Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

KONSEP DASAR MANAJEMEN BISNIS

DISUSUN

OLEH :

 DEANDRA AUDIARE
 KHAIRUNISSA
 NURILMI SALSABILAH
 BADARIAH

KELAS : PENDIDIKAN AKUNTANSI B 2023


MATA KULIAH : PENGANTAR MANAJEMEN
DOSEN PENGAMPU :

FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan
rahmat-Nya lah, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu. Dan tak lupa
juga kami ucapkan terima kasih kepada dosen yang telah membimbing kami dalam
menyusun makalah ini.

Selain dari pada itu kami juga ingin mengucapkan teima kasih kepada teman-teman
sekalian yang telah memberi kami support, dan dan banyak inspirasi dan motivasi-motivasi
yang sangat bermanfaat bagi terwujutnya makalah ini.

Medan, Agustus 2023

Kelompok 9
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG

Manajemen sangat penting untuk kehidupan kita sehari-hari,bahkan bisa disebut


wajib bagi mereka yang sangat menghargai waktu jika seseorang yang pintar dan ulet
tetapi dia tidak bisa mengatur konsep manajemen pada diri nya sendiri maka waktu tidak
akan berfikir dua kali untuk meninggalkan dirinya.ilmu manajemen tidak hanya sebatas
ilmu yang sekedar dipahami ,hal ini juga penting dipraktikkan pada kehidupan kita sehari
hari.
Ilmu manejemen sebetulnya sama usia nya sama dengan kehidupan
manusia.mengapa demikian karena pada dasarnya manusia dalam kehidupan sehari-
harinya tidak bisa terlepas dari prinsip-prinsip ilmu manajemen,baik langsung maupun
tidak langsung, baik disadari maupun tidak disadari.

A.PENGERTIAN MANAJEMEN

Manajemen adalah sebuah proses untuk mengatur sesuatu yang dilakukan oleh
sekelompok orang atau organisasi untuk mencapai tujuan organisasi tersebut dengan cara
bekerja sama memanfaatkan sumber daya yang dimiliki.manajemen dapat juga
didefinisikan sebagai upaya perencanaan, pengkordinasian, pengorganisasian dan
pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara efisien dan efektif.efektif
dalam hal ini adalah untuk mencapai tujuan sesuai perencanaan dan efisien untuk
melaksanakan pekerjaan dengan benar dan terorganisir.
Ada beberapa alasan untuk mengetahui dan mempelajari ilmu manajemen

1. Membentuk pandangan kita mengenai organisasi


Mempelajari teori manajemen juga memberi petunjuk kepada kita dimana kita
mendapatkan beberapa ide mengenai organisasi dan manusia didalamnya

2. Membuat kita sadar mengenai lingkungan usaha


Berdasarkan perkembangannya kita dapat memahami bahwa setiap teori adalah
karena berdasarkan lingkungannya yaitu ; ekonomi ,sosial ,politik dan pengaruh
teknologi yang dirasakan pada waktu dan tempat terjadi nya peristiwa tertentu.

3. Mengarahkan terhadap keputusan manejemen


Mempelajari evolusi manajemen membantu memahami proses dasar sehingga
dapat memilih suatu tindakan yang efektif.pada hakekat nya suatu teori merupakan
asumsi-asumsi yang koheren/logis,untuk menjelaskan beberapa fakta yang
terobservasi.
4. Sumber ide baru
Mempelajari perkembangan teori manajemen memungkinkan kita pada suatu
kesempatan mengambil pandangan yang berbeda dari situasi sehari-hari.

B. FUNGSI MANAJEMEN
1. planning (fungsi perencanaan)
Planning merupakan suatu aktivitas menyusun ,tujuan perusahaan lalu
dilanjutkan dengan menyusun berbagai rencana-rencana guna mencapai tujuan
perusahaan yang sudah ditentukan.planning dilaksanakan dalam penentuan tujuan
organisasi secara keseluruhan dan merupakan langkah yang terbaik untuk mencapai
tujuannya itu. perencanaan adalah proses awal yang paling penting dari seluruh
fungsi manajemen, karena fungsi yang lain tak akan bisa berjalan tanpa planning.
Ada beberapa aktivitas dalam fungsi perencanaan
 Menetapkan arah tujuan serta target bisnis
 Menyusun strategi dalam pencapaian tujuan dan target tersebut
 Menetapkan standar kesuksesan dalam pencapaian suatu tujuan dan target
bisnis
 Pembagian perencanaan

Perencanaan (planning) dari sudut pandang jenjang manajemen bisa dibagi beberapa
jenjang

1) Top level planning (perencanaan jenjang atas) perencanaan dalam jenjang


ini bersifat strategis.memberikan petumjuk umum, rumusan tujuan,
pengambilan keputusan serta memberikan petunjuk pola penyelesaian dan
sifat menyeluruh. Top level planning ini penekanannya pada tujuan jangka
panjang organisasi dan tentu saja menjadi tanggung jawab manajemen
puncak.
2) Middle level planning (perencanaan jenjang menengah ), dalam jenjang
perencanaan ini sifatnya lebih administrasif meliputi berbagai cara
menempuh tujuan dari sebuah perencanaan dijalankan dan tanggung
jawab perencanaan level ii berada pada manajemen menengah.
3) Low level planning (perencanaan jenjang bawah), perencanan ini
memfokuskan diri dalam menghasilkan sehingga planning ini mengarah
kepada aktivitas operasional dan perencanaan ini menjadi tanggung jawab
manajemen pelaksana.

