Anda di halaman 1dari 1

DONI KURNIAWAN

612022010 SELAMATKAN ANAK DARI


BAHAYA CHILD GROOMING


Upaya pelaku untuk membangun hubungan kepercayaan
pada anak, sehingga anak dapat di manipulasi untuk
melakukan tindakan seksual
National Society for the Prevention of Cruelty to Children

KASUS CHILD GROOMING


Tahun 2019, kasus ini
melibatkan 10 anak berusia 9-
15 tahun menjadi korban Child
Grooming melalui game
online.
Gambar : modii.org
Kemajuan teknologi memberikan keuntungan bagi
Sumber : https://news.detik.com
predator seksual, yaitu memberikan mereka
kemampuan untuk bisa berhubungan dengan anak-
anak yang tidak menaruh curiga.
Kierkegaard (dalam Wood & Whatcroft, 2020).

5
TAHAPAN PELAKU
CHILD BAGAIMANA STRATEGI PENCEGAHANNYA?

GROOMING
Elizabeth L. Jeglic
1 EDUKASI SEKSUAL
Memberikan pemahaman tentang bagian tubuh
tertentu yang tidak boleh dipegang sembarang
MENCARI KORBAN orang.
 Merasa kesepian Ajarkan anak untuk menolak & mencari bantuan,
 Kurangnya pengawasan orang tua sebagai antisipasi bila anak menghadapi
tindakan Grooming
 Punya masalah pribadi/keluarga

PENDEKATAN DENGAN KORBAN 2 MENJAGA IDENTITAS ANAK


 Akrab dengan korban Informasi pribadi anak meliputi nama, usia, jenis
 Mendapat akses korban terkait kelamin, nomor telpon, alamat rumah dan segala
hal detail mengenai anak, sepatutnya hanya
informasi pribadi diketahui oleh orang terdekat/dikenal.

MENGEMBANGKAN RASA PERCAYA


 Tampil menyenangkan/baik 3 PENGAWASAN GAWAI
Memberikan batasan untuk mengakses
 Terlibat dalam kegiatan bersama anak
 Memberi perhatian/pujian/imbalan aplikasi/game yang tidak sesuai umur anak.
Pemahaman akan dampak negatif penggunaan
gadget terlalu sering, agar anak lebih bijak
MENGUASAI KORBAN dalam menggunakan gawai
 Mengenalkan tentang hal-hal seksual
 Memperlihatkan konten porno pada anak Orang tua memiliki peran penting dalam mencegah child
 Menyuruh korban melakukan hal porno grooming dengan memantau aktivitas online anak,
membangun komunikasi terbuka dengan anak tentang hal-
hal yang mencurigakan, dan edukasi tentang dampak
MENGANCAM KORBAN negatif dunia maya.
 Menjaga rahasia antara pelaku dan korban Orang tua tetap waspada akan tanda-tanda anak menjadi
 Meyakinkan korban bahwa hal tersebut korban child grooming seperti perubahan perilaku atau
normal
menjadi tertutup. Dengan demikian, orang tua menjadi
 Mengancam untuk melapor keluarga
"garda terdepan" melindungi anak dari ancaman child
korban jika memberi tahu
grooming.

Anda mungkin juga menyukai