Anda di halaman 1dari 11

agama kd 9&10

(pengayaan)
raisya windriya xi ips 3
masa kejayaan islam
Masa kejayaan Islam merujuk kepada periode dalam sejarah di mana peradaban
Islam mencapai prestasi luar biasa dalam berbagai bidang seperti ilmu
pengetahuan, seni, arsitektur, perdagangan, dan pemerintahan. Masa kejayaan ini
umumnya dikaitkan dengan zaman keemasan Islam pada Abad Pertengahan,
khususnya antara abad ke-8 hingga abad ke-14.

Salah satu contoh masa kejayaan Islam adalah ketika Kekhalifahan Abbasiyah
berdiri di Baghdad pada abad ke-8. Mereka menjadi pusat kebudayaan dan
pengetahuan, mengumpulkan pengetahuan dari dunia kuno seperti Yunani dan
Romawi, serta mengembangkannya melalui kontribusi Muslim. Selama masa ini,
banyak karya-karya klasik Yunani dan Romawi diterjemahkan ke dalam bahasa
Arab, memungkinkan akses luas terhadap pengetahuan dalam bidang seperti
matematika, astronomi, filsafat, dan kedokteran.

masa kejayaan islam


Selain itu, periode kejayaan Islam juga mencakup zaman Kesultanan
Utsmaniyah yang berdiri dari abad ke-13 hingga awal abad ke-20.
Kesultanan Utsmaniyah menjadi salah satu kekuatan politik dan militer
terbesar di dunia pada masa itu. Mereka menguasai wilayah yang luas
dari Afrika Utara, Timur Tengah, hingga Eropa Tenggara. Selama masa
kejayaan ini, Islam berkembang pesat dan berkontribusi pada bidang
seni, arsitektur, dan ilmu pengetahuan.

Dalam bidang ilmu pengetahuan, para sarjana Muslim melakukan


terobosan besar dalam matematika, astronomi, kedokteran, kimia, dan
sejumlah disiplin ilmu lainnya. Mereka mengembangkan sistem angka
Arab, yang sekarang digunakan secara luas di dunia, serta
memperkenalkan konsep-konsep seperti aljabar dan trigonometri.

masa kejayaan islam


Seni dan arsitektur Islam juga mencapai puncaknya selama masa kejayaan
ini. Contoh terkenal termasuk Masjid Agung Cordoba di Spanyol, Masjid
Agung Hagia Sophia di Istanbul, dan Taj Mahal di India.

Perdagangan juga berkembang pesat selama masa kejayaan Islam. Jalur


perdagangan lintas darat seperti Jalur Sutra dan Jalur Rempah-rempah
menghubungkan dunia Timur dan Barat, memungkinkan pertukaran
barang dan penyebaran pengetahuan

Namun, penting untuk diingat bahwa masa kejayaan Islam bukan


hanya tentang kejayaan politik, tetapi juga tentang warisan
intelektual dan kemanusiaan yang sangat berharga. Banyak
kontribusi yang dibuat oleh sarjana Muslim pada masa itu terus
mempengaruhi dunia kita sampai sekarang, dan warisan ini
menjadi bagian penting dari sejarah umat manusia.
faktor inter & ekster
Faktor Internal : Gerakan ilmiah atau etos terja pada
1. konsistensi & istiqomah umat islam tepada ajaran Periode klasik :
islam 1. Melaksanakan ajaran al - Qur'an
2. Ajaran istam yang mendorong umatnya untur maju. secara maksimal
3. Islam sebagai rahmat seluruh alam 2. Melaksanakan si Hadist
4. Islam sebagai agama dakwah sekaligus 3. Mengembangkan Ilmu agama
keseimbangan dalam menggapai kehidupan duniawi & dengen berijtihad
akhirat. 4. Ulama yang berdiri sendiri serta
Faktor Eksternal : menolak untuk menjadi pegawai
1. Terjadinya asimilasi antara bangsa Arab dan bangsa" pemenntahan
lain yo lebin dulu mengalami perkembangan. Persia
pada saat itu sangat penting & berjasa
2. Gerakan terjemahan pada masa periode klasik
tokoh masa kejayaan islam
Masa kejayaan Islam, juga dikenal sebagai Zaman Keemasan Islam, merujuk pada periode
dalam sejarah Islam di mana peradaban Islam mencapai puncaknya dalam hal ilmu
pengetahuan, seni, sastra, filsafat, arsitektur, dan kemajuan lainnya. Beberapa tokoh
terkemuka dalam masa kejayaan Islam termasuk:

1. Khalifah Umar ibn Khattab 2. Khalifah Umar bin Abdul Aziz


(584-644 M) : Umar ibn Khattab (682-720 M) : Umar bin Abdul Aziz,
merupakan salah satu Khalifah juga dikenal sebagai Umar II, adalah
awal Islam yang memimpin pada seorang Khalifah yang terkenal
periode kejayaan Islam. Di karena reformasi ekonomi, sosial,
bawah kepemimpinannya, dan administratifnya. Ia juga
wilayah Islam diperluas secara mendorong perkembangan ilmu
signifikan melalui penaklukan pengetahuan dan memberikan
Persia, Suriah, Mesir, dan dukungan pada para cendekiawan.
wilayah lainnya.

tokoh masa kejayaan islam


3. Imam Abu Hanifah (699-767 M) : Abu Hanifah adalah salah satu imam terkemuka dalam
Mazhab Hukum Sunni yang dikenal sebagai Mazhab Hanafi. Ia merupakan seorang cendekiawan
ulama dan ahli hukum yang memberikan kontribusi penting dalam pengembangan metode hukum
Islam.
4. Imam Malik (711-795 M) : Imam Malik adalah seorang cendekiawan hukum dan seorang ahli
hadis. Ia merupakan pendiri Mazhab Maliki dalam hukum Islam. Karya terkenalnya adalah "Al-
Muwatta", yang merupakan salah satu koleksi hadis paling dihormati dan dijadikan sumber hukum.
5. Imam Syafi'i (767-820 M) : Imam Syafi'i adalah seorang ulama dan cendekiawan hukum yang
terkenal dengan pendirian Mazhab Syafi'i. Kontribusinya dalam ilmu hukum Islam sangat penting,
dan karyanya yang terkenal adalah "Kitab al-Risalah".
6. Imam Ahmad bin Hanbal (780-855 M) : Imam Ahmad bin Hanbal adalah seorang cendekiawan
hukum dan pendiri Mazhab Hanbali. Ia terkenal karena penekanannya pada hadis sebagai sumber
hukum Islam dan ketekunan dalam mempertahankan keyakinannya.
tokoh masa kejayaan islam
7. Imam Bukhari (810-870 M) : Imam Bukhari adalah seorang cendekiawan dan
kolektor hadis terkenal. Karya terkenalnya, "Sahih al-Bukhari", dianggap sebagai salah
satu koleksi hadis paling otentik dan dihormati dalam Islam.
8. ibnu Sina (980-1037 M) : Ibnu Sina, yang juga dikenal sebagai Avicenna, adalah
seorang polymath Muslim yang dikenal karena kontribusinya dalam bidang kedokteran,
filosofi, dan ilmu pengetahuan. Karya terkenalnya "Al-Qanun fi al-Tibb" merupakan
karya medis yang sangat berpengaruh.

