Disusun oleh:
Penyusun,
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG...............................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH..........................................................................1
C. TUJUAN PENULISAN............................................................................1
BAB II......................................................................................................................2
A. PROSES MANAJEMEN..........................................................................2
B. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PROSES
MANAJEMEN.....................................................................................................3
C. KEBERHASILAN DALAM PROSES MANAJEMEN...........................6
D. TANTANGAN DALAM PROSES MANAJEMEN................................9
BAB III..................................................................................................................13
A. KESIMPULAN.......................................................................................13
B. SARAN...................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................15
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Manajemen adalah suatu proses yang kompleks yang melibatkan
penggunaan berbagai teknik dan strategi untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan oleh organisasi. Proses manajemen melibatkan berbagai tahapan,
mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Bagaiamana Proses Manajemen ?
2. Apa saja faktor yang mempengaruhi proses manajemen?
3. Bagaimana indikator keberhasilan proses manajemen?
4. Apa saja tantangan dalam proses manajemen?
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk menjelaskan Proses Manajemen.
2. Untuk menjelaskan faktor yang mempengaruhi proses manajemen.
3. Untuk menjelaskan indikator keberhasilan proses manajemen.
4. Untuk menjelaskan tantangan dalam proses manajemen.
1
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. PROSES MANAJEMEN
Dalam proses manajemen terdapat beberapa aspek yang sering di bahas,
aspek-aspek tersebut diantarnya adalah Planning, Organizing, Actuanting,
dan Controling (POAC) yang merupakan tahapan-tahapan dalam proses
manajemen. Tahapan ini diperkenalkan oleh Henri Fayol pada awal abad ke-
20 dan masih digunakan hingga sekarang.
POAC merupakan model manajemen yang terdiri dari empat tahapan,
yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian. Setiap
tahapan memiliki peran dan fungsi yang berbeda dalam mengelola
perusahaan, mulai dari menentukan tujuan, menetapkan strategi,
mengorganisasikan sumber daya, melakukan tindakan atau implementasi,
hingga melakukan pengendalian dan evaluasi.1
1. Planning (Perencanaan)
Planning meliputi pengaturan tujuan dan mencari cara bagaimana untuk
mencapai tujuan tersebut. Planning telah dipertimbangkan sebagai fungsi
utama manajemen dan meliputi segala sesuatu yang manajer kerjakan. Di
dalam planning, manajer memperhatikan masa depan, mengatakan “Ini
adalah apa yang ingin kita capai dan bagaimana kita akan melakukannya”.
Membuat keputusan biasanya menjadi bagian dari perencanaan karena
setiap pilihan dibuat berdasarkan proses penyelesaian setiap rencana.
Planning penting karena banyak berperan dalam menggerakan fungsi
manajemen yang lain. Contohnya, setiap manajer harus membuat rencana
pekerjaan yang efektif di dalam kepegawaian organisasi.
2. Organizing (Pengorganisasian)
Organizing adalah proses dalam memastikan kebutuhan manusia dan
fisik setiap sumber daya tersedia untuk menjalankan rencana dan mencapai
tujuan yang berhubungan dengan organisasi. Organizing juga meliputi
penugasan setiap aktifitas, membagi pekerjaan ke dalam setiap tugas yang
1
Nugroho, Y., & Santoso, B. (2007). Implementasi Konsep Manajemen Modern Dalam
Mengelola Perusahaan. Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 9(2), 157-166.
3
2
Yohannes Dakhi, 2016. Implementasi POAC Terhadap Kegiatan Organisasi Dalam
4
1. Lingkungan Eksternal
Lingkungan eksternal mencakup faktor-faktor seperti persaingan,
perubahan teknologi, perubahan regulasi, dan perubahan dalam tuntutan
pelanggan. Faktor-faktor ini dapat mempengaruhi strategi organisasi dan
keputusan manajemen. Oleh karena itu, manajemen perlu memperhatikan
lingkungan eksternal dan mengantisipasi perubahan yang mungkin
terjadi. Menurut Robbins et al. (2018), perubahan dalam lingkungan
eksternal dapat mempengaruhi perencanaan strategis, pengambilan
keputusan, dan tindakan manajerial dalam organisasi. Ketidakpastian dan
kompleksitas lingkungan eksternal dapat mempersulit proses manajemen
dan mengganggu keberlangsungan bisnis.
