PUSKESMAS SOMAGEDE
No Dokumen : 000/PD/I/2023
Tanggal Terbit : 2 Januari 2023
No Revisi : 04
DINAS KESEHATAN
PEMERINTAH KABUPATEN BANYUMAS
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas rahmat
dan hidayah-Nya, kami dapat menyelesaikan Pedoman Penyusunan Dokumen
Puskesmas Somagede. Buku ini kami susun sebagai salah satu upaya untuk
memberikan acuan dan kemudahan dalam pelaksanaan penyusunan dokumen
Puskesmas baik oleh tim penyusun dokumen Puskesmas Somagede maupun pihak
lain yang berkepentingan.
Sehubungan dengan upaya pemenuhan standar akreditasi Puskesmas yang
mempersyaratkan adanya kelengkapan dan kesesuaian dokumentasi mulai dari tahap
perencanaan kegiatan, pelaksanaan kegiatan, pencatatan dan pelaporan kegiatan,
maupun rekaman implementasi kegiatan, maka seluruh kegiatan harus tertulis dan apa
yang tertulis harus dilaksanakan sesuai denga yang telah ditulis. Buku ini berisi acuan
dalam menyusun dokumen Puskesmas Somagede.
Pada kesempatan ini perkenankan kami untuk menyampaikan ucapan terima
kasih dan apresiasi kepada semua karyawan dan karyawati Puskesmas Somagede
yang telah terlibat dalam proses penyusunan Pedoman Penyusunan Dokumen
Puskesmas Somagede.
Semoga dengan diterbitkannya buku ini dapat mempermudah karyawan dan
karyawati dalam menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan di Puskesmas
Somagede.
TRI FERIANA,M.H
NIP. 19760226 200701 2 008
C. SASARAN
1. Pendamping dan surveior akreditasi Puskesmas Somagede
2. Kepala Puskesmas Somagede, Penanggung Jawab Mutu, pelaksana kegiatan
dan Tim Akreditasi Puskesmas Somagede.
3. Pemerhati akreditasi Puskesmas Somagede.
D. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999
Nomor 42;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 116;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009 tetang Pelayanan
Publik, Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112;
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun2009 tentang
Kesehatan, Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2009 Nomor 144;
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2014 tentang
Kesehatan Jiwa;
6. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah;
7. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun2014 tentang Tenaga
Kesehatan;
8. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2014 tentang
Keperawatan;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 47 Tahun 2016 tentang Fasilitas Pelayanan
Kesehatan;
10. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2012 tentang
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, Lembaran Negara Republik
Indonesia tahun 2012 Nomor 24;
A. TATA NASKAH
Untuk ketentuan tata naskah Puskesmas Somagede memberlakukan
terhadap semua dokumen yang akan disusun, dengan mengacu pada Peraturan
Bupati Nomor 34 tahun 2011 tentang Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Banyumas dan Permenkes 1538 tahun 2011 tentang
Pedoman Tata Naskah Dinas Kementrian Kesehatan, Adapun ketentuan yang
dipergunakan oleh Puskesmas Somagede adalah sebagai berikut :
1. Pengertian
a. Tata Naskah dinas adalah pengelolaan informasi tertulis yang meliputi
pengaturan jenis, format, penyiapan, pengamanan, pengabsahan, distribusi
dan penyimpanan naskah dinas serta media yang digunakan dalam
komunikasi kedinasan.
b. Naskah Dinas adalah Informasi tertulis sebagai alat komunikasi kedinasan
yang dibuat dan atau dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang di
Puskesmas Somagede.
c. Format adalah naskah dinas yang menggambarkan tata letak dan
redaksional, serta penggunaan lambang/logo dan cap dinas.
d. Stempel/cap dinas adalah tanda identitas dari suatu jabatan atau
e. Kop naskah dinas adalah kop surat yang menunjukan nama .
f. Kewenangan adalah kekuasaan yang melekat pada suatu jabatan.
