Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN MAGANG MERDEKA BELAJAR-KAMPUS MERDEKA

STUDI INDEPENDEN
BERSERTIFIKAT BE A DIGITAL
EXPORTER
DI SEKOLAH EKSPOR

Oleh :
Akbar Mochammad Izzuddin
20044010058

PROGRAM STUDI HUBUNGAN INTERNASIONAL


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL
“VETERAN” JAWA TIMUR
TAHUN 2023
LEMBAR PENGESAHAN
MAGANG & STUDI INDEPENDEN BERSERTIFIKAT
“BE A DIGITAL EXPORTER”
DI SEKOLAH EKSPOR
STRATEGI DAN PERSIAPAN YANG DILAKUKAN OLEH PT.
INDOAGRI EKSPOR MANDIRI UNTUK DAPAT MEMASUKI DUNIA
EKSPOR

Oleh:
Akbar Mochammad Izzuddin/ 20044010058

Disetujui dan disahkan sebagai


Laporan Magang atau Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka

Surabaya, 9 Januari 2022


Pembimbing Magang atau Studi Independen Universitas Pembangunan Nasional
“Veteran” Jawa Timur

Adiasri Putri Purbatina, S.IP, M.Si,


MA. NPT. 386021303591
LEMBAR PENGESAHAN
MAGANG & STUDI INDEPENDEN BERSERTIFIKAT
“BE A DIGITAL EXPORTER”
DI SEKOLAH EKSPOR

Oleh:
Akbar Mochammad Izzuddin/ 20044010058

Disetujui dan disahkan sebagai


Laporan Magang atau Studi Independen Bersertifikat Kampus Merdeka

Jakarta,
Kepala Sekolah

Dr. Handito Joewono


NISE.1 10001
ABSTRAKSI
Sekolah Ekspor adalah salah satu mitra dari Kampus Merdeka yang memberikan
ilmu, wawasan serta pengalaman bagi mahasiswa yang tertarik di bidang ekspor.
Program ini memang fokus memberikan pelatihan tentang kegiatan ekspor dengan
membawa tema “Be a Digital Exporter” dan mereka memiliki misi untuk setidaknya
mencetak 500 eksportir baru serta menghasilkan lebih dari 200 produk yang siap
ekspor di tahun 2030. Program ini dilaksanakan selama 5 bulan atau 1 semester
penuh 20 sks secara daring lewat media Video Conference Zoom Meeting. Di dalam
kurikulum Sekolah Ekspor banyak memberikan materi-materi dan strategi-strategi
yang berguna untuk memantapkan para mahasiswanya ketika akan melakukan
kegiatan ekspor itu sendiri, di Sekolah Ekspor sangat berfokus dalam pengembangan
dan pemanfaatan teknologi digital di bidang ekspor karena menurut mereka teknologi
digital sangatlah membantu serta mempermudah para eksportir untuk melakukan
pekerjaannya. Program ini juga memberikan tugas-tugas baik individu maupun
kelompok yang dimana salah satu tugasnya adalah membuat sebuah perusahaan yang
nantinya akan melakukan ekspor dan menghasilkan sebuah produk yang siap ekspor
secara mandiri.

Kata Kunci: Ekspor, Digital, Strategi


KATA PENGANTAR

Puji syukur serta nikmat kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya yang
melimpah sehingga penulis bisa menyelesaikan kegiatan Studi Independen di Sekolah
Ekspor. Laporan akhir ini dibuat untuk melengkapi tugas akhir dari kegiatan Studi
Independen Bersertifikat itu sendiri. Dalam penyusunan laporan akhir ini, tentu tak
lepas dari pengarahan dan bimbingan dari berbagai pihak. Maka penulis ucapkan rasa
hormat dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu.

1. Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya.


