Anda di halaman 1dari 26

PROPOSAL BISNIS PLAN

Mocie Sugarcane

Disusun Oleh:
1. Berliana Risma Amalia

2. Kezia Agustin .

3. Whida Permata Sukma

PROGRAM STUDI SARJANA AKUNTANSI


FAKULTAS HUKUM DAN BISNIS
UNIVERSITAS DUTA BANGSA SURAKARTA
2023

1
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.............................................................................................................................2
IDENTITAS UTAMA..............................................................................................................3
LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................................4
RINGKASAN EKSEKUTIF...................................................................................................5
LATAR BELAKANG..............................................................................................................6
GAMBARAN UMUM PASAR...............................................................................................7
ASPEK PRODUK DAN PRODUKSI....................................................................................8
ASPEK BISNIS......................................................................................................................13
ASPEK SDM...........................................................................................................................15
ASPEK KEUANGAN............................................................................................................18
ASPEK SOSIAL....................................................................................................................20
ASPEK PEMASARAN..........................................................................................................21
ASPEK PERENCANAAN INTELECTUAL PROPERTY (IP)........................................23
LAMPIRAN............................................................................................................................24
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................25

2
IDENTITAS UTAMA

Nama Ide Bisnis : Mochi Sugarcane

Fokus Bidang :  Fruit and Vegetable Snack


 Package Meal
 Baking & Spices
 Candy
 Protein Bars
 Baby Food
 Condiments
 Chips
 Dairy
 Frozen Dessert
 Meat and Fish
 Coffee, Tea and Soda
 Fruit and herbal Drink
 Soups
 Liquid Meals
 Lainnya
Nama Pengusul : Berliana Risma Amalia

Asal Kota : Surakarta

Asal Provinsi : Jawa Tengah

Asal Perguruan Tinggi : Universitas Duta Bangsa

Fakultas / Program Studi : Hukum dan Bisnis, S1-Akuntansi

Alamat Perguruan Tinggi : Jalan Ki Mangunsarkoro No. 20, Nusukan,


Kec.Banjarsari, Kota Surakarta, Jawa Tengah

LEMBAR PENGESAHAN
PENGUSULAN IDE BISNIS
“Mochi Sugarcane”

Yang bertandatangan di bawah ini:

3
Nama Pengusul Berliana Risma Amalia

Alamat Sekip RT 03 RW 03 Banjarsar, Banjarsari, Surakarta

Nomor Telepon 089621951616

Email diamondra563@gmail.com

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa saya mengajukan ide bisnis kami [Mochi Sugarcane]
Seluruh informasi yang ada pada dokumen proposal ini kami buat dengan sebenar-benarnya.
Apabila keterangan yang kami buat ini ternyata tidak benar dan atau dilanggar maka kami
bersedia menerima segala konsekuensi aturan dan hukum yang berlaku.
Demikianlah keterangan ini kami buat dengan sesadar-sadarnya dan dalam keadaan sehat
serta tidak di bawah paksaan siapapun juga

Mengetahui atau menyetujui

[Surakarta], 29 Juli 2023

[TTD]
___________________________________
__________
[Berliana Risma Amalia]

RINGKASAN EKSEKUTIF

Di daerah rumah tinggal kami banyak ditemui tanaman tebu, oleh karena itu kami
mempuyai ide untuk memanfaatkan tanaman tebu untuk diolah menjadi bahan untuk
membuat makanan yaitu mochi tebu atau mochi sugarcane. Dalam pembuatan mochi
sugarcane ini menggunakan bahan-bahan yang higienis dan harga yang terjangkau untuk
bisnis mahasiswa. Mochi Sugarcane adalah sebuah produk makanan yang inovatif dan unik
yang dikembangkan oleh perusahaan kami. Produk ini terinspirasi dari kombinasi tradisional

