Anda di halaman 1dari 10

SEMINAR PENDIDIKAN PROFESI GURU

DESAIN INOVASI
DAN RENCANA
TINDAK LANJUT
Dr. Hj.Syamsiarna Nappu, M.Pd (Dosen Pengampu)
Dr. Eny Satriani, M.Pd
Prepared by:
Arfiah Ainun Salsabila Husni, S.Pd., Gr
AFDHALIAH
(105461155422)
01. PENGALAMAN BERMAKNA

02. DESAIN INVENSI/INOVASI

03. RENCANA TINDAK LANJUT

04. PARADIGMA BARU MAKNA


GURU TABLE OF
CONTENT
REFLEKSI DIRI

Aronson (2011) mengemukakan bahwa dalam pendidikan,


refleksi dimaknai dengan berpikir melalui pemahaman dan
pembelajaran.
PENGALAMAN
BERMAKNA
PRINSIP PENGAJARAN DAN
PEMBELAJARAN ASESMEN YANG EFEKTIF II
SOSIAL EMOSIONAL
CULTURALLY RESPONSIVE TEACHING
EXPERIENTIAL LEARNING
Mengaitkan pembelajaran dengan
Belajar berdasarkan budaya peserta didik
pengalaman Mengakomodir latar belakang budaya
Meningkatkan peserta didik yang berbeda-beda
keterampilan sosial dan Meningkatkan pemahaman dan
emosional peserta didik penghargaan peserta didik terhadap
Meningkatkan keaktifan identitas budaya
peserta didik dalam Memberikan pengalaman belajar yang
belajar bermakna
Memberikan pengalaman
belajar yang bermakna
DESAIN INVENSI/INOVASI
Aqiqah (dalam bahasa Bugis: mappeno lolo)

EXPERIENTIAL LEARNING CULTURALLY RESPONSIVE


TEACHING
Experiential Learning merupakan sebuah proses Pendekatan Culturally Responsive Teaching
pembelajaran, proses melakukan perubahan yang merupakan pendekatan yang berorientasi pada
memanfaatkan pengalaman sebagai media budaya dan latar belakang pengalaman siswa.
pembelajaran.

MUATAN BUDAYA
DESAIN INVENSI/INOVASI
Peserta didik lebih dilibatkan
dalam skenario pembelajaran
Dapat meningkatkan
EXPERIENTIAL
kreativitas dan keaktifan
LEARNING
peserta didik
Meningkatkan kompetensi 4C
PENDEKATAN dalam pembelajaran abad 21
EXPERIENTIAL LEARNING
DENGAN MUATAN BUDAYA Materi pembelajaran lebih
mudah dipahami
Peserta didik dapat lebih
CULTURALLY RESPONSIVE
TEACHING
memahami dan menghargai
budaya
Peserta didik lebih antusias
karena berkaitan dengan
budaya sekitarnya
Mendukung penguatan Profil
Pelajar Pancasila
DESAIN INVENSI/INOVASI
Menggunakan muatan budaya
aqiqah dalam menyajikan materi.

PENDEKATAN EXPERIENTIAL
LEARNING BERBASIS
MUATAN BUDAYA peserta didik melakukan role play
1 Experiencing (mengalami) terkait dengan dialog yang memuat
budaya aqiqah.

peserta didik merefleksikan


Pada Materi “Congratulations,
Hope, and Wish” pengetahuan sebelumnya terkait
2 Reflecting (refleksi diri) bagaimana cara mengekspresikan
"congratulations" yang kemudian
dilanjutkan "hope and wish".
Experiential Learning
peserta didik kemudian membuat
3 Thinking (berpikir) contoh dialog yang mengandung
ekspresi "hope and wish"

peserta didik kembali melakukan role


play berdasarkan dialog yang telah
dibuat sebelumnya dan dikumpulkan
4 Acting (melakukan) dalam bentuk video di sosial media
berdasarkan kreativitas peserta didik.
RENCANA TINDAK LANJUT

1 OBSERVASI

2 PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN

3 PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DAN ASESMEN

4 EVALUASI DAN REFLEKSI


PARADIGMA TENTANG
MAKNA GURU

Pembelajaran disesuaikan dengan


kebutuhan dan karakter peserta didik
Guru bukan hanya seorang pengajar, tetapi
juga seorang pembimbing, motivator, dan
pemberi inspirasi bagi peserta didik.
Mengedepankan Profil Pelajar Pancasila
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai