RESIMEN INDUK KODAM XVII/CENDERAWASIH

DEPARTEMEN PENGMILUMJUANG

PERSIAPAN MENGAJAR

Tentang

DASAR-DASAR MANAJEMEN

Untuk

DIKMABA TNI AD TA 2022

Ifargunung, Desember 2022

RESIMEN INDUK KODAM XVII/CENDERAWASIH
DEPARTEMEN PENGMILUMJUANG

PERSIAPAN MENGAJAR

Pendidikan : Diktukba TNI AD TA 2021

Mata Pelajaran : Dasar-Dasar Manajemen
Jumlah JP Seluruhnya : 5 JP (T=4 JP, U=1 JP T)
Jumlah JP untuk Mencapai TIU : 4 JP (1-4/ 4 JP T)
Tujuan Kurikuler : Agar Prasis mengetahui ttg Dasar-dasar
Manajemen
Waktu : 4 x 45 Menit.
Metoda : Ceramah, Audio/Video, T. Jawab dan
P. Tugas.
Alins/ Alongins : White Board, Spidol, Penghapus, Laptop
dan Proyektor.

POKOK–POKOK MATERI
WAKTU PELAJARAN DAN RENCANA URAIAN/ KETERANGAN
PAPAN TULIS
1 2 3
15’ A. PENDAHULUAN.
1. Perkenalan. - Gumil memperkenalkan jati diri.

2. Apersepsi. - Cerita singkat yang mengarah ke judul

pelajaran :
Untuk menggerakkan orang dan
menjalankan organisasi memerlukan suatu
ilmu yang tidak instan, perlu proses
pembelajaran yang panjang yang ditujukan
untuk mencapai sasaran yang diinginkan.
Proses memimpin, membimbing dan
memberikan fasilitas-fasilitas di dalam
organisasi guna mencapai suatu tujuan
dikenal dengan Manajemen.

3. Judul. - Ditulis di papan tulis dengan huruf balok

“ DASAR-DASAR dan warna yang mencolok.
MANAJEMEN ”.

4. TIK. - Disampaikan sekilas kepada Prasis.

Agar Prasis mengetahui ttg
Dasar-dasar Manajemen.

5. Ruang Lingkup : - Disampaikan kepada Prasis dan ditulis di

a. Pendahuluan. papan tulis.
b. Organisasi dan
Manajemen.
c. Konsep Dasar Organisasi
dan Manejemen.
d. Proses Pekerjaan Staf.
e. Proses manajemen.
g. Penutup.

6. Referensi.
Naskah Sekolah Sementara
tentang Dasar-Dasar
Manajemen untuk Dikmaba
TNI AD Tahap I.
 2

1 2 3
150’ B. INTI.

(85’) 1. Langkah Pertama.

a. Pokok bahasan - Disampaikan kepada Prasis.
1) Pendahuluan.
2) Organisasi dan
Manajemen.
3) Dasar Organisasi dan
Manajemen.
4) Proses Pekerjaan Staf.
5) Proses Manajemen.
6) Penutup.

b. Sub pokok bahasan - Disampaikan kepada Prasis.

1) Pengertian-pengertian.
2) Konsep Dasar
Organisasi.
3) Manajemen dalam
Organisasi.

c. TIK. - Disampaikan kepada Prasis.

1) Agar Prasis dapat
mengutarakan ttg
Organisasi.

2) Agar Prasis dapat

mengutarakan ttg
Manajemen.

3) Agar Prasis dapat

mengutarakan ttg
Konsep Dasar
Organisasi.

4) Agar Prasis dapat

mengutarakan ttg
Manajemen Dalam
Organisasi.

d. Uraian. - Menjelaskan tentang pokok bahasan

Organisasi dan manajemen serta Konsep
dasar organisasi dan manejemen.

1) Organisasi 1. Pengertian Organisasi.

