Anda di halaman 1dari 14

TUGAS BUSINESS PLAN KEWIRAUSAHAAN

“OM2 SNACK BASRENG”

TUGAS KELOMPOK III

MATA KULIAH TECHNOPREUNERSIP

SEMESTER GANJIL 2023/2034

Di Susun Oleh :

ARMEN HARAHAP (2021020080)

CHANDRA JOSUA SARAGIH (2021020352)

VRANS JEMMY PURBA (2021020083)

YOHANES B E SITUMORANG (2021020017)

STIMIK TRIGUNA DHARMA MEDAN


2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmatnya
kepada kami sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah tentang “Proposal Bisnis “
“OM2 SNACK BASRENG”.

Adapun makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Technopreunersip .
Semoga dengan penyusunan makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pemahaman diri.
Demi kesempurnaannya, penulis selalu mengharapkan adanya saran dan masukan dari
berbagai pihak.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Tuhan Yang Maha Esa Karena Rahmatnya kami bias membuat Makalah ini
2. Jufri Halim SE, MM selaku dosen Technopreunersip yang telah memberikan
bimbingan dan materi makalah.
3. Orang tua yang telah memberikan dorongan serta doa dan bantuan moril.
4. Serta pihak yang telah bekerja sama membantu proses pembuatan makalah.

Harapan penulis semoga makalah ini dapat memberikan manfaat khususnya bagi
penulis sendiri dan umumnya bagi semua pihak yang membacanya.

Medan, Agustus 2023

Penulis

Page 2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................................2

DAFTAR ISI..............................................................................................................3

BAB I PENDAHULUAN

1.1.            Latar Belakang...............................................................................................5

1.2.            Visi dan Misi.................................................................................................5

1.3.            Tujuan dan Manfaat.......................................................................................6

1.4.            Data Perusahaan............................................................................................6

1.5.            Data Pemilik..................................................................................................6

1.6.            Konsep Usaha................................................................................................7

BAB II ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

2.1.      Aspek Pasar....................................................................................................8

2.1.1.        Gambaran Umum Pasar dan Sasaran ...............................................8

2.1.2.         Jenis Produk yang Dipasarkan..........................................................8

2.1.3.        Target Pasar ......................................................................................8

2.1.4.         Pesaing .............................................................................................8

2.1.5.         Sasaran Pembeli ...............................................................................8

2.1.6.         Diferensiasi ......................................................................................8

2.1.7.         STP ..................................................................................................9

2.2.     Aspek Pemasaran...........................................................................................10

2.2.1.      Promosi.............................................................................................10

2.2.2.      Pengembangan Pasar........................................................................10

2.2.3.      Pengembangan Produk.....................................................................10

2.2.4.      Langkah-langkah Promosi................................................................10

Page 3
2.3.     Analisis SWOT..............................................................................................10

2.4.     Analisa 4P......................................................................................................12

2.5.     Distribusi.......................................................................................................12

BAB III ASPEK PRODUKSI

3.1.     Deskripsi Produk...........................................................................................13

3.2.     Jenis Produk...................................................................................................13

3.3.     Kualitas Produk.............................................................................................13

3.4.     Komposisi Produk ........................................................................................14

3.5.     Proses Pembuatan Produk ............................................................................14

3.6.     Pengemasan Produk ......................................................................................15

BAB IV ASPEK KEUANGAN

4.1.     Kebutuhan Modal Awal Untuk Memulai Usaha...........................................16

4.2.     Proyeksi Rugi/Laba.......................................................................................21

4.3.     Proyeksi BEP................................................................................................21

BAB V ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

5.1.     Resiko/Hambatan...........................................................................................22

5.2.     Tindakan Alternatif........................................................................................22

BAB VI PENUTUP

6.1.    Kesimpulan.....................................................................................................23

6.2.    Saran...............................................................................................................23