2. Dr. Drs. Ec. Gendut Sukarno, MS, CHRA selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial
dan Ilmu Politik UPN Veteran Jawa Timur.
3. Dra. Herlina Sukmawati. M. Si selaku Koordinator Program Studi Fakultas
Sosial dan Ilmu Politik UPN Veteran Jawa Timur.
4. Adiasri Putri Purbatina. S. IP, M. Si, MA. Selaku Dosen pembimbing program
magang MBKM
5. Kedua orangtua dan kakak penulis yang selalu memberikan dukungan dan
doanya.
6. Teman-teman grup “Remaja Agak Nganggur” dan teman-teman kuliah
jurusan Hubungan Internasional yang selalu memberikan hiburan dan
semangat ketika penulis mengikuti kegiatan MBKM.
7. Teman-teman kelas Sekolah Ekspor dan teman-teman kelompok tim Start-up
Ekspor yang telah bekerjasama selama kegiatan MBKM berlangsung;

Karena kebaikan semua pihak yang telah penulis sebutkan tadi maka penulis bisa
menyelesaikan laporan akhir ini dengan sebaik-baiknya

Surabaya, 9 Januari 2022

Akbar Mochammad Izzuddin


DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN i
MAGANG & STUDI INDEPENDEN BERSERTIFIKAT i
BE A DIGITAL EXPORTER i

LEMBAR PENGESAHAN ii
MAGANG & STUDI INDEPENDEN BERSERTIFIKAT ii
BE A DIGITAL EXPORTER ii

ABSTRAKSI iii

KATA PENGANTAR iv

DAFTAR ISI v

BAB I PENDAHULUAN 1
I.1 LATAR BELAKANG 1
I.2 LINGKUP 1
I.3 TUJUAN 3

BAB II ORGANISASI ATAU LINGKUNGAN ORGANISASI MITRA MSIB 4


II.1 STRUKTUR ORGANISASI 4
II.2 LINGKUP PEKERJAAN 4
II.3 DESKRIPSI PEKERJAAN 5
II.4 JADWAL KERJA 5

BAB III PT. INDOAGRI EKSPOR MANDIRI 7


III.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN 7
III.2 PROGRES PERUSAHAAN 7
III.3 HASIL PROJECT 7

BAB IV PENUTUP 13
IV.1 SARAN & KESIMPULAN 15
BAB V REFERENSI viii

LAMPIRAN A.<TOR> 1
LAMPIRAN B. LOG ACTIVITY 1
LAMPIRAN C. DOKUMEN TEKNIK 1
BAB I PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Kampus merdeka adalah sebuah program yang mengajak para mahasiswa di


Indonesia untuk menjadi sumber daya manusia yang kreatif dan adaptif. Kampus
merdeka ini merupakan sebuah konsep baru yang membiarkan mahasiswa
mendapatkan kemerdekaan belajar di perguruan tinggi dan konsep ini juga menjadi
sebuah konsep lanjutan dari konsep yang sebelumnya yaitu merdeka belajar, arti
kemerdekaan belajar sendiri adalah “memberi kebebasan dan otonomi kepada
lembaga pendidikan dan merdeka dari birokratisasi, dosen dibebaskan dari
birokratisasi yang berbelit serta mahasiswa diberikan kebebasan untuk memilih
bidang yang mereka sukai” kata Nadiem Anwar Makarim Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Indonesia. Di dalam program Kampus Merdeka ini sendiri banyak
program-program yang mendukung para mahasiswa Indonesia untuk mengasah
minat dan bakat mereka di bidang masing-masing. Syarat untuk bisa mengikuti
kegiatan atau program dari Kampus Merdeka ini adalah seorang mahasiswa D4 dan
S1 minimal semester 5, Salah satu program yang menarik adalah program “Be a
Digital Exporter” yang digagas oleh
Sekolah Ekspor.
Sekolah Ekspor adalah sebuah lembaga pelatihan ekspor-impor yang memiliki
visi misi mencetak ribuan eksportir baru dan muda setiap tahunnya yang bertujuan
untuk membantu Indonesia menjadi negara penghasil devisa yang besar sehingga
dapat mensejahterakan kehidupan orang banyak serta memiliki visi menjadi lembaga
pendidikan ekspor terbesar di tanah air. Di sekolah ekspor sendiri mengajarkan
tentang prosedur bagaimana ekspor, impor, logistik dan kepabeanan di Indonesia itu
berlangsung.
I.2 Lingkup

