KUSTA
No. /UKP/ /
Dokumen
SO No. Revisi 00
P Tanggal 00 Januari 2017
Terbit
Halaman 1/3
UPT dr. SISWANTO PABIDANG
PUSKESMAS NIP. 19630108 200212 1 003
KOWEL
1. Pengertian Suatu pemeriksaan yang dilakukan pada penderita yang dicurigai kusta
sehingga dapat ditegakkan diagnosa sebagai penderita kusta
2. Tujuan Ketepatan penatalaksanaan dan terapi
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Kowel Nomor : / / 432.302.1.20/SK/2017
tentang Standart Layanan Klinis di Puskesmas Kowel
4. Referensi Buku Pedoman Nasional Pemberantasan Penyakit Kusta
5. Prosedur Alat dan bahan
- Alat tulis kantor
- Kapas kering
- Kartu Penderita
- Register kohort penderita
6. Langkah- 1. Anamnesa
langkah
Menanyakan secara lengkap mengenai riwayat penyakitnya.
2. Persiapan pemeriksaan
a. Tempat pemeriksaan cukup terang diluar gedung.
b. Waktu pemeriksaan pada siang hari,
menggunakan
penerangan sinar matahari tapi tidak langsung di bawah
sinar matahari.
c. Diberikan penjelasan kepada yang akan diperiksa dan
keluarganya tentang cara pemeriksaan, mungkin seluruh
tubuh diperiksa, dengan memperhatikan batas-
batas
kesopanan.
3. Pelaksanaan pemeriksaan
a. Pemeriksaan pandang pada seluruh permukaan tubuh
untuk menemukan adanya kelainan kulit, penderita diminta
kemudian pemeriksaan terhadap fungsi saraf-saraf tersebut guna
mengetahui adanya gangguan funsi atau tidak. Berikut saraf tepi
yang diperiksa raba :
a. Saraf aurikularis magnus
7. Diagram Alir
1. Pengertian Suatu pemeriksaan yang dilakukan pada penderita yang terdiagnosa kusta,
setelah itu penderita kusta di klasifikasikan.
2. Tujuan 1. Untuk menentukan jenis dan lamanya pengobatan penyakit
2. Untuk menentukan waktu penderita dinyatakan RFT
3. Untuk menentukan perencanaan logistic
3. Kebijakan SK Kepala UPT Puskesmas Kowel Nomor : / / 432.302.1.20/SK/2017
tentang Standart Layanan Klinis di Puskesmas Kowel
4. Referensi Buku Pedoman Nasional Pemberantasan Penyakit Kusta
5. Prosedur Alat dan bahan : Kartu penderita yang telah terisi catatan hasil pemeriksaan
6. Langkah- Menentukan klasifikasi penyakit kusta menurut WHO.
langkah Tanda Utama :
1. Jumlah bercak kusta sebanyak 1 - 5 termasuk tipe PB, kalau lebih dari 5
termasuk tipe MB
2. Penebalan saraf tepi yang disertai dengan gangguan fungsi berupa
kurang/mati rasa atau kelemahan otot yang dipersarafi oleh saraf yang
bersangkutan, kalau hanya satu saraf termasuk tipe PB, sedangkan lebih
dari satu saraf termasuk tipe MB.
3. Hasil sediaan apusan BTA negatif termasuk tipe PB, kalau sediaan
apusan BTA positif termasuk tipe MB.
1. Pengertian Adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh petugas untuk mencatat hasil-hasil
kegiatan program p2 kusta.
5. Prosedur
6. Langkah-
langkah
7. Alir
7. Alir
8. Hal-hal yang Periksa kelengkapan data dan peralatan
perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait
10.Dokumen
SAP
Terkait
Tema Kusta
Sasaran Masyarakat
Hari/ Tanggal
Tempat
Waktu 30 menit
1. ANALISA DATA
Warga masyarakat sebagian besar kurang mengerti dan memahami tentang penyakit Kusta,
karena sebagian besar masyarakat tingkat pendidikan dan tingkat sosial ekonominya masih relatif
kurang. Oleh karena itu kami sebagai penangung jawab program kusta akan mengadakan
penyuluhan tentang Penyakit Kusta.
2. TUJUAN PENYULUHAN
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan, masyarakat diharapkan dapat mengetahui dan
memahami tentang penyakit kusta meliputi pengertian, gejala, cara penularannya,
pegobatannya, dan pencegahannya.
2. Tujuan Khusus
Setelah melakukan penyuluhan peserta diharapkan mampu:
1. Menjelaskan pengertian kusta dengan bahasanya sendiri.
2. Menjelaskan penyebab kusta dengan tepat.
3. Menyebutkan 5 dari 7 tanda-tanda kusta.
4. Menjelaskan cara penularan kusta dan cara pencegahannya.
5. Menjelaskan Penanganan pada penderita kusta.
3. POKOK BAHASAN
a. Pengertian Kusta
b. Penyebab Kusta
c. Cara penularan dan cara pencegahan.
d. Cara penanganan Kusta
4. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
5. ALAT BANTU
• Leaflet
• Power Point , Gambar
6. KEGIATAN
N Kegiatan Wakt Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Audien
o
1. Pembukaa u5 1. Mengucapkan salam. 1 .Menjawab salam
n meni 2. Memperkenalkan diri. 2. Memperhatikan
t 3. Menyampaikan tujuan. 3. Memperhatikan
4. Menyampaikan pokok bahasan 4. Memperhatikan
pada audien. 5. Menjawab
5. Menanyakan pada masyarakat Pertanyaan
ttg kusta
2. Isi 10 1. Menjelaskan penyebab Kusta. 1 .Memperhatikan
meni 2. Menjelaskan tanda dari Kusta. 2.Memperhatikan
t 3. Menjelaskan cara 3.Memperhatikan
penularan 4.Memperhatikan
Kusta..
3. Pertanyaa 10 4.
1. Tanya jawab. penanganan
Menjelaskan 1. Menjawab
n meni 2. Memberikan 2. Menjawab
t kesempatan
kepada audien lain
untuk
3. Bertanya
menanggapi.
3. Memberikan kesempatan pada
4. Bertanya
audien untuk bertanya.
4. Memberikan kesempatan pada
4. Penutup 5 audien untuk bertanya
1. Memberikan lagi.
kesempatan 1. Menjawab
meni kepada audien yang belum 2. Mendengarkan
t paham. 3. Menjawab
2. Memberikan kesimpulan dan 4. Mendengarkan
saran. 5. Memperhatikan
3. Memberikan salam.
4. Memberikan motivasi
pada
audien utk
melaksanakan
pencegahan
5. Memberikan Leafleat
7. EVALUASI
Pada tahap evaluasi ini diberikan tanya jawab secara lisan kepada audien meliputi:
1. Jelaskan pengertian Kusta.dengan bahasanya sendiri.
2. Jelaskan penyebab Kusta.dengan tepat.
3. Sebutkan 5 tanda-tanda Kusta.
4. Jelaskan cara penularan Kusta.dan cara pencegahannya.
5. Jelaskan Penanganan pada penderita Kusta.