Page 4
BAB I
 PENDAHULUAN

1.1.            Latar Belakang

Bisnis kuliner merupakan salah satu bisnis yang paling diminati dan memiliki
prospek yang baik. Hal ini disebabkan peluang bisnis pada sektor makanan sangat
menggiurkan. Dapat dikatakan peluang bisnis pada sektor makanan sangat terbuka
lebar karena semua manusia pasti membutuhkan makanan. Pada era buyers
market saat ini, pengusaha dituntut untuk melakukan diferensiasi dalam bidang usaha
yang digelutinya sehingga dapat membedakan tawaran pengusaha dengan pesaingnya.
Selain itu, pengusaha juga harus meningkatkan pelayanan serta melakukan inovasi-
inovasi.
Pengusaha dituntut untuk selalu memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen. Apalagi, pelaku usaha pada sektor makanan juga sangat banyak.  Salah
satu makanan kegemaran masyarakat Indonesia, yaitu Basreng yang pada umumnya
berbahan dasar bakso yang digoreng dengan tambahan bumbu bubuk cabai balado dan
daun jeruk dan disantap sabagai makanan ringan di saat santai.
Oleh karena itu, dengan adanya peluang yang sangat menjanjikan ini maka
kami membuka usaha “OM 2SNACK BASRENG” yang tentunya kami melakukan
diferensiasi dalam bidang usaha kami ini agar para konsumen lebih tertarik untuk
membeli produk kami. “OM2 SNACK BASRENG” yang merupakan suatu produk
Bakso yang unik dari kebanyakan produk Bakso lainnya, karena memiliki tampilan
yang unik dan menarik dengan Citra Rasa yang menggugah lidah semua lapisan
masyarakat, adanya berbagai varian rasa “OM2 SNACK BASRENG” tersebut.
Penggemar jajanan di Indonesia terbilang cukup banyak. Mulai dari anak-anak hingga
orang dewasa. Pembuatan “OM2 SNACK BASRENG” yang bersifat kreatif dilakukan
dengan cara yang sangat sederhana, tetapi lebih higienis, serta akan dijual dengan
harga yang sangat terjangkau, maka tentunya hal ini akan menarik minat masyarakat
untuk membelinya.

1.2.            Visi dan Misi


Visi
“Menciptakan produk makanan unggulan yang berkualitas dan banyak
diminati atau disukai masyarakat dengan mengedepankan tampilan yang unik dan
menarik serta terbuat dari bahan – bahan yang berkualitas dan bergizi dan Hygines.”
Misi
 Terus melakukan inovasi – inovasi agar selalu menarik minat beli masyarakat.
 Menjaga kualitas produk agar menjadi produk yang unggul.
Page 5
 Selalu membuat kesan yang baik kepada setiap pelanggan.
 Menyediakan layanan bagi konsumen yang ingin memberikan saran.
 Selalu Mengutamakan Kepuasan Pelanggan
1.3.            Tujuan dan Manfaat Penyusunan Proposal

Adapun tujuan dan manfaat untuk menyusun proposal bisnis ini adalah sebagai
berikut:
1. Untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Kewirausahaan.
2. Menjadikan mahasiswa lebih kreatif dan inofatif tentang berwirausaha.
3. Melatih mahasiswa agar dapat berwirausaha dengan baik.
4. Untuk menambah pengalaman dan pengetahuan tentang berwirausaha.
5. Agar dapat belajar sendiri dan mangisi waktu luang dengan kegiatan yang
bermanfaat.

1.4.            Data Perusahaan

1 Nama Perusahaan 2
“OM2 SNACK BASRENG”
2 Bidang Usaha Kuliner
3 Jenis Produk Bakso
4 Alamat Perusahaan Jl AH Nasution, Gg Jaya, Kec. Kwala Bekala
Medan Johor
5 Nomor Telepon 081269038049, 081264286191
6 Alamat Email Jimmivrans0184@gmail.com
1.5.            Data Pemilik
1 Nama Armen Harahap
Chandra Josua Saragih
Vrans Jemmy Purba
Yohanes B E Situmorang
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Alamat Jl AH Nasution, Gg Jaya, Kec. Kwala Bekala
Medan Johor
4 Telepon/HP 081269038049, 081264286191
5 E-mail Jimmivrans0184@gmail.com
6 Peran Dalam Perusahaan Owner