Pada program Sekolah Ekspor ini mahasiswa akan diberikan sebuah materi
dan tugas tentang ekspor sebelum masuk ke tugas paling final nya yaitu membuat
sebuah perusahaan ekspor, tugas final ini nantinya boleh dikerjakan secara
berkelompok yang maksimal diisi 3 orang atau individu, tugas ini nanti akan menjadi
tolak ukur bagi para mahasiswa untuk mengetahui sampai manakah pemahaman
tentang praktek kegiatan ekspor yang telah diajarkan oleh para dosen dan saran-saran
dari mentor.

Mengacu kepada kerangka pemikiran The 5n1 Arrows of Export Management


berdasarkan buku The 5n1 Arrows of Omni Channel Export (Handito Joewono,
Arrbey, 2021), dipadukan dengan kerangka digitalisasi ekspor, maka disusunlah
kerangka program The 7n1 Arrows of Digital Export yang terdiri dari:

1) Klaster modul Business Reconnaissance, terdiri dari 5 modul yang disampaikan


di tahap awal yang memberikan knowledge kepada peserta untuk mendapatkan
pemahaman yang baik mengenai konsep ekspor; serta mempelajari attitude untuk
tidak hanya menjadi eksportir, melainkan perlu menjadi eksportir yang baik.

2) Klaster modul Digital Business Strategy, terdiri dari 5 modul knowledge yang
perlu dipahami sejak awal, terutama mengenai konsep bisnis digital.

3) Klaster modul Product Development, terdiri dari 5 modul knowledge yang perlu
dipahami agar dapat mengembangkan produk ekspor yang ramah lingkungan.

4) Klaster modul Digital Marketing, terdiri dari 5 modul yang berhubungan dengan
pemasaran secara digital, termasuk knowledge untuk membuat rencana bisnis,
mengembangkan konten, melakukan pemasaran melalui media social, dan
onboarding di marketplace.

5) Klaster modul Business Matching, terdiri dari 5 modul knowledge dan skill yang
berhubungan dengan proses pemasaran dan penjualan produk ekspor, termasuk
ketrampilan menjual, membuat presentasi bisnis, melakukan negosiasi bisnis, dan
melakukan e-commerce.

6) Klaster modul Export Payment and Financing, terdiri dari 5 modul yang
berhubungan dengan pembayaran dan pembiayaan ekspor, termasuk didalamnya
mengenai digital payment dan Letter of Credit.

7) Klaster modul Shipment & Documentation,terdiri dari 5 modul yang merupakan


bekal knowledge mengenai logistik kepabeanan.

8) Klaster modul Praktek Ekspor, terdiri dari 16 kegiatan praktek ekspor yang
diberikan untuk memperkaya skill peserta dalam mengoptimalkan teknologi digital
melalui pemberdayaan media sosial seperti website, tiktok, youtube, dll, dalam
rangka memasarkan produk ekspor.

Ke-delapan klaster modul pembelajaran di atas, yang terdiri dari beberapa modul
pembelajaran yang saling terkait, akan disampaikan dalam bentuk Pemaparan Materi.

I.3 Tujuan

Sekolah Ekspor memiliki tujuan untuk menciptakan digital eksportir yang


baru yang nantinya produk mereka dapat bersaing di pasar global. Mahasiswa
Sekolah Ekspor dalam pembelajarannya menggunakan SELS atau Sekolah Ekpor
Learning Management System yang dimana didalamnya berisi materi-materi
pembelajaran, video pembelajaran, absensi, latihan mandiri, ujian dan informasi-
informasi penting lainnya.

