Tebal Perkerasan untuk suatu jalan 2 jalur dengan data lalu lintas Tahun 2002 Faktor Regional = 1
umur rencana 5 + 15 Tahun CBR Tanah Dasar= 4%
Jalan dibuka tahun 2004 i = 5%
DATA LALU LINTAS
Beban Sumbu Jumlah Kendaraan
Jenis Kendaraan Kendaraan 2002
(Ton) (Kend/hari)
Kendaraan Ringan 2 750 Jenis Bahan Perkerasan yang akan digunakan
Bus 8 150 Laston (MS 590) a1 = 0.35
Truk 2 As 13 200 Batu Pecah (CBR 100%) a2 = 0.14
Truk 3 As 20 100 Sirtu (CBR 70%) a3 = 0.13
LHR 2022 (Kend/hari/2 Jalur) = 1,200
LHR pada tahun 2005 (awal umur Rencana), dengan rumus (1+i)n
Tahun Awal = 2002 i per tahun = 5%
Tahun Rencana = 2004
n 5 20
Jumlah Kendaraan Jumlah Kendaraan Jumlah Kendaraan Tahun
Jenis Kendaraan 2002 Tahun ke 5 ke 20
(Kend/hari) (Kend/hari) (Kend/hari)
Kendaraan Ringan 400.00 562.84 1,170.10
Bus 147.00 206.84 430.01
Truk 2 As 103.00 144.93 301.30
Truk 3 As 48.00 67.54 140.41
LHR (Kend/hari/2 Jalur) = 698 983 2,042
Beban Sumbu Kendaraan Angka Ekuivalen (AE) Angka Ekuivalen (AE) Angka Ekuivalen (AE)
(Ton) Sumbu Tunggal Sumbu Tandem Sumbu Triple
1 0.0002 0.0000 0.0000 Sumbu Nilai K
2 0.0036 0.0003 0.0002 Tunggal 1
3 0.0183 0.0016 0.0010 Tandem 0.086
4 0.0577 0.0050 0.0031 Triple 0.053
5 0.1410 0.0121 0.0075
6 0.2923 0.0251 0.0155
7 0.5415 0.0466 0.0287
8 0.9238 0.0795 0.0490
9 1.4798 0.1273 0.0784
10 2.2555 0.1940 0.1195
11 3.3023 0.2840 0.1750
12 4.6770 0.4022 0.2479
13 6.4419 0.5540 0.3414
14 8.6647 0.7452 0.4592
15 11.4184 0.9820 0.6052
16 14.7815 1.2712 0.7834
17 18.8380 1.6201 0.9984
18 23.6771 2.0362 1.2549
19 29.3937 2.5279 1.5579
20 36.0877 3.1035 1.9126
Rumus
mencari Ipo
Lapis Permukaan Laston, Roughness 2000
sehingga dari tabel 3,9-3,5
diambil 3,9
mencari DDT
DDT=4,3xlog(CBR)=1,7
DDT=4,3
9 cm
Tahap 2
10 cm
20 cm Tahap 1
10 cm