Organisasi merupakan salah satu sarana

untuk mencapai tujuan perusahaan melalui
pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen yang
dilakukan seorang pemimpin dalam
organisasi. Jadi keberhasilan perusahaan
tergantung pada organisasi, terutama
struktur organisasi yang dianut. Menurut
Boone dan Katz, organisasi adalah suatu
proses bersusun yang orang-orangnya
berinteraksi untuk mencapai tujuan.
 3

1 2 3
Pengertian organisasi mencakup tiga
elemen pokok :
a. Interaksi manusia.
b. Kegiatan yang mengarah kepada
tujuan.
c. Struktur organisasi itu sendiri.

2. Pentingnya Mengenal Organisasi.

Semakin ketat persaingan di dalam dunia

global dewasa ini, maka sangat penting bagi
kita untuk mengenal yang namanya
organisasi. Pada dasarnya, organisasi itu
ditandai dengan adanya sharing atau yang
biasa disebut dengan tukar pikiran demi
tercapainya suatu tujuan. Dengan sharing
kita dapat mengenal dan memahami tiap
individu di dalam kelompok sehingga kita
dapat membagi tanggung jawab anggota di
dalam sebuah organisasi.

3. Bentuk-bentuk organisasi.

a. Organisasi Lini/Garis. Organisasi

yang didalamnya terdapat wewenang yang
menghubungkan langsung secara vertikal
antara atasan ke bawahan.

b. Organisasi Fungsional. Suatu

organisasi dimana wewenang dari
pemimpin tertinggi dilimpahkan kepada
kepala bagian yang mempunyai jabatan
fungsional untuk dikerjakan kepada para
pelaksana yang mempunyai keahlian
khusus.

c. Organisasi Lini dan Staf. Suatu

organisasi dimana pelimpahan wewenang
berlangsung secara vertikal.

d. Organisasi Fungsional dan Garis.

Bentuk organisasi dimana wewenang dari
pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada
kepala bagian dibawahnya yang
mempunyai keahlian tertentu.

e. Organisasi Matrik. Organisasi matrik

disebut juga organisasi proyek yaitu
organisasi dimana penggunaan struktur
organisasi menunjukan kepada spesialis
yang mempunyai keterampilan di masing-
masing bagian dari kegiatan perusahaan
dikumpulkan lagi menjadi satu untuk
mengerjakan suatu proyek yang harus
diselesaikan. Organisasi ini digunakan
khususnya di bidang penelitian dan
pengembangan.
 4

1 2 3

f. Organisasi Komite. Bentuk

organisasi
dimana tugas kepemimpinan dan tugas
tertentu dilaksanakan secara kolektif
oleh sekelompok pejabat.

2) Manajemen 1. Pengertian dan Peranan Manajemen.

Manajemen adalah suatu seni dan ilmu

perencanaan, pengorganisasian,
penyusunan, pengarahan dan pengawasan
dari pada sumber daya manusia untuk
mencapai tujuan yang sudah ditetapkan
terlebih dahulu atau sebelumnya.
Pengelolaan manajemen bukan hanya dalam
hal bisnis atau pekerjaan tetapi dalam
waktu dan dalam kegiatan sehari-hari.

2. Latar Belakang Sejarah Manajemen.

Usaha-usaha terorganisasi yang

diarahkan oleh orang-orang yang
bertanggung jawab atas perencanaan,
pengorganisasian, kepemimpinan dan
pengendalian telah ada ribuan tahun yang
lalu. Piramida di Mesir serta Tembok Besar
Cina merupakan bukti nyata bahwa proyek-
proyek yang ukurannya luar biasa besar
yang menggunakan puluhan ribu manusia
telah dilaksanakan jauh sebelum zaman
modern. Piramida merupakan contoh yang
sangat menarik. Pembangunan sebuah
piramida melibatkan lebih dari 100 ribu
orang selama 20 tahun. Piramida terbesar
berisi lebih dari 2 juta blok batu dan
masing-masing beratnya sampai beberapa
ton. Contoh-contoh dari masa lalu itu
memperlihatkan bahwa organisasi telah ada
selama ribuan tahun yang lalu dan bahwa
manajemen dipraktekkan selama periode
yang sama.