Sekolah Ekspor memiliki harapan untuk mahasiswa nya agar mewujudkan


tujuan mereka yaitu:

1. Mampu melakukan pengembangan produk siap ekspor


2. Mampu berkerjasama dengan mitra UMKM lokal
3. Mampu mendirikan perusahaan
4. Mampu melakukan branding produk
5. Mampu memahami dengan detail Export Documentation
6. Mampu melaksanakan business matching dan pameran produk eskpor

BAB II ORGANISASI ATAU LINGKUNGAN ORGANISASI MITRA MSIB

II. 1 Struktur Organisasi

Gambar 1. Struktur Organisasi Sekolah Ekspor


Sumber: Deskripsi program Sekolah Ekspor

Sekolah Ekspor terdiri dari banyak ahli professional yang bergerak di bidang ekspor,
ada yang sebagai pelaku ekspor, dan pembuat kebijakan sekolah ekspor yang
meliputi: pelaku ekspor, orang kepabeanan, pelaku usaha, perwakilan diaspora, atase
perdagangan RI di luar negeri, dan pejabat lembaga pembiayaan.

II. 2 Lingkup pekerjaan

Sekolah Ekspor adalah sebuah sarana bagi mahasiswa yang ingin mendapatkan skill
di bidang bisnis, dimana skill tersebut jarang diajarkan di universitas. Di Sekolah
Ekspor inilah adalah ajang bagi mahasiswa yang sangat tertarik mendalami dunia
ekspor untuk
bisa mempelajari lebih dalam bagaimana kegiatan ekspor tersebut. Pada kegiatan
Sekolah Ekspor meliputi:

1. Sesi Kuliah Ekspor, dimana di sesi ini para peserta akan diajarkan banyak hal
tentang bisnis baik ekspor maupun bisnis universal contoh nya adalah
pengembangan bisnis, merintis bisnis, pembahasan tentang promosi, E-
commerce dan banyak lainnya.
2. Self learning, metode pembelajaran mandiri yang berpedoman pada materi-
materi yang sudah ada di SELS seperti video, e-book, dan latihan soal.
3. Praktikum ekspor, salah satu metode pembelajaran sangat menambah
pengalaman dimana di pembelajaran ini para peserta akan merasakan
bagaimana menjadi seorang eksportir, seperti melakukan riset pasar, promosi,
mengembangkan produk dan bekerja sama dengan mitra.

II.3 Deskripsi pekerjaan

Kegiatan dimulai pada 16 Agustus 2022 dan akan berakhir pada 14 Januari 2023.
Dimana kegiatan awal dimulai dengan pembahasan teknis mengenai Sekolah Ekspor
dan pemilihan kelas pagi atau malam, setelah itu para peserta akan mengikuti kelas
setiap hari Senin s/d Jumat untuk kelas pagi jam 07.00-10.00 dan kelas malam jam
19.00-22.00. Tugas dari Sekolah Ekspor nantinya akan ditutup dengan tugas praktek
ekspor.

II.4 Jadwal Kerja

Jadwal belajar Sekolah Ekspor adalah hari Senin-Jumat untuk kelas pagi jam 7-10
dan malam jam 19-22, kelas dimulai 16 Agustus 2022 dan akan selesai pada 14
Januari 2023. Pembagian bulan dalam program ini dapat dilihat di gambar berikut.
Gambar 2. Program Framework
Sumber: Deskripsi program Sekolah Ekspor

