Deskripsi Pengantar
Capaian pembelajaran yang tertuang pada dokumen ATP ini berpedoman pada SK Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kemdikbudristek Nomor
033/H/KR/2022.
Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan hasil asesmen diagnostik dan karakteristik peserta didik di SMAN 6 Mataram. ATP dapat disesuaikan dengan kemampuan
kognitif peserta didik di sekolah masing-masing. Penyesuaian dapat dilakukan dengan mengganti kompetensi dan atau konten (lingkup materi) pada Tujuan Pembelajaran
yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik di sekolah masing-masing untuk memenuhi ketercapaian Capaian Pembelajaran.
Pada fase ini ATP disusun dengan memperhatikan Capaian Pembelajaran pada fase A sampai D dan juga mempertimbangkan Capaian Pembelajaran pada fase F. Hal
tersebut dilakukan bertujuan agar ketercapaian peserta didik pada fase ini tidak mengulang ketercapaian pada fase sebelumnya dan tidak menjadikan ketercapaian fase
setelahnya.
Apabila guru merasa konten pada fase ini terlalu sempit bagi peserta didik di sekolahnya, guru dapat memilih kompetensi yang lebih dibutuhkan oleh peserta didik.
Sebaliknya, jika guru merasa kompetensi pada fase ini terlalu sempit, maka guru dapat memperdalam konten sesuai dengan kebutuhan peserta didik di sekolah.
Proses pembelajaran tiap semester diharapkan dapat memenuhi beberapa tujuan pembelajaran dari tiap elemen. Sehingga semua elemen dalam mata pelajaran Pendidikan
Pancasila ini dapat diperoleh oleh peserta didik secara utuh pada tiap semester.
Tujuan dan Alur Tujuan Pembelajaran
Kelas: X
Elemen Capaian
No Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran Kelas Catatan/Inspirasi
Pembelajaran
Menyelesaikan masalah X -
kontekstual yang terkait dengan
barisan aritmetika
Menjelaskan pengertian deret
X -
aritmetika
Menyelesaikan masalah
kontekstual yang terkait dengan X -
deret aritmetika.
Menyelesaikan masalah
kontekstual yang terkait dengan X -
barisan geometri
Menyelesaikan masalah
kontekstual yang terkait dengan X -
deret geometri.
Menentukan himpunan X -
penyelesaian dari sistem
persamaan linear dua variabel
Menggunakan sistem X -
persamaan linear tiga variabel
untuk menyelesaikan masalah
Mendefinisikan persamaan X
ax2+bx + c = 0
kuadrat
Menentukan akar-akar X -
persamaan kuadrat
Menjelaskan persamaan X
eksponensial (berbasis sama)
dan fungsi eksponensial
Menggunakan sifat-sifat X
persamaan eksponensial
(berbasis sama) dalam
menyelesaikan masalah
3 Geometri Di akhir fase E, peserta didik dapat Menentukan panjang sisi-sisi X
menyelesaikan permasalahan segitiga siku- pada suatu segitiga siku-siku
siku yang melibatkan perbandingan dengan menggunakan teorema
trigonometri dan aplikasinya. pythagoras
Menentukan sisi depan, sisi X
samping dan sisi miring untuk
suatu sudut lancip (α) pada
suatu segitiga siku-siku
Menjelaskan perbandingan X
trigonometri (sinus, cosinus,
tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) pada segitiga siku-
siku
Menyelesaikan masalah X
perbandingan trigonometri
dengan mengukur tinggi sebuah
menara
4 Analisa Data dan Menjelaskan kuartil pertama X
Peluang Di akhir fase E, peserta didik dapat
merepresentasikan dan menginterpretasi data (Q1), kuartil kedua (Q2) dan
dengan cara menentukan jangkauan kuartil kuartil ketiga (Q3)
dan interkuartil. Mereka dapat membuat dan
menginterpretasi box plot (box-and-whisker Menentukan kuartil pertama X
plot) dan menggunakannya untuk (Q1), kuartil kedua (Q2) dan
membandingkan himpunan data. Mereka kuartil ketiga (Q3)
Menjelaskan jangkauan kuartil X
dapat menggunakan dari box plot, histogram
dan dot plot sesuai dengan natur data dan dan interkuartil
kebutuhan. Mereka dapat menggunakan X
diagram pencar untuk menyelidiki dan Menentukan jangkauan kuartil
menjelaskan hubungan antara dua variabel dan interkuartil
numerik (termasuk salah satunya variabel
bebas berupa waktu). Mereka dapat X
Menjelaskan box plot (box-and-
mengevaluasi laporan statistika di media whisker plot) , histogram dan dot
berdasarkan tampilan, statistika dan plot
representasi data.
Peserta didik dapat menjelaskan peluang dan X
menentukan frekuensi harapan dari kejadian Membuat box plot (box-and-
majemuk. Mereka menyelidiki konsep dari whisker plot), histogram dan dot
kejadian saling bebas dan saling lepas, dan plot dari suatu data
menentukan peluangnya.
X -
Menggunakan box plot (box-and-
whisker plot) untuk
membandingkan himpunan data.
X -
Menggunakan dari box plot,
histogram dan dot plot sesuai
dengan natur data dan kebutuhan
X -
Menjelaskan diagram pancar
X
Membuat diagram pancar
X
Menggunakan diagram pencar
untuk menyelidiki dan
menjelaskan hubungan antara
dua variabel numerik (termasuk
salah satunya variabel bebas
berupa waktu)
Mengevaluasi laporan X -
statistika di media
berdasarkan tampilan,
statistika dan representasi
data.
Menjelaskan peluang X -
kejadian majemuk
Menentukan peluang kejadian X -
majemuk
Menentukan frekuensi X -
harapan dari kejadian
majemuk
Menjelaskan peluang X
kejadian saling bebas dan
saling lepas
Menentukan peluang X
kejadian saling bebas dan
saling lepas
A. Simatupang, S.Pd.
NIP. 19730712 200804 1 001