Berikut ini Tabel yang memuat komposisi yang terdapat dari berbagai jenis air. Setiap
mahasiswa hanya mengambil satu kasus saja, yaitu kasus air sungai (A), danau (B), air
sumur (C) atau air laut (D). Mahasiswa dengan NIM yang berakhiran dengan angka 0,5
dan 9 mengerjakan kasus A, sedangkan yang berakhiran dengan angka 1 dan 6
mengerjakan kasus B, yang berakhiran dengan angka 3 dan 7 mengerjakan kasus C dan
yang berakhiran dengan angka 4 dan 8 mengerjakan kasus D.
• Pada masing-masing kasus. Saudara mempunyai sumber air baku seperti tertera
pada tabel di bawah ini.
• Dengan memiliki karakteristik air baku tersebut, Saudara diminta merancang
kebutuhan air di suatu pabrik, yaitu dengan rincian sebagai berikut:
o Kebutuhan air minum untuk pekerja pabrik sekitar 10 m3/hari
o Kebutuhan air pendingin sekitar 20 m3/hari
o Kebutuhan air demineralisasi untuk air umpan boiler (tekanan tinggi,
persyaratan TDS < 1 ppm) sekitar 15 m3/hari, dan
o Kebutuhan air proses dengan kualitas air lunak (kesadahan < 50 ppm
sebagai CaCO3, soft water) sekitar 10 m3/hari.
• Buatlah diagram proses untuk pemilihan unit-unit (eksternal) yang Saudara pilih.
• Tentukan ukuran unit-unit tersebut, agar dapat dipakai untuk mengolah air
sesuai yang dikehendaki. (Catatan: cantumkan pustaka yang Saudara pakai dan
halaman yang Saudara kutip).
Kumpulkan sebelum hari Rabu, 19 Maret 2008 jam 12.00 di TU Lab. Mikrobiologi
dan Tek. Bioproses (LMTB): Rety.
Tugas ini tersedia di Perpustakaan, dan juga di ’up-load’ di web-site’ kuliah SKTK.