaha
Negara)

a) Alasan penolakan pemberian izin yaitu pasti diakibatkan oleh ketidaklengkapan


dokumen atau berkas-berkas yang diminta untuk memenuhi persyaratan membuat suatu
izin tersebut.
b) Yang dimaksud dengan pengujian oleh Hakim Administrasi adalah Penilaian Terhadap
batal atau tidak sahnya suatu keputusan dan/atau Tindakan pemerintahan (izin) oleh
Hakim pada Pengadilan TUN.
c) Hakim Administrasi adalah seorang yang memiliki kewenangan dalam menegakkan
hukum khususnya menyelesaikan sengketa yang muncul di bidang administrasi dan
kegawaian atau sengketa yang terjadi antara pejabat administrasi dengan seseorang atau
badan hukum perdata pada Peradilan Tata Usaha Negara.
d) Karena Izin bersifat terikat, sebagai mana keputusan TUN yang bebas dapat ditarik
kembali atau dicabut, karena ada syarat-syarat mengikat dimana izin tidak dapat ditarik
atau dicabut.
e) Bahwa secara umum syarat-syarat untuk sahnya suatu keputusan Tata Usaha Negara
adalah sebagai berikut:
Syarat materil:
a) Keputusan harus dibuat oleh alat negara (organ) yang berwenang.
b) Karena keputusan itu suatu pernyataan kehendak (wilsverklaring) maka
pembentukan kehendak itu tidak boleh memuat kekurangan yuridis.Keputusan
harus diberi bentuk (vorm) yang ditetapkan peraturan dasarnya dan pembuatnya
harus memperhatikan cara (prosedur) membuat keputusan itu, bilamana hal ini
ditetapkan dengan tegas dalam peraturan dasar tersebut.
c) Isi dan tujuan keputusan harus sesuai dengan isi dan tujuan peraturan dasar.

Syarat formil:
a) Syarat-syarat yang ditentukan berhubungan dengan persiapan dibuatnya
keputusan dan berhubungan dengan cara dibuatnya keputusan harus dipenuhi.
b) Keputusanharusdiberibentukyangditentukan.
c) Syarat-syarat yang ditentukan berhubung dengan dilakukannya keputusan
harus dipenuhi.
d) Jangka waktu yang ditentukan antara timbulnya hal-hal yang menyebabkan
dibuatnya keputusan dan diumumkannya keputusan itu tidak boleh dilewati.
Penulis berpendapat bahwa, baik syarat- syarat materil maupun syarat-syarat
formil harus senantiasa dipenuhi oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara
untuk sahnya suatu Keputusan Tata Usaha Negara dan tidak merugikan
seseorang atau badan hukum perdata yang dituju oleh keputusan tersebut.

6. Dalam rangka memberikan kemudahan berusaha, pemerintah telah


menetapkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan
sejumlah Peraturan Pemerintah (PP) sebagai peraturan turunannya.
Pertanyaan:
a.Sebutkan PP klaster Perizinan yang merupakan peraturan turunan dari
Undang-Undang Cipta Kerja
b.Bagaimanakah pendapat anda berkenaan dengan dampak yang ditimbulkan
dari UU Cipta Kerja dan peraturan turunannya terhadap perizinan
kegiatan berusaha di Indonesia.

a. PP klaster Perizinan yang merupakan peraturan turunan dari Undang-Undang Cipta


Kerja yaitu :
◦ Peraturan Pemerintah No. 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan
Berusaha Berbasis Risiko
◦ Peraturan Pemerintah No. 6 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan
Berusaha di Daerah.
b. dampak yang ditimbulkan dari UU Cipta Kerja dan peraturan turunannya terhadap
perizinan kegiatan berusaha di Indonesia, yaitu :
◦ proses perizinan berusaha dan berinvestasi menjadi lebih sederhana dan lebih
dipercepat.
◦ pungutan liar dan korupsi dipotong dengan cara mengintegrasikan seluruh
proses perizinan ke dalam sistem perizinan elektronik melalui sistem OSS
(Online Single Submission).
◦ kegiatan usaha dan berinvestasi makin dipermudah. Pembentukan perseroan
terbatas dibuat lebih sederhana dan tidak lagi ada pembatasan modal
minimum
◦ berinvestasi di kawasan ekonomi khusus, kawasan perdagangan bebas, dan
pelabuhan bebas semakin dipermudah serta semakin menarik dengan adanya
berbagai fasilitas dan insentif.
◦ Indonesia juga membentuk lembaga sovereign wealth fund yang akan
mengelola dan menempatkan sejumlah dana dan atau aset negara secara
langsung maupun tidak langsung, serta melakukan kerja sama dengan pihak
ketiga.
◦ Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja melindungi dan meningkatkan peran
pekerja dalam mendukung investasi di Indonesia, termasuk memberikan
kepastian hukum dalam pengaturan tentang upah minimum dan besaran
pesangon

Anda mungkin juga menyukai