Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ulfa Dayini Ramadhanis

NIM : M1C119036
Prodi. : Teknik Sipil
1. Tebal lais jalan lama untuk jalan 1 jalur , data lalu lintas tahun 2020
Kendaraan ringan 2 ton 3600
Bus 9 ton 36
Truk 2 as 2 as 12 Ton 360
Total LHR 2020 …….
Jika di buka tahun 2025 I = 5% pertahun.
Perkembangan lalu lintas I untuk 12 tahun = 6%
Umur rencana 12 tahun. Jikia di buka tahun 2025
Bahan perkerassan

Lasbutak (454)= 12
Batu pecah kelas a = 20 cm
Sirtu kelas a =15 cm
Hasil penilaia kondisi jalan menujukan bahwa lapis permukaan lasbutak( Ms
454) terlihat retak banyak akibat jumlah lalu lintas bahan tambahan lasbutak (
454 ), tentukan tebal lapis tambahan

Penyelesaian:
Kendaraan
Kendaraan ringan 2 ton 3600 Kendaraan
Bus 8 ton 36 Kendaraan
Truk 2 as 13 ton 360 Kendaraan
Total LHR awal (survei) = 3996 kendaraan/hari
Persentase kendaraan berat > 5 ton = 9.91 %
Perkembangan lalu lintas = 6%
Bahan perkerasan
Lasbutak (454) a1 12 cm
Batu pecah kelas A a2 20 cm
Sirtu kelas A a3 15 cm

LHR awal (1+i)^n


Kendaraan ringan 2 ton 3494.6 Kendaraan
Bus 8 ton 45.9 Kendaraan
Truk 2 as 13 ton 459.5 Kendaraan

LHR akhir = LHR awal x (1+i)^n


Kendaraan ringan 2 ton 7243.9 Kendaraan
Bus 8 ton 72.4 Kendaraan
Truk 2 as 13 ton 724.4 Kendaraan

Setelah dihitung ekuivalen masing-masing kendaraan (tabel III)


Kendaraan ringan 2 ton = 0,0002 + 0,0002 = 0,0004
Bus 8 ton = 0,0577 + 0,1410 = 0,1987
Truck 2 as 13 ton = 0,1410 + 0,9238 = 1,0648

Koefisien distribusi kendaraan (C) Tabel II


Konfigurasi = 1 jalur 2 lajur
Koef kendaraan ringan = 0,5
Koef kendaraan berat = 0,5

-Menghitung LEP (Lintas Ekuivalen Permukaan)


Kendaraan ringan 2 ton 0,5 x 4594.6 , x 0,0004 = 0,92
Bus 8 ton 0,5 x 45,9 x 0,1987 = 4.56
Truck 2 as 13 ton 0,5 x 459,5 x 1,0648 = 244.62
LEP = 250.10
-Menghitung LEA (Lintas Ekuivalen Akhir)
Kendaraan ringan 2
ton 0,5 x 9245,3 x 0,0004 = 1,85
Bus 8 ton 0,5 x 92,5 x 0,1987 = 9,19
Truck 2 as 13 ton 0,5 x 923,5 x 1,0648 = 492,22
LEA = 503,25
-Menghitung lalu lintas ekuivalen tengah (LET)
LET = ½ (LEP total + LEA 20)
= ½ (250,10 + 503,25)
= 376,68
Mencari ITP
CBR = 3%
DDT = 4,3 x log (CBR) + 1,7
= 3,752
Mencari faktor regional (FR) dari Tabel IV
Kelandaian = 6%
%kendaraan berat = 9,91%
Curah hujan = 750 mm/tahun (< 900 mm/tahun)
FR = 1,0
Mencari IP0 (Tabel VI) = 3,9-3,5
Mencari IP (Tabel V) = 2-2,5 pakai ip yang 2
LER = LET x FP FP = Umur rencana / 10
LER = 452,01
ITP (Nomogram 4) = 6,70
Menghitung tebal perkerasan (Tabel VII & VIII)
Lasbutag (MS454)= 10 cm
Batu pecah kelas B = 20 cm
Sirtu kelas B =15 cm

Koefisien kekuatan
Material Kekuatan bahan Tebal D
relatif (a)

LAsbutag MS454 0,28 D1


Batu pecah Kelas a 0,14 D1 min 20
Sirtu Kelas a 0,13 D1 min 35

ITP = a1.D1 + a2.D2 + a3.D3


6,70 = 0,28 . D1 + 0,14 . 20 + 0,13 . 15
D1 = 6,96 cm untuk lapisan tambahan
D1 = lapisan tambahan + lapisan awal
= 12 + 6,96
= 18,96
Susunan perkerasan A D Tebal minimal (cm)
Lapis permukaan 0,28 D1 6,96 +12 = 18,96
lapis pondasi 0,14 D2 20
Lapis pondasi bawah 0,13 D3 15

Anda mungkin juga menyukai