NIM : 22215082
1. Jenis terapi Komplementer Intervensi tubuh dan pikiran (Mind and body
interventions) Berdasarkan Permenkes RI Nomor 1109/Menkes/Per/2007 yaitu :
- Mediasi
- Penyembuhan spiritual
- Naturopati, adalah pengobatan yang melibatkan bahan alami untuk membantu tubuh
menyembuhkan dirinya sendiri. Pengobatan naturopati bisa terdiri atas berbagai
macam hal, seperti konsumsi tanaman herbal, pijatan, akupunktur, latihan, dan
konseling gizi. Tujuan utama pengobatan naturopati adalah menyembuhkan individu
secara keseluruhan, baik tubuh, pikiran, dan jiwa.
- Homeopati, adalah pengobatan yang pertama kali muncul akhir tahun 1700-an di
Jerman, yang konsepnya adalah meningkatkan pemulihan tubuh secara alami terhadap
penyakit. Perawatan homeopati bertujuan untuk menjaga kesehatan dan membantu
pengobatan penyakit jangka panjang, seperti alergi, eksim, dan rematik.
- Aromaterapi, adalah praktik pengobatan alternatif yang didasarkan pada penggunaan
bahan aromatik, termasuk minyak esensial, dan senyawa aroma lainnya, terapi ini
diklaim mampu meningkatkan kesejahteraan psikologis atau fisik. Aromaterapi
biasanya ditawarkan sebagai terapi komplementer (bersamaan/pelengkap pengobatan
medis) atau sebagai bentuk pengobatan alternatif (mengantikan pengobatan medis
sepenuhnya).
- Ayurveda, adalah konsep pengobatan alami dari india yang dicapai dengan menjaga
keseimbangan tubuh, pikiran, dan lingkungan.
Tujuan dari terapi komplementer ini adalah membantu seseorang mengurangi gejala
dan rasa cemas, meningkatkan keharmonisan dalam hidup, serta meningkatkan
ketahanan seseorang terhadap penyakit. Dalam pengobatan ini, herbal, rempah, dan
ekstrak minyak digunakan secara esktensif.
- Chiropractice
- Healing touch
- Tuina
- Shiatsu
- Osteopati
- Pijat Urut
- Jamu
- Herbal
- Gurah
5. Jenis terapi komplementer Diet dan nutrisi untuk pencegahan dan pengobatan
(Diet and nutrition the prevention and treatment of disease) Berdasarkan Permenkes
RI Nomor 1109/Menkes/Per/2007 yaitu :
- Terapi Ozon
- Hiperbarik