4
mochi Jepang dengan rasa manis alami dari tebu atau sugarcane. Mochi adalah makanan
Jepang yang terbuat dari beras ketan yang dicampur dengan gula, sedangkan Sugarcane
adalah tanaman tebu yang dikenal karena kelezatannya.
Mochi Sugarcane hadir dengan beberapa varian rasa, termasuk rasa asli tebu, cokelat,
stroberi, dan matcha, sehingga dapat memenuhi selera berbagai kalangan konsumen. Kami
menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi dan teknologi produksi modern untuk
memastikan kualitas dan kesegaran setiap produk yang dihasilkan. Keunikan produk Mochi
Sugarcane terletak pada rasa manis alami yang diambil dari tebu, yang memberikan sensasi
unik bagi para pecinta makanan manis. Produk ini juga diolah dengan teknik khusus sehingga
tekstur mochi-nya lembut dan kenyal, sehingga menciptakan pengalaman menyantap yang
memuaskan.
Selain rasa yang istimewa, Mochi Sugarcane juga memiliki beberapa keunggulan lain, antara
lain:
1. Kandungan gula alami dari tebu, tanpa tambahan pemanis buatan, menjadikannya pilihan
makanan yang lebih sehat bagi konsumen yang peduli dengan pola makan.
2. Kemasan yang praktis dan mudah dibawa membuatnya menjadi camilan yang cocok
untuk berbagai kesempatan, seperti saat bepergian, berkumpul dengan teman, atau
sekadar menikmati waktu santai di rumah.
3. Produk ini bebas dari bahan tambahan yang berbahaya dan telah melewati berbagai uji
kualitas sehingga aman dikonsumsi.
Untuk strategi pemasaran, kami berencana untuk mengenalkan Mochi Sugarcane melalui
kampanye digital, jejaring media sosial, dan berbagai acara kuliner. Kami akan menargetkan
kelompok konsumen yang menghargai makanan inovatif dan sehat, serta mencari alternatif
camilan yang berbeda dari yang ada di pasaran saat ini.
Dalam jangka panjang, usaha kami berkomitmen untuk terus melakukan riset dan
pengembangan untuk memperluas jajaran produk Mochi Sugarcane, termasuk eksplorasi rasa
baru dan variasi produk lainnya. Kami juga akan mencari kesempatan untuk memperluas
distribusi produk ini ke pasar, menjadikannya produk makanan yang dikenal masyarakat.
Dengan segala keunikan dan kelezatannya, kami optimis bahwa Mochi Sugarcane akan
menjadi produk yang diminati dan sukses di pasaran makanan, serta mampu memberikan
kepuasan bagi para konsumen yang mencari pengalaman makanan yang berbeda dan
menyenangkan.

LATAR BELAKANG

Mochi merupakan salah satu makanan kecil asal Jepang yang populer di semua
negara. Makanan khas Jepang ini mempunyai rasa yang unik, lembut dan kenyal.
Mochi terbuat dari beras ketan yang diawali dengan proses penumbukan hingga lembut
kemudian diolah sampai kenyal, kemudian dibentuk menjadi bulat. Mochi biasanya dibuat

5
dan dimakan pada saat perayaan tradisional Mochitsuki atau bisa disebut dengan perayaan
tahu baru Jepang. Kue ini juga dijual dan dapat diperoleh dari toko-toko kue sepanjang tahun,
jadi kue ini tidak hanya tersedia pada saat perayaan tahun baru Jepang (Wikipedia, 2023).
Sebelumnya, kue Mochi ini memiliki varian rasa yang manis tetapi semakin
berkembangnya zaman banyak muncul varian kue Mochi dengan berbagai rasa dan
keunikannya, contohnya; mochi chocolate, mochi strawberry, mochi greentea, dan masih
banyak lainnya. Oleh karena itu, kami mencoba membuat ide bisnis kue mochi dengan varian
yang baru dan mempunyai keunikan tersendiri dibadingkan dengan kue mochi lainnya. Kue
Mochi yang kami buat adalah kue Mochi dengan varian rasa sari tebu atau kami beri nama
Mochi Sugarcane. Selain menjadi bahan utama dalam pembuatan gula, tebu memiliki
beberapa manfaat yang terkandung dalam air tebu. Manfaat air tebu, yaitu: 1) Mengontrol
kadar gula darah. 2) Membantu melawan kanker. 3) Meningkatkan kekuatan tulang serta gigi.
4) Melancarkan pencernaan. 5) Menambah stamina. 6) Menurunkan berat badan. 7)
Mencegah kerusakan sel darah. 8) Detoks racun. 9) Menjaga kesehatan ginjal. 10) Mengelola
stres dan dapat mengatasi insomnia. 11) Menjaga stabilitas tekanan darah. 12) Meningkatkan
sistem kekebalan tubuh. 12) Menjaga keseimbangan pH tubuh. 13) Menjaga Kesehatan serta
kecantikan rambut dan wajah. (Tabitha Qotrunnada Sulistiyanto et al., 2021).
Melihat manfaat dari air tebu serta cita rasa dari mochi menjadikan mochi sebagai
kudapan yang banyak disukai oleh masyarakat terutama remaja dan anak-anak. Kami juga
memodifikasi produk mochi ini menjadi lebih praktis, yaitu mochi bites. Sama halnya dengan
mochi pada umumnya, namun mochi bites adalah variasi yang lebih kecil, seringkali
berbentuk bola dan dilapisi dengan berbagai topping bubuk berbagai macam rasa. Dengan
ukuran yang kecil ini, memudahkan para penikmatnya untuk menyantap camilan ini tanpa
harus belepotan. Ditambah dengan cocolan fla yang lumer dan lembut.