3. Fungsi dan Proses Manajemen.

Proses manajemen adalah serangkaian
keputusan dan kegiatan kerja yang terus-
menerus dimana manajer terlibat sewaktu
mereka merencanakan, mengorganisasikan,
mengarahkan, mengkoordinasikan dan
mengawasi. Adapun Fungsi manajemen
merupakan perincian dari kegiatan yang
dilakukan oleh seorang manajer dalam
mengelola perusahaan. Fungsi manajemen
menurut George R. Terry terdiri dari :
 5

1 2 3
a. Planning (Perencanaan).
Kegiatan yang berhubungan dengan
rencana untuk mencapai tujuan. Suatu
rencana yang baik harus berpedoman
pada 5 W dan 1 H yaitu :

1) What : Tindakan apa yang harus

dikerjakan.
2) Who : Siapa yang akan
mengerjakan tindakan itu.
3) Where : Di mana tindakan itu
dilaksanakan.
4) When : Kapan tindakan itu
dilaksanakan.
5) Why : Apakah sebabnya tindakan
itu
dilaksanakan.
6) How : Bagaimana caranya
melakukan tindakan itu.

b. Organizing (Pengorganisasian).
Kegiatan yang berhubungan dengan
mengatur manusia atau karyawan atau
pegawai.

c. Actuating (Penggerakan).
Kegiatan yang berhubungan dengan
memotivasI atau memberi semangat
kepada karyawan atau pegawai.

d. Controlling (Pengawasan).
Kegiatan yang berhubungan dengan
mengendalikan atau mengawasi setiap
pekerjaan serta melakukan tindakan
koreksi.

3) Konsep Dasar 1. Pengertian Organisasi

Organisasi
Pada dasarnya pengertian organisasi
dapat dibedakan menjadi dua macam,
yaitu organisasi dalam arti statis dan
organisasi dalam arti dinamis.

a. Organisasi dalam Arti Statis.

Organisasi dalam arti statis berarti
melihat organisasi sebagai sesuatu yang
tidak bergerak atau diam, berarti melihat
organisasi itu seperti yang tergambar
dalam bagan organisasi (organ-organ)
yang beraneka ragam.
 6

1 2 3
b. Organisasi dalam Arti Dinamis.
Organisasi dalam arti dinamis berarti
memandang organisasi sebagai suatu
organ yang hidup, suatu organisme
yang dinamis, berarti memandang
organisasi tidak hanya dari segi bentuk
dan wujudnya, tetapi juga melihat
organisasi itu dari segi isinya. Isi
organisasi adalah sekelompok orang-
orang yang melakukan kegiatan untuk
mencapai tujuan bersama. Yang berarti
menyoroti aktivitas atau kegiatan di
dalam organisasi, serta segala macam
aspek yang berhubungan dengan usaha
pencapaian tujuan.

2. Organisasi-Organisasi Yang
Diklasifikasi Berdasarkan Sasaran
Pokok.

Kita dapat mengklasifikasi sesuatu

organisasi sesuai dengan sasaran-sasaran
khusus para anggotanya yang berusaha
dipenuhi. Sebagai contoh dapat
dikemukakan adanya hal-hal berikut :

a. Organisasi pelayanan (service

organizations) yang siap membantu
tanpa menuntut pembayaran penuh
(badan-badan amal organisasi taman
marga satwa di luar negeri).

b. Organisasi ekonomi (economic

organizations), yaitu organisasi yang
menyediakan barang dan jasa sebagai
imbalan untuk pembayaran dalam
bentuk tertentu (korporasi-korporasi
penyewa apartemen).

c. Organisasi religius (religious

organizations), yang memenuhi
kebutuhan spiritual dari anggotanya
(masjid, gereja)

d. Organisasi perlindungan (protective

organizations), yang memberikan
perlindungan kepada orang-orang dari
bahaya (Polri, TNI, pemadam
kebakaran).

e. Organisasi pemerintah (goverment

organizations), yang memenuhi
kebutuhan akan keteraturan dan
kontinuitas (Pemerintah Pusat,
Pemerintah Daerah).
 7

1 2 3
f. Organisasi sosial (social
organizations), yaitu organisasi-
organisasi yang memenuhi kebutuhan
sosial (organisasi-organisasi yang
dinamakan fraternities, klub-klub, tim-
tim untuk tujuan-tujuan tertentu).

