Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

DASAR – DASAR MANAJEMEN


Tentang
Fungsi manajemen dan aplikasinya

Disusun oleh kelompok 2 :


Ando Aditia ( 2310206043 )
Nasla Aziza Utami ( 2310206025 )
Veby Shellya ( 2310206027 )

Dosen pengampu :
Rini Syevyilni Wisda, M.Pd

MAHA SISWA JURUSAN MANJEMEN PENDIDIKAN ISLAM


FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGRI (IAIN)KERINCI
T.A 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat allah SWT, karena atas rahmat dan
karunianya penulis dapat menyelesaikan makalah ini. Adapun tujuan dari
pembuatan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas kuliah. Meskipun dalam
penyusunan makalah ini banyak menemukan hambatan dan kesulitan, tetapi
karena motivasi dan dorongan dari berbagai pihak makalah ini dapat terselesaikan.

Penulis menyadari bahwa pada penulisan makalah ini masih banyak


terdapat kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharapkan sumbang saran dan
kritik dari semua pihak yang membaca makalah ini yang sifatnya membangun
untuk kesempurnaan makalah ini. Harapan penulis semoga makalah ini
bermanfaat bagi semua pihak yang membacanya. Tidak lupa penulis
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas dukungannya sehingga
terwujudnya makalah ini.

Kerinci,15 september 2023

Kelompok 2

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .....................................................................................

DAFTAR ISI ...................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN ..............................................................................

1.1 Latar belakang ....................................................................................


1.2 Rumusan masalah ...............................................................................
1.3 Tujuan masalah ....................................................................................

BAB II PEMABAHSAN ...............................................................................

2.1 Penegrtiaan fungsi manajemen ...........................................................


2.2 Aplikasi manajemen ............................................................................

BAB III PENUTUP ........................................................................................

Kesimpulan .....................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manajemen merupakan hal yang tak terhindarkan dalam dunia organisasi.


Fungsi manajemen, yang terdiri dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan,
dan pengendalian, adalah pondasi dari manajemen yang efektif. Dalam era
globalisasi dan kompetisi yang ketat, pemahaman yang kuat mengenai fungsi-
fungsi manajemen dan bagaimana mengaplikasikannya menjadi sangat penting
dalam mencapai keberhasilan organisasi.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa penegrtian dari fungsi manajemen?

2. apa yang di maksud aplikasi manajemen ?

1.3 Tujuan Masalah

Tujuan makalah ini adalah:

1. Memberikan pemahaman yang mendalam tentang fungsi-fungsi


manajemen.

2. memeberi penjelasan tentang fungsi aplikasi manajemen

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian fungsi Manajemen

Fungsi manajemen adalah serangkaian tugas atau aktivitas yang


dilakukan oleh manajer untuk merencanakan, mengorganisasi, melaksanakan,
dan mengendalikan sumber daya organisasi dengan tujuan mencapai hasil
yang diinginkan atau tujuan organisasi secara efektif dan efisien. Fungsi
manajemen ini merupakan kerangka kerja dasar yang membantu manajer
dalam mengelola aktivitas organisasi dengan sukses. Fungsi manajemen
umumnya dibagi menjadi empat tahap utama, yaitu:

1. Perencanaan (Planning)

Planning, dalam konteks manajemen, adalah tahap pertama dari fungsi


manajemen. Ini adalah proses di mana manajer merumuskan tujuan organisasi,
mengidentifikasi sumber daya yang diperlukan, dan mengembangkan strategi
untuk mencapai tujuan tersebut. Planning melibatkan beberapa langkah,
seperti:

 Penetapan Tujuan: Manajer menentukan tujuan jangka pendek dan


jangka panjang yang ingin dicapai oleh organisasi. Tujuan ini harus
jelas, spesifik, terukur, relevan, dan dapat dicapai (SMART).
 Identifikasi Sumber Daya: Manajer mengidentifikasi sumber daya
yang diperlukan untuk mencapai tujuan, termasuk tenaga kerja,
keuangan, teknologi, dan lainnya.
 Analisis Lingkungan: Manajer menganalisis lingkungan eksternal dan
internal organisasi untuk memahami faktor-faktor yang dapat
memengaruhi pelaksanaan rencana.
 Pengembangan Strategi: Berdasarkan tujuan dan analisis lingkungan,
manajer mengembangkan strategi yang akan digunakan untuk

2
mencapai tujuan tersebut. Ini melibatkan pemilihan jalur tindakan yang
paling sesuai.
 Perencanaan Taktis: Manajer merinci langkah-langkah konkret yang
harus diambil dalam pelaksanaan strategi, termasuk alokasi sumber
daya, jadwal waktu, dan tanggung jawab.