Page 6
1.6.            Konsep Usaha

“OM2 SNACK BASRENG” yang merupakan suatu produk bakso yang unik
dari kebanyakan produk bakso lainnya, karena memiliki tampilan dan v rasa yang
unik dan menarik dengan adanya berbagai varian Rasa yang terdapat pada bakso
tersebut, yaitu Rasa Pedas Daun Jeruk, Original, dan lain sebagainya. Rasa bakso
tersebut berasal dari cabai yang pedas ditambah aroma daun jeruk yang segar Yang di
campur dalam satu adonan , Dengan rasa bakso yang Enak , membuat bakso menjadi
daya tarik bagi konsumen untuk membelinya.
Selain basreng dalam tampilan dan Rasa yang unik dan menarik harga
basreng pun terjangkau dan dapat disantap dari usia anak – anak hingga dewasa.

BAB II
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

2.1.     Aspek Pasar


2.1.1.                Gambaran Umum Pasar dan Sasaran
Usaha penjualan “” Basreng “” ini merupakan usaha kecil yang dijalankan dari awal
dengan membuka satu outlet yang berlokasi di rumah pemilik. Jika usaha ini berhasil atau
sukses dan dapat mencapai tujuan yang diharapkan, maka pemilik akan memperbesar usaha
ini dengan membuka cabang-cabang.
2.1.2                  Jenis Produk yang Dipasarkan
Produk yang kami pasarkan merupakan berbagai basreng yang mempunyai tampilan
yang unik dan juga memiliki kandungan yang bergizi.

Page 7
2.1.3.                Target Pasar
Produk “Basreng” ini bisa dinikmati oleh berbagai kalangan mulai dari anak
sekolah, mahasiswa, pegawai kantoran, ibu rumah tangga, sampai dengan lansia sekalipun
dapat menikmati produk ini karena menggunakan bahan-bahan yang alami dan berkualitas.
2.1.4.                Pesaing
Untuk saat ini kami mempunyai beberapa pesaing. Pengaruh pesaing terhadap
penjualan “OM2 SNACK BASRENG” sedikit berpengaruh karena para pesaing sudah terlebih
dahulu berjualan ini dan juga tempat berjualannya yang cukup strategis sehingga banyak
orang yang melakukan aktifitas disekitar ditempat tersebut.

2.1.5.                Sasaran Pembeli


Sasaran dari Basreng ini adalah para Mahasiswa juga dari semua kalangan mulai
dari anak sekolah, pegawai kantoran, mahasiswa, ibu rumah tangga, dan lain-lain. Terutama
yang sangat tertarik dengan tampilan basreng yang unik dan kualitas basreng yang diproduksi
dengan higienis dan terbuat dari bahan – bahan yang berkualitas.

2.1.6.             Differensiasi
Strategi diferensiasi yang dilakukan Basreng adalah diferensiasi produk yang
mencakup pada tampilan dan Rasa yang menarik yaitu terdapat berbagai varian Rasa n gizi
yang dihasilkan dari produk Basreng.

2.1.7.             Strategi STP (Segmentasi ,Targeting ,Positioning)

1)      Segmentation
 Demografis
Segmentasi ini dilakukan dengan membagi pasar ke dalam kelompok-kelompok
berdasarkan variabel demografis seperti: Usia, jenis kelamin, besarnya keluarga,
pendapatan, ras, pendidikan, pekerjaan.
1.      Umur
Produk Basreng ini dapat dikonsumsi oleh kaum anak-anak hingga dewasa.
2.      Jenis Kelamin
Produk Basreng dapat dikonsumsi oleh semua jenis kelamin.
3.      Pendapatan
Produk Basreng ini dapat dibeli dengan pendapatan konsumen, dimana
pendapatan konsumen golongan menengah keatas dan golongan menengah.
Karena Produk Basreng memiliki harga yang terjangkau untuk golongan
menengah keatas dan golongan menengah.
4.      Segmentasi Demografik Multivariasi

Page 8
Produk Basreng ini diarahkan pada segmentasi umur, jenis kelamin dan
pendapatan sehingga produk dapat secara maksimal diterima oleh konsumen dan
memberikan suatu kepuasan konsumen .

