IMUNISASI BIAS DT

No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tgl. Terbit : 3 Juni 2019
(12)
Halaman :

UPTD dr. SRI SETIYANTI

Puskesmas NIP.197205272002122005
Karangsambung

1. Pengertian Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) DT adalah pemberian vaksin

dengan cara memasukkan vaksin yang terdiri dari toxoid difteri dan
tetanus yang dimurnikan pada sepertiga lengan kiri atas bagian luar
secara intra muskuler.

2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas untuk melaksanakan BIAS DT pada

anak sekolah untuk emnvcegah dan memp[erpanjang masa
kekebalan terhadap penyakit difteri dan tetanus

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No. ………tentang Jenis Pelayanan

Puskesmas
4. Referensi 1. Permenkes No.12 tahun 2017 tentang penyelenggaraan
imunisasi
2. Modul pelatihan imunisasi bagi petugas Puskesmas, Dirjen
pengendalian penyakit dan penyehatan lingkungan tahun 2006
5. Langkah- 1. Koordinator imunisasi membuat surat pemberitahuan dan
langkah / jadwal BIAS untuk seluruh sekolah 1 minggu sebelum
prosedur pelaksanaan BIAS DT
2. Koordinator imunisasi mendistribusikan surat pemberitahuan
ke bidan desa untuk diberikan ke sekolah di wilayah bidan
desa masing-masing.
3. Petugas menyiapkan peralatan dan vaksin di pagi hari
sebelum pelaksanaan BIAS
a. Vaccine carrier
b. Cold pack
c. Safety box
d. ADS 0,5ml
e. Vaksin DT
f. Parasetamol
g. Kapas air hangat
h. Plastic untuk tempat sampah
4. Petugas memastikan semua vaksin dan logistic dalam kondisi
baik, tidak kadaluarsa, jumlah sesuai dengan sasaran dan siap
untuk dibawa
5. Petugas menyiapkan buku pencatatan hasil imunisasi
6. Petugas memberitahu tujuan kedatangan petugas di sekolah
dan memastikan bahwa sekolah telah mendapatkan surat
pemberitahuan mengenai BIAS DT
7. Petugas meletakkan semua logistic di tempat yang aman saat
tiba di tempat pelayanan imunisasi
8. Petugas meletakkan vaccine carrier pada meja yang tidak
terpapar sinar matahari secara langsung, petugas meletakkan
alat suntik, kapas air hangat, dan format pencatatan di
sebelahnya
9. Petugas meletakkan safety box dan plastic untuk tempat
sampah di bawah meja
10. Petugas mencuci tangan dengan sabun sebelum memberikan
imunisasi
11. Petugas memberikan arahan kepada sasaran mengenai
imunisasi campak
12. Petugas mengambil vaksin yang akan diberikan dan pastikan
kondisi VVM saat tiba di tempat pelayanan
13. Petugas memanggil sasaran yang akan mendapatkan
imunisasi, dan melakukan skrining kesehatan saat ini.
14. Petugas mengambil alat suntik, pastikan bahwa tidak
kadaluarsa, keluarkan dari plastic kemasan , dan buang palstik
kemasan ke dalam tempat sampah
15. Petugas membuka tutup jarum suntik, membuang tutup jarum
suntik ke dalam plastic sampah
16. Petugas menusukkan jarum suntik ke dalam botol vaksin
pastikan ujung jarum selalu berada di dalam cairan vaksin,
sedot vaksin sebanyak 0,5 ml, apabila terdapat gelembung
pada alat suntik, atau kelebihan dosis, buang gelembung atau
kelebihan dosis yang ada tanpa mencabut jarum dari botol
vaksin
17. Petugas melepaskan alat suntik dari botol vaksin
18. Petugas mengusap lokasi penyuntikan dengan kapas basah,
tunggu hingga kering
19. Petugas menyuntikkan vaksin DT sebanyak 0,5ml di lengan
kiri atas secara intra muskular (IM).
20. Petugas membuang langsung alat suntik yang digunakan
langsung tanpa menutupnya (No Recapping) ke dalam safety
box
21. Petugas menunggu 30 menit di sekolah setelah seluruh
sasaran mendapatkan imunisasi untuk memantau
kemungkinan terjadinya efek samping
22. Petugas mencatat hasil imunisasi pada buku pencatatan hasil
 imunisasi
23. Petugas memberikan informasi mengenai efek samping dan
memberikan parasetamol kepada pihak sekolah
24. Petugas memastikan limbah bukan tajam dimasukkan ke
dalam kantong plastic, dan limbah tajam ke dalam safety box
25. Petugas mencuci tangan setelah selesai memberikan
imunisasi
26. Petugas mencatat dan menghitung hasil imunisasi dan sisa
vaksin di buku pencatatan hasil imunisasi
27. Petugas membawa sisa vaksin yang belum digunakankembali
ke Puskesmas
28. Setiba di puskesmas , petugas menyimpan kembali vaksin
yang belum dibuka di dalam lemari vaksin pada tempat yang
terpisah, sehingga dapat terlebih dahulu dipergunakan , buang
sisa vaksin yang sudah dibuka ke dalam safety box
29. Petugas melaporkan hasil imunisasi dan pemakaian logistic
kepada koordinator imunisasi
6. Unit Terkait 1. Unit Admen
2. Unit UKM
3. Unit Farmasi