9. Ibnu Rushd (1126-1198 M) : Ibnu Rushd, juga dikenal sebagai Averroes,


adalah seorang filosof, cendekiawan, dan hakim yang memberikan kontribusi
signifikan dalam bidang filsafat dan hukum. Karyanya dalam menafsirkan filsafat
Aristoteles berpengaruh besar pada perkembangan ilmu pengetahuan di Eropa.
10. Jalaluddin Rumi (1207-1273 M) : Jalaluddin Rumi adalah seorang penyair,
filsuf, dan sufi terkenal yang menciptakan karya sastra yang indah dan
mendalam. Karya terkenalnya, "Mathnawi," adalah sebuah puisi epik sufi yang
dihormati dan diapresiasi oleh banyak orang dari berbagai agama.
islam masa modern
Periode ini dikenal dengan era kebangkitan islam.
kebangkian isam disebabran => adanya benturan antara
kekuatan Eropa (Turki Usmani)
Kerajaan Turki mengadakan suatu gerakan yang menjadi penyebab
mundurnya islam & mencari ide2 & ilmu pengetahuan di Barat.
Taqiyudin Ibnu Taimiyah, seorang muslim yg sangat peduli terhadap nasib umat islam.

Gerakan Salaf ini mempunyai ciri sog berikut:


1. Memberi ruang & peluang. ljtihad di dlm kagian Keagamaan
2- Tidak terikat secara mutlak dgn pendapat ulama" terdahulu.
3. Memerangi orang" yg menyimpang dari akidah kaum salaf
contoh : kemusyrikan, thurafat, bid 'ah, taglid, & tawasul
4. kembali kpd al - Qur'an & As-Sunnah Sbg sumber ajaran islam
tokoh pembaharuan dunia
islam masa modern
1. Muhammad Abduh (1849-1905) : Ulama asal Mesir yang terkenal sebagai tokoh pembaru dan
reformis dalam dunia Islam. Dia berusaha untuk menyelaraskan Islam dengan ilmu
pengetahuan modern dan mempromosikan pemikiran rasional dalam agama.
2. Jamaludin al-Afghani (1838-1897) : Tokoh reformis asal Iran yang dikenal sebagai "Bapak
Nasionalisme Islam". Dia mengkritik kelemahan dalam masyarakat Muslim dan mendorong
pembaruan intelektual serta politik dalam dunia Islam.
3. Muhammad Iqbal (1877-1938) : Filosof dan penyair Muslim asal India yang mendorong
kesadaran nasional dan kebangkitan intelektual di kalangan umat Islam. Dia juga menyuarakan
ide-ide tentang Islam yang progresif dan mengadvokasi adanya negara Islam modern.
4. Sayyid Qutb (1906-1966) : Pemikir dan aktivis Mesir yang memainkan peran penting dalam
gerakan Ikhwanul Muslimin. Meskipun memiliki kontroversi, Qutb dianggap sebagai pemikir
yang berpengaruh dalam menyuarakan pembaruan politik dan sosial di dunia Islam.
tokoh pembaharuan dunia islam
masa modern
5. Ali Shariati (1933-1977) : Sosiolis, filsuf, dan pemikir asal Iran yang membahas konsep-konsep
Islam dengan menggabungkannya dengan gagasan-gagasan sosialisme dan anti-imperialisme. Ia
menekankan pentingnya pemahaman Islam yang lebih humanistik dan progresif.
6. Fazlur Rahman (1919-1988) : Cendekiawan Muslim Pakistan yang memainkan peran penting
dalam pembaruan pemikiran Islam pada abad ke-20. Dia berupaya mengartikulasikan kembali
teks-teks Islam untuk memahami relevansinya dengan zaman modern dan mendorong harmoni
antara Islam dan modernitas.
7. Tariq Ramadan (lahir 1962) : Cendekiawan Muslim Swiss yang dikenal karena advokasi
pembaruan Islam yang sejalan dengan nilai-nilai demokrasi, hak asasi manusia, dan kebebasan
individu. Ramadan juga berupaya menjembatani kesenjangan antara dunia Muslim dan Barat.
8. Abdolkarim Soroush (lahir 1945) : Filsuf dan pemikir asal Iran yang memainkan peran penting
dalam menghadirkan gagasan-gagasan pembaruan dalam pemikiran Islam. Ia menekankan
pemikiran kritis dan interpretasi kontekstual dalam memahami teks-teks agama.

Anda mungkin juga menyukai