ENERGI LISTRIK
SD NEGERI KALIKOTES
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
ENERGI LISTRIK
Energi listrik adalah energi utama yang dibutuhkan bagi peralatan listrik/energi
yang tersimpan dalam arus listrik dengan satuan amper (A) dan tegangan listrik dengan
satuan Volt (V) dengan ketentuan kebutuhan konsumsi daya listrik dengan satuan Watt
(W).
Tujuan keberadaan energi listrik ini bisa dimanfaatkan dengan baik, misalnya
menggerakkan motor, lampu penerangan, memanaskan, mendinginkan ataupun untuk
menggerakkan kembali suatu peralatan mekanik untuk menghasilkan bentuk energi yang
lain.
Energi listrik diketahui memang bisa dihasilkan melalui berbagai sumber. Berikut
beberapa sumber yang bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menciptakan energi listrik,
seperti yang dikutip dari buku Energi dan Perubahannya karya Drs. Kandi, M.A.
Fosil merupakan salah satu sumber energi listrik yang bisa didapatkan dari
lingkungan sekitar manusia. Energi fosil digunakan untuk konversi energi. Nah,
salah satu hasil konversi energinya adalah pembangkit tenaga listrik.
Minyak bumi merupakan cairan kental berwarna cokelat gelap dan kehijauan yang
mudah terbakar. Biasanya, minyak bumi digunakan untuk pembangkit tenaga listrik,
seperti PLTU dan PLTD.
Batu bara merupakan batuan yang dapat dibakar karena terbentuk dari endapan
organik sisa tumbuhan yang kemudian dibentuk dengan proses pembatubaraan.
Sama dengan minyak bumi, batu bara juga bisa dimanfaatkan untuk PLTU dan
PLTD.
B. Contoh Energi Listrik
Energi listrik sering kali mengalami perubahan ketika dimanfaatkan. Hal tersebut
sesuai dengan hukum kekekalan energi yang menyebutkan bahwa setiap bentuk energi
bisa mengalami perubahan.
Salah satu energi yang sering mengalami perubahan adalah energi listrik.
Pasalnya karena energi listrik yang bisa berubah menjadi energi panas, energi cahaya,
dan lain sebagainya.
Berikut contoh energi listrik dan bentuk-bentuk perubahannya:
1. Energi listrik menjadi energi panas
Contoh energi listrik yang menjadi energi panas sering ditemukan dalam
kehidupan sehari-hari, yakni setrika, penanak nasi, oven, hingga kompor listrik.
Barang-barang tersebut bisa menghasilkan energi panas berkat pengaruh listrik di
dalamnya.
2. Energi listrik menjadi energi gerak
Tidak hanya energi panas, energi listrik juga bisa berubah menjadi energi
gerak. Salah satu contohnya adalah motor atau mobil baterai yang membutuhkan
listrik untuk menggerakkannya. Ketika baterai sudah terisi penuh berkat listrik,
barulah mobil atau motor tersebut bisa digerakkan.
3. Energi listrik menjadi energi bunyi
Energi listrik menjadi energi bunyi juga sering ditemui pada alat elektronik
yang ada di rumah. Misalnya saja radio atau televisi, kedua alat itu memerlukan
listrik sebelum akhirnya mengeluarkan suara untuk memberi hiburan.
2. Penghasil Panas
3. Penghasil Gerak
Manfaat energi listrik selanjutnya adalah penghasil gerak alat rumah tangga,
seperti kipas angin, blender, mesin cuci, dan mixer. Bahkan, saat ini sudah banyak
terdapat moda transportasi yang memanfaatkan energi listrik untuk sarana bergerak.
Manfaatnya sebagai penghasil gerak sangat membantu terutama pada pekerja rumah
tangga. Moms tidak perlu mengerjakan semuanya secara manual, sehingga energi
tidak terbuang sia-sia. Energi listrik juga dinilai tidak mencemari lingkungan.
Berkaitan dengan moda transportasi yang bertenaga listrik, kendaraan tersebut dinilai
dapat mengurangi pencemaran yang disebabkan oleh bahan bakar minyak.
4. Sarana Hiburan
6. Olahraga
Di dalam tubuh manusia terdapat ribuan otot dan saraf yang harus dijaga
kesehatannya dengan berolahraga. Tujuannya agar otot dan saraf mampu bekerja
dengan baik sesuai dengan fungsinya. Bukan hanya menunjang kesehatan otot dan
saraf saja, olahraga terbukti efektif dalam meningkatkan daya tahan tubuh agar tetap
bugar. Tidak perlu keluar rumah untuk berolahraga, apalagi di masa pandemi yang
belum berakhir saat ini. Dengan bantuan listrik olahraga dapat dilakukan di dalam
ruangan. Saat ini banyak sekali alat olahraga yang menggunakan aliran listrik untuk
menjalankan fungsinya. Treadmill dan Electrical Muscle Simulation atau EMS
menjadi contoh alat olahraga yang membutuhkan aliran listrik. EMS adalah alat yang
dapat membentuk tubuh menjadi lebih ideal. Kedua alat tersebut menawarkan risiko
cedera yang lebih minim, serta lebih efektif dalam membentuk otot tubuh.
7. Penghasil Suara
Manfaat energi listrik yang terakhir adalah menghasilkan suara. Hal tersebut
dapat dilihat dari penggunaan mikrofon atau speaker pengeras suara. Tidak perlu
mengeluarkan tenaga ekstra untuk berteriak, menggunakan mikrofon sudah bisa
didengarkan banyak orang sekaligus. Itulah manfaat energi listrik bagi kehidupan
sehari-hari seluruh umat manusia saat ini. Bukan hanya dijadikan sebagai sumber
penerangan saja, listrik juga dapat mendukung berbagai kegiatan yang dilakukan.