Anda di halaman 1dari 6

Mesin Gerinda

Definisi Mesin Gerinda


Mesin gerinda merupakan proses menghaluskan permukaan yang digunakan pada tahap finishing
dengan daerah toleransi yang sangat kecil sehingga mesin ini harus memiliki konstruksi yang
sangat kokoh.

• Bagian-bagian Mesin Gerinda

Bagian badan mesin yang biasanya terbuat dari besi tuang yang memiliki sifat sebagai peredam
getaran yang baik. Fungsinya adalah untuk menopang meja kerja dan menopang kepala rumah
spindel.
Bagian poros spindel merupakan bagian yang kritis karena harus berputar dengan kecepatan
tinggi juga dibebani gaya pemotongan pada batu gerindanya dalam berbagai arah.
Bagian meja juga merupakan bagian yang dapat mempengaruhi hasil kerja proses gerinda
karena diatas meja inilah benda kerja diletakkan melalui suatu ragum ataupun magnetic chuck
yang dikencangkan pada meja ini.

Power Transmission
Pelindung yang
dapat di atur
Pelindung Tetap

Tombol On/Off
Point Of Operation

Meja Benda
heavy wheel guard
Power Transmission
Power Transmission grinda dilindungi oleh pelindung tetap sebagai peredam getaran.
Power Transmission grinda berupa spindle.

Point Of Operation

Point Of Operation grinda ini merupakan bagian mesin yang dirincang untuk mengasah
atau mengikis benda kerja.

Pelindung yang Dapat Diatur

Pelindung ini adalah safety glass, di mana dirancang untuk melindung bagian atas badan
pekerja seperti bagian wajah dari percikan api.

Heavy wheel guard

Heavy wheel guard bertujuan untuk melindung geindapada saat berputar dan merupakan
pelindung tetap.

Meja Benda

Meja benda bertujuan untuk mengontrol benda pada saat penggerindaan dan
mempengaruhi hasil dari penggerindaan.

Bahaya-Bahaya dari Mesin

 Putaran grinda yang sangat cepat


 Terbentur oleh barang-barang yang terlempar keluar dari mesin.
 Percikan api yang keluar pada saat penggerindaan.
 Tersangkutnya bagian tubuh pada bagian mesin yang bergerak.

Beberapa langkah keselamatan kerja gerinda antara lain,

- Gunakan kacamata kerja setiap saat, meskipun sudah tersedia penutup kaca pada roda
gerindanya.

- Selalu periksa kondisi roda gerinda dari keretakan. Ketuk roda gerinda dengan tangkai obeng,
bila suaranya nyaring berarti baik, dan sember beararti ada keretakan

- Jaga kecepatan roda gerinda sesuai ketentuan tabel kecepatan pada mesin tersebut
- Pastikan benda kerja, kepala lepas, pencekam dan peralatan yang lain sudah pada posisi yang
benar

- Gunakan roda gerinda sesuai dengan jenis kerja dan benda kerjanya

- Jangan memakankan (to feed) terlalu cepat, benda kerja antara dua senter kemungkinan akan
tertekan dan dapat merusakkan benda kerja dan roda gerindanya

- Stop seluruh motor penggerak sebelum mengatur atau menyetel mesin gerinda

- Ketika mengasah roda gerinda (dressing / truing) pastikan intan pengasah terletak pada posisi
yang kuat dan benar

- Jangan memeriksa dimensi (pengukuran) selama benda kerja sedang digerinda

- Ketika memasang atau menempatkan benda kerja, pastikan roda gerinda diundurkan atau
dijauhkan agar tidak mengganggu pemasangan.

- Jangan gunakan pakaian kerja yang panjang dan terjurai, kalung, dan perhiasan lainnya yang
memungkinkan jatuh atau tersangkut selama kerja gerinda

- Jangan tinggalkan mesin gerinda dalam keadaan hidup, pastikan mesin mati pada saat
meninggalkan.

Pemuaian akibat pendingin yang kurang baik menyebabkan permukaan benda kerja menggeliat
di beberapa bagian, sehingga pada saat benda kerja dingin, permukaannya tidak rata.

Jenis-Jenis Gerinda :

 Gerinda tangan

Mesin gerinda tangan merupakan mesin yang berfungsi untuk menggerinda benda kerja.
Awalnya mesin gerinda hanya ditujukan untuk benda kerja berupa logam yang keras
seperti besi dan stainless steel. Menggerinda dapat bertujuan untuk mengasah benda kerja
seperti pisau dan pahat, atau dapat juga bertujuan untuk membentuk benda kerja seperti
merapikan hasil pemotongan, merapikan hasil las, membentuk lengkungan pada benda
kerja yang bersudut, menyiapkan permukaan benda kerja untuk dilas, dan lain-lain.

 Mesin Gerinda Duduk

Fungsi utama gerinda duduk adalah untuk mengasah mata bor, tetapi dapat juga
digunakan untuk mengasah pisau lainnya, seperti mengasah pisau dapur, golok, kampak,
arit, mata bajak, dan perkakas pisau lainnya.
Selain untuk mengasah, gerinda duduk dapat juga untuk membentuk atau membuat
perkakas baru, seperti membuat pisau khusus untuk meraut bambu, membuat sukucadang
mesin jahit, membuat obeng, atau alat bantu lainnya untuk reparasi turbin dan mesin
lainnya.

 Mesin Gerinda Datar

Penggerindaan datar adalah suatu teknik penggerindaan yang mengacu


pada pembuatan bentuk datar, bentuk dan permukaan yang tidak rata pada
sebuah benda kerja yang berada di bawah batu gerinda yang berputar.
Pada umumnya mesin gerinda digunakan untuk penggerindaan permukaan
yang meja mesinnya bergerak horizontal bolak-balik.
Benda kerja dicekam pada kotak meja magnetik, digerakkan maju mundur
di bawah batu gerinda. Meja pada mesin gerinda datar dapat dioperasikan secara
manual atau otomatis

 Mesin Gerinda Vertikal

Mesin asah rata vertical :


1. Handal untuk memindahkan motor dengan pakai asah
2. Kolom disekelilingnya berputar motor dengan pakai asah
3. Tombol untuk setelan halus
4. Motor listrik dengan pakai asah
5. Pegangan untuk memutar
6. Batu asah segmen
7. Lemari lindung
8. Pelat tambat maknetis
9. Kaki
MESIN GERINDA

Disusun Oleh :

Karjoko

Lukman Hakim

Deni

Ham Budiman

Ahmad Mujaim

SMK PGRI JATIBARANG


INDRAMAYU

Anda mungkin juga menyukai