GAMBARAN UMUM PASAR

Melakukan identifikasi terhadap pasar yang akan akan di layani, potensi bisnis apa yang ada,
seberapa luas potensi tersebut dan bagaimana mengembangkannya.
a. Potensi Industri dan Pasar

6
Industri adalah kegiatan ekonomi yang mengolah bahan mentah, bahan baku, barang
setengah jadi, dan/atau barang jadi menjadi barang dengan nilai yang lebih tinggi untuk
penggunanya, termasuk keghiatan rancang bangun dan perekayasaan industri.
Usaha yang kami jalankan mengolah bahan yang ada disekitar kami yaitu tebu
sebagai bahan utama pembuatan mochi sugarcane ini, dengan megolah sari tebu sehingga
dapat dijadikan bahan campuran bahkan bahan utama pembuatan mochi sugarcane ini.
Kami memilih tebu karena menurut kami tebu adalah tanaman yang mudah didapat,
harganya terjangkau dan memiliki banyak manfaat, serta mochi sari tebu atau mochi
sugarcane ini adalah salah satu inovasi makanan kekinian yang unik dan banyak diminati
di pasaran.
b. Market Size & Target Pasar
Analisa pesaing
Identifikasi kompetitor potensial
(Uraikan identifikasi competitor atau pesaing potensial)

Aspek Perbandingan Mochi Sugarcane Mochi ice cream Mochi keju


(MOMOCHI) (MOCHA MOCHI)
Harga Rp 15.000/pack Rp 35.000 / pack Rp 40.000 / pack
Kualitas Masih baru dan Masih baru dan Masih baru dan
fresh. fresh. fresh.
Rasa Manis khas sari tebu Manis lumer ice Rasanya creamy
dan creamy dari vla. cream. khas keju.
Pelayanan Online dan offline. Online dan offline. Online dan offline.

ASPEK PRODUK DAN PRODUKSI

A. Deskripsi Produk/Prototype
a. Gambar Produk

7
b. Tampilan Prototype

c. Mock up packaging

8
B. Keunikan & keunggulan produk / jasa

9
Keunikan mochi sugarcane adalah ukurannya yang lebih kecil atau mochi one
bites, kemudian kami beri topping berbagai macam rasa seperti matcha, chocolate, dan
strawberry serta cocolan vla yang creamy.
Keunggulan dari produk kami yaitu memiliki harga yang terjangkau dan memiliki
berbagai manfaat yang didapat dari sari tebu itu sendiri.
C. Status kesiapan produk / jasa
Produk kami sudah siap untuk dipasarkan, mulai dari pemasaran online maupun offline.
D. Proses dan SOP produksi
A. Deskripsi Teknis Produksi

Teknis produksi MOCHI SUGAR CANE “sari tebu” :


NO BAHAN BERAT
1. Sari tebu 500 ml
2. Tepung ketan 1 kg
3. Susu bubuk 250 gram
4. Susu UHT 1 liter
5. Gula 250 gram
6. Tepung maizena 50 gram