4) Manajemen Dalam Manajemen erat kaitannya dengan

Organisasi konsep organisasi. Menurut Griffin (2002),
organisasi adalah sekelompok orang yang
bekerja sama dalam struktur dan
koordinasi tertentu dalam mencapai
serangkaian tujuan tertentu.

Berbagai organisasi memiliki tujuan

yang berbeda-beda tergantung pada jenis
organisasinya :

1. Organisai Politik.
Yaitu memiliki tujuan untuk
menyalurkan aspirasi rakyat melalui
aturan kelembagaan politik tertentu.

2. Organisasi Sosial.
Organisasi sosial bertujuan untuk
menjawab aspirasi rakyat melalui
pemberian sumbangan, pelatihan-
pelatihan, dan lain sebagainya.

3. Organisasi Bisnis.
Organisasi bisnis adalah
sekumpulan orang atau sekelompok
orang yang memiliki tujuan untuk
meraih profit dalam kegiatan bisnisnya,
sehingga mereka berupaya untuk
mewujudkan tujuannya tersebut
melalui kerja sama dalam organisasi
tersebut.

Selain organisasi yang berbeda, organisasi

juga terdiri dari berbagai sumber daya yang
dimilikinya, misalnya: peralatan,
perlengkapan, dan lain-lain. Griffin
mengemukakan bahwa paling tidak
organisasi memiliki berbagai sumber daya
informasional (informational resources).
Manajemen diperlukan agar tujuan sebuah
organisasi tercapai.

e. Kesempatan Bertanya. - Memberikan kesempatan bertanya Prasis

ttg pokok bahasan yang sudah diajarkan.
 7

1 2 3
f. Pemeriksaan. - Gumil melemparkan pertanyaan :
1) Sebutkan 3 (tiga) elemen pokok
dalam Pengertian organisasi !

2) Sebutkan bentuk-bentuk dari

organisasi !
3) Apa saja fungsi manajemen menurut
George R. Terry ? Jelaskan !
4) Apa saja klasifikasi organisasi
berdasarkan sasaran pokok ? Sebutkan !

(65’) 2. Langkah Kedua

a. Pokok bahasan - Disampaikan kepada Prasis.

1) Proses Pekerjaan Staf.
2) Proses Manajemen.

b. Sub Pokok bahasan - Disampaikan kepada Prasis.

1) Syarat Pengambilan
Keputusan.
2) Peranan dan
Pentingnya Staf.
3) Proses Manajemen.

c. TIK. - Disampaikan kepada Prasis.

1) Agar Prasis dapat
mengutarakan tentang
Syarat Pengambilan
Keputusan.

2) Agar Prasis dapat

mengutarakan tentang
Peranan dan Pentingnya
Staf

3) Agar Prasis dapat

mengutarakan tentang
Proses manajemen.

d. Uraian. Telah dikemukakan bahwa dalam

organisasi bentuk lini dan staf ada dua
kelompok tenaga kerja. Kelompok pertama
adalah mereka yang tugas utamanya
bersifat menterjemahkan tugas pokok
menjadi aktivitas, sedang di pihak lain
terdapat mereka yang tugasnya melakukan
kegiatan-kegiatan penunjang demi
lancarnya roda organisasi dan mekanisme
kerjasama yang harmonis, baik secara
kuantitatif maupun kualitatif. Kedua
kelompok ini mempunyai peranan penting
dalam merealisasi tujuan organisasi secara
efektif dan efisien.
 8