Planning adalah fondasi dari fungsi manajemen lainnya, seperti


organizing (pengorganisasian), leading (pelaksanaan), dan controlling
(pengendalian), karena rencana yang baik membantu manajer dalam
mengarahkan sumber daya dan upaya organisasi dengan efektif menuju
pencapaian tujuan.

2. Pengorganisasian (Organizing )

Organizing, dalam konteks fungsi manajemen, adalah tahap kedua


dalam proses manajemen. Ini melibatkan tindakan-tindakan yang dilakukan
oleh manajer untuk merancang struktur organisasi, mengalokasikan sumber
daya, dan menetapkan tugas dan tanggung jawab kepada anggota organisasi.
Organizing bertujuan untuk menciptakan kerangka kerja yang memungkinkan
organisasi mencapai tujuan yang telah direncanakan.

Dalam proses organizing, manajer melakukan beberapa langkah


penting:

 Pembentukan Struktur Organisasi: Manajer menentukan bagaimana


organisasi akan diorganisasi, termasuk hierarki, departemen, divisi,
atau unit kerja lainnya. Ini menciptakan landasan untuk pembagian
kerja dan tanggung jawab.
 Alokasi Sumber Daya: Manajer mengidentifikasi dan mengalokasikan
sumber daya seperti tenaga kerja, anggaran, peralatan, dan fasilitas
untuk setiap bagian atau divisi dalam organisasi.
 Penentuan Tanggung Jawab: Manajer menetapkan tugas dan tanggung
jawab kepada individu atau kelompok dalam organisasi. Ini mencakup

3
penugasan pekerjaan, wewenang, dan tanggung jawab yang sesuai
dengan peran masing-masing.
 Pembentukan Hubungan Kerja: Organizing juga melibatkan
pembentukan hubungan kerja yang efektif antaranggota tim dan
departemen dalam organisasi. Ini membantu dalam koordinasi aktivitas
dan komunikasi yang efisien.

Organizing adalah langkah kunci dalam menciptakan kerangka kerja


yang memungkinkan organisasi beroperasi dengan efisien dan mencapai
tujuan yang telah direncanakan dalam tahap perencanaan (planning). Struktur
organisasi yang baik dan alokasi sumber daya yang tepat sangat penting dalam
mencapai kesuksesan organisasi.

3. Pelaksanaan (Leading)

Leading, dalam konteks fungsi manajemen, adalah tahap ketiga dalam


proses manajemen. Ini melibatkan tindakan-tindakan yang dilakukan oleh
manajer untuk memimpin, memotivasi, mengarahkan, dan menginspirasi
anggota tim atau karyawan agar bekerja menuju pencapaian tujuan organisasi
yang telah direncanakan.

Aktivitas utama yang terkait dengan leading meliputi:

 Kepemimpinan: Manajer perlu memainkan peran kepemimpinan yang


efektif. Ini termasuk memberikan visi, tujuan, dan arah kepada tim,
serta memastikan bahwa anggota tim memahami dan menerima visi
tersebut.
 Motivasi: Manajer harus memiliki kemampuan untuk memotivasi
anggota tim agar bekerja dengan semangat dan produktif. Ini dapat
mencakup memberikan penghargaan, pengakuan, pelatihan, atau
dukungan yang diperlukan.
 Pengarahan: Manajer perlu mengarahkan anggota tim dalam
pelaksanaan tugas dan proyek. Hal ini melibatkan penugasan tugas,
penjadwalan, dan koordinasi aktivitas.

4
 Komunikasi: Komunikasi yang efektif adalah kunci dalam
keberhasilan leading. Manajer harus berkomunikasi dengan jelas dan
secara terbuka kepada tim, memastikan bahwa pesan-pesan penting
dipahami dan diikuti.
 Penyelesaian Konflik: Dalam beberapa kasus, manajer perlu
menangani konflik di antara anggota tim atau departemen. Ini
melibatkan kemampuan dalam mediasi dan mencari solusi yang
memuaskan semua pihak.

Leading sangat penting karena melibatkan interaksi manusia yang


dapat berdampak besar pada motivasi dan kinerja anggota tim. Manajer yang
efektif dalam leading dapat menciptakan lingkungan kerja yang positif dan
produktif, yang pada gilirannya mendukung pencapaian tujuan organisasi.

4. Pengendalian (Controlling)

Controlling, dalam konteks fungsi manajemen, adalah tahap keempat


dalam proses manajemen. Ini melibatkan tindakan-tindakan yang dilakukan
oleh manajer untuk memonitor, mengevaluasi, dan mengendalikan kinerja
organisasi serta memastikan bahwa pelaksanaan rencana dan tujuan organisasi
berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan.