1. Persiapan bahan baku dan sortasi

2. Cuci tebu lalu kupas kulit tebu setelah itu tebu digiling sampai sari-sari keluar

3. Siapkan tepung ketan lalu dicampur dengan sari tebu sedikit demi sedikit

4. Siapkan kukusan hingga air mendidih

5. Masukan adonan pada Loyang / wadah stenlis lalu kukus adonan 45 menit – 1
jam

6. Siapkan bahan-bahan untuk pembuatan vla

7. Tuang susu UHT pada pan campur dengan gula lalu aduk dengan api besar
sampai mendidih

8. Tambahkan 3 sendok tepung maizena yang sudah dicairkan ke dalam adonan vla
lalu aduk terus hingga vla sedikit mengental

10
9. Jika sudah mengental matikan api, tunggu hingga vla dingin lalu masukan ke
dalam tempat cup saos kecil

10. Jika adonan Mochi sudah matang, angkat adonan lalu uleni adonan dengan
tepung yang sudah disangrai

11. Bentuk adonan mochi sesuai dengan berat dan bentuk yang sudah ditentuan

12. Jika mochi sudah jadi taburi choca powder diatasnya

13. Mochi dan vla siap dipacking

B. Teknologi Produksi

Teknologi produksi yang digunakan dalam produksi Mochi Sugar Cane “sari tebu”,
antara lain :

a) Kukusan
b) Loyang
c) Sholet
d) Kompor
e) Gas
f) Sendok takar

C. Kapasitas Produksi & Rencana Produksi

Dalam satu kali produksi mochi sugar cane “sari tebu” dapat dihasilkan sebanyak
200 pcs (20 box) dengan biaya produksi sebesar Rp. 397.000
Untuk rencana produksi dapat disesuaikan berdasarkan :

- Jumlah permintaan konsumen

11
- Kapasitas SDM
- Suplai bahan. Biasanya jumlah bahan yg tersedia terbatas, usai bahan, dan
fluktual harganya.
- Modal kerja. Kemampuan kapital kerja pada membiayai produksi
hendaknya tersedia pada sinkron menggunakan kebutuhannya.

D. Pasokan distribusi

Bahan baku yang digunakan adalah sari tebu yang berasal dari Kecamatan Tasik
madu, Kabupaten Karangayar. Serta bahan pendukung yang digunakan yaitu tepung
ketan

E. SOP PROSES PRODUKSI AWAL

A. Memilih bahan baku yang berkualitas


B. Memilih bahan yang fresh dan tidak langau atau busuk
C. Memilih supplier yang aman dan terercaya
D. Pendistribusian bahan bahan dengan proses yang aman
E. Penerimaan bahan bahan selalu diawasi dan oleh pihak terpercaya

F. SOP PEMBUATAN PRODUK

a) Pembuatan dengan bahan bahan yang telah teruji secaa klinis

12
b) Sebelum pembuataan bahan bahan dibersihkan dengan air yang mmengalir
hingga bersih
c) Dalam proses pembuatn, para pekerja produksi menggunakan hand glove agar
makanan tidak terkontaminasi oleh kotoran dan debu
d) Alat pembuatan produk telah disterilkan dengan dari kotran dan debu
e) Sebelum proses pacakaging produk di cek kembali gar tidak fail

G. SOP PENYIMPANAN PRODUK

a) Disimpan dalam suhu chiller -3 sampai -5 drajat celcius


b) Dalam penyimpanan, produk sudah dalam keadaan dingin
c) Saat penyimpanan produk tidak boleh disatukan dengan bahan-bahan basah
lainnya
d) Penyimpanan menggunakan alat yang sudah steril
e) Toilet dan wastafel harus terrpisah dari ruang penyimpanan dan harus terjaga
kebersihannya.

13
ASPEK BISNIS

A. STP
Strategi STP (Segmentation, Targeting, Positioning) merupakan proses mengategorikan,
membidik pasar yang diinginkan, lalu memposisikan pemasaran bisnis dibandingkan
pesaing.
1. Segmentation
a. Demografis
Alasan kami memilih rencana usaha ini, agar dapat dinikmati mulai dari anak
anak hingga dewasa dan dapat dikonsumsi semua kalangan.
b. Geografis
Sebagai pembuka usaha yang masih baru, kami memilih proses penjualan ini
melalui media sosial atau online agar banyak orang yang melirik dan tertarik
untuk mencoba.
c. Psikologi
Kami juga menentukan beberapa keuntungan yang didapatkan.