2)      Targeting
Setelah memetakan pasar, tahap targeting adalah membidik kelompok konsumen
mana yang akan kita sasar atau strategi target market. Setiap perusahaan pasti
mempunya target penjualan produksinya, dalam hal ini target pemasaran Basreng
adalah anak – anak, remaja hingga dewasa. Hal ini disebabkan karena produk
Basreng memiliki tampilan yang unik dan menarik bagi anak – anak dan remaja
dan juga rasa yang lezat dan bergizi juga akan menjadi hal yang menarik bagi
konsumen dewasa.

3)      Positioning
Pada posisi pasar Basreng merupakan makanan yang bergizi. Kami juga
berinovasi pada Rasa Basreng yang mempunyai berbagai varian Rasa yang lezat
dan memiliki kandungan yang bergizi dan mampu memberikan kesan cantik, dan
lezat agar konsumen lebih tertarik dan juga diimbangi oleh bahan dasar yang
memberikan gizi baik.
 

2.2.     Aspek Pemasaran


2.2.1.      Promosi
 Promosi yang akan kami lakukan dengan menyebarkan brosur tempat-
tempat ramai dan menyebarkannya di sosial media seperti Instagram, Facebook,
Whatsapp dan lain-lain. Pada bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan
diskon maupun potongan harga kepada para konsumen, agar para konsumen
tertarik terhadap produk kami dan dapat berkunjung kembali.
2.2.2.      Pengembangan Pasar
     Setelah berhasil pada usaha pertama kami akan mencoba untuk
membuka cabang “Basreng” baik didalam kota maupun luar kota agar nantinya
para konsumen bisa lebih mengenal keunikan dan citarasa dari “Basreng”.
2.2.3.      Pengembangan Produk
Pengembangan produk kedepan untuk produk Basreng ini agak sulit
mengingat bahwa Model atau jenis dari makanan Basreng memiliki karakteristik
tersendiri, pasar tersendiri dan langganan atau customer tersendiri pula.
Kemungkinan yang dapat dikembangkan adalah cara penyajian ataupun cara
pendistribusian ke langganan. Basreng yang unik dan menarik pastinya akan
menjadi salah satu daya tarik bagi para konsumen.

2.2.4.      Langkah-langkah Promosi

Page 9
Pada permulaan kami akan mencoba memberikan potongan harga pada
konsumen dan terus mempertahankan citarasa yang kami punya tanpa
mengubahnya ke yang lebih buruk.

2.3.     Analisis SWOT

1. KEKUATAN (strength)
a. Basreng memiliki tampilan yang unik dan menarik karena memiliki berbagai
varian Rasa sehingga membuat konsumen ingin merasakan produk Basreng.
b. Basreng menyediakan beberapa varian rasa Basreng dengan inovasi Rasa yang
berbeda ini akan menjadi ciri khas produk Basreng.
c. Basreng memiliki rasa yang lezat karena pemilihan bahan baku yang berkualitas.
d. Harga Basreng sangat terjangkau bagi semua kalangan.

2. KELEMAHAN (weakness)
a. Produk hanya satu jenis
Produk yang ditawarkan hanya satu jenis dari kebanyakan Basreng yang ada, jika
selera konsumen terus berubah, bukan tidak mungkin produk ini akan di tinggalkan
dan beralih ke produk lain yang lebih inovatif.
b. Masa expired singkat
Basreng ini mempunyai masa expired kira kira 1 bulan pada suhu kamar dan
maksimum 2 bulan jika disimpan di lemari pendingin (kulkas).