III.1 LATAR BELAKANG PERUSAHAAN

PT. Indoagri Ekspor Mandiri adalah sebuah badan usaha perseorangan yang
didirikan oleh Atsal Amar Bani Rachmad, Sami, dan Akbar Moch. Izzuddin pada
tahun 2022 yang bergerak dalam ekspor produk Agrikultur dan hasil tani Indonesia,
kami berkomitmen untuk dapat terus melibatkan UMKM di Indonesia sebagai mitra
dalam aktivitas perdagangan ekspor, dan juga melihat potensi yang dimiliki oleh
UMKM Indonesia, kami berfokus untuk dapat terus meningkatkan inovasi
berkelanjutan dalam produk utama kami, disertai dengan konsistensi untuk dapat
terus mensejahterakan UMKM Indonesia melalui perdagangan ekspor yang kami
usahakan. PT. Indoagri Mandiri Ekspor sendiri juga beroperasi di Sidoarjo, Jawa
Timur dengan klasifikasi bisnis berbasis online, kami berusaha untuk
memaksimalkan potensi perdagangan digital mulai dari proses pemasaran dan
penjualan barang melalui platform e- commerce dan internet, dengan fokus dalam
B2B / Business to Business, yang dimana kami melihat peluang dari B2B yang sangat
cocok dengan produk utama kami, dikarenakan produk kami bersifat sebagai bahan
mentah, yang dapat menjadi multifungsi atau serbaguna bagi kebutuhan produksi
produk olahan / turunan yang menggunakan jahe dan temulawak. PT. Indoagri
Ekspor Mandiri menggandeng UMKM / Unit Usaha Mikro Kecil Menengah yang
berlokasi di Desa Wonosalam Jombang, Jawa Timur, yang merupakan produsen
utama dari produk pilihan kami yang adalah produk siap pakai dari olahan jahe dan
temulawak berupa bubuk / serbuk halus. merek yang kami perdagangangkan dari
produk kami sendiri bernama "Asri Food"
dengan memanfaatkan kearifan lokal serta branding produk instan / siap pakai yang
praktis dan efisien. Sedangkan, negara tujuan ekspor kami sendiri, berfokus pada
Kawasan Asia seperti Malaysia, India, dan lain -lain, alasan kami memilih negara
tujuan ekspor di Kawasan Asia sendiri adalah melihat kami sebagai perusahaan
pemula dalam dunia ekspor, kami memiliki strategi untuk dapat menyebarkan
pengaruh dan mempelajari ekosistem dagang dan groundwork komoditas rempah-
rempah di Kawasan terdekat dari Indonesia, yaitu di Kawasan Asia, juga terlihat dari
permintaan yang ada bahwa rempah Indonesia telah di terima di pasar Kawasan Asia.
PT. Indoagri Ekspor Mandiri, memiliki beberapa produk diantaranya adalah
Red Ginger, Curcuma dan Gitumax. Red Ginger adalah sebuah olahan jahe merah
yang dijadikan sebuah bubuk dan dapat dibuat sebagai minuman, sama seperti
Curcuma dan Gitumax tetapi bedanya hanya di bahan baku dimana Curcuma terbuat
dari olahan Temulawak dan Gitumax adalah olahan campuran dari Jahe, temulawak
dan kunyit.

III.2 PROGRES PERUSAHAAN

Pada awal perusahaan dibentuk, kami melakukan pendirian perusahaan


perseorangan melalui laman https://ptp.ahu.go.id/ pendirian perusahaan merupakan
sebuah komitmen bersama antar anggota TSE untuk menjalankan tugas dan
mempraktekannya secara langsung. Setelah menerima akta pendirian dari laman
tersebut, kami mengurus pendaftaran NIB atau Nomor Induk Berusaha pada laman
https://oss.go.id/ pengurusan ini bertujuan untuk bukti legal dalam menjalankan suatu
usaha dan praktik ekspor kami.