2. Targeting
Dalam hal ini target pemasaran mochi sugarcane adalah anak anak remaja
hingga dewasa, karena produk makanan mochi sugarcane memiliki citarasa yang
unik dan menarik bagi anak anak dan remaja yang memiliki rasa lezat dan bergizi
juga akan menjadi hal yang menarik bagi konsumen. Terlebih lagi untuk para remaja
atau dewasa yang memiliki hobi mencari makanan yang unik namun tidak
menghilangkan cita rasa yang ada pada bahan utama.

3. Positioning
a. Inovasi produk yang belum ada dipasaran;
b. Rasa yang kami berikan mampu bersaing dengan produk lain;
c. Varian rasa yang unik dan berbeda membuat masyarakat tertarik untuk
mencoba;
d. Produk yang kami buat menggunakan bahan bahan yang mudah didapatkan
serta bahan utama yang memanfaatkan hasil perkebunan yang melimpah;
e. Menyajikan produk yang berkualitas.

14
B. Business Model Canvas (BMC)

BUSSINES MODEL CANVAS “Mochi Sugarcane”

15
ASPEK SDM

A. Kelembagaan Usaha

1. Identitas usaha
Bentuk badan usaha Mochi Sugar Cane Juice “Mochi Sari Tebu” ini adalah
Firma, berdasarkan kesepakatan setiap anggota bahwasannya semua tanggung
jawab usaha, keuntungan serta kerugian ditanggung oleh semua anggota. Firma
merupakan bentuk usaha bukan badan hukum, didalam usaha bukan berbadan
hukum yang menjadi subjeknya adalah orang yang menjadi pengurusnya. Firma
dijalankan oleh dua orang atau lebih dengan memakai nama bersama atau satu nama
yang digunakan bersama, hal ini tertulis dalam pasal 16 dan pasal 18 KUHD dari
Kementrian Keuangan.
Pada usaha ini anggota kami berjumlah 3 orang dengan embuat inovasi
oalahan produk dari sari tebu dengan dikembangkan menjadi olahan makanan yang
diminati semua kalangan terutama pada anak-anak dan remaja, terkhususnya pada
daerah dengan penghasil tebu melimpah, agar masyarakat tidak terpacu bahwasanya
tebu hanya bisa diolah untuk gula dan minuman tapi juga bisa diolah menjadi
makanan. Agar produk dapat semakin dikenal, maka bisa mengikuti berbagai acara
pameran, atau promosi melaui media sosial. Tak lupa pula untuk tetap menjaga
kualitas dari produk mochi yang diproduksi. Semakin berkualitas, maka akan
semakin tinggi peminat akan jamu yang dijual. Dengan begitu konsumen akan
merasa percaya dengan produk yang dimiliki.
2. Legalitas Perusahaan
Legalitas badan usaha merupakan hal yang paling penting karena merupakan
jati diri yang melegalkan atau mengesahkan suatu badan usaha sehingga diakui oleh
masyarakat. Dalam suatu usaha faktor usaha berwujud pada kepemilikan izin usaha.
Beberapa legalitas yang diperlukan lainnya adalah sebagai berikut:
a. Akta pendirian usaha;
b. Merek dagang;
c. SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan);
d. SITU (Surat Izin Tempat Usaha);
e. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak);
f. Pembuatan NIB (Nomor Induk Usaha).

3. Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah merupakan komponen berbagai bentuk atau unit -
unit kerja di dalam suatu perusahaan. Dengan adanya struktur organisasi maka
perusahaan bisa dapat melihat pembagian kerja dan bagaimana fungsi kerja yang
berbeda didalam perushaan tersebut. Struktur organisasi bisa dibilang atau diartikan
seperti kerangka kerja formal organisasi yang dengan kerangka kerja itu tugas-tugas
pekerjaan bisa dibagi-bagi, dikelompokan, dan dikordinasikan. Berikut ialah struktur
organisasi di dalam bisnis ini

16
Struktur Manajemen Perusahaan

MENEGER

KEPALA ADMINISTRASI
KEUANGAN DAN MARKETING

KEPALA PRODUKSI

B. Manajemen
1. Unsur Pimpinan Perusahaan
a. Manager
Manager dalam pengoperasian perusahaan bertanggung jawab untuk
mengatur dan menjalankan operational secara baik dan benar, mengawasi atau
mengatur jalannya operational, menerima layanan telefon, pesanan, dan
membantu Kepala Administrasi mengatur keuangan

b. Kepala Administrasi Keuangan dan Marketing


Kepala Administrasi dan Marketing bertugas untuk memastikan semua proses
pembuatan laporan data berjalan dengan semestinya, melakukan pengarsipan
data argar data-data yang telah ada mudah dikelola sehingga data laporan dapat
terorganisir dengan baik dan mengembangkan produk ini secara meluas , bisa
membuat advertising, dan melakukan analisis pasar.