3. PELUANG (opportunities)
a. Selera
Produk Basreng membuat bakso yang rasanya lezat dan mempunyai berbagai varian
rasa, Inovasi rasa ini juga dimaksudkan untuk membidik/menarik semua segmen
pasar sehingga produk Basreng menjadikan selera masyarakat sebagai peluang untuk
mendapatkan lebih banyak profit.
b. Persaingan
Melihat dari persaingan peluang bisnis ini akan sangat menjanjikan sekali, hal ini
karena saingan untuk usaha ini bisa dikatakan belum banyak.

4. ANCAMAN (threats)
a. Adanya pedagang – pedagang asongan atau tradisional yang ada di masyarakat
dan berkeliling menjajakan dagangan bakso mereka dengan harga yang lebih
terjangkau.

2.4.  Analisa 4P

Page 10
1. Produk (Product)
Produk Basreng merupakan makanan ringan yang dapat dikonsumsi oleh pelanggan.
Disamping itu makanan ini tidak menggunakan bahan pengawet dan aman dikonsumsi.
Untuk menarik minat pelanggan, produk makanan Basreng dikemas dan disajikan
menarik, praktis, dan siap dimakan.

2. Harga Jual (Price)


Harga jual produk Basreng disesuaikan dengan harga para pesaing yakni seharga
Rp5.000,00-, untuk setiap porsi. Satu porsi yang berisi 150 gram/pcs Basreng. Dengan
tampilan menarik serta rasa yang lezat dan bergizi, Basreng ini dapat menarik minat
para konsumen dan juga kaya akan protein serta sebagai makanan penunda lapar..

3. Promosi (Promotion)
Promosi Basreng dilakukan dengan memberikan discount untuk pembelian dalam satu
minggu pertama. Promosi yang akan kami lakukan dengan menyebarkan brosur tempat-
tempat ramai dan menyebarkannya di sosial media seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan
lain-lain. Pada bulan-bulan pertama kami juga akan memberikan diskon maupun potongan
harga kepada para konsumen, agar para konsumen tertarik terhadap produk kami dan dapat
berkunjung kembali.

4. Sistem Pemasaran dan Distribusi (Place)


Tempat yang kami gunakan dalam usaha ini adalah tempat tinggal pemilik yang
berlokasi strategis di Kampus atau di pinggir jalan raya dan dapat diakses oleh kendaraan
pribadi maupun umum.

2.5.     Distribusi
            Tempat penjualan produk Basreng berada di tempat yang strategis, dengan
Traffic yang padat dan Jumlah Populasi orang di sekitar tempat penjualan padat.
Dengan tempat yang cukup strategis akan sedikit banyak menimbulkan Efek
Buying Signal, Orang yang tadinya belum tahu keberadaan Produk kita akan
dengan segera tahu, dengan demikian Faktor Manusia yang biasanya suka mencoba
coba hal hal baru akan timbul.

BAB III
ASPEK PRODUKSI

3.1. Deskripsi Produk

Page 11
Basreng merupakan suatu produk Bakso yang memiliki tampilan dan Rasa yang unik
dan menarik dengan adanya berbagai varian rasa yang terdapat pada pada Basreng tersebut.
Rasa Basreng tersebut berasal dari ekstrak Bakso dan Bubuk Cabai yang . Dengan rasa bakso
yang enak. Ada berbagai macam Basreng dengan rasa yang berbeda-beda. Yaitu rasa Pedas
jaun jeruk yang terbuat dari bumbu bubuk cabai dan daun jeruk yang segar .

3.2. Jenis Produk


       Jenis produk yang ada pada “Basreng” terdiri dari 150 gram/pc

3.3. Kualitas Produk


       Kualitas produk yang kami berikan sangatlah berkualitas karena bahan-bahan yang
digunakan merupakan bahan-bahan alami tanpa mengandung pengawet apapun.