Setelah mengurus beberapa dokumen guna kepentingan perusahaan kami


mulai mencari supplier untuk memenuhi produk kami, akhirnya kami bermitra
dengan UMKM lokal asal Jombang, Jawa Timur bernama UD.Asrifood. Mereka
memiliki produk yang menurut kami mampu bersaing di pasar seperti jahe merah,
temulawak, dan kunyit. Kami memilih bermitra dengan UD.Asrifood karena kami
sudah melakukan survei lapangan dan sudah memastikan bahwa mereka mempunyai
legalitas guna diperjual belikan baik di pasar lokal maupun global.

Setelah mendapat produk, kami melakukan re-branding yang paling signifikan


adalah kita rebranding kemasan produk mereka dan memberinya nama-nama yang
kekinian dan bisa bersaing di pasar. Produk tersebut kami namai Herbly, produk kami
memiliki 3 varian yaitu Red Ginger yaitu sebuah serbuk olahan dari jahe merah,
Curcuma sebuah serbuk olahan dari temulawak dan Gitumax sebuah serbuk olahan
campuran yang berbahan dasar Kunyit, Temulawak dan Jahe merah.

Gambar 3. Hasil rebranding produk


sumber: pt indoagri ekspor mandiri

Strategi pemasaran kami untuk sementara hanya online, kami memanfaatkan


website yang kami buat sendiri, media sosial Instagram dan juga e-commerce. Kita
memilih strategi online karena merasa strategi ini sangat pas dan cocok apalagi sudah
banyak masyarakat di sekitar kita sudah bisa mengakses internet.
III.3 HASIL PROJECT

Hasil dari project ini adalah kami sudah memasarkan produk kami ke e-
commerce yaitu Tokopedia dan Depo Ekspor, kami menaruh harga yang bersaing di
pasaran hasil dari kami meriset kondisi pasar yang pernah diajarkan di Sekolah
Ekspor dan sebuah pencapaian pertama kami adalah ada pembeli yang membeli
produk kami, walaupun masih dalam lingkup domestik dan berjumlah sedikit
menurut kami ini adalah sebuah kemajuan.

Gambar 4. On-boarding Depo Ekspor


Sumber: Dokumentasi

BAB IV PENUTUP

IV.1 SARAN & KESIMPULAN


Setelah saya mengikuti kegiatan Sekolah Ekspor ini, saya mendapat
pengalaman dan wawasan yang baru terkait kegiatan ekspor ini, tak hanya itu saya
juga bisa belajar bagaimana cara membangun usaha dari nol, bekerja sama
mengembangkan usaha secara tim, mendapatkan teman-teman baru yang jauh dari
luar kota dan mereka memiliki pengalaman yang banyak. Dari semua yang saya
pelajari saya semakin yakin
bahwa Indonesia mempunyai banyak potensi produk khususnya di bidang pertanian
untuk bisa bersaing di pasar global, namun terkendala karena kurangnya ketrampilan
sumber daya manusia kita.
Saran saya untuk Sekolah Ekspor kedepannya, menurut saya meniadakan jam malam
karena di waktu-waktu tersebut adalah waktu yang tidak efektif untuk belajar. Lebih
mencari lagi terkait metode belajar, karena menurut saya metode pembelajaran di
Sekolah Ekspor cukup membosankan, tapi untuk konsep dan materi-materi yang
diberikan sudah cukup bagus dan layak menjadi lembaga pendidikan ekspor nomor
satu di Indonesia.
BAB V REFERENSI