c. Kepala Produksi
Bertugas untuk mengatur jalananya pembuatan produk atau makanan yang
sesuai dengan permintaan custummer

2. Uraian Tugas/Pekerjaan
a. Manager
 Mengatur jalannya suatu operational;
 Bertanggung jawab menjalankan perusahaan dengan bijak;
 Memimpin dan mencapai Visi-Misi yang sudah ditetapkan oleh perusahaan;
 Mengkoordinasi dan mengawasi semua kegiatan perusahaan dengan teliti dan
benar

b. Kepalaa Produksi
 Melakukan setiap prosedur produksi
 Melakukan sortasi basah seperti pemisahan, pencucian, dan pengupasan
bahan baku
 Melakukan pengawasan saat proses produksi
 Melakukan proses produksi serta pengemasan

17
c. Manager Administrasi Keuangan dan Marketing
 Keputusan Menyusun Perencanaan Keuangan Perusahaan
 Mengoprasikan Kebutuhan Keuangan
 Memantau Biaya Pengeluaran dan Membantu Penyusunan Anggaran
 Memastikan Operasi Administrasi Mematuhi Kebijakan dan Peraturan
 Melakukan promosi menyeluruh
 Membuat dan memilih desain promosi untuk perusahaan
 Merekap data hasil penjualan secara menyeluruh
 Menyusun strategi promosi yang tepat untuk berkembangnya perusahaan

18
ASPEK KEUANGAN

RAB PRODUKSI DAN BAHAN BAKU MOCHI


Setiap hari 33 box
Setiap bulan 990 box
Biaya bahan baku / satuan produk Rp 2.500
Biaya bahan baku / bulan (990 box) Rp 2.475.000,000

RAB KEBUTUHAN MODAL


Biaya Modal Volume Biaya
Investasi
Panci kukus 1 Rp 50.000
Sholed 1 Rp 3.000
Kompor 1 Rp 125.000
Gas 1 Rp 20.000
Sendok takar 1 Rp 5.000
Loyang 1 Rp 10.000
TOTAL Rp 213.000

Operasional per bulan


Bahan baku satu bulan (30 hari) 990 box Rp 2.475.000,000
Pemasaran dan kemasan 30 hari Rp 5.460.000,000
TOTAL Rp 7.935.000,000

TOTAL BIAYA MODAL Rp 8.148.000,000

RAB PENDAPATAN DAN BIAYA PRODUKSI (PER BULAN)


Proyeksi pendapatan dan biaya mocha
Penjualan Volume Biaya Total
Penjualan per bulan (30 hari) 990 box Rp. 15.000 Rp 14.850.000
Biaya produksi
Bahan baku Rp. 2.475.000
Biaya pemasaran dan kemasan Rp. 5.460.000

TOTAL BIAYA Rp. 213.000


KEUNTUNGAN Rp 6.702.000

Perkiraan Arus Kas


Pada Usaha Makanan Mochi Sugarcane
19
Tahun
Keterangan
Ke-1 Ke-2 Ke-3
Pendapatan Rp 14.850.000 Rp 16.600.000 Rp 18.750.000
(Total Biaya) Rp 7.935.000 Rp 8.200.000 Rp 9.250.000
(Depresiasi) Rp 150.000 Rp 1.500.000 Rp 1.500.000
EBIT Rp 6.765.000 Rp 8.250.000 Rp 9.350.000
(Bunga 10%) Rp 510.000 Rp 510.000 Rp 510.000
EBT Rp 6.255.000 Rp 7.740.000 Rp 8.840.000
(Tax 5%) Rp 312.750 Rp 387.000 Rp 442.000
EAT Rp 5.942.250 Rp 7.353.000 Rp 8.398.000
D+I(1-tax) Rp 2.376.900 Rp 2.941.200 Rp 3.359.200
Procesed Rp 8.319.150 Rp 10.294.200 Rp 11.757.200
DF 0,751 0,683 0,621
Pv Kas
Bersih Rp 6.247.681 Rp 7.030.938 Rp 7.301.221