Berikut syarat-syarat perencanaan yang baik ,selayaknya memenuhi beberapa hal

 Mempunyai tujuan yang jelas


 Sederhana tidak terlalu sulit dalam menjalankan nya
 Memuat analisa pada pekerjaan yang akan dilakukan
 Fleksibel, bisa berubah mengikuti perkembangan yang terjadi
 Mempunyai keseimbangan,tanggung jawab dan tujuan yang selaras ditiap
bagian
 Mempunyai kesan sesuatu yang dimiliki tersedia dan bisa dipergunakan
dengan efektif serta berdaya guna.

Manfaat dari planning

 Bisa membuat pelaksanaan tugas jadi tepat serta aktivitas tiap unit akan
teroganisasi ke arah tujuan yang sama.
 Dapat menghindari kesalahan yang mungkin akan terjadi
 Memudahkan pengawasan
 Dipergunakan sebagai pedoman dasar dalam menjalankan aktivitas

2. organizing (fungsi pengorganisasian)

Organizing adalah suatu aktivitas pengaturan dalam sumber daya manusia


dan sumber daya fisik yang lain nya yang dimiliki oleh perusahaan unntuk bisa
melaksanakan rencana yang sudah ditetapkan dan mencapai tujuan utama
perusahaan.dalam bahasa sederhana organizing merupakan seluruh proses dalam
mengelompokkan semua orang ,alat,tugas tanggung jawab dan wewenang yang
dimiliki sedemikian rupa hingga memunculkan kesatuan yang bisa digerakkan
dalam mencapai tujuan.organizing dapat membuat manager mudah dalam dalam
melaksanakan pengawasan serta penentuan personil yang diperlukan untuk
menjalankan tugas yang sudah dibagi bagi.
Aktivitas-aktivitas yang ada dalam organizing(fungsi pengorganisasian) :
 Mengalokasikan sumber daya, menyusun dan menetapkan tugas-tugas
serta menetapkan prosedur yang dibutuhkan
 Menetapkan struktur perusahaan yang menunjukkan adanya garis
kewenangan serta tanggung jawab
 Aktivitas perekrutan, menyeleksi orang,pelatihan serta pengembangan
tenaga kerja
 Aktivitas penempatan tenaga kerja dalam posisi yang pas dan paling tepat
 Ada beberapa unsur dalam organizing perusahaan
 Sekelompok orang yang di arahkan bekerja sama
 Melakukan aktivitas yang sudah ditetapkan
 Aktivitas di arahkan guna mencapai tujuan

Manfaat organizing antara lain

1) Memungkinkan untuk pembagian atas tugas-tugas yang sesuai dengan


kondisi perusahaan
2) Menciptakan spesialis saat menjalankan tugas
3) Personil dalam perusahaan mengetahui tugas apa yang akan dijalankan
untuk mencapai tujuan
Fungsi dari organizing :

 Pendelegasian wewenang didalam manajemen atas puncak kepada


manajemen pelaksana
 Ada pembagian tugas yang jelas
 Mempunyai manajer puncak yang profesional guna mengkordinasikan
semua aktivitas
3. Leading (pemimpinan)
setelah menetapkan perencanaan dan mengorganisir sumber daya yang
diperlukan, fungsi ketiga manajemen adalah pemimpinan (leading) atau ada yang
menyebut fungsi manajemen ini sebagai pengarahan (directing). Pemimpinan
(leading) dalam manajemen adalah serangkaian proses yang digunakan agar setiap
anggota yang berada dalam organisasi dapat bekerja sama dalam mencapai sasaran
organisasi.
Seorang manajer harus dapat menuntun,mengarahkan,menggerakkan dan
memotivasi serta mempengaruhi bawahan agar dapat melakukan tugas-tugas yang
telah direncanakan untuk mencapai tujuan /sasaran organisasi.

4. controlling (fungsi pengendalian/pengawasan )

fungsi manajemen yang terakhir adalah pengendalian atau controlling, fungsi


pengendalian ini berkaitan dengan pengimpunan informasi-informasi yang
digunakan untuk melakukan pengukuran terhadap kinerja organisasi, memantau
perkembangan tugas yang telah direncanakan sebelumnya dan mengambil tindakan
korektif terhadap penyimpangan yang terjadi dalam fungsi pengendalian ini
seorang manajer selalu mengawasi jalannya suatu tugas atau kegiatan yang terarah
ke pencapaian tujuan organisasi yang telah ditetapkannya.

Anda mungkin juga menyukai