g. Delegasi adalah pelimpahan wewenang dan tanggung jawab dari pejabat ke
pejabat atau pejabat dibawahnya.
h. Mandat adalah pelimpahan wewenang yang diberikan oleh atasan kepada
bawahan untuk melakukan suatu tugas tertentu atas nama yang memberi
mandat.
i. Penandatanganan naskah dinas adalah hak, kewajiban dan tanggungjawab
yang ada pada seorang pejabat untuk menandatangani naskah dinas sesuai
dengan tugas dan kewenangan pada jabatannya.
j. Keputusan kepala Puskesmas adalah naskah dinas dalam bentuk dan
susunan produk hukum yang bersifat penetapan, individual, konkrit dan final.
k. Logo adalah gambar atau huruf sebagai identitas instansi.
l. Surat biasa adalah naskah dinas yang berisi pemberitahuan, pertanyaan,
permintaan jawaban atau saran dan sebagainya.
B. KEBIJAKAN
Kebijakan adalah Peraturan/Surat Keputusan yang ditetapkan oleh Kepala
Puskesmas Somagede yang merupakan garis besar yang bersifat mengikat dan
wajib dilaksanakan oleh penanggung jawab maupun pelaksana. Berdasarkan
kebijakan tersebut, disusun pedoman/panduan dan Standar Operasional Prosedur
(SOP) yang memberikan kejelasan langkah-langkah dalam pelaksanaan kegiatan
di Puskesmas Somagede. Penyusunan Peraturan/Surat Keputusan tersebut harus
didasarkan pada peraturan perundangan, baik Undang-undang, Peraturan
Pemerintah, Peraturan Presiden, Peraturan Daerah, Peraturan Kepala Daerah,
Peraturan Menteri dan pedoman pedoman teknis yang berlaku seperti yang
ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Dinas
C. MANUAL MUTU
Manual mutu adalah dokumen yang memberi informasi yang konsisten ke
dalam maupun ke luar tentang Sistem Manajemen mutu. Manual mutu disusun,
ditetapkan, dan dipelihara oleh organisasi. Manual mutu tersebut meliputi :
Kata Pengantar
I. Pendahuluan
A. Latar belakang
1. Profil Organisasi
2. Kebijakan Mutu
3. Proses Pelayanan (Proses Bisnis)
B. Ruang Lingkup
C. Tujuan
D. Landasan hukum dan acuan
E. Istilah dan definisi
II. Sistem Manajemen Mutu dan Sistem Penyelenggaraan
Pelayanan:
A. Persyaratan umum
B. Pengendalian dokumen
C. Pengendalian rekaman
III. Tanggung Jawab Manajemen :
A. Komitmen manajemen
B. Fokus pada sasaran/pasien
C. Kebijakan mutu
D. Perencanaan Sistem Manajemen Mutu dan Pencapaian Sasaran
Kinerja/Mutu
E. Tanggungjawab, wewenang dan komunikasi
JUDUL SOP
Nama Ka
Nama Ttd Kepala Puskesmas Puskesmas
Pemda NIP......................
b) Jika SOP disusun lebih dari satu halaman, pada halaman kedua dan
seterusnya SOP dibuat tanpa menyertakan Logo
JUDUL SOP
Halaman :
JUDUL SOP
No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit:
Halaman :
Puskesmas dr. TRI FERIANA, M.H.
Somagede NIP.
197602262007012008
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur
6. Diagram Alir
(bila perlu)
7. Unit terkait
8. Rekaman Isi Tanggal mulai
No Yang diubah
Historis Perubahan diberlakukan
Perubahan
Penjelasan :
a) Penulisan SOP harus tetap di dalam kotak adalah : nama puskesmas dan
logo, judul SOP, nomor dokumen, tanggal terbit dan tanda tangan kepala
puskesmas
b) Logo kabupaten dan lambang puskesmas baik surat keputusan maupun
SOP berdiameter 2 cm.