Sekolah Ekspor, https://belajar.sekolahekspor.com/

Kampus Merdeka, https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/


LAMPIRAN A.<TOR>

LAMPIRAN B. LOG ACTIVITY


Minggu/tgl Kegiatan Hasil
Minggu ke-1 Di minggu pertama, Kami mendapatkan Pengenalan sistem
16-19 Agu 2022 pengenalan mendalam mengenai pengalaman para Sekolah Ekspor
Mentor dalam melaksanakan praktik ekspor.
Minggu ke-2 Pada minggu ke-2 mentor memberikan materi Pemahaman awal
22-26 Agu 2022 yang berfokus pada early stage dalam bisnis industry ekspor dan
ekspor yaitu approach kepada Supplier sebagai penugasan pemetaan
modal awal menjadi eksportir. materi ini meiputi pasar
negosiasi dan dokumen apa saja yang perlu
disiapkan untuk melakukan ekspor.
Minggu pada minggu ini berfokus pada materi riset Analisa posisi market
ke3 produkdengan banyak studi kasus. Dari Studi Indonesia pada
28 Agu-2 kasus dengan kasus "harga indonesia yg perdagangan global
Sep 2022 tidak kompetitifmenghambat pasar no
tradisional" dari kasus tersebut menghambat
pasar ekpor Indonesia yang perlu di lakukan
adalah melakukan evaluasi.
Minggu ke-4 Di minggu ini ada empat materi utama yaitu : Memahami cara
5-9 Sep Competition Strategy, Understand Your berbisnis
2022 acompetitors, Setting Object, B2B and B2C dan
Creative Strategy
Minggu ke-5 12- Di minggu ini belajar tentang Blitzkrieg Business Memahami cara export
16 Sep 2022 Strategy, strategy business red ocean dan blue Strategy
ocean, Starting Export & Product Development
(SEP) dan larangan—larangan yang ada pada
industry Ekspor
Minggu ke-6 19- Hari ini saya belajar tentang Desain Kemasan Memahami cara
23 Sep 2022 Produk Ekspor Mendesain membutuhkan design mendesain kemasan
mindset agar menghasilkan karya yang baik dan dengan baik dan
benar. A design mindset bukanlah problem- mempelajari
focused tetapi solution-focused dan action- mindsetnya.
oriented yang mengoptimalkan analisis dan
imajinasi. Design thinking terkait dengan
improved future dan menghasilkan ide baru.
Design thinking digambarkan dengan bersandar
pada logika, imajinasi, intuisi dan systemic
reasoning untuk mengeksplorasi peluang-peluang
yang bisa terjadi dan create desired outcomes yang
memberi manfaat bagi pengguna dan
ekosistemnya.
Minggu ke-7 26- Hari ini saya belajar tentang INOVASI DIGITAL Memahami tentang
30 Sep 2022 MARKETING PLANNING bagaimana rencana
marketing lewat inovasi
digital.
Minggu ke-8 Pada minggu ini, Kegiatan di sekolah ekspor Memahami produk yang
3-7 Okt berisikan mentoring yang memfokuskan potensial dan bisa
2022 mahasiswa untuk berkonsultasi terkait produk mengetahui bagaimana
yang akan dijadikan pilihan ekspor, ada tugas menciptakan rancangan
menganai menciptakan rancanan prototype produk, prototype sebuah
membuat PT perseorangan dan juga minggu ini produk.
dilaksanakan KEN / Kuliah Ekspor Nasional yang
dilaksanakan secara hybrid di beberapa kota
Indonesia

