Anda di halaman 1dari 1

Pelatihan dan Pengembangan

Friday, September 1, 2023 1:56 PM

Perbedaan Pelatihan & Pengembangan Program Evaluation


Pelatihan (training) merupakan proses pembelajaran yang Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk
melibatkan perolehan keahlian, konsep, peraturan, atau sikap mengukur keefektifan program training adalah
untuk meningkatkan kinerja tenaga kerja. Menurut pasal I dengan menggunakan 4 level model evaluasi training
ayat 9 Undang-Undang No. 13 tahun 2003. pelatihan kerja oleh Kirkpatrick. Empat level yang dimaksud adalah:
adalah keseluruhan kegiatan untuk memberi, memperoleh,
meningkatkan, serta mengembangkan kompetensi kerja, Level 1: Reaction
produktivitas, disiplin, sikap, dan etos kerja pada tingkat Mengukur bagaimana para peserta pelatihan
keterampilan & keahlian tertentu sesuai dengan jenjang & bereaksi pada training tersebut. Reaksi perlu diukur
kualifikasi jabatan dan pekerjaan. untuk menjadi referensi ke depan agar program
training dapat seefektif mungkin dan senantiasa
Pengembangan (development) diartikan sebagai penyiapan berkembang, sekaligus mendeteksi apakah ada
individu untuk memikul tanggung jawab yang berbeda atau materi yang tertinggal atau tidak disampaikan.
lebih tinggi dalam perusahaan organisasi, lembaga atau instansi
pendidikan. Level 2: Learning
Mengukur apa saja yang telah dipelajari oleh para
Tujuan dan Manfaat Pelatihan peserta. Hal yang sebaiknya dilakukan sebelum
1. Meningkatkan keterampilan karyawan seusai perubahan memulai sesi training adalah dengan menyiapkan
teknologi; daftar tujuan pembelajaran, yang juga menjadi
2. Mengurangi waktu belajar bagi karyawan baru agar titik awal analisis nantinya.
menjadi kompeten;
3. Membantu masalah operasional; Level 3: Behavior
4. Menyiapkan karyawan dan promosi; dan Seberapa jauh sikap dan perilaku para peserta
5. Memberi orientasi karyawan untuk lebih mengenal berkembang setelah menerima training. Lebih
organisasinya. spesifik terlihat dalam bagaimana mereka
mengaplikasikan informasi dan materi yang mereka
Manfaat nyata dari program pelatihan adalah: dapatkan. Tips praktis untuk level ini adalah
1. Meningkatkan kualitas & kuantitas produktivitas; melakukan pencatatan dan evaluasi terhadap
2. Mengurangi waktu pembelajaran untuk mencapai perubahan perilaku yang diharapkan dari peserta.
standar kerja yang dapat diterima;
3. Membentuk sikap, loyalitas, dan kerja sama; Level 4: Result
4. Memenuhi kebutuhan perencanaan SDM; Hasil akhir dari sesi training tersebut dapat
5. Mengurangi frekuensi & biaya kecelakaan kerja; dan dianalisa dan diukur. Tips praktis untuk level ini
6. Membantu karyawan dalam peningkatan dan adalah melihat apakah ada peningkatan terhadap
pengembangan pribadi. aspek bisnis atau proses bisnis perusahaan.

Langkah-Langkah Pelaksanaan Pelatihan dan


Pengembangan
• Analysis: needs, requirements, tasks, participants'
current capabilities.
• Design: berhubungan dengan tujuan pembelajaran,
instrumen penilaian, latihan, analisis materi pelajaran, dan
perencanaan pelajaran dan pemilihan media.
• Development: pada fase develop, ada dua tujuan utama
yang perlu dicapai, yaitu pertama, memproduksi, membeli,
atau merevisi bahan-bahan ajar yang akan digunakan
untuk mencapai tujuan; kedua, memilih media terbaik
yang akan digunakan untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
• Implementation: digunakan dengan data untuk
melakukan proses perbaikan selanjutnya, data yang
dimaksud data kuantitatif maupun data kualitatif.
• Evaluation: evaluasi terhadap program pembelajaran
bertujuan untuk mengetahui beberapa hal, yaitu
peningkatan kompetensi setelah mendapatkan
serangkaian kegiatan pembelajaran, dan keuntungan
yang didapatkan setelah penerapan program
pembelajaran.

PSI. INDUSTRI DAN ORGANISASI Page 1

Anda mungkin juga menyukai