Pedoman Penyusunan Dokumen Puskesmas Somagede Tahun 2023 33
c) Tulisan judul SOP arial 12 bold, spasi judul 1,5 cm, panjang kotak 7 cm
d) Kotak logo kabupaten lebar 3,5 cm, logo puskesmas lebar 5 cm
e) Nomer dokumen, nomer revisi, tanggal terbit, halaman spasi 1,5 lebar 6
cm, arial 12 cm.
f) Tulisan SOP arial 12 bold, lebar kotak 1 cm.
g) Penulisan Puskesmas Somagede lebar 3,5 cm,panjang enter 2 kali,
penulisannya arial 12 (center)
h) Penulisan Kepala Puskesmas arial 12, dan penulisan NIParial 12.
i) Kop SOP dan komponen SOP formatnya jadi satu, untuk garis tengah di
komponen SOP sejajar dengan garis kanan kop logo kabupaten.
j) Untuk pengertian, tujuan, kebijakan, referensi,prosedur, diagram alir (bila
perlu), unit terkait,rekaman historis perubahan, lebar kotak menyesuaikan
isi materi.
f. Petunjuk Pengisian SOP
1) Logo:
a) Bagi Puskesmas, logo yang dipakai adalah logo Pemerintah kabupaten,
dan lambang Puskesmas.
2) Kotak Kop/Heading diisi sebagai berikut :
a) Heading hanya dicetak halaman pertama.
b) Kotak Kop kanan kiri diberi Logo pemerintah daerah, dan lambang
Puskesmas.
c) Kotak Judul diberi Judul /nama SOP sesuai proses kerjanya.
d) Nomor Dokumen : diisi sesuai dengan ketentuan penomeran yang berlaku
di Puskesmas Somagede.
e) No. Revisi : diisi dengan status revisi, dapat menggunakan huruf. Contoh:
dokumen baru diberi huruf A, dokumen revisi pertama diberi huruf B dan
seterusnya. Tetapi dapat juga dengan angka, misalnya untuk dokumen baru
dapat diberi nomor 0, sedangkan dokumen revisi pertama diberi nomor 1,
danseterusnya.
f) Tanggal terbit : diberi tanggal sesuai tanggal terbitnya atau tanggal
diberlakukannya SOP tersebut.
g) Halaman : diisi nomor halaman dengan mencantumkan juga total halaman
untuk SOP tersebut (misal 1/5). Namun, ditiap halaman selanjutnya dibuat
footer misalnya pada halaman kedua: 2/5, halaman terakhir:5/5.
h) Ditetapkan Kepala Puskesmas: diberi tandatangan Kepala dan nama serta
gelarnya serta Nomer Induk Pegawai (NIP).
o Akhir kegiatan :
o Simbol Keputusan : Ya
o Penghubung :
o Dokumen :
o Arsip
:
g) Unit terkait: berisi unit-unit yang terkait dan atau prosedur terkait dalam
proses kerja tersebut.
h) Rekaman Historis Perubahan : berisi rekaman tentang isi perubahan SOP
yang akan diubah serta tanggal pemberlakuan.
J. REKAM IMPLEMENTASI
1. Rekam implementasi adalah : dokumen yang menjadi bukti obyektif dari
kegiatan yang dilakukan atau hasil yang dicapai dalam kegiatan Puskesmas
Somagede dalam melaksanakan regulasi internal atau kegiatan yang
direncanakan.
2. Catatan/ rekam implementasi sebagai bukti pelaksanaan kegiatan juga harus
dikendallikan. Organisasi harus menetapkan SOP terdokumentasi untuk
mendefinisikan pengendalian yang diperlukan untuk identifikasi, penyimpanan,
perlindungan, pengambilan, lama simpan dan pemusnahan. Catatan/ rekam
implementasi harus dapat terbaca, segera dapat teridentifikasi dan dapat
diakses kembali.