ASPEK SOSIAL

Social Impact

20
Aspek sosial adalah hasil dari aktivitas manusia dengan alam sekitar/lingkungannya dimana
salah satu bentuknya meliputi pemanfaatan. Tujuan utama suatu usaha adalah mencari
keuntungan yang besar. Tetapi suatu usaha tidak dapat berdiri sendiri, pasti ada komponen
lain disekitarnya, seperti kepada masyarakat atau ke lembaga sosial, dimana selain mencari
keuntungan tapi juga memperhatikan aspek sosialnya yang memberi kebermanfaatan bagi
lingkungan sekitar.
Identifikasi Social Return on Investment (SROI)
Social Return on Investment (SROI) adalah pendekatan yang digunakan untuk mengukur
nilai sosial dari suatu bisnis atau proyek. Hal ini berfokus pada dampak sosial yang
dihasilkan oleh bisnis tersebut, bukan hanya pada keuntungan finansial. Berikut adalah
beberapa potensi Social Return on Investment (SROI) dari bisnis Mochi Sugarcane:
Peningkatan Kesehatan Masyarakat: Mochi Sugarcane menggunakan gula alami dari tebu
tanpa tambahan pemanis buatan, sehingga menjadi alternatif camilan yang lebih sehat bagi
konsumen. Dengan meningkatnya kesadaran tentang kesehatan makanan, bisnis ini dapat
membantu mengurangi konsumsi pemanis buatan dan mendorong gaya hidup yang lebih
sehat.
Pemberdayaan Petani Tebu: Bisnis Mochi Sugarcane dapat berkontribusi pada
pemberdayaan petani tebu dengan meningkatkan permintaan atas tebu mereka. Pembelian
tebu dari petani setempat dapat membantu meningkatkan pendapatan mereka dan mengurangi
risiko ekonomi.
Pengembangan Ekonomi Lokal: Dengan meningkatnya popularitas dan permintaan terhadap
Mochi Sugarcane, bisnis ini dapat memberikan kontribusi signifikan pada ekonomi lokal,
terutama jika bahan baku tebu dan bahan lainnya diperoleh dari sumber lokal. Hal ini dapat
menciptakan peluang kerja dan meningkatkan pendapatan warga setempat.
Minimisasi Dampak Lingkungan: Jika bisnis Mochi Sugarcane menerapkan praktik bisnis
yang berkelanjutan dan ramah lingkungan dalam pengelolaan limbah tebu dan proses
produksi, dampak negatif pada lingkungan dapat diminimalkan, dan bahkan bisa
berkontribusi pada pelestarian lingkungan.
Mendorong Inovasi dalam Industri Makanan: Keberhasilan bisnis Mochi Sugarcane dapat
mendorong inovasi dalam industri makanan dengan menciptakan produk baru dan unik. Hal
ini dapat menginspirasi perusahaan lain untuk mengembangkan produk yang lebih sehat dan
berdampak positif pada masyarakat.
Kesempatan Berbagi Pengetahuan: Bisnis Mochi Sugarcane dapat menjadi platform untuk
berbagi pengetahuan tentang pertanian tebu, teknik pengolahan, dan nilai nutrisi dari produk
berbasis tebu. Pengetahuan ini dapat berguna bagi petani, produsen makanan, dan masyarakat

ASPEK PEMASARAN

Nama Produk Yang dipasarkan & Kegunaanya


Nama Produk : Mochi Sugar Cane Juice “Mochi Sari Tebu”