Minggu ke-9 10- pada minggu ini terdapat 4 materi utama 1. Digital Mengetahui tentang
14 Okt 2022 Content Development, Menghadiri upacara cara membuat
pembukaan KEN (Kuliah Ekspor Nasional) secara pembuatan NPWP lalu
online, Mentoring desain kemasan dan membahas Pt Perseorangan.
beberapa komponen yang perlu dan tidak perlu
dicantumkan dalam kemasan, mengenai legalitas
usaha yaitu dalam hal ini pembuatan NPWP lalu Pt
Perseorangan serta dilanjutkan dengan penetapan
sub-bidang usaha dan pelaporan dengan sistem
yang disediakan pemerintah
Minggu ke 10 Pada minggu ini terdapat berbagai narasumber Mengetahui tentang
17-21 Okt 2022 Kuliah Ekspor dari diaspora luar negeri hingga Optimalisasi
kementerian pertanian Peningkatan Ekspor
Produk Pertanian
Minggu ke 11 Minggu ini saya mempelajari banyak materi Mengetahui cara Export
24-28 Okt 2022 seperti Export Selling planning & service digital Selling planning &
business, dan minggu ini juga diadakan sesi service digital business
mentoring bersama para mentor TSE masing-
masing dan juga
sesi mentoring untuk tugas prk 08
Minggu ke 12 Minggu ini belajar banyak hal, seperti KEN dan Memahami materi
31 Okt-4 Nov sesi mentoring. serta yang dipelajari minggu ini tentang digital
2022 adalah mengenai digital communication strategy, communication
Export business presentation, dan Close the export strategy, Export
negotiation business presentation,
dan Close the export
negotiation
Minggu ke 13 minggu ini belajar diawali denan maintenance Memahami bagaimana
7-11 Nov 2022 store performance, diikuti dengan materi export cara maintenance store
payment performance
method lalu aplikasi pembayaran internasional dan
diakhiri dengan materi export financing.
Minggu ke-14 minggu ke- 14 berfokus pada pembahasan Letter Memahami skema
14-18 Nov 2022 of credit sebagai salah satu skema transaksi Letter of Credit atau
ekspor- impor. skema ini memberi jaminan kepada L/C
kedua pihak utuk menyelesaikan kontrak dengan
bantuan pihak bank penerbit letter of credit. hal ini
memberi
rasa nyaman kepada pelaku ekspor-impor
Minggu ke-15 banyak belajar tentang export risk management Memahami cara export
21-25 Nov 2022 and insurance, shipment and documentation, risk management and
export logistics, onboaring marketplace, hingga insurance, shipment and
materi pameran serta diskusi tentang prk 12 documentation, export
logistics, onboaring
marketplace
Minggu ke- pada minggu ke-16 kami berfokus pada Export Memahami Export
16 28 Nov- Supply Chain. arus barang, informasi dan uang Supply Chain. arus
02 Des juga Dokumentasi ekspor yaitu Kepabeanan. barang, informasi dan
2022 uang juga Dokumentasi
ekspor yaitu
Kepabeanan.
Minggu ke-17 5- di Minggu ke-17 kami berfokus mempelajari mempelajari Dokumen
9 Des 2022 Dokumen Kepabeanan dengan pak ruli juga Kepabeanan dan
mekanisme ekspo-impor melalui E-commerce mekanisme ekspo-impor
melalui E-commerce
Minggu ke-18 Pada minggu akhir ini kami diberikan sosialisasi Memahami materi
12-16 Des 2022 BPJS ketenagakerjaan. selanjutnya masih berfokus export documentation
pada materi export documentation khususnya khususnya fasilitas
fasilitas Kepbeanan Kepbeanan
Minggu ke 19 mentor berfokus pada pemahaman kepabeanan Memahami ilmu
19-23 Des 2022 baik terhadap skema Ekspor maupun impor kepabeanan baik
terhadap skema Ekspor
maupun impor
Minggu ke 20 berfokus pada Penerapan ketentuan umum Memahami Penerapan
19-23 Des 2022 menginterpratasi Harmonized System (KUMHS). ketentuan umum
mempelajari mengenai pemberitahuan impor menginterpratasi
barang. pemberitahuan impor barang ( PIB / Harmonized System
BC.20.) webinar bersama diaspora australia (KUMHS). mempelajari
bekerja dan acara webinar Kompas Talk. Peraturan mengenai
Direktur Jenderal Bea dan Cukai Nomor PER- pemberitahuan impor
barang.
4/BC/2015 Tentang Tata Cara Pemberian
Pengakuan Sebagai AEO

LAMPIRAN C. DOKUMEN TEKNIK


https://drive.google.com/drive/folders/1JT4Oo4LILcaWa0SHb313HWqNdl9zi4NJ

menyimpan semua berkas tugas dan pengembangan rebranding produk yang


berkaitan dengan Sekolah Eks

Anda mungkin juga menyukai