Aktivitas utama yang terkait dengan controlling meliputi:

 Pemantauan Kinerja: Manajer memantau aktivitas dan kinerja


organisasi secara teratur untuk memastikan bahwa segala sesuatunya
berjalan sesuai dengan rencana. Ini melibatkan pengumpulan data dan
informasi terkait dengan pencapaian tujuan.
 Evaluasi Kinerja: Setelah memantau, manajer mengevaluasi kinerja
dengan membandingkannya dengan standar atau tujuan yang telah
ditetapkan. Ini membantu dalam mengidentifikasi apakah ada
penyimpangan atau perbedaan antara kinerja aktual dan yang
diharapkan.

5
 Pengendalian Kinerja: Jika ditemukan penyimpangan atau perbedaan
dalam kinerja, manajer perlu mengambil tindakan korektif. Ini bisa
berarti melakukan perubahan dalam rencana, memperbaiki proses, atau
mengambil tindakan lain untuk mengatasi masalah yang muncul.
 Umpan Balik (Feedback): Manajer memberikan umpan balik kepada
anggota tim atau departemen mengenai kinerja mereka. Umpan balik
ini dapat digunakan untuk membantu individu atau tim meningkatkan
kinerja mereka di masa depan.
 Perbaikan Berkelanjutan: Kontrol bukan hanya tentang mengatasi
masalah saat ini, tetapi juga tentang memastikan bahwa organisasi
terus meningkat. Manajer harus terus-menerus melakukan perbaikan
dan penyesuaian untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Controlling membantu organisasi untuk tetap pada jalur yang benar,


mengidentifikasi masalah dengan cepat, dan memastikan bahwa sumber daya
digunakan secara efisien. Ini adalah tahap yang krusial dalam siklus
manajemen yang berkontribusi pada keberhasilan dan kelangsungan
organisasi.

Fungsi manajemen ini bersifat berkesinambungan dan saling terkait.


Manajer harus mampu menjalankan semua fungsi ini secara efektif agar
organisasi dapat mencapai kesuksesan jangka panjang. ( Robbins, dkk 2017 )

2.2 Aplikasi Manajemen

Aplikasi manajemen merujuk kepada penggunaan konsep dan teknik


manajemen dalam berbagai konteks untuk mencapai tujuan tertentu. Berikut
beberapa contoh aplikasi manajemen:

1. Manajemen Bisnis: Manajemen digunakan dalam perusahaan untuk


merencanakan strategi, mengelola sumber daya manusia, mengawasi

6
produksi, dan mengendalikan keuangan agar perusahaan mencapai
profitabilitas dan pertumbuhan.
2. Manajemen Proyek: Manajemen proyek melibatkan perencanaan,
pelaksanaan, dan pengendalian proyek untuk mencapai tujuan proyek
dalam batas waktu dan anggaran yang telah ditetapkan.
3. Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM): Manajemen SDM fokus
pada perekrutan, pelatihan, pengembangan, dan pengelolaan karyawan
agar mereka menjadi aset yang efektif bagi organisasi.
4. Manajemen Keuangan: Manajemen keuangan melibatkan pengelolaan
aset keuangan, penganggaran, investasi, dan perencanaan pajak untuk
menjaga kestabilan keuangan perusahaan.
5. Manajemen Operasional: Manajemen operasional berkaitan dengan
efisiensi produksi, pengendalian kualitas, rantai pasokan, dan logistik
untuk mengoptimalkan proses operasional perusahaan.
6. Manajemen Pemasaran: Manajemen pemasaran mencakup
perencanaan kampanye pemasaran, riset pasar, penentuan harga, dan
promosi produk atau layanan untuk mencapai target pasar.
7. Manajemen Risiko: Manajemen risiko melibatkan identifikasi,
evaluasi, dan pengendalian risiko yang dapat memengaruhi kesuksesan
organisasi.
8. Manajemen Waktu: Manajemen waktu membantu individu atau tim
mengatur waktu mereka secara efisien untuk meningkatkan
produktivitas dan mencapai tujuan pribadi atau profesional.

Aplikasi manajemen dapat ditemukan di berbagai sektor dan


tingkat organisasi untuk membantu mencapai efektivitas dan efisiensi
dalam berbagai aktivitas.

7
8
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Fungsi manajemen adalah landasan bagi manajemen yang efektif dalam


berbagai jenis organisasi. Dengan menerapkan perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan, dan pengendalian yang tepat, organisasi dapat mencapai tujuan
mereka dengan lebih efisien. Oleh karena itu, pemahaman yang kuat tentang
fungsi-fungsi manajemen dan kemampuan untuk mengaplikasikannya adalah
faktor kunci dalam mencapai keberhasilan.

9
DAFTAR PUSTAKA

Robbins, S. P., Coulter, M., & DeCenzo, D. A. (2017). Fundamentals of


Management. Pearson.

Daft, R. L., Murphy, J., & Willmott, H. (2018). Organization Theory and Design.
Cengage Learning.

Koontz, H., & Weihrich, H. (2017). Essentials of Management. Tata McGraw-Hill


Education.

10

Anda mungkin juga menyukai