21
Sari tebu berkhasiat untuk :
1. Penambah energi bagi tubuh
2. Meningkatkan fungsi hati
3. Membantu tubuh melawan kangker
4. Memperlancar sistem pencernaan
5. Meredakan rasa sakit terkait dengan PMS dan ISK
6. Membantu perkembangan tulang dan gigi
7. Mencegah bau mulut dan kerusakan gigi
8. Bermanfaat bagi pengidap diabetes
Wilayah Daerah Pemasaran
Karanganyar, Surakarta, Sukoharjo, dan daerah Solo Raya lainnya, tidak dipungkiri pula
apabila produk dapat segera didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia
Segmen Pasar
Segmen pasar yang kita tuju adalah dari anak-anak, remaja, hingga dewasa diberbagai
kalangan masyarakat.
Kebijakan Harga
Margin atau keuntungan yang kita peroleh adalah Rp3.000/box. Harga per produk adalah
Rp.15.000/box Kita juga memberi harga promo sebesar Rp.40.000/ 3box
Sistem Distribusi
Distribusi adalah suatu kegiatan penyaluran hasil produksi berupa barang atau jasa dari
produsen ke konsumen guna memenuhi kebutuhan manusia. Sistem distribusi bertujuan agar
benda-benda hasil produksi yang dikirimkan sampai kepada konsumen dengan lancar. Sistem
distribusi yang baik akan sangat mendukung kegiatan produksi dan konsumsi.
Distribusi produk kami dilakukan dengan 3 cara yaitu distribusi secara langsung kepada
konsumen, toko ataupun tempat swalayan lainnya, dan distribusi tidak langsung.
Sistem Promosi
Produk akan dipromosikan dengan menggunakan media sosial dan juga lewat turun ke
lapangan untuk mencoba produk kami secara gratis sehingga konsumen akan tertarik dengan
produk kami. Media sosial atau online kita menggunakan aplikasi seperti lazada, shopee,
tokopedia, instagram, gojek, dan tiktok . Sedangkan dengan media offline kita terjun
langsung di lapangan atau acara acara tertentu serti bazar, festival, pameran, dan lain lain.

Permintaan Produk
Produk banyak diminati oleh kalangan anak-anak, remaja, hingga dewasa yang bisa dijadikan
makanan penutup(dessert), cemilan hingga oleh-oleh dengan berbahan dasar alami dari sari
tebu tanpa pengawet ataupun pemanis buatan selain itu juga bisa menyehatkan tubu

22
ASPEK PERENCANAAN INTELECTUAL PROPERTY (IP)

Perencanaan Paten/HAKI dll


Perencanaan pengurusan sertifikasi, uji-uji yang dibutuhkan.
Intelectual Property (IP) atau Hak Kekayaan Intelektual merupakan hak yang timbul dari
hasil olah pikir untuk mengkreasikan suatu produk yang dapat memberi manfaat bagi

23
manusia. Kekayaan Intelektual berperan penting dalam memberikan perlindungan hukum
atas kepemilikan karya intelektual yang bersifat umum atau personal yang merupakan basis
pengembangan ekonomi kreatif. Kekayaan intelektual sangat penting dalam bisnis ini mulai
dari rencan awal bisnis hingga merek dagang, paten, dan hak cipta yang dapat membuat
representasi dan pengetahuan yang tepat untuk melindungi hal-hal yang unik pada bisnis ini.
Dengan adanya paten dapat melindungi penemuan bisnis kami mulai dari metode, proses, dan
kreasi fisik yang baru dari kami.
Kekayaan intelektual dalam bisnis ini tidak hanya dapat melindungi merek dagang bisnis
namun juga dapat membantu bisnis ini untuk:
1. Membangun identitas merek dagang.
2. Meningkatkan akses atau jangkauan pasar dari produk ini.
3. Meningkatkan nilai merek dagang kita.
4. Dapat menganalisis informasi dari IP perusahaan lain untuk mendapatkan keunggulan
kompetitif.
5. Melindungi kebebasan kita iuntuk beroperasi dan mengurangi resiko pelanggaran.

LAMPIRAN

Foto-foto Produk / Jasa

24
Gambar kemasan produk Mochi Sugarcane

Gambar produk Mochi Sugarcane

DAFTAR PUSTAKA

Tabitha Qotrunnada Sulistiyanto, Siti Merlianawati Sinaga, & Ade Suryanda. (2021).
Pemahaman dan Perspektif Mahasiswa Mengenai Manfaat Air Tebu (Saccharum
officinarum) dalam Prospek Kesehatan Tabitha Qotrunnada Sulistiyanto * , Siti
Merlianawati Sinaga, Ade Suryanda. Jurnal Pro-Life, 8(3), 199–204.
https://ejournal.uki.ac.id/index.php/prolife

25
Wikipedia. (2023). Mochi. Wikipedia.

26

Anda mungkin juga menyukai