1 2 3

Sepintas lalu kelihatan seolah-olah

karyawan lini lebih penting karena tugas
mereka yang utama melaksanakan
aktivitas penting untuk merealisasi tujuan.
Malah dianggap kadang-kadang bahwa
tanpa karyawan staf, tujuan dapat juga
direalisasi. Pandangan ini terutama dalam
organisasi modern kurang tepat, walaupun
aktivitas karyawan staf bersifat penunjang
kegiatan yang dilakukan olah karyawan
lini, akan tetapi peranan mereka dalam
menciptakan efektivitas dan efisiensi
sangat penting.

Dengan bantuan karyawan staf,

organisasi dapat mendayagunakan
resources yang dimiliki perusahaan secara
optimum karena mereka dapat melihat
berbagai kemungkinan, juga pendidikan
dan pengalaman mereka memungkinkan
memilih kesempatan yang terbaik.

Keputusan-keputusan yang diambil oleh

berbagai eselon pemimpin dalam organisasi
tentu mempunyai bobot yang berbeda-beda
pula. Semakin tinggi kedudukan seseorang
dalam organisasi maka semakin besar
keputusan yang diambilnya meskipun
sering bobot dari keputusan tersebut
bersifat umum dan kualitatif.

Top manajemen dalam organisasi

mempunyai tugas dan tanggung jawab
1) Syarat Pengambilan untuk mengambil keputusan yang bersifat
Keputusan menyeluruh dalam arti bahwa
keputusannya akan mempunyai implikasi
yang luas terhadap seluruh organisasi.

Lower manajemen biasanya membuat

keputusan-keputusan yang terbatas
kepada unit organisasi yang dipimpinnya
dan keputusannya lebih mudah
diterjemahkan kepada bentuk yang bersifat
kuantitatif.

Setiap keputusan yang diambil baik di

tingkat top, middle maupun lower manager
seperti supervisor ada beberapa syarat
yaitu sebagai berikut :

a. Keputusan yang diambil harus

mempermudah dan mempercepat
pencapaian tujuan.
 9

1 2 3
b. Keputusan harus tepat dalam arti
mampu memecahkan persoalan-
persoalan yang dihadapi oleh organisasi.

c. Keputusan harus cepat, karena

keputusan yang lambat dapat
mengakibatkan tidak dapat
dimanfaatkannya kesempatan terbaik
dan terbuka untuk organisasi.

d. Keputusan harus praktis, dalam arti

dapat dilakukan sesuai dangan
kekuatan-kekuatan yang dimiliki
organisasi.

e. Keputusan yang diambil harus

rasional dalam pengertian dapat diterima
oleh akal sehat dari para pelaksana.

2) Peranan dan Tugas-tugas yang dapat diberikan kepada

Pentingnya Staf karyawan staf antara lain adalah sebagai
berikut :

a. Mengumpulkan data (fakta).

b. Mengintegrasikan data (fakta).
c. Mengusulkan alternatif tindakan.
d. Mendiskusikan rencana-rencana yang
sedang dipikirkan dengan berbagai pihak.
e. Mempersiapkan instruksi-instruksi
tertulis dan dokumen-dokumen lainnya
yang diperlukan.
f. Mengamati kegiatan-kegiatan
operasional dan kondisi-kondisi yang
dihadapi.
g. Mengusahakan pertukaran informasi
antara para petugas-petugas operasional
mengenai pelaksanaan.
h. Memberikan informasi dan nasehat
kepada petugas-petugas operasional.