3.4. Komposisi Produk

Komposisi dari Basreng adalah :


 Bakso yang sudah jadi dan dikeringkan
 Minyak Goreng
 Bubuk Cabai
 Daun Jeruk Secukupnya

Perusahaan memastikan, bahwa produk yang kami jual adalah halal dengan mencantumkan
komposisi pada setiap kotak kemasan Basreng.

BAB IV

ASPEK KEUANGAN

4.1.     Kebutuhan Modal Awal Untuk Memulai Usaha

Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha adalah sebesar Rp. 100.000-. Dana
tersebut dialokasikan untuk kebutuhan pengeluaran awal produksi. Berikut ini adalah rincian
kebutuhan awal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha pada awal produksi.

a. Bahan baku untuk produksi

No. Bahan Jumlah Total Harga per Produksi Total Harga per Tahunan
  Bahan Utama      

Page 12
1 Basreng 3 kg 90.000
2 Plastik Punch 1 Bungkus 15.000

3 Cetak Stiker 30 pcs


15.000
120.
Total
000

Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha Basreng adalah sebesar Biaya Bahan Baku

= Rp120.000,00 (Total Biaya).

Harga Jual Per Unit

Harga Jual Rp. 5.000

BAB V

ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

5.1.     Resiko/Hambatan

Selain memiliki peluang usaha, kami juga memiliki resiko yang harus dihadapi dan
dicari solusinya. Beberapa resiko yang mungkin akan kami hadapi diantaranya adalah:
a. Persaingan
Seiring perkembangan zaman, semakin banyak makanan yang dikreasikan dan
dimodifikasi dari aslinya sehingga banyak konsumen juga akan melirik produk – produk
seperti itu.
b. Daya Tahan Produk
Produk Basreng tidak bersifat tahan lama, produk ini hanya bertahan satu hari di suhu
ruang dan lima hari didalam kulkas. Produk yang kami hasilkan ini tidak menggunakan bahan
pengawet maka dari itu tidak memiliki ketahanan yang cukup lama.

5.2.     Tindakan Alternatif

Tindakan yang akan kami lakukan untuk mengatasi resiko dan hambatan tersebut adalah
sebagai berikut:

a. Persaingan
Usaha yang kami lakukan untuk menarik minat konsumen adalah dengan melakukan
promosi produk secara berkesinambungan serta membuat produk dengan tampilan menarik
dengan berbagai warna sesuai dengan selera konsumen yang diminati pada saat ini.
Page 13
b. Daya Tahan Produk
Upaya untuk mengatasi hal tersebut adalah bisa memperkirakan berapa jumlah
penjualan setiap harinya sehingga produk bisa habis setiap harinya.

BAB VI

PENUTUP

6.1.    Kesimpulan

Usaha Basreng ini termasuk usaha yang cukup menjanjikan karena memiliki peluang
memperoleh keuntungan yang tinggi karena menjadi sasaran penjualan yang belum banyak
menjual Basreng dengan rasa dan bentuk yang enak. Diharapkan bisnis ini bisa bersaing
dengan makanan lain dan menjadi suatu trend di masyarakat, selain terjangkau harga
produknya serta menjadi makanan yang sehat bagi masyarakat.

6.2.    Saran

Dari proposal bisnis ini diharapkan usaha ini dapat berjalan lancar, sesuai yang
diharapkan dan banyak diminati konsumen. Saran dari saya yaitu dalam berbisnis apapun kita
harus mempunyai kreatifitas yang tinggi, sehingga para konsumen tidak bosan atau jenuh
untuk memakan atau memakai produk yang kita buat. Dalam berbisnis pembuatan siomay
ini  kita harus mempunyai konsep untuk menarik para konsumen, sehingga banyak konsumen
yang mau membeli produk kita, kita juga harus memperhatikan minat masyarakat untuk
pengembangan produk kita, dan juga kita harus mengingat bahwa pembeli adalah raja
sehingga kita harus ramah pada setiap konsumen atau pembeli.

Page 14

Anda mungkin juga menyukai