. 7. Rekaman Historis Perubahan

N Tanggal Mulai
Yang Diubah Isi Perubahan
o Diberlakukan

Tanggal :
Unit :
Petugas Yang di audit :

DAFTAR TILIK
(JUDUL)

Tidak
NO KEGIATAN Ya Tidak
Berlaku
Apakah koordinator imunisasi mendistribusikan
surat pemberitahuan ke bidan desa untuk
1
diberikan ke sekolah di wilayah bidan desa
masing-masing.
Apakah petugas menyiapkan peralatan dan
vaksin di pagi hari sebelum pelaksanaan BIAS
a. Vaccine carrier
b. Cold pack
c. Safety box
2
d. ADS 0,5ml
e. Vaksin DT
f. Parasetamol
i. Kapas air hangat
j. Plastic untuk tempat sampah
Apakah petugas memastikan semua vaksin dan
logistic dalam kondisi baik, tidak kadaluarsa,
3
jumlah sesuai dengan sasaran dan siap untuk
dibawa
Apakah petugas menyiapkan buku pencatatan
4
hasil imunisasi
Apakah petugas memberitahu tujuan kedatangan
petugas di sekolah dan memastikan bahwa
5
sekolah telah mendapatkan surat pemberitahuan
mengenai BIAS DT
Apakah petugas meletakkan semua logistic di
6 tempat yang aman saat tiba di tempat pelayanan
imunisasi
Apakah petugas meletakkan vaccine carrier
pada meja yang tidak terpapar sinar matahari
7 secara langsung, petugas meletakkan alat
suntik, kapas air hangat, dan format pencatatan
di sebelahnya
Apakah petugas meletakkan safety box dan
8
plastic untuk tempat sampah di bawah meja
 Apakah petugas mencuci tangan dengan sabun
9
sebelum memberikan imunisasi
Apakah petugas memberikan arahan kepada
10
sasaran mengenai imunisasi DT
Apakah petugas mengambil vaksin yang akan
11 diberikan dan pastikan kondisi VVM saat tiba di
tempat pelayanan
Apakah petugas memanggil sasaran yang akan
12 mendapatkan imunisasi, dan melakukan skrining
kesehatan saat ini.
Apakah petugas mengambil alat suntik, pastikan
bahwa tidak kadaluarsa, keluarkan dari plastic
13
kemasan , dan buang palstik kemasan ke dalam
tempat sampah
Apakah petugas membuka tutup jarum suntik,
14 membuang tutup jarum suntik ke dalam plastic
sampah
Apakah petugas menusukkan jarum suntik ke
dalam botol vaksin pastikan ujung jarum selalu
berada di dalam cairan vaksin, sedot vaksin
15 sebanyak 0,5 ml, apabila terdapat gelembung
pada alat suntik, atau kelebihan dosis, buang
gelembung atau kelebihan dosis yang ada tanpa
mencabut jarum dari botol vaksin
Apakah petugas melepaskan alat suntik dari
16
botol vaksin
Apakah petugas mengusap lokasi penyuntikan
17
dengan kapas basah, tunggu hingga kering
Apakah petugas menyuntikkan vaksin DT
18 sebanyak 0,5ml di lengan kiri atas secara intra
muskular (IM).
Apakah petugas membuang langsung alat suntik
19 yang digunakan langsung tanpa menutupnya (No
Recapping) ke dalam safety box
Apakah petugas menunggu 30 menit di sekolah
setelah seluruh sasaran mendapatkan imunisasi
20 untuk memantau kemungkinan terjadinya efek
samping

Apakah petugas mencatat hasil imunisasi pada

21
buku pencatatan hasil imunisasi
 Apakah petugas memberikan informasi
22 mengenai efek samping dan memberikan
parasetamol kepada pihak sekolah
Apakah petugas memastikan limbah bukan tajam
23 dimasukkan ke dalam kantong plastic, dan
limbah tajam ke dalam safety box
Apakah petugas mencuci tangan setelah selesai
24
memberikan imunisasi
Apakah petugas mencatat dan menghitung hasil
25 imunisasi dan sisa vaksin di buku pencatatan
hasil imunisasi
Apakah petugas membawa sisa vaksin yang
26
belum digunakan kembali ke Puskesmas
Apakah setiba di puskesmas , petugas
menyimpan kembali vaksin yang belum dibuka di
dalam lemari vaksin pada tempat yang terpisah,
27
sehingga dapat terlebih dahulu dipergunakan ,
buang sisa vaksin yang sudah dibuka ke dalam
safety box
Apakah petugas melaporkan hasil imunisasi dan
28
pemakaian logistic kepada koordinator imunisasi
JUMLAH
Compliance Rate (CR)

Kebumen :
Auditor

...........................................
PETUNJUK PENULISAN SOP

1. Semua jenis font Arial

2. Ukuran font :
Judul (1) : 14 sub judul 12, ditebalkan
Lainnya : identitas dokumen 10 tanpa penebalan, font bawah logo 11,
kolom pengesahan 10 (tanpa penebalan), isi 12
3. Spasi : 1 untuk penulisan dalam kolom dan 1,5 untuk penulisan antar
baris atau alinea
4. Ukuran Kertas : legal
5. Ukuran Margin : Kiri 3 cm, atas dan kanan 2 cm, bawah 5 cm
6. Judul SOP ( Fleksibel untuk judul yg panjang ukuran 12 yang pendek ukuran 14 )
7. Huruf dalam penomoran dokumen ( letak di bawah sop ukuran 10 )