Dari peranan staf sebagaimana telah

dikemukakan di atas, dapat diketahui
bahwa staf sangat diperlukan dan penting
apabila :

a. Keterbatasan kemampuan pimpinan

untuk melaksanakan tugas-tugas secara
baik.

b. Tugas-tugas yang harus dijalankan

belum dapat didelegasikan kepada
bawahan karena :
1) Bawahan belum mempunyai
kemampuan.
 10

1 2 3
2) Secara efektif dan efisien lebih
tepat wewenang tersebut diberikan
kepada spesialis.

c. Menambah kompleks hubungan

kerja dalam organisasi.

d. Staf biasanya terdiri dari tenaga

spesialis.

e. Keputusan yang harus diambil

biasanya menjadi lambat.

3) Proses manajemen Griffin dan Ebert (2002) menjelaskan

bahwa manajemen merupakan proses
perencanaan, pengorganisasian
pengarahan, dan pengawasan sumber daya
keuangan, fisik, manusia, dan informasi
suatu perusahaan untuk mencapai
tujuannya. Manajer perlu memperhatikan
seluruh fungsi manajemen tersebut
sebagai proses yang saling terkait satu
sama lain.

Adapun proses manajemen meliputi

tahapan berikut :

a. Planning (Perencanaan).
Perencanaan adalah merumuskan apa
yang dibutuhkan oleh organisasi dan
bagaimana untuk mencapai tujuan
tersebut. Proses perencanaan ini pada
dasarnya, meliputi 3 kegiatan utama,
yaitu merumuskan tujuan yang akan
dicapai oleh perusahaan, merumuskan
strategi yang menyeluruh untuk mencapai
tujuan yang ingin dicapai oleh
perusahaan, dan merumuskan langkah-
langkah perencanaan untuk
mengimplementasikan strategi
perusahaan.

b. Organizing (Pengorganisasian).
Pengorganisasian merupakan proses
manajemen yang menetepkan cara terbaik
dalam mengatur sumber daya dan
aktivitas suatu organisasi menjadi suatu
struktur yang logis.

c. Directing (Pengarahan).
Para manajer memiliki kekuatan untuk
memberi perintah dan mengharapkan
hasil. Adapun pengarahan (directing)
mencakup berbagai aktivitas yang rumit.
 11

1 2 3

d. Controlling (Pengendalian).
Pengendalian merupakan proses
manajemen untuk memonitor kinerja
organisasi untuk menjamin proses berjalan
sesuai tujuan.

e. Kesempatan Bertanya. - Gumil memberikan kesempatan bertanya

kepada Prasis ttg pokok bahasan yang
sudah diajarkan.

f. Pemeriksaan. - Gumil melemparkan pertanyaan :

1) Sebutkan tugas-tugas yang dapat
diberikan kepada karyawan staf !
2) Uraikan tahapan dalam proses
manajemen menurut Griffin dan Ebert
(2002) !

15’ C. AKHIR.
1. Kesempatan Bertanya. - Gumil memberikan Prasis kesempatan
untuk bertanya tentang pokok bahasan
Organisasi dan manajemen, Konsep dasar
organisasi dan manejemen, Proses
pekerjaan staf dan Proses manajemen.

2. Pemeriksaan. - Gumil melemparkan pertanyaan :

1) Sebutkan 3 (tiga) elemen pokok
dalam Pengertian organisasi !
2) Sebutkan bentuk-bentuk dari
organisasi !
3) Apa saja fungsi manajemen menurut
George R. Terry ?

3. Ringkasan. Gumil menyampaikan rangkuman

pokok-
pokok materi pelajaran yang telah
diberikan mengenai Organisasi dan
manajemen, Konsep dasar organisasi dan
manejemen, Proses pekerjaan staf dan
4. Penekanan. Proses manajemen.

Gumil menekankan hal-hal yang penting

tentang pokok bahasan Organisasi dan
manajemen, Konsep dasar organisasi dan
manejemen, Proses pekerjaan staf dan
Proses manajemen.

Ifargunung, Desember 2022

Mengetahui
a.n. Kadep Pengmilumjuang, Gadik,

H.P. Simangunsong, S.Sos,S.H.,M.Sc. Mulyadi Santoso

Mayor Chk NRP 11070049110482 Sersan Dua NRP 31060462990984