2. Lingkungan Internal
Lingkungan internal mencakup budaya organisasi, struktur
organisasi, sistem dan proses, serta sumber daya manusia. Faktor-faktor
ini dapat mempengaruhi efektivitas dan efisiensi organisasi. Oleh karena
itu, manajemen perlu memperhatikan lingkungan internal dan melakukan
perbaikan yang diperlukan.
Misalnya, budaya organisasi yang kuat dan positif dapat
memotivasi karyawan dan meningkatkan produktivitas, sedangkan
budaya organisasi yang negatif dapat menghambat inovasi dan
kreativitas. Struktur organisasi yang efisien dan jelas dapat membantu
manajemen mengalokasikan sumber daya dengan lebih baik dan
memastikan bahwa tugas dan tanggung jawab didelegasikan dengan
tepat. Kebijakan dan prosedur yang baik dapat membantu mencegah
kesalahan dan memastikan bahwa semua karyawan bekerja sesuai
dengan standar yang sama.
3. Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah faktor yang sangat penting dalam
keberhasilan organisasi. Kepemimpinan yang baik dapat memotivasi
6
3
Northouse, P. G. (2018). Leadership: Theory and practice. Sage publications.
7
4
Stoner, J. A., Freeman, R. E., & Gilbert, D. R. (2018). Manajemen. Pearson.
8
5
Robbins, S. P., Coulter, M., & DeCenzo, D. A. (2017). Fundamental of Management
(10th ed.). Pearson.
10
6
Djajanegara, T., & Kurniawan, B. (2007). Pengaruh Lingkungan Eksternal Terhadap
Kinerja Perusahaan. Jurnal Keuangan dan Perbankan, 11(2), 244-253.
12
7
Dwijayanti, F., Wibawa, P. J., & Nurhayati, R. (2017). Pengaruh Kompleksitas
Organisasi terhadap Kinerja Perusahaan dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Intervening.
Jurnal Manajemen Teori dan Terapan, 10(1), 45-56.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Proses manajemen merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh
manajer untuk mencapai tujuan organisasi dengan efektif dan efisien. Proses
ini meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian.
Perencanaan meliputi penetapan tujuan, identifikasi sumber daya yang
dibutuhkan, dan penyusunan strategi untuk mencapai tujuan tersebut.
Pengorganisasian meliputi struktur organisasi, pengaturan tugas, pembagian
kerja, dan penempatan orang pada posisi yang tepat. Pelaksanaan meliputi
penggunaan sumber daya untuk mencapai tujuan, dan pengendalian meliputi
pengawasan terhadap kinerja untuk memastikan bahwa tujuan tercapai
dengan baik.
Proses manajemen harus dilakukan secara terus menerus dan
berkelanjutan untuk memastikan bahwa organisasi tetap dapat beradaptasi
dengan perubahan lingkungan dan mencapai tujuan jangka panjangnya. Hal
ini memerlukan komunikasi yang baik, pemecahan masalah, pengambilan
keputusan yang tepat, dan penerapan standar yang konsisten.
Manajer juga harus memiliki keterampilan kepemimpinan yang baik,
seperti kemampuan untuk memotivasi dan menginspirasi orang, membangun
hubungan yang baik dengan anggota tim, dan mengatasi konflik. Selain itu,
mereka juga harus memahami prinsip-prinsip etika dan moral dalam
manajemen untuk menghindari tindakan yang merugikan organisasi dan
masyarakat.
Dalam keseluruhan, proses manajemen adalah kunci untuk mencapai
tujuan organisasi dengan sukses. Dengan melakukan perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian dengan baik, manajer dapat
memastikan bahwa organisasi dapat beroperasi dengan efektif dan efisien,
dan mencapai tujuan jangka panjangnya.
13
B. SARAN
Dalam mengidentifikasi kebutuhan pelatihan, sebaiknya melibatkan
para pemangku kepentingan untuk memastikan kebutuhan yang diidentifikasi
benar-benar relevan dan penting untuk diperbaiki.
Dalam makalah ini tentu tidak akan lepas dari kesalahan oleh karena
itu Kami penulis makalah ini mengharapkan saran dan kritik yang
membangun guna memperbaiki makalah ini agar lebih baik, sehingga
menjadi pelajaran juga evaluasi untuk teman-teman agar kedepannya dapat
menyusun makalah jauh lebih baik lagi dari kelompok kami.
14
DAFTAR PUSTAKA
15