Kebudayaan

Irian
Anggota Kelompok
Runi Widiasih
Amanda Retno Putri
Lavia Budi Satriani
TABLE OF CONTENT
Pengertian
Sistem kepercayaan
Stereotype
Mata Pencaharian
Bahasa
Arsitektur
Tari
Alat Musik
Kuliner
Pakaian Adat
Tradisi
Teknologi Bertahan Hidup
Suku Irian
Nama "Irian" berasal dari kata "iri-iri" yang berasal dari bahasa Biak,
salah satu bahasa yang dituturkan di wilayah Papua. Pada awalnya,
kata "iri-iri" digunakan oleh suku Biak untuk menyebutkan sebuah
pulau yang sekarang dikenal sebagai Pulau Papua.
Nama "Irian Jaya" memiliki arti "Kemenangan di Tanah Baru" atau
"Kemenangan di Jaya".
 Sistem Kepercayaan
Kepercayaan Anismime
Kepercayaan Totemisme
Kepercayaan Ancestor Worship
Kepercayaan Dalam Kekuatan Alam
 Stereotype
Berkulit hitam
Nginang daun sirih
Memiliki rambut yang gimbal
Bau badan yang tidak sedap
Jarang memakai alas kaki
 Mata Pencaharian
menangkap ikan, berburu dan
mengumpulkan hasil hutan.
Bahasa
Bahasa Dani
Bahasa Yali
Bahasa Biak
Bahasa Asmat
Bahasa Amungme
Bahasa Mee
Bahasa Sawi
 Arsitektur
Rumah adat Honai atau Rumah Batu
Rumah Panjang atau Rumah Komunal
 Tari
Tarian Yospan
Tari Menari
Tari Cendrawasih
Tari Sajojo
Alat Musik
Tifa
Pikon
Suling Papua
 Kuliner
Sago Pancake (terbuat dari tepung sagu)

Papeda (makanan pokok dari tepung sagu yang

dicampur air panas menjadi bubur kental)

Ikan kuah kuning (ikan segar yang dimasak dengan

kuah kuning kaya rempah)
Pakaian Adat
Koteka

Yaitu pakaian tradisional yang terbuat

dari anyaman dari daun dan diikan
dibagian depan. Biasanya, pria Dani
hanya mengenakan koteka,
sedangkan wanita mengenakan kain
panjang yang dibalut skitar pinggang.
 Tradisi
1. Tradisi Bakar Batu
2. Tradisi Potong Jari
3. Tradisi Ararem
4. Tradisi Tato
Tradisi Bertahan Hidup
pertanian berkelanjutan
Akses ke air bersih
Pendidikan jarak jauh
- Terima Kasih -