Anda di halaman 1dari 11

Pancasila

Sila Ke-3
Persatuan
Indonesia
Kelompok 3

1 Hasbyi Wahab 5 Lubna Labiba

2 Jourdan Ibnu Al Rasyid 6 Maulana Abirio

3 Kesya Natavia Berliantin 7 Muhammad Briyan

4 Khasiva Hani 8 Muhammad Adam


Pendahuluan
Pancasila adalah ideologi dan dasar Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang disahkan
oleh PPKI pada 18 Agustus 1945. Berasal
dari Bahasa Sansekerta, Pancasila berarti
lima prinsip dasar yang menjadi pandangan
dan jati diri bangsa Indonesia. Sila ketiga
adalah "Persatuan Indonesia", mengandung
nilai dan pedoman dasar dalam kehidupan
rakyat Indonesia.
Apa sih “Persatuan
Indonesia” itu?
Persatuan Indonesia" adalah sila ketiga dalam
Pancasila yang menekankan pentingnya
menciptakan kesatuan dan persatuan di
antara beragam suku, agama, budaya, dan ras
di Indonesia untuk mewujudkan masyarakat
yang harmonis dan berkeadilan.
Nilai yang terkandung
dalam sila ketiga
Sila ketiga Pancasila, "Persatuan Indonesia,"
mengandung nilai persatuan dalam semangat
kebangsaan yang melindungi seluruh bangsa dan
tumpah darah Indonesia dalam NKRI. Ini mencerminkan
sikap kebangsaan yang menghormati perbedaan dan
keragaman masyarakat. Bangsa Indonesia harus
mengutamakan persatuan, kesatuan, dan keselamatan
bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan.
Seluruh warga negara berkembang rasa cinta tanah air
dan siap berkorban untuk kepentingan negara dan
bangsa.
Latar belakang
Sila ketiga "Persatuan Indonesia"
dalam Pancasila terbentuk terbentuknya sila ketiga
sebagai hasil dari perumusan
oleh Panitia Persiapan “Persatuan Indonesia”
Kemerdekaan Indonesia (PPKI)
pada 18 Agustus 1945.
Latar belakangnya adalah untuk menegaskan pentingnya
persatuan, kesatuan, dan saling menghormati perbedaan
di antara beragam suku, agama, budaya, dan ras di
Indonesia yang baru merdeka dari penjajahan Belanda.
Tujuan sila ketiga adalah menciptakan identitas nasional
yang bersatu, kuat, dan berdaulat untuk membangun
bangsa Indonesia yang maju dan adil.
Contoh Penerapan Nilai Persatuan dan
Kesatuan Bangsa
5. Mengakui setiap peran yang
1. Menghargai adanya perbedaan dilakukan oleh masyarakat.
pendapat dari masing-masing
orang atau kelompok. 6. Tidak bersikap egois.
2. Bergaul dengan siapa saja tanpa 7. Mempunyai rasa bangga sebagai
melihat perbedaan suku, ras, bagian dari negara Indonesia.
agama, ataupun budaya.
8. Mengikuti berbagai gerakan
3. Rela berkorban demi gotong royong di masyarakat.
kepentingan bersama.
9. Memunculkan sikap kekeluargaan
4. Selalu mengembangkan rasa yang membuat kehidupan menjadi
cinta tanah air lebih
Manfaat Dari Penerapan Sila Ketiga Pancasila
Membangun Meningkatkan
01 persatuan dan 04 stabilitas sosial
kesatuan bangsa. dan politik.
Meningkatkan Membangun
02 semangat 05 identitas nasional
kebangsaan. yang kuat.
Menghormati Memperkuat
03 perbedaan dan 06 ketahanan nasional.
mendorong toleransi.
“Jatuh bangunnya negara ini, sangat tergantung
dari bangsa ini sendiri. Makin pudar persatuan
dan kepedulian, Indonesia hanyalah nama dan
gambar seuntaian pulau di peta”.

—Mohammad Hatta
Kesimpulan
Kesimpulan tentang sila ketiga Pancasila, "Persatuan
Indonesia," adalah bahwa sila ini merupakan prinsip dasar
yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Dengan
mengutamakan persatuan, kesatuan, dan saling
menghormati perbedaan, sila ketiga mencerminkan
semangat kebangsaan yang kuat dan rasa cinta tanah air.
Penerapannya membantu membangun identitas nasional
yang bersatu dan berdaulat, menciptakan stabilitas sosial
dan politik, serta meningkatkan ketahanan nasional.
Melalui sila ketiga, Indonesia dapat terus maju sebagai
negara yang kuat, adil, dan berdaya saing di tingkat
internasional.
Thank
You!

Anda mungkin juga menyukai